Articles
<![CDATA[Kompetensi Andragogik Tutor dalam Melaksanakan Pembelajaran Pendidikan Kesetaraan Paket C ]]>
<![CDATA[Rahmayanti, Aulia]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education Vol 1 No 2 (2019): JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education ]]>
Publisher : <![CDATA[Penerbit Aksara Rentaka Siar (ARS) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.5281/zenodo.2866302
<![CDATA[This research was motivated by the success of the Paket C education program in SPNF-SKB Region I Padang city, it seen from the satisfying learning citizen test scores. The researcher suspected that the cause of the success of the Paket C program was because of the tutor’s andragogic competence. The purpose of this research is to describe the tutor’s andragogic competencies which are seen from the ability to motivate the learning population, explain the learning objectives, present the material with relevant methods, use tools, and learning media, create a conducive learning climate and respond to each respondent's learning. This type of research is quantitative descriptive research. The population in this research were 50 peoples who studied the package C program. Samples were taken in 80% of the population that numbered 30 peoples using cluster random sampling method. The technique of collecting data uses a questionnaire. While the data collection tool uses a list of statements (questionnaires). The data analysis technique uses the percentage formula. The results showed that the tutor’s andragogic competence in implementation of learning in package C education which included abilities in: (1) motivating learning citizens were categorized very good, (2) explaining learning objectives were categorized good, (3) presenting material with relevant methods categorized very good, (4) using tools and learning media categorized good, (5) creating a conducive learning climate that is categorized very good and (6) responding to each respondent's learning is categorized very good.]]>
<![CDATA[Gambaran Strategi Pelatihan Pengolahan Sampah Anorganik di Bank Sampah Hidayah Kelurahan Bandar, Padang ]]>
<![CDATA[Sukmawati, Mina Dewi]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education Vol 1 No 2 (2019): JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education ]]>
Publisher : <![CDATA[Penerbit Aksara Rentaka Siar (ARS) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.5281/zenodo.3589971
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberhasilan Bank Sampah Hidayah menyelenggarakan pelatihan pengolahan sampah anorganik di Bank Sampah Hidayah Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang, diduga karena strategi pelatihan pengolahan sampah anorganik yang dilakukan oleh Bank sampah Hidayah. Hasil penelitian menemukan bahwa (1) strategi pelatihan pengolahan sampah anorganik di Bank Sampah Hidayah Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang pada tahap peragaan sangat baik (2) strategi pelatihan pengolahan sampah anorganik di Bank Sampah Hidayah Kelurahan Bandar Buat Kecamatan lubuk Kilangan Kota Padang pada tahap peniruan sudah baik (3) strategi pelatihan pengolahan sampah anorganik di Bank Sampah Hidayah Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang pada tahap praktik sudah baik (4) strategi pelatihan pengolahan sampah anorganik di Bank Sampah Hidayah Kelurahan Bandar Buat Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang pada tahap evaluasi sangat baik. Dari kesimpulan di atas, maka saran yang dapat disampaikan secara umum agar startegi pelatihan yang dilakukan oleh tutor di lembaga bank sampah agar dapat dipertahankan dan lebih dikembangkan lagi ke depannya.]]>
<![CDATA[Learning Interest in Graphic Design Training Participants in the Prima Data Course and Training Institute in Padang City ]]>
<![CDATA[Anggraini, Maimila]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education Vol 1 No 4 (2019): JFACE: Journal of Family, Adult, and Early Childhood Education ]]>
Publisher : <![CDATA[Penerbit Aksara Rentaka Siar (ARS) ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[This research was motivated by the high participation of graphic design training participants carried out by the Padang Data Training and Prima Institute. This was allegedly due to the interest of the trainees themselves. This type of research is quantitative descriptive research. The population in this study were all graphic design training participants in the Padang Prima Data Course and Training Institute, totaling 30 people. Samples were taken 75%, namely 22 people using cluster random sampling techniques. Data collection techniques in this study used a questionnaire. The tool in data collection is a list of written statements. Data analysis techniques use percentage calculations. The results of the study found that (1) the trainners had a very high feeling of participating in the neural design training (2) the trainees had a very high interest in attending the neural design training, and (3) the trainees had a very high awareness in participating in the training neural design. It is recommended to (1) trainees, in order to maintain interest in learning in graphic design training at Padang Data Prima Training and Course Institute; (2) instructor, in order to create a conducive social atmosphere in the learning process in graphic design training at Padang Data Prima Training Course and Institute.]]>
<![CDATA[Gambaran Kepedulian Pendidik di TPQ Nurul Yaqin Jorong Kp.Tujuh, Nagari Tj. Betung, Rao Selatan, Kab. Pasaman ]]>
<![CDATA[Marta, Rahmiati Fitria]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ MSI Transaction on Education Vol 1 No 2 (2020): MSI Transaction on Education ]]>
Publisher : <![CDATA[Minangkabau Scholar Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46574/mted.v1i2.13
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingginya prestasi murid TPQ Nurul Yaqin di Jorong Kp. Tujuh, Nagari Tj. Betung, Kec. Rao Selatan Kab. Pasaman. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kepedulian pendidik yang dilihat dari aspek pemahaman, kesadaran,dan perhatian dan empati pendidik. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh murid TPQ Nurul Yaqin yang berjumlah 30 orang. Sampel diambil sebanyak 75% yakni sebanyak 23 orang, dengan teknik stratified random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dan alat pengumpulan data berupa pedoman wawancara. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pemahaman pendidik terhadap murid di TPQ Nurul Yaqin sudah dikatakan cukup tinggi; 2) Kesadaran pendidi terhadap murid di TPQ Nurul Yaqin cukup tinggi; dan 3) Perhatian dan empati pendidik terhadap murid di TPQ Nurul Yaqin sudah dikatan cukup tinggi.]]>
<![CDATA[Gambaran Kerja Sama Sekolah Dengan Orang Tua Murid TK Negeri Pembina Kec. Lubuk Begalung Kota Padang ]]>
<![CDATA[Nurhaliza, Nurhaliza]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ MSI Transaction on Education Vol 1 No 3 (2020): MSI Transaction on Education ]]>
Publisher : <![CDATA[Minangkabau Scholar Institute ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.46574/mted.v1i3.16
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh tingginya prestasi murid TK Negeri Pembina. Peneliti menduga bahwa tingginya prestasi murid TK Negeri Pembinadipengaruhi oleh baiknya kerja sama sekolah denganorang tua murid TK Negeri Pembina. Hal ini terlihat dari kerja sama yang dibangun melalui kegiatan parenting, komunikasi dan keterlibatan orang tua dalam belajar anak di rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengambarkan kerja sama sekolah dengan orang tua murid TK Negeri Pembina Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang. Jenis penelitiaan ini adalah deskritif kuantitatif.Sampel dalam penelitiaan ini adalah orang tua murid TK Negeri Pembina Kecamatan Lubuk Begalung Kota Padang yang berjumlah 30 orang.Teknik pengambilan sampelnya adalah claster rondom sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan angket dalam bentuk Skala Likert. Dari penelitian tersebut ditemukan bahwa: (1) Gambaran kerja sama sekolah dengan orang tua murid TK Negeri Pembina dalam bentuk kegiatan parenting dikate-gorikan sangat baik. (2) Gambaran kerja sama sekolah dengan orang tua murid TK Negeri Pembina dalam menjalin komunikasi dikategorikan sangat baik. (3)Gambaran kerja sama sekolah dengan orang tua murid TK Negeri Pembina dalam bentuk keterlibatan orang tua pada pembelaran anak di rumah kategorikan sangat baik. Berdasarkan hasil penelitiaan maka disarankan agar orang tua murid dan sekolah tetap mempertahankan kegiatan parenting, jalinan komunikasi dan mempertahankan keterlibatan orang tua pada pembelajaran anak dirumah.]]>
<![CDATA[Hubungan Persepsi Orangtua dengan Kontrol Penggunaan Telepon Pintar pada Remaja di Jorong Tanjung Munti Kabupaten Lima Puluh Kota ]]>
<![CDATA[Suryani, Ririn]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2021): 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (331.181 KB)
|
DOI: 10.31004/jptam.v5i1.1160
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya kontrol orang tua terhadap penggunaan telepon pintar pada remaja. Kurangnya kontrol orang tua dari segi pembatasan waktu, tuntutan orang tua dan sikap tegas orang tua terhadap penggunaan telepon pintar pada remaja. Hal ini dipengaruhi oleh kurang baiknya persepsi orang tua terhadap dampak telepon pintar bagi remaja. Penggunaan telepon pintar yang kurang terkontrol oleh orang tua akan menimbulkan berbagai dampak bagi remaja itu sendiri. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif korelasional, dengan tujuan melihat hubungan antara persepsi orang tua variabel (X) dengan kontrol penggunaan telepon pintar pada remaja variabel (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua (Ibu) yang memiliki anak remaja usia 12-18 tahun di Jorong Tanjung Munti Kabupaten Lima Puluh Kota yang berjumlah 40 orang. Sampel diambil dengan menggunakan simple random sampling, diambil 80% dari jumlah populasi, jadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 32 orang. Pengumpulan datanya menggunakan kuesioner atau angket yang kemudian dianalisis menggunakan rumus presentase dan product momen. Hasil penelitian menunjukkan pertama,persepsi orang tua terhadap dampak telepon pintar ditemukan kurang baik atau kurang tepat dilihat dari segi pemahaman, tanggapan dan sikap orang tua. Kedua, kontrol orang tua terhadap penggunaan telepon pintar pada remaja ditemukan kurang atau rendahnya kontrol orang tua terhadap penggunaan telepon pintar pada remaja, dilihat dari segi pembatasan waktu, tuntutan orang tua, dan sikap tegas orang tua. Ketiga, terdapat hubungan signifikan antara Persepsi Orang Tua dengan Kontrol Penggunaan Telepon Pintar pada Remaja di Jorong Tanjung Munti Kabupaten Lima Puluh Kota. Semakin kurang baik persepsi orang tua maka semakin renadah kontrol orang tua terhadap penggunaan telepon pintar pada remaja dan begitu juga sebaliknya.]]>
<![CDATA[The Realationship Beteween Family Social Support SNF Learning Motivation of Training Participants at Skills Institutions of Laila Collection Padang City ]]>
<![CDATA[Norani Fardhillah, Siti]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (170.819 KB)
|
DOI: 10.31004/jptam.v5i2.1640
<![CDATA[Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya motivasi belajar pada peserta pelatihan pada lembaga keterampilan Laila Collection. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang tidak aktif selama kegiatan dilangsungkan, sering datang terlambat dan kurang produktifnya dalam menghasilkan karya.Tujuan dari penelitian itu yaitu agar mengetahui hubungan antara dukungan social keluarga agar motivasi belajar peserta pelatihan di lembaga keterampilan Laila Collection Kota Padang. Jenis pada penelitian ialah penelitian kuantitatif yang berhubungan dengan populasi yang berjumlah sebanyak 40 orang. Teknik pengambilan sampel menggunkan cluster random sampling yang diambil sebanyak 75% dari populasi. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah angket, sedangkan alat pengumpilan data ialah berupa pernyataan. Hasil peneltian ini menunjukkan bahwa: (1) Motivasi belajar peserta pelatihan dilihat dari dorongan keluarga tergolong baik, (2) Motivasi belajar peserta pelatihan tergolong tinggi, (3) Hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan motivasi belajar peserta di lembaga kursus menjahit tergolong baik.]]>
<![CDATA[Factors Causing Low Participation of Natural Parents Stimulates the Ability of Early Reading of Children Natural Family ]]>
<![CDATA[Ismaniar, Ismaniar]]>;
<![CDATA[Jamaris, Jamaris]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ Journal of Nonformal Education Vol 5, No 2 (2019): August 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15294/jne.v5i2.20200
<![CDATA[The background of this research is due to the phenomenon of not yet developing early reading skills in children. The purpose of this study is to find out factors that caused the lack of parental participation in stimulating The ability to read early children in families in the city of Padang. This study is descriptive quantitative study. The sample of this study is parents who have children aged 4-5 years old who live in Padang city. There are 20 people. Taking sample is used purposive random sampling techniques, that is parents of children who show symptoms of underdeveloped early reading skills. Data Collection uses interview techniques, with interview guidance tools, while for Data processing researchers use a percentage formula. The result of this study is that there were three dominant factors that led to a lack of parental participation in stimulating children’s early reading abilities, there are (1) Parent’ s lack understanding about the tasks and Functional of Paud institutions, (2) The limited time that parents have because they are must work to meet the family’s economic needs, (3) Limited sharing and characteristics of parents about The characteristic and learning styles of early childhood.]]>
<![CDATA[Hubungan Antara Pola Asuh Demokratis Orangtua Dengan Kejadian Pernikahan Usia Dini di Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman ]]>
<![CDATA[Aprilia, Siska]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (288.371 KB)
|
DOI: 10.31004/jptam.v6i1.2994
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya kejadian pernikahan usia dini di Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman, yang salah satu penyebabnya karena pola asuh demokratis orang tua. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan Pola asuh demokratis orang tua, menggambarkan kejadian pernikahan usia dini, dan melihat hubungan antara pola asuh demokratis orang tua dengan kejadian pernikahan usia dini di Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman. Penelitian ini termasuk kuantitatif deskriptif korelasional. Populasi penelitian adalah 45 orang remaja yang menikah diusia dini. Sampel diambil 67% yaitu 30 orang dengan teknik sampel Simple Random Sampling. Teknik pengumpulan data berupa angket dengan alatnya berupa kuisioner. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase dan Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pola asuh orang tua dalam mendidik anak dikategorikan kurang demokratis; (2) Kejadian pernikahan usia dini di Kecamatan Lubuk Sikaping tergolong tinggi; (3) Terdapat hubungan signifikan antara pola asuh orang tua yang kurang demokratis dengan kejadian pernikahan dini di Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman. Disarankan kepada (1) Orang tua agar meningkatkan pola asuh demokratis dalam mengasuh, membimbing dan mendidik anaknya; (2) Lembaga pemberdayaan keluarga agar dapat meningkatkan kemampuan pengasuhan demokratis orang tua dalam mendidik anak; (3) Kepada peneliti lain agar dapat meneliti variabel lain yang mempengaruhi pernikahan usia dini.]]>
<![CDATA[Hubungan antara Minat Belajar dengan Aktivitas Belajar Peserta Pelatihan Menjahit di LKP Gadis Collection Kota Solok ]]>
<![CDATA[Auliah, Fitratul]]>;
<![CDATA[Wisroni, Wisroni]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (291.873 KB)
|
DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3063
<![CDATA[Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya aktivitas belajar peserta pelatihan menjahit di LKP Gadis Collection Kota Solok. Rendahnya aktivitas belajar tersebut diduga disebabkan karena rendahnya minat belajar peserta pelatihan. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan minat belajar peserta pelatihan, menggambarkan aktivitas belajar peserta pelatihan, dan melihat hubungan antara minat belajar dengan aktivitas belajar peserta pelatihan menjahit di LKP Gadis Collection Kota Solok. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif deskriptif korelasional. Populasi penelitian yaitu semua peserta pelatihan menjahit sebanyak 20 orang di LKP Gadis Collection Kota Solok dan sampel penelitian diambil sebanyak 80% yakni sebanyak 16 0rang dengan teknik simpel random sampling. Data dikumpulkan dengan angket/kuesioner. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase dan korelasi Spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: minat belajar peserta pelatihan menjahit di LKP Gadis Collection Kota Solok dikategorikan masih rendah, aktivitas belajar peserta pelatihan menjahit di LKP Gadis Collection Kota Solok dikategorikan masih rendah, dan terdapat hubungan yang siginifikan antara minat belajar dengan aktivitas belajar peserta pelatihan menjahit di LKP Gadis Collection Kota Solok. Disarankan agar instruktur meningkatkan minat belajar peserta pelatihan dengan menciptakan aktivitas belajar yang menyenangkan dan kondusif.]]>
