Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : BAPALA

PEREMPUAN PADA NOVEL JADILAH PURNAMAKU, NING KARYA KHILMA ANIS: KAJIAN PERSPEKTIF GENDER FITRIYAH, LAILATUL
BAPALA Vol 4, No 1 (2017): Volume 4 edisi Yudisium
Publisher : BAPALA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Novel Jadilah Purnamaku, Ning karya Khilma Anis merupakan salah satu novel yang menggabungkan latar belakang keluarga yang berbeda, yakni dari latar belakang keluarga pesantren dan latar belakang keluarga yang kental dengan adat Jawa. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menjelaskan struktur masyarakat pesantren yang melatarbelakangi terbentuknya karakter tokoh, (2) menjelaskan bias gender yang terjadi dalam masyarakat pesantren, (3) menjelaskan posisi perempuan dilihat dari kacamata gender, (4) menjelaskan peran perempuan dalam novel Jadilah Purnamaku, Ning Karya Khilma Anis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, karena data dalam penelitian ini berupa kata dan deskripsi kalimat-kalimat yang sesuai dengan objek penelitian. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah novel Jadilah Purnamaku, Ning karya Khilma Anis. Teknik pengumpulan data meliputi teknik pustaka, teknik simak, dan teknik catat. Teknik pustaka dilakukan dengan cara menggunakan sumber-sumber pustaka sebagai acuan dalam penelitian yang diterapkan. Teknik simak dilakukan untuk memeroleh data yang terdapat dalam novel dengan cara peneliti membaca novel, kemudian dilanjutkan dengan teknik catat yaitu dengan cara mencatat data-data yang terkait dengan rumusan masalah. Penelitian ini menjelaskan tentang perempuan yang semangat dalam menggapai cita-citanya dan bentuk ketidakadilan gender yang terjadi dalam lingkungan pesantren. Hal tersebut berdasar pada simpulan berikut: (1) struktur masyarakat pesantren yang melatarbelakangi terbentuknya karakter tokoh. Hal ini dibuktikan melalui tokoh Damayanti mengalami trauma akibat pemimpin pesantren yang tidak adil dalam memperlakukan perempuan, (2) bias gender yang terjadi dalam masyarakat pesantren dibuktikan ketika perempuan mengalami posisi yang dirugikan dibandingkan dengan laki-laki,(3) posisi perempuan dilihat dari kacamata gender dibuktikan dengan adanya perempuan mangalami ketidakadilan gender. Bentuk ketidakadilan gender yang dialami perempuan dalam novel Jadilah Purnamaku, Ning karya Khilma Anis yakni stereotipe, subordinasi, dan marjinalisasi, (4) peran perempuan yang terdapat dalam novel Jadilah Purnamaku, Ning Karya Khilma Anis adalah pekerjaan perempuan yang terdiri atas dua bentuk, yakni bentuk pekerjaan melalui peran domestik dan bentuk pekerjaan melalui peran publik.