Su tini
Universitas Muhammadiyah Purworejo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Tindak Tutur Dalam Cerita RakyatJaka Sangkrip Karya Ki Sudadi Pada Majalah Djaka Lodang Tahun 2015 Su tini
ADITYA - Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Vol 10, No 2 (2017): ADITYA
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.497 KB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan penggunaan tindak tutur berdasarkan jenis tindak tutur dalam cerita rakyat Jaka Sangkrip karya Ki Sudadi pada Majalah Djaka Lodang Tahun 2015; (2) mendeskripsikan prinsip kerjasama dalam cerita rakyat Jaka Sangkrip karya Ki Sudadi pada Majalah Djaka Lodang Tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah cerita rakyat Jaka Sangkrip karya Ki Sudadi. Data dalam penelitian ini berupa kutipan kalimat yang menunjukkan tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi serta prinsip kerjasama yang terdapat dalam cerita rakyat Jaka Sangkrip karya Ki Sudadi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik pustaka dan teknik simak catat. Instrumen penelitian ini adalah peneliti itu sendiri dengan dibantu alat tulis, buku tentang teori pragmatik, dan nota pencatat data. Teknik keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan validitas semantik dan teknik ketekunan pengamatan. Teknik analisis data menggunakan analisis isi. Teknik penyajian hasil analisis data menggunakan metode informal. Hasil penelitian diketahui penggunaan jenis tindak tutur dalam tuturan cerita rakyat Jaka Sangkrip karya Ki Sudadi yakni tindak tutur lokusi sebanyak 8 data tuturan, tindak tutur ilokusi sebanyak 34 data tuturan, tindak tutur perlokusi sebanyak 4 data tuturan. Jenis tindak tutur yang paling banyak ditemui adalah tindak tutur ilokusi. Jenismaksim dalam cerita rakyat Jaka Sangkrip karya Ki Sudadi pada prinsip kerjasama meliputi maksim kuantitas sebanyak 4 data tuturan, maksim kualitas sebanyak 3 data tuturan, maksim relevansi sebanyak 8 data tuturan, dan maksim pelaksanaan sebanyak 3 data tuturan.   Kata kunci: tindak tutur, cerita rakyat Jaka Sangkrip