Claim Missing Document
Check
Articles

Determinan Perilaku Lansia Dalam Pemanfaatan Posyandu Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Payo Selincah Kota Jambi Tahun 2020 Raden Muhammad Ifwazan Darusman; Guspianto Guspianto; La Ode Reskiaddin
Jurnal Kesmas Jambi Vol. 5 No. 1 (2021): Vol. 5 - No. 1 - Maret 2021
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jkmj.v5i1.12399

Abstract

Posyandu lansia merupakan sebuah program puskesmas yang ditujukan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi lansia dengan melibatkan peran serta masyarakat dan berbagai sektor. Laporan Dinas Kesehatan Kota Jambi tahun 2018 menunjukkan cakupan pelayanan kesehatan lansia di Puskesmas Payo Selincah Kota Jambi hanya sebesar 85,5% yaitu masih dibawah target SPM (100%). Data kehadiran lansia perbulan tahun 2019 di posyandu lansia Cempaka Harum dan Anggrek wilayah kerja Puskesmas Payo Selincah sangat rendah yaitu hanya 8 orang (2,1%) dan 7 orang (0,41%). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan perilaku lansia dalam pemanfaatan posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Payo Selincah Kota Jambi. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional, menggunakan teknik pengambilan sampel proportionate random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 92 orang lansia. Penelitian dilakukan pada bulan juni hingga juli tahun 2020. Intrumen penelitian menggunakan kuesioner. Hasil penelitian diketahui 73,5% lansia tidak memanfaatkan posyandu. Hasil uji statistik chi-square diketahui p- value pengetahuan sebesar 0,408 (> 0,05), sikap sebesar 0,718 (> 0,05), jarak sebesar 0,000 (< 0,05), dukungan keluarga sebesar 1,000 (> 0,05) dan peran kader sebesar 0,000 (< 0,05). Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor jarak dan peran kader dalam pemanfaatan posyandu lansia di wilayah kerja Puskesmas Payo Selincah Kota Jambi. Kata Kunci : Lansia, Posyandu lansia, Jarak, Peran Kader
Indeks Kepuasan Masyarakat Pada Pelayanan Puskesmas Kota Jambi Rumita Ena Sari; Sri Astuti Siregar; Guspianto Guspianto
Jurnal Kesmas Jambi Vol. 5 No. 1 (2021): Vol. 5 - No. 1 - Maret 2021
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jkmj.v5i1.12404

Abstract

Pelayanan publik harus memuaskan penggunanya yaitu masyarakat. Salah satu bentuk pelayanan publik dalam bidang kesehatan adalah pelayanan puskesmas. Berdasarkan hasil wawancara dengan 30 orang pasien di 5 puskesmas Kota Jambi, pasien mengeluhkan lambatnya pelayanan, petugas yang tidak ramah, waktu tunggu yang lama, kursi ruang tunggu yang sedikit, dan masih banyak masalah lain yang menyebabkan pasien kurang nyaman dan tidak puas dengan pelayanan puskesmasPenelitian ini merupakan penelitian survey dengan sampel sebanyak 2000 responden di 20 puskesmas Kota Jambi. Sampel dihitung dengan rumus survey kepuasan masyarakat sesuai dengan Permenpan RB No 44 Tahun 2017. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan accidental. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan dua puskesmas dengan indeks kepuasan masyarakat “BAIK” yaitu puskesmas simpang empat sipin dan puskesmas pakuan baru. Sebanyak 18 puskesmas dengan indeks kepuasan masyarakat “KURANG BAIK”. Saran dalam penelitian ini agar puskesmas Kota Jambi harus lebih meningkatkan nilai pada setiap unsur secara maksimal sesuai dengan Permenpan No 14 Tahun 2017. Kata Kunci: Indeks, Kepuasan, Masyarakat, Puskesmas
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) pada Mahasiswa Universitas Jambi Selama Pandemi COVID-19 Esra Sianipar; M. Ridwan; Ismi Nurwaqiah Ibnu; Guspianto Guspianto; La Ode Reskiaddin
Jurnal Kesmas Jambi Vol. 5 No. 2 (2021): Vol. 5 - No. 2 - September 2021
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jkmj.v5i2.13693

Abstract

COVID-19 merupakan penyakit menular yang cepat menyebar. Di Indonesia terdapat jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 1.863.031 sedangkan di Provinsi Jambi 108 kasus per tanggal 07 Juni 2021. Cuci Tangan Pakai Sabun dapat mencegah penularan COVID-19 di kampus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku cuci tangan pakai sabun (CTPS) pada mahasiswa Universitas Jambi selama pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain studi Cross-Sectional. Jumlah Sampel yang digunakan sebanyak 106 mahasiswa yang dipilih menggunakan teknik Multistage Sampling. Berdasarkan hasil uji statistik, hubungan pengetahuan dan sarana prasarana dengan perilaku CTPS masing-masing memiliki nilai p-value sebesar 0,191 dan 0,804 (p > 0,05) sedangkan untuk hubungan sikap dan dukungan teman sebaya dengan perilaku CTPS memiliki nilai p-value sebesar 0,030 dan 0,000 (p < 0,05). Pengetahuan dan sarana prasarana tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku CTPS, sedangkan sikap dan dukungan teman sebaya memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku CTPS.Kata Kunci: Mahasiswa, Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), COVID-19.
Determinan Perilaku Seks Pranikah pada Remaja Pria (15-24 Tahun) di Indonesia (Analisis SDKI 2017) Ana Sandra Pidah; Ummi Kalsum; Hendra Dhermawan Sitanggang; Guspianto Guspianto
Jurnal Kesmas Jambi Vol. 5 No. 2 (2021): Vol. 5 - No. 2 - September 2021
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jkmj.v5i2.13878

Abstract

Perilaku seks pranikah merupakan salah satu masalah remaja yang sedang menuju dewasa. Transisi sosial dan budaya yang mengakibatkan remaja rentan terpengaruh dampak negatif. Tujuan penelitian menganalisis determinan perilaku seks pranikah pada remaja pria (15-24 tahun) di Indonesia tahun 2017. Penelitian ini menggunakan sebagian data SDKI tahun 2017 dengan desain Cross Sectional. Populasi penelitian yang digunakan adalah remaja pria (15-24 tahun) di Indonesia. Jumlah sampel sebanyak 12.453 remaja pria. Analisis bivariate menggunakan Chi-Square dan analisis multivariate menggunakan regresi logistik berganda model prediksi. Perilaku seks pranikah pada remaja pria sebanyak 7,7%. Faktor yang berhubungan dengan perilaku seks pranikah pada remaja pria yaitu umur (POR=4,30;95% CI=3,63-5,10), pendidikan (POR=1,42;95% CI=1,19-1,69), status pekerjaan (POR=2,28; 95% CI: 1,93-2,70), status ekonomi keluarga (POR=1,32;95% CI: 1,09-1,59), pendidikan orang tua (POR=1,35; 95% CI: 1,02-1,77), pengetahuan kesehatan reproduksi (POR=1,47; 95% CI: 1,09-1,97), pengetahuan alat kontrasepsi (POR=0,42;95% CI: 0,34-0,51), sikap (POR=22,01;95% CI: 18,23-26,55), gaya berpacaran (POR= 59,27;95% CI: 35,95-98,26), dan pengaruh teman sebaya (POR=11,96;95% CI: 9,93-14,41). Faktor yang dominan tehadap perilaku seks pranikah remaja pria adalah gaya berpacaran (POR=20,51;95% CI: 12,13-34,69) artinya remaja pria dengan gaya berpacaran berisiko memiliki risiko 20 kali untuk berperilaku seks pranikah. Untuk itu perlu adanya peningkatan edukasi pada remaja mengenai dampak gaya berpacaran yang berisiko serta pergaulan yang salah.Kata Kunci: Perilaku Seks Pranikah, Remaja Pria, SDKI
Hubungan Komunikasi Efektif dengan Pelaksanaan Budaya Keselamatan Pasien di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi Feby Irwanti; Guspianto Guspianto; Rizalia Wardiah; Adila Solida
Jurnal Kesmas Jambi Vol. 6 No. 1 (2022): Vol. 6 - No. 1 - Maret 2022
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jkmj.v6i1.15551

Abstract

Komunikasi efektif merupakan kunci bagi perawat untuk mencapai keselamatan pasien berdasarkan standar keselamatan pasien di rumah sakit. Rumah sakit Raden Mattaher Provinsi Jambi merupakan salah satu rumah sakit yang telah menerapkan program keselamatan pasien sejak tahun 2010. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan komunikasi efektif dengan pelaksanaan budaya keselamatan pasien di RSUD Raden Mattaher Provinsi Jambi. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan desain Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Instrument pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan signifikan pelaksanaan budaya keselamatan pasien dengan komunikasi efektif nilai p=0,00 3,409 (95% CI= 1,796-6,471). dengan adanya komunikasi efektif dengan metode SBAR dapat digunakan untuk meningkatkan budaya keselamatan pasien yang baik di rumah sakit.
PRAKTEK ORANG TUA DALAM PENCEGAHAN EARLY CHILDHOOD CARIES PADA ANAK PRASEKOLAH guspianto guspianto
Indonesian Journal of Health Development Vol 2 No 2 (2020): IJHD
Publisher : Fakultas Ilmu kesehatan UPN Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52021/ijhd.v2i2.46

Abstract

ABSTRAK Early Childhood Caries(ECC) merupakan masalah kesehatan gigi serius di kalangan anak-anak yang tidak hanya memengaruhi gigi tetapi juga pertumbuhan anak. Salah satu faktor penyebab ECC adalah tindakan orang tua dalam praktek pencegahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan praktek orang tua dalam pencegahan ECC pada anak prasekolah. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif pendekatan cross sectionalpada sampel sebanyak 53 orang tua dari siswa program pendidikan anak usia dini (PAUD) dengan pengumpulan data menggunakan kuisioner.Hasil penelitian diperoleh sebagian besar orang tua memiliki praktek pencegahan ECC yang baik (64,2%). Hasil analisis membuktikan adanya hubungan antara sikap dan norma perilaku dengan praktek pencegahan ECC (p<0,05), sedangkan kontrol perilaku tidak berhubungan dengan praktek pencegahan ECC (p>0,05). Disarankan bagi orang tua untuk melakukan pendampingan dan pengawasan dalam praktek pencegahan ECC pada anak prasekolah dan bagi pihak sekolah serta instansi kesehatan untuk melakukan edukasi kesehatan gigi dan mulut secara rutin.
PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS SEKOLAH DASAR DENGAN PENDEKATAN KOMPOSTING TAKAKURA DI KOTA JAMBI Andy Amir; Guspianto Guspianto; Oka Lesmana S
Jurnal Salam Sehat Masyarakat (JSSM) Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Salam Sehat Masyarakat
Publisher : Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, FKIK Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.472 KB) | DOI: 10.22437/jssm.v1i1.8232

Abstract

Community service has been carried out at the Paal X Health Center in Jambi City, which is a partner of FKM Unja to conduct socialization and training on organic waste management to elementary school teachers and students in the Puskesmas working area. Implementation of five months of service from July to November 2019. The aim is to increase awareness and motivation of elementary school teachers on the importance of empowering students to process waste in the school environment. This service method is a socialization of school-based waste management and training in processing organic waste into compost fertilizer. The results of this service are increasing teacher understanding after getting school-based waste management socialization and teachers and students are able to process organic waste into compost using the Takakura method after get training on compost making. Making compost using materials and tools that are easily available include: basket, cardboard, rice husk pillow, soil as a starter, EM4 bioactivator to accelerate decomposition, and wet and dry organic waste collected by students from the school environment. School-based waste management must have the support of leadership policies so that it can be implemented sustainably so as to reduce waste generation in the environment.  
Penyuluhan Dan Praktik Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Komunitas Adat Terpencil (KAT) Di Desa Bukit Suban Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun Rumita Ena Sari; Guspianto Guspianto; Evy Wisudariani
Jurnal Salam Sehat Masyarakat (JSSM) Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Salam Sehat Masyarakat
Publisher : Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, FKIK Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (980.334 KB) | DOI: 10.22437/jssm.v1i1.8233

Abstract

Health problems in KAT are things that cannot be ignored by the government because their existence cannot be denied. As many as 1500 people of the Anak Dalam Tribe (SAD) / KAT inhabit the Bukit Duabelas National Park area and 450 inhabitants in the Bukit Tigapuluh Buffer area. Based on the needs of the community in KAT which are still low in knowledge and concern for health, it is necessary to provide counseling about PHBS, which is expected to be able to increase awareness so as to increase the degree of public health, especially in remote indigenous communities. Community service is carried out by stages of meeting with stakeholders and health workers, conducting PHBS counseling, conducting demonstrations on how to wash hands properly and brushing their teeth and conducting monitoring and evaluation of implementation. Increased understanding and awareness of the community at Bukit Suban Air Hitam on efforts to improve health status and be able to practice clean and healthy living behaviors in everyday life, especially in terms of washing hands with soap and how to brush teeth properly.  
Pemberdayaan Remaja Anggota Rumah Tangga Dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Guna Mencegah Penyakit Berbasis Lingkungan Amir Andy; Guspianto Guspianto; Oka Lesmana S; Lanita Usi
Jurnal Salam Sehat Masyarakat (JSSM) Vol. 3 No. 1 (2021): Jurnal Salam Sehat Masyarakat
Publisher : Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, FKIK Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1009.151 KB) | DOI: 10.22437/jssm.v3i1.16339

Abstract

Community service has been carried out at SMA N 10 Jambi City, which is a partner of FKIK Unja to carry out socialization and training on organic waste management to high school students. Implementation of service for five months from July to November 2020. The purpose of the service is to increase awareness and motivation of high school students that processing waste in the household environment is very important. This service method is socialization about household waste management and training on processing organic waste into compost. The result of this service activity is an increase in students' knowledge which is measured through a pre-test questionnaire before socialization, and post-test after socialization and students' skills increase, namely being able to make compost from household organic waste. The composting activities carried out by students in their respective homes were monitored by the team through videos and photos of their activities posted on social media, namely Instagram @pengabmas_fkik and the hashtag #salamsehatcintalingkungan every weekend. Another result of this activity is an understanding of household waste management and in the form of dry compost produced from processing organic waste. Then the fertilizer is given to the plants, which are documented by the students as the final report of the activity.
Edukasi Pemberdayaan Keluarga dalam Optimalisasi Fungsi Keluarga di Desa Muara Jambi Guspianto Guspianto; Muthia Mutmainnah; Diah Tri Utami; Dessy Pramudiani; Riska Amalya Nasution; Ismi Nurwaqiah Ibnu
Jurnal Salam Sehat Masyarakat (JSSM) Vol. 3 No. 2 (2022): Jurnal Salam Sehat Masyarakat
Publisher : Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat, FKIK Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.686 KB) | DOI: 10.22437/jssm.v3i2.17769

Abstract

Peran keluarga menjadi sangat penting sebagai basis teladan dan sentral perubahan untuk mewujudkan generasi emas yang berakhlak, sehat, cerdas, terampil, dan mandiri dengan menciptakan kondisi lingkungan rumah yang asri, nyaman, ramah dan sehat untuk perkembangan anak. Kondisi ini dapat ditumbuh kembangkan melalui pendidikan keluarga berbasis paket pemberdayaan dengan sasaran perangkat desa, petugas kesehatan dan keluarga (PEKESGA) guna optimalisasi fungsi keluarga. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini dilaksanakan dengan melakukan survei kesiapan lokasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berkoordinasi dengan mitra, melakukan edukasi kepada keluarga tentang fungsi-fungsi keluarga khususnya tentang perbaikan gizi keluarga dan program kelompok kerja PEKESGA, dan membentuk kelompok kerja PEKESGA berdasarkan kesepakatan bersama dan dilegalkan melalui SK Kepala Desa. Hasil analisis pre-test dan post-test diketahui terjadi peningkatan pengetahuan dan sikap terhadap fungsi keluarga khususnya dalam perbaikan gizi keluarga.
Co-Authors Adelina Fitri Adila Solida Al Asyary Amirah Saeed Alharthi Ana Sandra Pidah Andy Amir Anisa Raudatul Ulfa Armaidi Darmawan Arnild Augina Mekarisce Arvida Bar Asparian Asparian Asparian Atikah Rahmah Bayu Rosadi Budi Aswin David Kusmawan Desi Andrayani Dessy Pramudiani Diah Tri Utami Diyank Shabira Ekawati Yun Nina Erny Kusdiyah Esra Sianipar Evi Nurchafifah Evy Wisudariani Faisal Faisal Fajar Akbar Feby Irwanti Friska Indriani Hafifatul Auliya Rahmy Hendra Dhermawan Sitanggang Hubaybah, Hubaybah Humaryanto Hutwan Syarifuddin Ilham Ilham Ilhami Mohamad Ima Maria Intan Tri Thursina Ismi Nurwaqiah Ibnu Jodion Siburian Kaimuddin Kaimuddin La Ode Hasnuddin S. Sagala Listiawaty, Renny Livia Yunita M. Ridwan M. Ridwan Maria Holly Herawati Maya Erni Lobat Meita Veruswati Muhammad Iqbal Hasyimi Muhammad Syarifuddin Muhammad Syukri Mursalin Mursalin Mutmainnah, Muthia Nasution, Helmi Suryani Nazrina Safitri Nia Riski Putri Nurchafifah, Evi Nuriyah Nuriyah Nuriyah Nuriyah Nuriyah Nursafira Rianita Nutriani Rahma Baitilla Oka Lesmana Puspita Sari Puspita Sari Puspita Sari Puspita Sari Putri, Fitria Eka Raden Muhammad Ifwazan Darusman Rd. Halim Renny Listiawaty Reskiaddin, La Ode Rianita, Nursafira Ridwan M Riska Amalya Nasution Rizaliah Wardiah Rony Darmawansyah Alnur Rumita Ena Sari Samuella P.B.S, Covamima Solihin Sayuti Sri Astuti Siregar Susilawati, Susilawati Sutrisno Sutrisno Tia Wida Ekaputri Titin Agustin Nengsih Ummi Kalsum Usi Lanita Vinna Rahayu Ningsih Vinna Rahayu Ningsih Wahyu Indah Dewi Aurora Windi Septania Zafira Nadwa Zalra Muhammad Taqwin