Said Darnius
Unknown Affiliation

Published : 25 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

HUBUNGAN KECERDASAN INTERPERSONAL SISWA DENGAN PERILAKU VERBAL BULLYING Di SD NEGERI 40 BANDA ACEH Said Darnius
Jurnal Pesona Dasar Vol 1, No 4 (2015): Oktober 2015
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kurangnya kecerdasan interpersonal adalah salah satu akar penyebab tingkah laku yang tidak diterima secara sosial. Salah satu hal yang menyebabkan tinggi rendahnya kecerdasan interpersonal adalah perilaku verbal bullying. Penelitian ini mengangkat masalah bagaimanakah hubungan antara kecerdasan interpersonal siswa dengan perilaku verbal bullying di SD Negeri 40 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan interpersonal siswa dengan perilaku verbal bullying di SD Negeri 40 Banda Aceh. Hipotesis penelitian yakni terdapat hubungan antara kecerdasan interpersonal siswa dengan perilaku verbal bullying di SD Negeri 40 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 40 Banda Aceh dengan populasi sebanyak 135 siswa dan sampel sebanyak 101 siswa. Populasi diambil dari 5 kelas, yaitu kelas IVA, IVB, VA, VB, dan kelas VI. Instrumen yang digunakan adalah angket tertutup dari masing-masing variabel dengan menggunakan skala likert. Uji reliabilitas dan uji prasyarat analisis menggunakan SPSS 16.0. Pengujian hipotesis menggunakan uji korelasi Product Moment dengan bantuan SPSS 16,0. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh gambaran kecerdasan interpersonal siswa pada kriteria sedang dengan frekuensi relatif 80,2 % dan perilaku verbal bulying berada pada kriteria rendah dengan perolehan 67,33 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan interpersonal siswa dengan perilaku verbal bulying di SD Negeri 40 Banda Aceh. Terbukti dari hasil analisis korelasi antara kecerdasan interpersonal siswa dengan perilaku verbal bullying diperoleh nilai korelasi -0,390. Ini berarti bahwa terdapat hubungan negatif antara kecerdasan interpersonal siswa dengan perilaku verbal bullying. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kecerdasan interpersonal siswa, maka semakin rendah perilaku verbal bullying.
IDENTIFIKASI KESULITAN GURU DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM 2013 DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DI KELAS TINGGI GUGUS MANGGA KECAMATAN JAYA BARU BANDA ACEH Said Darnius
Jurnal Pesona Dasar Vol 2, No 4 (2016): April 2016
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perubahan  kurikulum 2013 bertujuan untuk memperbaharui kurikulum menjadi lebih baik dari sebelumnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apa sajakah kesulitan guru dalammengimplementasikan kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik di kelas tinggi Gugus Mangga Kecamatan Jaya Baru Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja kesulitan guru dalammengimplementasikan kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik di kelas tinggi Gugus Mangga Kecamatan Jaya Baru Banda Aceh.    Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Data ini bersumber pada guru-guru yang mengajar dengan menggunakan Pendekatan Saintifik. Subjek penelitian ini adalah seluruh guru kelas tinggi yang ada di Gugus Mangga Kecamatan Jaya Baru Banda Aceh berjumlah 15 orang guru. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket, observasi dan wawancara. Data ini diproleh melalui angket, observasi dan wawancara.Data diolah dengan rumus statistik sederhana yaitu deskriptif persentase.Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan bahwa 13,4% menyatakan tidak pernah kesulitan dalam menerapkan pendekatan saintifik, 36% menyatakan jarang kesulitan dalam menerapkan pendekatan saintifik, 29,4% menyatakan sering kesulitan dalam menerapkan pendekatan saintifik, dan 21,2% menyatakan 21,2 menyatakan selalu kesulitan dalam menerapkan pendekatan saintifik. Simpulan penelitian ini adalah guru masih kesulitan dalam menerapakan pendekatan saintifik. Sehingga proses pembelajaran tidak sesuai dengan yang diharapkan.
The Role of Social Sciences in Human Life M Husin; Hafidh Maksum; Adnan Adnan; Israwati Israwati; Said Darnius
Proceedings of AICS - Social Sciences Vol 11 (2021): the 11th AIC on Social Sciences, Syiah Kuala University
Publisher : Proceedings of AICS - Social Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The function of social sciences, which Bung-Hatta described as having an academic enterprise and applied science, in this country's chaotic national situation cannot be separated. The social sciences play a significant impact in determining and advancing humanity's history. The nature of social science as an academic enterprise requires it to attempt not only the discourse about what happened but also what should happen. The social sciences have a critical role in the prevention, application, and prediction of human issues. But this is possible if the social sciences work together synergistically to complement one another.Keywords: Social Science, Human Life.
Developing Students’ Creative Thinking Skills Through Problem Solving Approaches to Geometry Materials in Grade 5 of Private Elementary School Banda Aceh Fauzi Fauzi; Linda Vitoria; Said Darnius; Israwati Israwati
Proceedings of AICS - Social Sciences Vol 11 (2021): the 11th AIC on Social Sciences, Syiah Kuala University
Publisher : Proceedings of AICS - Social Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Creative thinking skills are needed by students to be able to deal with daily problems that arise unexpectedly. However, the fact is that mathematics learning still does not emphasize students’ creative thinking skills. This study aims to describe developing students' creative thinking skills through problem solving on Geometry material in grade 5 of Private Elementary School Banda Aceh. The method used is qualitative research with a descriptive research type with grounded theory research design. The subjects were 26 from grade 5 students of Private Elementary School Banda Aceh. The data of this study were sourced from the results of written tests and interviews. The data analyzed are creative thinking ability data (fluency, flexibility, and novelty aspects) and Creative Thinking Ability level data (TKBK). The results of the data analysis of creative thinking skills on the student’s fluency aspect obtained 69,3%, the student’s flexibility aspect was obtained 23% and the student’s novelty aspect was obtained 7.7%. The results of the data analysis of students’ TKBK leveling are at TKBK level 4 obtained 7,7%, TKBK level 3 obtained 11.5%, TKBK level 2 obtained 11.5%, TKBK level 1 obtained 54%, and level TKBK 0 obtained 15.3 %. The creative thinking ability of fifth graders at a private elementary school in Banda Aceh through a problem solving approach to geometry material can be concluded that it is “still very low”. This is evident from the data that students’ ability to solve problems in the novelty aspects is 7.7%.Keywords: Creative Thinking Skills, Problem Solving, Geometry Material.
PENGELOLAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN UNTUK MENINGKATKAN MINAT SISWA DI SD NEGERI UNGGUL LAMPEUNEURUT KABUPATEN ACEH BESAR Suci Astafarina; Said Darnius; Mislinawati Mislinawati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 4, No 3 (2019): AGUSTUS 2019
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di SDN Unggul Lampeuneurut diikuti oleh 40 siswa dari kelas tinggi. Dilihat dari jumlah keseluruhan siswa kelas tinggi, hanya sedikit siswa yang berminat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan. Kemudian siswa sering terlambat  dalam mengikuti kegiatan, juga terdapat siswa yang kurang memperhatikan serta tidak berinisiatif untuk bertanya apabila kurang mengerti. Tujuan penelitian untuk menguraikan pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan untuk meningkatkan minat siswa di SD Negeri Unggul Lampeuneurut Kabupaten Aceh Besar.Dari hasil analisis data, peneliti mendapat informasi bahwa pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan untuk meningkatkan minat siswa di SDN Unggul Lampeuneurut sebagai berikut: pengelolaan kegiatan dilaksanakan berdasarkan tujuan untuk mengembangkan bakat dan minat siswa, membentuk sikap disiplin, berfungsi sebagai tempat meluangkan waktu untuk hal bermanfaat. Pembinaan melalui penyediaan materi, bimbingan dan melatih siswa melalui kegiatan yang dilaksanakan. Tersedianya prasarana berupa alat-alat dan tempat pelaksanaan kegiatan. Mengadakan sosialisasi, perlombaan, Persami serta kegiatan menarik lainnya untuk meningkatkan minat siswa mengikuti kegiatan kepramukaan.Simpulan penelitian ini adalah pengelolaan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan untuk meningkatkan minat siswa di SD Negeri Unggul Lampeuneurut Aceh Besar sebagian besar telah terlaksana dengan baik yang ditunjukkan dengan melaksanakan beberapa tujuan, fungsi, partisispasi siswa dalam mengikuti kegiatan serta adanya pembinaan melalui pemberian materi, bimbingan, latihan, evaluasi sertatersedianya prasarana untuk kegiatan, sehingga siswa tertarik dan terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan yang dilaksanakan. 
KEGIATAN EKSTRAKURIKULER KEPRAMUKAAN DALAM MENUMBUHKAN SIKAP CINTA TANAH AIR DI SD NEGERI 1 JAGONG KABUPATEN ACEH TENGAH Ika Nurdhani Rilanti; Awaluddin Awaluddin; Said Darnius
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 3 (2020): OKTOBER 2020
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di SD Negeri 1 Jagong Kabupaten Aceh Tengah masih terdapat masalah dalam hal sikap cinta tanah air, kurangnya kesadaran siswa dalam menjaga lingkungan. Penelitian ini mengangkat masalah “bagaimana kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan dalam menumbuhkan sikap cinta tanah air di SD Negeri 1 Jagong Kabupaten Aceh Tengah”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan dalam menumbuhkan sikap cinta tanah air di SD Negeri 1 Jagong Kabupaten Aceh Tengah.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian desktriptif. Adapun subjek dalam penelitian ini berjumlah 30 orang yang terdiri dari 28 siswa kelas IV dan siswa kelas V serta 2 orang pembina pramuka di SD Negeri 1 Jagong Kabupaten Aceh Tengah. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan wawancara yang kemudian dianalisis dengan tahap reduksi data, data display (Penyajian Data) dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan dalam menumbuhkan sikap cinta tanah air ada tiga kegiatan berupa kegiatan bergotong royong, kegiatan berkemah dan kegiatan menjelajah. Dalam kegiatan bergotong royong siswa diajarkan untuk bersikap saling membantu teman untuk bersama-sama membersihkan lingkungan, sedangkan dalam kegiatan berkemah siswa diwajibkan menjaga kebersihan saat melakukan kegiatan perkemahan serta dalam kegiatan menjelajah, siswa diwajibkan untuk selalu menjaga alam agar tidak rusak.Dapat disimpulkan bahwa dengan membiasakan untuk menjaga lingkungan sekitar maupun lingkungan alam agar selalu bersih dalam kegiatan bergotong royong, kegiatan berkemah dan kegiatan menjelajah sikap yang didapat oleh siswa merupakan sikap cinta tanah air terhadap lingkungan. Agar siswa dapat memaksimalkan sikap cinta tanah air hendaknya siswa dibantu oleh pembina pramuka untuk melatih diri dalam kegiatan –kegitan kepramukaan sehingga kegiatan yang dilakukan memberikan dampak positif bagi siswa terutama dalam menumbuhkan sikap cinta tanah air.
HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA / SISWI KELAS V SD NEGERI 5 BANDA ACEH Ekha Nova Asri; Said Darnius; Hajidin Hajidin.
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 3 (2018): JULI 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.211 KB)

Abstract

Kegiatan pembelajaran adalah semua kegiatan yang dilakukan dalam proses interaksi (guru dan siswa) untuk mencapai tujuan pembelajaran. Interaksi dapat terjadi secara searah atau timbal balik, dari guru ke siswa atau sebaliknya. Kegiatan belajar siswa baik di luar kelas maupun di kelas akan mempengaruhi prestasi belajar siswa. Prestasi belajar yang baik didapat karena kegiatan belajar yang baik juga. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kegiatan pembelajaran dengan prestasi belajar siswa / siswi kelas V SDN 5 Banda Aceh. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa / siswi kelas V SDN 5 Banda Aceh yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas 5a dan kelas 5b dengan jumlah siswa 64 orang pada tahun ajaran 2017/2018. Sampel penelitian ini adalah 30 siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dokumentasi. Pengumpulan data dari kegiatan belajar siswa dengan kuesioner berupa pernyataan negatif dan positif tentang kegiatan belajar, sedangkan data prestasi belajar diperoleh dengan mengambil rata-rata nilai ujian semester siswa pada semester ganjil tahun akademik 2017 / 2018. Uji statistik yang digunakan adalah uji korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh hubungan antara aktivitas belajar dengan prestasi belajar siswa rxy = 0,75. Pada n = 30 dengan tingkat signifikan 5%, dapat disimpulkan bahwa rtabel = 0,361 (rhitung rtabel) yang berarti menerima Ha dan menolak Ho atau ada hubungan antara aktivitas belajar dengan kelas prestasi belajar siswa V SDN 5 Banda Aceh 
PELAKSANAAN PROGRAM REMEDIAL PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SD NEGERI 29 BANDA ACEH Sastriani Sastriani.; Said Darnius; Linda Vitoria
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 4 (2018): OKTOBER 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.906 KB)

Abstract

Dalam proses pembeelajaran, Program remedial memiliki peranan penting untuk peserta didik yang sulit pada bidang study math. Tujuan penelitian untuk mengetahui pelaksanaan program remedial pada bidang study math di Sekolah Dasar Negri 29 Banda Atjeh. Menggunakan Pendekatann kualitatif serta bentuk penelitian deskriptiif. Sumbeer pengambilan data didapat dengan observasi dan wawancara Subjeek dalam peneliitian ini adalah guru kelas IVa, IVb, Va, serta Vb SD Negeri 29 Banda Aceh yang berjumlah 4 orang guru. Selanjutnya data observasi dan wawancara diolah secara deskriptif.  Hasil peneliitian ini menuunjukkan bahwa dari data observasi dan wawancara dari perencanaan, guru mengidentifikasi peserta didik yang mengalami kendala belajar berdasarkan nilai ulangan math saja. Pelaksanaan program remedial dilakukan saat jam pelajaran biasa dan dilakukan dengan peserta didik yang memiliki skor evaluasi math di bawah KKM. Faktor pendukung meliputi keinginan peserta didik mengikuti remedial untuk membantu menuntaskan remedial yang belum mencapai KKM. Faktor penghambat meliputi terbatasnya waktu yang dimiliki untuk melaksanakan remedial. Hasil dari pelaksanaan program remedial pada bidang study math ialah hasil belajar peserta didik meningkat, walaupun tidak semua nilai peserta didik meningkat. Hal tersebut tidak dapat dijadikan tolak ukur meningkatnya hasil belajar peserta didik setelah mengikuti remedial.
PERBEDAAN ANTARA HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN SISWI DI KELAS III SDN UNGGUL LAMPEUNEURUT Rafizah Rafizah.; Monawati Monawati.; Said Darnius
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 3, No 3 (2018): JULI 2018
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.605 KB)

Abstract

 Perbedaan jenis kelamin dalam kemampuan antara laki-laki dan perempuan antara hal motivasi, hasil dan prestasi belajar terutama di bidang matematika, cara berpikir laki-laki lebih terdepan  dalam berpikir logikasedangkan perempuan dengan cara pikir yang lebih melibatkan perasaan. Permasalah pada penelitian tersebutapakahadaketidaksamaanantarhasil belajarmatematikamuriddengan anak perempuanpada ruang III SDN Unggul Lampeuneurut. Penelitian bermaksud untuk melihat  hasil belajar matematika siswadengan anak perempuan pada ruang III SDN Unggul Lampeuneurut, hipotesis penelitian adalah terdapat perbedaan antara hasil belajar matematika siswa dengan siswi di kelas III SDN Unggul Lampeuneurut.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jelas penelitian komparatif. Penelitian dilaksanakan pada ruang III SDN Unggul Lampeuneurut dengan sample penyelidikan bertotal 60 anak didik yang terdiri dari 30 pria dan30 wanita. pencarian data yang digunakan adalah dokumentasi hasil belajar matematika. Data yang diperoleh dari dokumentasi hasil belajar matematika kemudian dianalisis menggunakan tabel kategori kemampuan siswa, dalampengolahan hasildicari  memakai cara t-test.dari perolehan pengolahan data dapatdigambarkan golongan amat baik dengan rerata 81 dan perolehan belajar matematika siswi pada kelompok sungguh-sungguh bagus dengan pukul rata 82. Dari rakitan analisis uji-t di peroleh  sebesar 0,5dan  sebesar 2,0. Dengan demikian, t hitung lebih kecil dari t tabel, maka  dinyatakan ditolak dan  dinyatakan diterima kebenarannya, artinya tidak terdapat perbedaan antara hasil belajar matematika siswa dengan siswidi kelas III SDN Unggul Lampeuneurut berada pada kategori sangat baik. 
HUBUNGAN KEMAMPUAN MENYIMAK DENGAN KEMAMPUAN BERBICARA PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 26 BANDA ACEH Aisyah Sukma; Bukhari Bukhari.; Said Darnius
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 2, No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.211 KB)

Abstract

Kemampuan pemahaman siswa terhadap menyimak dan berbicara masih tergolong rendah. Kurangnya kemampuan menyimak dan berbicara siswa SD ini harus segera diatasi, karena akan berakibat fatal untuk dalam menempuh jenjang pendidikan selanjutnya. Adapun Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu” adakah hubungan antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara pada siswa kelas III SD Negeri 26 Banda Aceh. Bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara. Hipotesis penelitiannya terdapat hubungan antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara pada siswa kelas III SD Negeri 26 Banda Aceh.Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Dilaksanakannya penelitian di SD Negeri 26 Banda Aceh dengan populasinya 29 siswa dan sampelnya 29 siswa. Menggunakan Instrumen tes berbentuk soal uraian dan tes lisan. Hasil tes kemudian dianalisis menggunakan tabel kategori kemampuan siswa. Pengujian hipotesis menggunakan uji statistik korelasi Product Moment.Hasil analisis data diperoleh diketahui menyimak siswa pada kategori baik dengan rata-rata 70,3 dan kemampuan berbicara pada kategori baik dengan rata-rata 69,6. Dari hasil analisis korelasi antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara diperoleh nilai korelasi r hitung sebesar 0,370 yang termasuk kriteria rendah dan diperoleh r tabel sebesar 0,367. Dengan demikian, r hitung lebih besar dari r tabel, maka  dinyatakan ditolak dan  dinyatakan diterima kebenarannya, artinya terdapat hubungan antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara pada siswa kelas SDN 26 Banda Aceh