p-Index From 2019 - 2024
6.002
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan Satya Widya Wacana Akademika : Majalah Ilmiah Kependidikan Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan) NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Jurnal Basicedu Journal of Educational Research and Evaluation International Journal of Community Service Learning Journal of Education Action Research Journal of Education Technology International Journal of Elementary Education Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar Edumaspul: Jurnal Pendidikan JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Jurnal Rontal Keilmuan Pancasila dan Kewarganegaraan EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Humaniora Jurnal Mantik SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme EDUTEC : Journal of Education And Technology Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan PEDAGOGIKA Jurnal PPKn Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan) Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran Journal of Research and Educational Research Evaluation Civics Education And Social Science Journal (CESSJ) Jurnal Pemikiran dan Penelitian Kewarganegaraan Journal of Social Work and Science Education Cakrawala: Jurnal Pendidikan Magistrorum et Scholarium: Jurnal Pengabdian Masyarakat JS (Jurnal Sekolah) Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan Riwayat: Educational Journal of History and Humanities
Claim Missing Document
Check
Articles

PENINGKATAN KOMPETENSI MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS MELALUI MODEL PELATIHAN PARTISIPATIF DENGAN PENDAMPINGAN INTENSIF BAGI GURU GURU DI SMP NEGERI 2 AMPEL KABUPATEN BOYOLALI -, Nani Mediatati -; -, Bambang Ismanto -
Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Vol 1, No 1 (2015): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Prosiding Seminar Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.331 KB)

Abstract

Mediatati, Nani. 2015. Peningkatan Kompetensi Menyusun Proposal Penelitian Tindakan Kelas melalui Model Pelatihan Partisipatif dengan Pendampingan Intensif bagi Guru Guru di SMP Negeri 2 Ampel Kabupaten Boyolali.Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kompetensi menyusun proposal penelitian tindakan kelas (PTK) guru guru di SMP Negeri 2 Ampel Kabupaten Boyolali melalui model pelatihan partisipatif dengan pendampingan intensif. Penelitian tindakan sekolah ini dilaksanakan dengan strategi siklus yang dimulai dari identifikasi masalah, penyusunan rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi tindakan, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Berdasarkan identifikasi masalah, guru-guru mengalami kesulitan dalam menyusun proposal PTK. Tindakan pada siklus 1 diterapkan model pelatihan partisipatif dengan pendampingan intensif secara kelompok/klasikal. Pada siklus 2  diterapkan model pelatihan partisipatif dengan pendampingan intensif secara individu. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan evaluasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif komparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan kompetensi guru dalam menyusun proposal PTK dari siklus 1 ke siklus 2. Pada siklus 1 penilaian terhadap ketiga proposal PTK yang dipresentasikan guru mulai dari latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat hasil penelitian, kajian teoritis/pustaka, kerangka berpikir, hipotesis tindakan, metode penelitian, jadwal penelitian, dan daftar pustaka, masing-masing dinilai dengan kriteria baik, cukup, dan kurang. Pada siklus 2, penilaian terhadap ketiga proposal yang dipresentasikan guru semuanya dinilai dengan kriteria baik. Observasi terhadap proses pelatihan menunjukkan bahwa guru-guru memiliki keseriusan, antusias, kemauan, dan keaktifan yang tinggi untuk menyusun proposal PTK. Partisipasi aktif guru-guru dalam proses pelatihan dan pendampingan intensif dari pelatih baik secara klasikal maupun individu dalam penyusunan proposal PTK inilah yang mendukung keberhasilan dari pelatihan ini.Kata Kunci : Kompetensi Menyusun Proposal PTK, Model pelatihan partisipatif dengan pendampingan intensif.Mediatati, Nani. 2015. Increasing Competence to Make a Classroom Action Research Proposal by Training Participatory Model with Intensive Support for The Teachers in Ampel 02 Junior High School of Boyolali District.The purpose of this research was to increase competence to make a classroom action research proposal for the teachers in Ampel 02 Junior High School of Boyolali district by participatory training model with intensive support. School action research was conducted with the cycle strategy which was starting from the problem identification, planning, action, observation, and reflection. This research was conducted in two cycles. Based on the problem identification, the teachers had some difficulties to make a classroom action research proposal. The action in cycle 1 was applied by participatory training model with intensive support in a group or classical. The action in cycle 2 was applied by the participatory training model with intensive individual counseling. Data collection techniques that were used in this research were the observation, interview and evaluation. Data analysis used the comparative descriptive analysis. The results showed that there was an increasing of the teachers competence to make a classroom action research proposal from cycle 1 to cycle 2. In cycle 1, the assessment of the three proposals which were presented by teachers from the problem background, problem formulation, research objectives, research benefit, literature review, mind frame, hypothesis of action, research methods, research schedule and bibliography were determined by good, moderate, and less criteria. In cycle 2, the assessment of proposals which were presented by three teachers were assessed with good criteria. Observation of the training process showed the teachers had the seriousness, enthusiasm, willingness, and the high activeness to make a classroom action research proposal. The active participation of teachers in the process with intensive training and coaches assistance by classical and individual to make a classroom action research proposals  supported the success of this training.Keywords: competence to make a classroom action research , participatory training model with intensive support.
UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS MELALUI MODEL PELATIHAN PARTISIPATIF DENGAN PENDAMPINGAN INTENSIF Mediatati, Nani
Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.799 KB) | DOI: 10.24246/j.jk.2016.v3.i1.p148-163

Abstract

This study aimed to improve teachers competence at SMP Negeri 1 and 2 Ampel in composing classroom action research (CAR) proposals through participatory training model with intensive assistance. This school action research was conducted with the strategy of the cycles starting from problem identification,planning, action, observation, and reflection. Based on the problem identification, teachers had difficulty in composing classroom action research proposal. Action undertaken to overcome the problem in cycle 1 was applying participatory training model with intensive assistance classically and in cycle 2 was applying participatory training model with intensive mentoring individually. Data collection techniques used observation, interview and evaluation. Data analysis used comparative descriptive analysis. The results showed that there was an increasing of teachers’ competence in preparing classroom actionresearch proposal from cycle 1 to cycle 2. In cycle 1, assessment against the six classroom action research proposals presented by teachers started from the background, formulation of the problem, research objectives, the benefits of research, theoretical study, frame of mind, hypothesis, research methods,research schedule, and bibliography, each rated with good (3), sufficient (2), and less (1)criteria. In cycle 2, the assessment of the six proposals presented by teachers was all rated by good criteria. Observation towards the training process showed that the teachers had seriousness, willingness, and high reactivity to develop classroom action research proposals. The active participation of teachers in the process of intensive training and mentoring both in classical and individuals supported the success of this school action research that the teachers could prepare classroom action research proposals with good criteria.
Penggunaan Model Pembelajaran Course Review Horay Dengan Media Flipchart Sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar PKn Mediatati, Nani; Suryaningsih, Istiana
Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar Vol 1, No 2 (2017): Mei 2017
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.392 KB) | DOI: 10.23887/jisd.v1i2.10146

Abstract

Model pembelajaran PKn dengan ceramah dan tidak digunakannya media  menyebabkan siswa mudah bosan dan kurang aktif  dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil tes, hasil belajar PKn siswa kelas V SD Negeri Bugel 01 Salatiga yang tuntas mencapai KKM  ≥70 hanya 37,5% dan 62,5% belum tuntas. Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar PKn melalui penggunaan model pembelajaran course review horay dengan media flipchart. Penelitian dilakukan dalam dua siklus dimana setiap siklus terdiri  dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, serta refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 16 orang. Instrumen pengumpulan data berupa lembar observasi dan soal tes pilihan ganda yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan deskriptif komparatif untuk data kuantitatif  yaitu membandingkan ketuntasan hasil belajar PKn siswa pada kondisi awal, siklus I dan siklus II serta analisis kritis untuk data kualitatif dari hasil observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketuntasan hasil belajar siswa dengan KKM ≥70 setelah dilakukan tindakan pada siklus I meningkat menjadi 75% dan pada siklus II mencapai 100%. Berdasarkan hasil penelitian ini  dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran course review horay dengan media flipchart dapat meningkatkan hasil belajar PKn siswa kelas V SD Negeri Bugel 01 Salatiga Semester II Tahun Pelajaran 2015/2016
PELAKSANAAN PENILAIAN AUTENTIK DALAM MATA PELAJARAN PPKN KELAS XII TKJ A SMK NEGERI 2 SALATIGA SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2018/2019 Maretha Ulfa Putriska; Nani Mediatati
Jurnal PPKn Vol 7 No 1 (2019): Jurnal PPKn Vol 7 No 1 Januari 2019
Publisher : Asosiasi PPKn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is motivated by the learning process in the Kurikulum 2013 which requires all subjects to use authentic assessment, including PPKn subject teachers. Placed in SMK Negeri 2 Salatiga with the respondents of the research is PPKn?s teacher of class XII TKJ A, the deputy headmaster of the curriculum field, and students of class XII TKJ A. The purpose of the study is to provide an overview of the implementation of authentic assessment in PPKn subjects at SMK Negeri 2 Salatiga and the barriers experienced by teachers and how to overcome them. Typed of qualitative descriptive research. Data collection used passive participation observation techniques, unstructured interviews, and questionnaires. Data analysis used qualitative data analysis. The results of the study indicate that the implementation of authentic assessments at SMK Negeri 2 Salatiga has generally been carried out by the teacher, but has not run optimally. The assessment indicators that have been carried out are daily assessments, final semester assessments, discussions, and presentations, and it planned in the lesson plan (RPP). Some assessment indicators that have not been implemented by the teacher, such as the attitude assessment that should be carried out by observation, self-assessment, evaluation among friends, and journals, but in the implementation only teachers assess student attitudes. The obstacles in the implementation of authentic assessments include: a curriculum that is held continuously revisions and a long time in the assessment process.   Full Paper
PELAKSANAAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN PPKN DI KELAS X (SEPULUH) KGSP-B SMK NEGERI 2 SALATIGA Regi Kristiawan; Nani Mediatati
Jurnal PPKn Vol 7 No 1 (2019): Jurnal PPKn Vol 7 No 1 Januari 2019
Publisher : Asosiasi PPKn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to describe the implementation of character education in PPKn learning in class X KGSP B of SMK Negeri 2 Salatiga. Type of research: qualitative descriptive, research subject of PPKn teachers and students. Data collection: unstructured interview techniques, passive observation, documentation, and questionnaires. Data analysis using qualitative analysis. Research results: The implementation of character education in PPKn learning has been carried out starting from the planning, implementation and evaluation stages, the characters that grow: are religious, responsible, honest, disciplined, nationalism, and work together. Obstacles: some students lack character during learning. Solution: do a small reprimand and a friendly approach. PPKn learning is effective in carrying out character education.   Full Paper
TINGKAT KESADARAN HUKUM PESERTA DIDIK DALAM MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL Christina Tani, Deisti Glorya; Mediatati, Nani
Journal of Education Technology Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jet.v4i1.23769

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran hukum peserta didik kelas X SMK Negeri 3 Salatiga dalam menggunakan media sosial yang meliputi indikator pengetahuan dan pemahaman terhadap hukum dalam menggunakan media sosial, sikap, serta pola perilaku dalam menerapkan aturan hukum dalam menggunakan media sosial terkait produk hukum, yakni UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, dan UU No 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, secara khusus Pasal 27 s/d 30 UU NO. 11/ 2008 serta Pasal 26, 31, 45, 45A dan 45B UU No. 19/ 2016.  Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan subyek penelitian siswa kelas X yang berjumlah 225 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan wawancara. Adapun teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 20% peserta didik yang mengetahui aturan hukum dalam menggunakan media sosial, 81% yang memahami aturan hukum dalam menggunakan media sosial, 72% mendukung keberadaan aturan hukum dalam menggunakan media sosial dan 68% yang menerapkan pola perilaku yang sesuai dengan aturan hukum dalam menggunakan media sosial. Dari rata-rata empat indikator tersebut diperoleh nilai yang menunjukkan bahwa dari peserta didik kelas X SMK Negeri 3 Salatiga sebagai subyek penelitian 60% memiliki tingkat kesadaran hukum dalam menggunakan media sosial pada kategori BAIK.
KORELASI ANTARA IQ DAN EQ DENGAN PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM MATA PELAJARAN PPKN DI KELAS VIII SMP PANGUDI LUHUR SALATIGA SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2019/2020 Febsuardo, Andi; Mediatati, Nani
RONTAL: Jurnal Keilmuan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 6, No 1 (2020)
Publisher : Sekolah Tingi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jr.v6i1.1550

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui ada/tidak adanya hubungan yang signifikan antara  kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi belajar peserta didik dalam mata pelajaran PPKn di kelas VIII SMP Pangudi Luhur Salatiga semseter 1 tahun ajaran 2019/2020. Sampel diambil dari 42% populasi keseluruhan peserta didik kelas VIII SMP Pangudi Luhur, yaitu sebanyak 16 peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan self-report test, TIKI-D, dan studi dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan statistika parametris dengan teknik korelasi ganda. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa koefisien korelasi antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi belajar peserta didik adalah sebesar 0,522 dengan Sig. F 0,127 > 0,05.  Berdasarkan hasil uji tersebut H0 diterima dan Ha ditolak yaitu tidak terdapat korelasi yang signifikan antara kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional dengan prestasi belajar peserta didik dalam mata pelajaran PPKn Kata kunci: Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosional, Prestasi Belajar.
Evaluation of Project Based Learning Model Trough online Settings to Increase Science Learning Outcomes Novitasari, Erma; Mediatati, Nani
Journal of Research and Educational Research Evaluation 2021: Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jere.v10i1.46396

Abstract

During the corona virus pandemic (covid-19) learning existing in the 2013 curriculum must be implemented. The study is to evaluate the increase of students' learning through the PJBL project based learning model with the online setting on science subjects for 5 grade of elementary school. This study is classroom action research with two cycles. The population in the study amounted to 21 and the sample used using the saturated sample. The Instruments in this study were observations and tests of students' learning results. The data collected techniques in this study application were for observation taken by the supervisor, namely the elementary school teacher and also student science test results. The data analysis technique in this study was descriptive and N-gain analysis. The results showed increases in the average result of study and achievement. In the N-gain test, the increase was in moderate categories. It is absorbed by the use of a PJBL with an online setting on a science class lifts everyday life materials so it is easier for the student to run a work project that enhances his studies. Therefore, the PJBL in this research was well implemented.
PERBEDAAN PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TSTS (TWO STAY TWO STRAY) DAN METODE CERAMAH TERHADAP HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 PABELAN KECAMATAN PABELAN KABUPATEN SEMARANG SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2012/2013 Prihartini Prihartini; Nani Mediatati
Satya Widya Vol 29 No 2 (2013)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.541 KB) | DOI: 10.24246/j.sw.2013.v29.i2.p127-133

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ada tidaknya perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode pembelajaran kooperatif tipe TSTS dan metode Ceramah terhadap hasil belajar PKn pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pabelan Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang semester ganjil tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, dengandesain penelitian Postest Only Control Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMAN 1 Pabelan, yang terdiri dari lima kelas. Adapun sampel dalam penelitian ini kelas X-2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol.Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah tes. Hasil Uji validitas dan reliabilitas instrumen tes dari 45 soal yang diuji terdapat 37 soal yang valid dan 8 soal yang tidak valid sedangkan hasil ujireliabilitas sebesar 0,855. Teknik analisis data menggunakan uji Independent Samples T-test yang dilakukan dengan tahapan yaitu; Uji prasyarat analisis (Uji Normalitas dan Uji homogenitas) dan Uji hipotesis dengan bantuan program SPSS for window version 18. Hasil Uji normalitas berdasarkan uji Kolmorgorov-Smirnov menunjukkan bahwa distribusi nilai sampel pada kelas eksperimen dan kontrol berasal dari populasi yang normal.Pada taraf signifikansi kelas kontrol adalah 0,81, pada kelas eksperimen taraf signifikansinya 0,70. Uji homogenitas dengan Levene Statistic pada kelas eksperimen dan kontrol taraf signifikansinyaadalah 0,622 menunjukkan bahwa varians kelas eksperimen dan kontrol adalah homogen. Nilai rata-rata teshasil belajar pada kelas eksperimen (80,24) dan kelas kontrol (76,24) yang mempunyai selisih rata-rata 4 poin. Nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata-rata kelas kontrol. Hasil analisis uji hipotesis dengan uji Independent Sample T-Test menunjukkan bahwa dalam pengujian statistik uji T (T) ,pada taraf signifikansi 5%, df 40, dan T tabel = 1,684 diperoleh T hitung test = -2,131 sehingga -1,684 < -2,131 < 1,684. Hal ini menunjukkan H 0 ditolak dan H diterima, yang berarti ada perbedaan pengaruh yang signifikan antarametode pembelajaran kooperatif tipe TSTS dan metode Ceramah terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn. 1
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn DENGAN METODE THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS 7 D SMP NEGERI 1 JAPAH KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Nani Mediatati; Sayudi Riawan
Satya Widya Vol 29 No 1 (2013)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.664 KB) | DOI: 10.24246/j.sw.2013.v29.i1.p47-52

Abstract

Dalam pembelajaran PKn guru kelas 7 D SMP Negeri 1 Japah sering menggunakan metode ceramah yang lebih terpusat pada guru sehingga guru yang lebih aktif dan siswanya bersifat pasif. Hal ini mengakibatkan hasil belajar PKn siswa kelas 7 D SMP Negeri 1 Japah banyak yang belum mencapai KKM e”72. Dari data hasil belajar siswa dalam pembelajaran PKn materi “Sikap Positif Terhadap Perlindungan dan Penegakan Hak Asasi Manusia”(Pra siklus) diketemukan 25 siswa (67,57%) belum tuntas dan yang sudah tuntas sebanyak 12 siswa (32,43%). Berdasarkan data tersebut maka dilakukan tindakan perbaikan melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan metode Think Pair Share (TPS) dalam pembelajaran PKn. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar PKn dengan menggunakan metode Think Pair Share (TPS) pada siswa kelas 7 D semester 2 SMP Negeri 1 Japah Kecamatan Japah Kabupaten Blora. Penelitian ini dilakukan dalam 2 siklus dan setiap siklusnya terdiri dari 2 kali pertemuan/tatap muka. Adapun hipotesis tindakannya adalah apabila dalam pembelajaran PKn digunakan metode Think Pair Share (TPS) maka diharapkan hasil belajar siswa meningkat. Indikator keberhasilan tindakan adalah 80 persen dari seluruh siswa mencapai ketuntasan belajar denganKKM e”72. Teknik pengumpulan data digunakan observasi dan tes.Teknik analisis data digunakan teknik deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode Think Pair Share (TPS) dapat meningkatkan hasil belajar PKn pada siswa kelas 7 D SMP N 1 Japah. Peningkatan hasil belajar siswa terjadi pada siklus 1 dan siklus 2. Pada tahap pra siklus hanya 12 siswa (32,43%) yang telah tuntas mencapai KKM, setelah dilakukan tindakan perbaikan melalui metode Think Pair Share (TPS)pada siklus I hasil belajar siswa meningkat menjadi 28 siswa (75,68%) yang tuntas mencapai KKM. Pada siklus II tindakan perbaikan lanjut, hasil belajar siswa meningkat lagi menjadi 34 siswa (91,9%)yang telah tuntas mencapai KKM.