Casban Casban
Universitas Muhammadiyah Jakarta

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PRODUK BUMBU TABUR BALADO PADA PROSES MIXING MENGGUNAKAN METODE PDCA STUDI KASUS DI PT. XYZ Meri Prasetyawati; Leola Dewiyani; Umi Marfuah; Casban Casban; Sholahudin Latif
Matrik : Jurnal Manajemen dan Teknik Industri Produksi Vol 21 No 2 (2021)
Publisher : Prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/matrik.v21i2.2021

Abstract

PT XYZ terletak di Tangerang, merupakan sebuah perusahaan pengolahan pangan di bidang bumbu. Dengan varian bumbu tabur, bahan baku dan tepung krispi. Semakin meningkatnya kapasitas produksi di PT XYZ, maka semakin meningkat pula pengawasan dan pengendalian terhadap kualitas. Bumbu tabur adalah salah produk yang komoditinya tinggi. Varian rasa yang paling dominan adalah Balado, karena permintaan dari konsumen yang paling di minati. Oleh karena itu setiap produksi bumbu tabur balado sering terjadi reject menggumpal dan waktu mixing yang tidak susuai standar. Volume reject menggumpal saat ini lebih dari 1 % total produksi, dan waktu 80 menit setiap ton. Hal itu yang menjadi masalah perusahaan dikarenakan standar perusahaan untuk volume reject menggumpal kurang dari 1 % total produksi dan waktu yang dibutuhkan 45 menit. Berdasarkan data tersebut menunjukan bahwa tingginya volume reject menggumpal dan waktunya cukup lama. Metode yang digunakan untuk memecahkan masalah tersebut adalah dengan menggunakan metode PDCA (Plan, Do, Check, Action). Melalui kegiatan Quality Control Circle agar diperoleh informasi – informasi dari hasil diskusi yang dapat membantu memecahkan masalah tersebut. Pengumpulan data diperoleh dari dokumen perusahaan. Hasil penelitian ini adalah menurunkan volume reject menggumpal artinya upaya perbaikan yang dilakukan untuk menurunkan volume reject menggumpal dan waktu mixing hingga sesuai dengan standar perusahaan. Setelah perbaikan dilakukan diperoleh hasil bahwa volume reject menggumpal sekarang menjadi 0.96 % sesuai dengan standar perusahaan dan waktu yang dibutuhkan menjadi 45 menit. Walaupun untuk penurunan waktu mixing tidak langsung sesuai dengan yang diharap yang artinya masih ada penyesuaian selama 3 bulan awal yang jauh dari standar perusahaan tetapi mengalami penurunan.
DECREASING SCRATCH DEFECTS WITH QCC METHODS ON THE LINE ASSEMBLY FRAME OF THE MOTORCYCLE UNIT IN PT.XYZ Nelfiyanti Nelfiyanti; Casban Casban; Ridwan ridwan
Spektrum Industri Vol 18, No 2: October 2020
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/si.v18i2.17918

Abstract

PT.XYZ operates in the field of two-wheeled vehicle manufacturing. A product defect is produced in the design, namely scratch defect, which has an average defect percentage of 2.39%, which exceeds the Company's defect standard of 0.2%. This study aims to determine the factors that cause scratch defects and reduce scratch defects using the QCC method on the frame assembly line section. The research method is done with the stage starting from the problem identification stage to find out the problems that need improvement steps. Data collection techniques are done by conducting direct observations in the field and conducting interviews with related personnel as well as performing literature studies to learn the science of literature that has a direct relationship with the research topic. The problem formulation level is done to find out the main problems that are the source of the occurrence of defective products. Stages of activity collecting data obtained based on direct observation results and company defect data. The data processing stage was done using the QCC method with PDCA approach and using 5W + 1H stage for the repair process so that the defect value is 0.56%, in this case, there is a decrease in the percentage of a defect by 1.84% from the previous 2.39%. As well as giving a good quality influence on the products produced
Upaya Menurunkan Tingkat Cacat pada Pipa Baja dengan Analisis Diagram Sebab Akibat dan Metode 5W+1H Casban Casban; Aria Purnamasari Dewi
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas menjadi pertimbangan pelanggan untuk memilih produk yang akan dibeli, sehingga tingkat kepuasan terhadap kualitas berpengaruh terhadap performance perusahaan. Untuk mengurangi cacat produk diperlukan upaya tindakan perbaikan dengan menghilangkan sumber penyebab yang dapat menimbulkan kesalahan. Tujuan penelitian adalah menentukan tindakan perbaikan untuk menurunkan tingkat cacat pada pipa baja dan mendapatkan solusi untuk mencegah terjadinya cacat. Penelitian menggunakan desain penelitian deskriptif eksploratif dengan pendekatan kualitatif. Sample penelitian pada produk pipa baja dengan standar API 5L. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, diskusi, studi dokumentasi dan kajian literatur. Teknik analisis data berdasarkan diagram pareto, untuk menentukan sumber penyebab utama dengan melakukan analisis diagram sebab akibat dan metode 5W+1H. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa akar masalah penyebab cacat produk yang paling besar berasal dari faktor manusia karena human error dan tingkat keahlian yang belum merata, sedangkan dari faktor mesin karena adanya kerusakan mesin yang dipengaruhi umur pakai komponen yang singkat. Faktor material, metode dan lingkungan memiliki hubungan keterkaitan sebagai faktor penyebab terjadinya kesalahan namun tidak berpengaruh secara signifikan. Upaya tindakan perbaikan untuk menurunkan tingkat cacat produk dari faktor manusia dilakukan dengan meningkatkan kompetensi yang dimiliki oleh operator melalui kegiatan pelatihan secara rutin, untuk faktor mesin dengan melakukan pemeliharaan mesin secara teratur.
Analisis Cacat Produk Kaos Kaki dengan Metode Seven Tools pada PT. XYZ Casban Casban; Muhammad Rezky Ramadhan
Proceeding Mercu Buana Conference on Industrial Engineering Vol 4 (2022): RENEWABLE ENERGY TOWARD SUSTAINABILITY OF SUPPLY CHAINS IN THE I4.0 ERA
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Cacat produk yang terjadi dalam proses produksi kaos kaki memberikan dampak adanya pemborosan material, waktu pengiriman produk tidak tepat waktu dan peningkatan biaya produksi yang dapat menyebabkan kerugian. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi faktor penyebab cacat produk dan menemukan solusi pemecahan masalah. Metode untuk pemecahan masalah melalui pendekatan seven tools. Penelitian dilakukan pada PT. XYZ sebagai salah satu industri garmen yang berlokasi di wilayah Cimahi Jawa Barat. yang dilakukan selama 5 bulan dari Januari sampai Mei 2021. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui diskusi, pengamatan lapangan, dokumentasi dan studi literatur. Hasil pengolahan data dapat disimpulkan yaitu faktor penyebab cacat produk berasal dari faktor manusia karena kurang konsentrasi dan tidak teliti dalam bekerja; faktor mesin karena ujung jarum tumpul, benang jahit kusut dan tidak ada perawatan mesin; faktor material karena bahan baku mengalami cacat. Tindakan perbaikan untuk menurunkan cacat produk yaitu melakukan kegiatan perawatan mesin secara rutin, membuat SOP sebagai pedoman kegiatan pemeriksaan, melakukan pengecekan barang datang secara teliti dan penambahan exhaust agar sirkulasi udara lebih bagus dan dapat mengurangi panas.