Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Peran Orang Tua dan Pola Asuh Makan terhadap Perkembangan Balita ernita prima noviyani; Irma Jayatmi; Irma Herliana
Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia Vol 8 No 01 (2018): Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia (Indonesian Midwifery Scientific Journal) Seko
Publisher : Q PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.936 KB) | DOI: 10.33221/jiki.v8i01.433

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan pola asuh orang tua dan pola asuh makan terhadap perkembangan balitadi Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan Tahun 2017. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan rancangan desain Cross Sectional.Sampel yang diambil adalah seluruh total populasi yang ada yaitu seluruh ibu-ibu yang mempunyai anak usia balita Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan Tahun 2017 sebanyak 107 orang. Hasil penelitian menunjukkan variabel peran orang tua diperoleh p value sebesar 0,019, variabel pola asuh makan diperoleh p value sebesar 0,011, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara peran orang tua dan pola asuh makan dengan perkembangan Balita di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan Tahun 2017. Disimpulkan bahwa peran orangtua berpengaruhdalam perkembangan yaitu membentuk kemampuan dan keterampilannyadalam mengasuh dan mendidik anak-anaknya.Sedangakan pola makan memiliki hubungan dengan perkembangan anak dimana orang tua yang memiliki tingkat pengetahuan yang baik tentang pola makan akan mampu untuk memantau dan melatih anak untuk perkembangan dengan optimal sehingga jika terjadi kelainan tumbuh kemang pada anak dapat dideteksi secara dini. Disarankan untuk orang tua, harus selalu memberikan serta meningkatkan perannya dalam memantau perkembangan anak, serta memberikan pola asuh makan yang baik.
Insomnia dapat Meningkatkan Resiko Depresi pada Lansia Mochamad Fadly Aditya Ari Saputra; Irma Herliana
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 01 (2021): Open Access Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.963 KB)

Abstract

Introduction: Depression is an emotional condition that is usually characterized by extreme sadness, feelings of meaninglessness and guilt, withdrawal from others, sleeplessness, loss of appetite, loss of interest and pleasure in activities that are often carried out. Insomnia is a condition in which a person has difficulty sleeping. Objective: to determine the relationship between insomnia and depression in the elderly. Method: observational with cross-sectional approach. The study population was 32 people, the sample was taken by purposive sampling method of 32 elderly people who fit the criteria. The instruments used were the KSPBJ-IRS and the Geriatric Depression Scale Result: more than half of the elderly who experienced insomnia were 59.4% and more than half of the elderly who experienced depression were 17 people, 54.1%. The results of the study were based on the Chi- Square statistical test with a significance level of 95% (α = 0.05), the p value = 0.00, which is smaller than α (0.05). Conclution: There is a significant relationship between insomnia and depression in the elderly.
Studi Kasus Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Kehilangan Solehudin; Irma Herliana; Yeni Koto
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 4 (2022): Open Access Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i4.27

Abstract

Latar Belakang: Kehilangan merupakan pengalaman yang pernah dialami setiap individu selama rentang kehidupan cenderung mengalami kembali walaupun dalam bentuk berbeda. Kehilangan ada 2 tipe yaitu: kehilangan actual atau nyata dan kehilangan persepsi. 5 jenis kehilangan yaitu: kehilangan orang yang dicintai, kehilangan pada diri sendiri, kehilangan objek eksternal, kehilangan lingkungan yang sangat dikenal dan kehilangan kehidupan/meninggal. Fase kehilangan Denial, Anger, Bargaining, Depression, Acceptance. Metode: Desain penelitian menggunakan Case Study dengan pendekatan proses keperawatan meliputi: pengkajian keperawatan, diagnosis keperawatan, perencanaan keperawatan, penatalaksanaan keperawatan dan evaluasi keperawatan. Teknik pengambilan sampling yang digunakan adalah Convenience Sampling. Sampel pada penelitian ini adalah Ny. R Usia 45 tahun dengan teknik pengumpualn data melalui wawancara, observasi, studi dokumentasi dan studi pustaka. Hasil: Setelah dilakukan tindakan keperawatan setelah 3 kali kunjungan diperoleh 2 diagnosis, yaitu: kehilangan yang berhubungan dengan stressor tekanan, ketidakefektifan koping yang berhubungan dengan ketidakadekuatan kesempatan untuk  bersiap  terhadap  stressor. Kesimpulan: Asuhan Keperawatan pada Ny.R didapatkan masalah keperawatan prioritas yang pertama adalah Kehilangan, tindakan keperawatan yang dilakukan adalah dengan mengkaji, menjelaskan, melatih dan memberi pujian, motivasi dan bimbingan.
Brain Gym Dapat Mempengaruhi Penurunan Nyeri Haid: Brain Gym Can Affect Menstrual Pain Reduction Hani Marliyanti; Irma Herliana; Emi Yuliza
Open Access Jakarta Journal of Health Sciences Vol 1 No 5 (2022): Open Access Jakarta Journal of Health Sciences
Publisher : Sagamedia Indo Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53801/oajjhs.v1i5.39

Abstract

Latar Belakang: Dismenorea adalah nyeri yang disebabkan oleh spasme otot rahim karena peningkatan kadar prostaglandin. Nyeri yang muncul menjelang menstruasi atau saat menstruasi ditandai dengan kram pada perut bagian bawah. Dampak pada dismenorea seperti gangguan dalam aktivitas belajar mengajar, keterbatasan dalam aktivitas fisik, isolasi sosial, dan kesulitan dalam berkonsentrasi. Hal ini berpengaruh pada prestasi dibidang akademik dan non akademik Tujuan: Untuk mengetahui adanya pengaruh brain gym terhadap penurunan nyeri haid pada remaja putri kelas XI di SMK Kesehatan Mulia Karya Husada Jakarta Selatan. Metode: Jenis penelitian ini merupakan pra eksperimental design dengan rancangan one group pretest-posttest design. Pengukuran nyeri haid menggunakan numerik rating scale (NRS). Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 20 responden remaja putri kelas XI di SMK Kesehatan Mulia Karya Husada Jakarta Selatan. Hasil: Pada hasil uji wilcoxon signed rank test didapatkan nilai p-value 0.000 < 0.05. Kesimpulan: Terdapat pengaruh brain gym terhadap penurunan nyeri haid pada remaja putri kelas XI di SMK Kesehatan Mulia Karya Husada Jakarta Selatan Tahun 2021.