Tujuan progam KKN-PPM ini adalah peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan budidaya jamur tiram pada masyarakat Kelurahan Kambo Kecamatan Mungkajang Kota Palopo serta melakukan pembinaan atau pendampingan dalam budidaya jamur tiram kepada petani, baik pada aspek teknis maupun aspek manajemen. Target khusus progam KKN-PPM ini adalah berupa peningkatan produksi jamur tiram yang berdampak pada penumbuhan jiwa entrepreneurship anggota kelompok tani, peningkatan wawasan dan pengetahuan tentang produksi dan pengolahan jamur tiram, peningkatan pengetahuan tentang manajemen pemasaran sehingga terjalin kerjasama dengan koperasi atau pedagang dan memberikan manfaat terhadap peningkatan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam progam KKN-PPM ini adalah pendampingan dan penyuluhan dalam bentuk pelatihan produksi pupuk cair organik dan pupuk bokashi pada setiap petani yang tergabung dalam kelompok tani. Selain itu dilakukan pembinaan manajemen proses produksi pada setiap petani. Adapun rencana kegiatan progam KKN-PPM ini adalah (a) sosialisasi program KKN-PPM untuk menyatukan persepsi tim pengusul dengan mitra, (b) penyiapan sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan kegiatan, (c) penyiapan peralatan dan introduksi peralatan yang dirancang dan dilaksanakan oleh tim pengusul, (d) peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra melalui pelatihan (penguatan jiwa entrepreneurship, pelatihan teknis budidaya jamur tiram, pelatihan penggunaan dan perawatan peralatan, pelatihan manajemen produksi, pelatihan manajemen pemasaran, dan pelatihan pembuatan pupuk organik padat dari limbah jamur tiram, (e) operasionalisasi program KKN-PPM dan (f) monitoring dan evaluasi program untuk menjamin keberlanjutan dan pengembangan program KKN-PPM. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa pelatihan dan pendampingan budidaya jamur tiram pada anggota kelompok tani di Kelurahan Kambo akan meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan budidaya jamur tiram pada masyarakat Kelurahan Kambo Kecamatan Mungkajang Kota Palopo. Pembinaan atau pendampingan dalam budidaya jamur tiram kepada petani, baik pada aspek teknis maupun aspek manajemen berdampak pada peningkatan produksi jamur tiram sehingga meningkatkan pendapatan anggota kelompok tani di Kelurahan Kambo. Kesimpulan kegiatan ini adalah pelatihan dan pendampingan tentang budidaya jamur tiram dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan berusahatani jamur tiram, sehingga produksi jamur tiram meningkat dan dalam jangka panjang meningkatkan pendapatan anggota kelompok tani.