Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Metode Diskusi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Murid Kelas IV Pada Mata Pelajaran IPS di SDN No. 2 Tamarenja Kecamatan Sindue Tobata Hadija, Hadija; Kapile, Charles; Juraid, Juraid
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 4, No 8 (2016): Junal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan dalam Penelitian ini adalah apakah dengan menerapkan metode diskusi dapat meningkatkan hasil belajar murid kelas IV pada mata pelajaran IPS di SDN No. 2 Tamarenja Kecamatan Sindue Tobata. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas (PTK). Dengan subyek penelitian kelas IV yang berjumlah 20 orang siswa, yang terdiri dari 12 orang siswa laki-laki dan 8 orang siswa permpuan. Menggunakan instrumen berupa tes evaluasi hasil belajar. Rancangan penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam 2 siklus dengan tiap siklus melalui empat tahap, yaitu: (1) perencanaan, (2)  pelaksanaan tindakan, (3) observasi, dan (4) refleksi. Hasil penelitian pratindakan dalam kegiatan pembelajaran menunjukkan rata-rata untuk tuntas klasikal 30,00% dan daya serap individu 67,06% dan pada siklus I menunjukkan bahwa siswa dan guru dalam kegiatan pembelajaran untuk taraf rata-rata yaitu tuntas klasikal 45,00% dan daya serap individual 60,91%. Pada siklus II meningkat menjadi tuntas klasikal 80,00% dan daya serap individual 81,90%, dan untuk penilaian observasi siswa siklus I yaitu 57,14 meningkat menjadi ke siklus II menjadi 92,86, untuk penilaian observasi guru siklus I 67,86 meningkat kesiklus II menjadi 89,29. Berdasarkan analisis hasil tes pada pratindakan  untuk tuntas klasikal 30,00% dan daya serap individu 67,06%, pada siklus I siswa yang tuntas 11 dari 20 siswa, tuntas klasikal 45,00% dan daya serap individualnya 60,91%, sedangkan pada siklus II siswa yang tuntas 18 dari 20 siswa, tuntas klasikal 90,00% dan daya serap klasikalnya 82,90%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode diskusi dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas IV SDN No. 2 Tamarenja Kecamatan Sindue Tobata dalam pembelajaran IPS. Kata Kunci: Metode Diskusi, Hasil Belajar, dan Pembelajaran IPS
PENERAPAN METODE PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 PALU PADA MATERI KELIPATAN DAN FAKTOR BILANGAN BULAT Hadija, Hadija; Rochaminah, Sutji; Ismaimuza, Dasa
Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (96.544 KB)

Abstract

Tujuan Penelitian ini yaitu memperoleh deskripsi tentang penerapan metode penemuan terbimbing dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 4 Palu pada materi kelipatan dan faktor bilangan bulat. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Rancangan penelitian ini mengacu pada desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yakni  (1) perencanaan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) observasi dan (4) refleksi. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa pada materi kelipatan dan faktor bilangan bulat mengalami peningkatan setelah di­terapkan metode penemuan terbimbing yang mencakup lima langkah yaitu (1) mem­berikan pokok-pokok materi, (2) pemprosesan LKS, (3) mempresentasikan hasil kerja, (4) membuat kesimpulan dan (5) memberikan umpan balik.Kata kunci: metode penemuan terbimbing, hasil belajar, kelipatan dan faktor bilangan bulat.
Penerapan Metode Praktikum untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Dan Hasil Belajar IPA Fisika Peserta Didik Pada Materi Pokok Getaran dan Gelombang Kelas VIII SMP Negeri 2 Bungku Selatan Hadija, Hadija; Anas, Muhammad; Tahang, La
Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Fisika
Publisher : Jurusan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jipfi.v5i1.10481

Abstract

telah melakukan penelitian dengan judul “Penerapan Metode Praktikum untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Peserta Didik IPA Fisika pada Materi Pokok Getaran dan Gelombang Kelas VIII SMPN 2 Bungku Selatan”.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Gambaran keterampilan pros sains dan hasil belajar peserta didik kelas eksperimen dan peserta didik kelas kontrol sebelum dan sesudah penelitian pada materi pokok getran dan gelombang?, 2) Perbedaan antara nilai rata-rata hasil pre-test pesserta didik kelas eksperimen dengan nilai rata-rata hasil pre-test peserta didik kelas kontrol pada materi pokok getaran dan gelombang?, 3) Nilai rata-rata hasil post-test peserta didik kelas eksperimen lebih baik secara signifikan dari pada nilai rata-rata hasil post-test peserta didik kelas kontrol pada materi pokok getaran dan glombang?, 4) Perbedaan hasil belajar kelas eksperimen dengan keterampilan proses sains kelas kontrol?, 5) Perbedaan hasil belajar kelas kontrol dengan keterampilan proses sains kelas eksperimen?. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 2 Bungku Selatan pada semester genap tahun pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 54 peserta didik yang bersifat homogen. Teknik pengambilan sampel adalah random sampling sehingga diperoleh dua kelas yaitu kelas eksperimen (VIIIA) dan kelas kontrol (VIIIB). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes obyektif untuk hasil belajar dan lembar observasi untuk keterampilan proses sains. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan diperoleh kesimpulan: 1 Gambaran hasil pre-test dan post-test peserta didik kelas eksperimen pada materi pokok getaran dan gelombang yaitu nilai rata-rata pre-test sebesar 36,195 dan standar deviasi 9,55, untuk post-test nilai rata-rata 77,609, dan standar deviasi 10,985, sedangkan pada kelas kontrol yaitu nilai rata-ratapre-test sebesar 37,542 dan standar deviasi 10,592, untuk post-test nilai rata-rata 71,044 dan standar deviasi 9,773.  2) Gambaran hasil keterampilan proses sains peserta didik kelas eksperimen yaitu nilai rata-rata skor LKPD 01 2,6, LKPD 02 2,7, dan LKPD 03 2,9, sedangkan untuk keterampilan proses sains peserta didik kelas kontrol yaitu nilai rata-rata skor LKPD 01 2,5, LKPD 02 2,7, dan LKPD 03 2,8, dengan kategori yang sama yaitu kategori cukup. 3) Tidak ada perbedaan antara nilai rata-rata hasil belajar pre-test peserta didik kelas eksperimen dengan nilai rata-rata pre-test peserta didik kelas kontrol. 4) Nilai rata-rata post-test peserta didik kelas eksperimen lebih baik secara signifikan daripada nilai rata-rata post-test peserta didik kelas kontrol.
Pelaksanaan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar; Perspektif Tenaga Perawat Haedir, Haedir; Hadija, Hadija; Sari, Erni Eka; Tandiallo, Devianti
Wellness And Healthy Magazine Vol 4, No 1 (2022): February
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/well.214412022

Abstract

Rendahnya kesadaran rumah sakit dalam pelaksanaan evaluasi manajemen kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit dapat mengakibatkan ketidakjelasan keberhasilan program. Tujuan penelitian untuk mengambarkan penerapan. kebijakan, perencanaan dan pelaksanaan K3RS yang dilaksanakan di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif deskriptif eksploratif. Data primer diperolah dengan trigulasi teknik pengumpulan data, wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini ada 9 informan yaitu 1 informan Kepala K3RS, 8 informan tenaga perawat. Hasil penelitian menunjukka bahwa Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar telah menerapkan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit. Dengan SK K3RS Nomor: SPRIN/70/1/2018/RUMKIT/ Tanggal 26 Januari 2018. Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar telah membuat kebijakan dan perencanaan dan menerapkan pelaksanaan K3RS tetapi pelaksanaanya masih belum semuanya berjalan karena minimnya anggaran untuk K3RS. Rekomendasi untuk pihak rumah sakit untuk meningkatkan pelaksanaan K3RS agar melibatkan semua pihak yang terlibat di rumah sakit bhayangkara kota Makassar, sehingga penerapannya bukan hanya program saja melainkan budaya K3 di rumah sakit dalam meningkatkan derajat kesehatan dan keselamatan tenaga kesehatan.