Claim Missing Document
Check
Articles

Found 35 Documents
Search

PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI KOMPUTER PERKANTORAN BAGI PEMUDA DESA MEUNASAH MESJID PUNTEUT KOTA LHOKSEUMAWE Ipan Suandi; Hanafi Hanafi; Raisah Hayati
Jurnal Vokasi Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Vokasi
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.23 KB) | DOI: 10.30811/vokasi.v1i1.567

Abstract

Desa Meunasah Mesjid Punteut berada dalam satu kecamatan dengan Politeknik Negeri Lhokseumawe, yaitu Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe. Pemuda-pemuda di Desa Meunasah Mesjid Punteut, ada yang belum memiliki pekerjaan dikarenakan minimnya keterampilan yang dimiliki oleh pemuda-pemuda tersebut. Oleh karena itu, tim pelaksana mengadakan kegiatan pelatihan keterampilan kepada para pemuda Desa Meunasah Mesjid Punteut, agar keterampilan yang diperoleh oleh peserta, dapat digunakan sebagai modal dasar dalam mencari pekerjaan. Bidang pelatihan yang diajarkan adalah bidang aplikasi komputer perkantoran, yang bersifat offline maupun online. Bidang aplikasi perkantoran ini dipilih karena aplikasi-aplikasi perkantoran merupakan aplikasi-aplikasi yang paling sering digunakan pada zaman sekarang ini. Materi aplikasi perkantoran offline yang pertama diajarkan adalah membuat surat-surat, memo, laporan, dan proposal menggunakan Microsoft Word. Materi kedua adalah membuat tabel, menggunakan formula, dan membuat grafik menggunakan Microsoft Excel. Materi ketiga adalah membuat slide presentasi dengan desain dan animasi menggunakan Microsoft Power Point. Adapun materi aplikasi perkantoran online yang pertama diajarkan adalah melakukan browsing menggunakan Mozilla dan Search Engine Google. Materi kedua adalah membuat akun Yahoo dan Google yang diikuti dengan memanfaatkan fasilitas email Yahoo dan Google. Materi ketiga adalah melakukan manajemen file dengan Google Drive. Materi keempat adalah melakukan penjadwalan menggunakan Google Calender. Materi terakhir adalah melakukan chatting. Berdasarkan hasil pelatihan yang telah dilakukan menunjukkan bahwa, para peserta pelatihan telah mampu menggunakan aplikasi-aplikasi komputer perkantoran, ditandai dengan nilai capaian ujian yang diperoleh oleh para peserta. Nilai ujian peserta sebelum dilakukan pelatihan antara 40-60, sedangkan nilai ujian peserta setelah dilakukan pelatihan antara 70 dan 80.Kata kunci : Komputer, pelatihan, microsoft office, pemuda
PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH SEKTOR PENDIDIKAN TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI KABUPATEN ACEH SELATAN Hanafi Hanafi; T. Zulham
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Vol 4, No 4 (2019): November 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNSYIAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This study aims to analyze the relationship between government spending on education in the human development index in South Aceh District. The type of data used is secondary data obtained from BPS. The data used is the annual time series data from 2008 - 2017. The data analysis method used is a simple linear regression method. The results showed that the government expenditure on the education sector had a positive and significant effect on the human development index in South Aceh District. The result of processing determinant (R-squared) coefficient is 0.854359. This illustrates that the independent variable affects the dependent variable by 85.43 percent, while 14.57 percent is explained by other variables not included in the model or explained in error term (ε). Partial value of p value t is 0.0001 where 0.05 so that it accepts H1 or which means that the independent variable has a partial effect in the model on the dependent variable. The government in the future is expected to be able to manage education spending effectively, so that it can push the HDI level higher. Based on these findings, it is expected that further research is suggested to examine health sector expenditures and GRDP against the HDIKeywords : Education Sector Government Expenditures, Human Development Index, HDI.
PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK MELALUI DONGENG Hanafi Hanafi
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan manfaat dongeng dalam pembentukankarakter anak dan (2) mendeskripsikan teknik penyampaian dongeng yang sesuai dengan usiaanak. Fokus penelitian ini adalah “Bagaimana pembentukan karakter anak melalui dongeng?”Selanjutnya fokus ini dirinci menjadi dua sub-subfokus, yaitu (1) Bagaimana manfaat dongengdalam pembentukan karakter anak? dan (2) Bagaimana teknik penyampaian dongeng yang sesuaidengan usia anak? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif kajian pustaka dengan teknikanalisis isi. Sumber data penelitian ini adalah buku-buku yang membicarakan pendidikan karakter,psikologi kepribadian, dan karya sastra. Kesimpulan penelitian ini adalah (1) Dongeng mempunyaibanyak manfaat, di antaranya adalah (a) dongeng mengajarkan nilai moral yang baik, (b) dongengmengembangkan daya imajinasi anak, (c) dongeng menambah wawasan anak, (d) dongengmeningkatkan kreativitas anak, (e) dongeng mendekatkan anak dengan orang tua, dan (e) dongengmenghilangkan ketegangan (stres). (2) Ada beberapa cara (teknik) yang dapat dilakukan dalammenyampaikan dongeng yang sesuai dengan usia anak, yaitu (a) Anak-anak diminta menyebutkanciri-ciri tokoh dalam dongeng, (b) Anak-anak diminta mengaitkan dongeng dengan lagu tertentu, (c)Orang tua/guru menceritakan fakta yang terkait dengan tokoh dongeng, dan (d) Orang tua/gurumemberi kebebasan kepada anak untuk membuat akhir cerita dongeng. Oleh karena itu, orang tuadan guru sebaiknya menyisihkan waktu untuk memberikan dongeng yang mendidik anak-anakkarena dongeng mempunyai potensi konstruktif untuk mendukung perkembangan mental anak.Selain itu, orang tua dan guru sebaiknya mempunyai keterampilan dalam mendongeng. Orang tuadan guru harus menguasai cara (teknik) penyampaian dongeng yang sesuai dengan usia anaksehingga dongeng yang disampaikan menjadi sangat menarik bagi anak-anak.Kata Kunci: Pembentukan Karakter, Manfaat Dongeng, dan Teknik Penyampaian Dongeng.
KESANTUNAN BERBAHASA DALAM ISLAM Hanafi Hanafi
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kesantunan berbahasa dalam Al-Quran,(2) mendeskripsikan kesantunan berbahasa dalam kalangan remaja, dan (3) mendeskripsikankesantunan berbahasa dalam kalangan siswa. Fokus penelitian ini adalah kesantunan berbahasadalam Islam yang dirinci menjadi tiga subfokus, yaitu (1) kesantunan berbahasa dalam Al-Quran,(2) kesantunan berbahasa dalam kalangan remaja, dan (3) kesantunan berbahasa dalam kalangansiswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif kajian pustaka. Data penelitian ini adalah teoridan konsep tentang sopan santun, kesantunan berbahasa, dan pragmatik. Sumber data penelitianini adalah buku, makalah, jurnal, dan artikel, serta laporan hasil penelitian yang relevan. Kesimpulanpenelitian ini adalah bahwa cara pengungkapan bahasa yang baik dalam Islam sejalan denganpengertian berbahasa santun, bahkan memperluas dan mengembangkannya secara operasionalsehingga bahasa santun yang bersifat normatif dapat dipelajari dan dilaksanakan karena karakteristiknyasangat jelas. Oleh karena itu, agar kesantunan berbahasa dalam Islam ini membudayadalam kalangan masyarakat, maka harus dibiasakan sejak mereka masih remaja dan masih menjadisiswa di sekolah.Kata Kunci: Sopan Santun, Kesantunan Berbahasa, dan Pragmatik.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM GERAKAN PRAMUKA Hanafi Hanafi
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 1, No 1 (2015)
Publisher : Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

terkandung dalam pendidikan kepramukaan dan (2) mendeskripsikan metode penyampaian nilainilaipendidikan karakter dalam pendidikan kepramukaan. Fokus penelitian ini adalah pendidikankarakter dalam gerakan pramuka yang dirinci menjadi sub-subfokus (1) Nilai-nilai pendidikankarakter apa sajakah yang terkandung dalam pendidikan kepramukaan? dan (2) Bagaimana metodepenyampaian nilai-nilai pendidikan karakter dalam pendidikan kepramukaan? Penelitian inimenggunakan metode kualitatif dengan teknik analisis isi dan kajian pustaka. Sumber datapenelitian ini adalah buku-buku yang membicarakan pendidikan karakter, Undang-Undang GerakanPramuka, Anggaran Dasar Gerakan Pramuka, dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa karakter bangsa Indonesia saat ini sangat memperihatinkan,yaitu karakternya sudah jauh dari nilai-nilai luhur yang diwariskan nenek moyang pada masakerajaan-kerajaan Nusantara. Hal ini jangan dibiarkan begitu saja sampai berlarut-larut karenaakan membahayakan eksistensi bangsa Indonesia. Oleh karena itu, perlu dicarikan solusi untukmenjawab masalah tersebut. Adapun salah satu solusi nyata dan sistematis yang ditawarkan penulisuntuk menjawab masalah tersebut, khususnya di sekolah/madrasah, adalah setiap sekolah/madrasah hendaknya mengaktifkan kegiatan ekstrakurikuler Pramuka untuk membiasakan siswabersikap akhlakul karimah (sikap mulia) dan berlaku ihsan (amal shalih) setiap hari.Kata Kunci: Nilai-nilai Pendidikan Karakter, Pendidikan Kepramukaan, dan Metode kepramukaan.
KECERDASAN MAJEMUK DAN METODE PEMBELAJARANNYA Hanafi Hanafi
Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel) Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui jenis-jenis kecerdasan atau kecerdasan majemuk(Multiple Intelligence) yang dimiliki setiap manusia dan (2) mengetahui metode pembelajaranuntuk mengembangkan potensi anak sesuai dengan jenis kecerdasannya masing-masing.Masalah penelitian ini adalah (1) Jenis-jenis kecerdasan atau kecerdasan majemuk (MultipleIntelligence) apa sajakah yang dimiliki setiap manusia? dan (2) Bagaimanakah metodepembelajaran untuk mengembangkan potensi anak sesuai dengan jenis kecerdasannya masingmasing?Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka. Data penelitian ini adalah teori dankonsep tentang pengertian kecerdasan, jenis-jenis kecerdasan, ciri-ciri setiap jenis kecerdasan,profesi dan karier yang sesuai dengan jenis-jenis kecerdasan, dan metode pembelajarannya.Adapun sumber data penelitian ini adalah buku, makalah, jurnal, dan artikel, serta laporan hasilpenelitian yang relevan. Kesimpulan penelitian ini adalah (a) Definisi kecerdasan menurut HowardGardner adalah (1) kemampuan untuk memecahkan suatu masalah, (2) kemampuan untukmenciptakan masalah baru untuk dipecahkan, dan (3) kemampuan untuk menciptakan sesuatuatau menawarkan suatu pelayanan yang berharga dalam suatu kebudayaan masyarakat. (b) MenurutGardner, setidaknya ada delapan kecerdasan dasar. Adapun kedeplapan kecerdasan dasar tersebutmeliputi kecerdasan lingustik, matematis-logis, spasial, kinestetis jasmani, musikal, interpersonal,intrapersonal, dan naturalis. (c) Menurut teori Kecerdasan Majemuk setiap jenis kecerdasanmemiliki metode/cara belajar yang berbeda-beda. Hal ini bukan berarti mereka tak bisa menerimametode/cara belajar yang lain tetapi cara belajar tertentu memberikan penyerapan yang lebih baikbagi mereka. Adapun saran penelitian ini adalah (a) Guru dan orang tua hendaknya dapat memahamijenis-jenis kecerdasan anak (siswa) yang biasa disebut dengan istilah kecerdasan majemuk(Multiple Intelligence) sehingga guru dan orang tua dapat bersikap bijak dalam menilai kemajuanperkembangan anak. Selain itu, guru dan orang tua juga harus menguasai metode pembelajarannyauntuk mengembangkan jenis-jenis kecerdasan tersebut. (b) Peneliti dan penulis berikutnyahendaknya dapat melakukan pengkajian atau penelitian masalah ini lebih luas dan lebih dalamlagi dari sudut pandang yang lain karena penelitian ini baru membicarakan sebagian aspek saja.Kata Kunci: kecerdasan, kecerdasan majemuk, dan metode pembelajarannya.----------------------------------------------------------This study aims to (1) determine the types of intelligence or of multiple intelligences (MultipleIntelligence) which every human being and (2) determine the learning method to develop thepotential of children in accordance with their respective types of intelligence. The problem of thisstudy were (1) Types of intelligence or of multiple intelligences (Multiple Intelligence) What aresome of every human being? and (2) How is the learning method to develop the potential of childrenin accordance with their respective types of intelligence? This study uses literature review. Data ofthis research is about understanding the theories and concepts of intelligence, the types of intelligence,the characteristics of each type of intelligence, professions and careers that match the typesof intelligence and learning methodology. The source of research data are books, papers, journals,and articles, as well as relevant research reports. It is concluded that (a) Definition of intelligence by Howard Gardner is (1) the ability to solve a problem, (2) ability to create new problems to solve, and(3) the ability to create anything or offer a valuable service in a culture community. (B) According toGardner, there are at least eight basic intelligence. The basic intelligence kedeplapan includelinguistic intelligence, logical-mathematical, spatial, bodily kinesthetic, musical, interpersonal,intrapersonal, and naturalist. (C) According to the theory of Multiple Intelligences any kind of intelligencehas methods / ways of learning different. This does not mean they can not accept themethods / ways of learning how to learn certain other but provides better absorption for them. Thesuggestion of this study were (a) Teachers and parents should be able to understand the kinds ofintelligence of children (students) are commonly referred to as multiple intelligences (multipleintelligence) so that teachers and parents may be wise to assess the progress of the developmentof children. In addition, teachers and parents also have to master the learning methods to developthe types of intelligences. (B) Research and subsequent authors should be able to do assessmentsor research the issue is broader and deeper than the other point for new research to discusssome aspects of the course.Keywords: intelligence, multiple intelligences and learning methodology. 
MANAJEMEN PENDIDIKAN KARAKTER SISWA DI SEKOLAH DASAR Hanafi Hanafi
Manajer Pendididikan Vol 9, No 5 (2015)
Publisher : UNIVERSITAS BENGKULU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.231 KB) | DOI: 10.33369/mapen.v9i5.1166

Abstract

The objective of this research was to describe the management of student character education in elementary school, specific is to know about: the management plan, application andevaluation. The methode of this research is qualitative descriptive done within observation, documentation and interview. The result of this research show that: the first, the management plan had been done well by formulating objectives, strategic arrangement, deciding the policies,allocating Procedures, finance, and perfecting program; the second, the management application had been done well through the activities of organization and the application of students’ character values; the third, the management evaluation was applied through the oriented activitiesinto inspecting the program application, reflection, analysis and follow-up activitiesKeywords: management, students’ character, elementary school.
Evaluasi data pulau Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat R Destarina; C. S. Ardi; Hanafi Hanafi
Jurnal Geografi Lingkungan Tropik (Journal of Geography of Tropical Environments) Vol 1, No 1 (2017): August
Publisher : Open Journal System

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1072.337 KB) | DOI: 10.7454/jglitrop.v1i1.7

Abstract

Ketersediaan data dan informasi pulau yang lengkap, akurat dan mutakhir dapat menjadi referensi bagi pemerintah dalam mengembangkan potensi pulau-pulau di wilayah Indonesia. Tim Nasional Pembakuan Nama Rupabumi (TNPNR) telah membakukan sejumlah 13.466 nama dalam gasetir pulau Indonesia tahun 2013, termasuk di antaranya 35 pulau di Kabupaten Lombok Timur. Kegiatan validasi (survei lapangan) yang dilaksanakan pada tahun 2016 menemukan adanya ketidaksesuaian dalam toponimi maupun status existing pada beberapa pulau di Kabupaten Lombok Timur. Kesalahan toponimi pulau dapat merujuk ke suatu lokasi yang sama sekali berbeda dengan yang dimaksud, sehingga berakibat sangat fatal dan dapat menghambat pembangunan. Sebagai tindak lanjut kegiatan validasi, dilaksanakan kegiatan verifikasi dan pembakuan nama pulau yang dihadiri oleh Kementerian/Lembaga anggota TNPNR serta pemerintah daerah setempat sebagai narasumber. Hasil verifikasi dituangkan dalam berita acara yang menyatakan bahwa telah dilakukan evaluasi dan koreksi terhadap data pulau di Kabupaten Lombok Timur antara lain penyesuaian toponim, status serta jumlah menjadi 43 pulau.
A synergistic of pectinase, cellulase, and glucoamylase on anthocyanin content and extraction yield of roselle petals (Hibiscus sabdariffa L.) Mardiah Mardiah; Noli Novidahlia; Ma’rifat Khoirunnisa; Hanafi Hanafi; Aminullah Aminullah
Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian Vol 26, No 2 (2021): Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian
Publisher : Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtihp.v26i2.65-71

Abstract

The Roselle petals contain anthocyanin pigment which functions as an antioxidant and a natural food colorant. The objective of this research was to study the effect of three enzymes: pectinase, cellulase, and glucoamylase, on the quality of the extract of the Roselle petals. The fresh and dried Roselle petals were extracted using distilled water in a ratio of 1:4 and divided into five parts, in which each part was added by pectinase (P) of 1000ppm; pectinase and cellulase (PC) of 500:500ppm; pectinase and glucoamylase (PG) of 500:500ppm; and pectinase, cellulase and glucoamylase (PCG) of 333:333:333ppm, and without enzyme (TE) as a control. Furthermore, 1% of citric acid was added to all treatments. Determination of the chosen treatment used was based on residue extract, anthocyanin analysis, and the pH value. The results showed that fresh Rosella extract with PC has a yield value of 7.60% and it was not significantly different from the extract with PCG which yielded 7.37%.  Dried Rosella extract with PCG had the highest yield of 22.10% compared to the control (without enzyme) of 12.96%. However, the PCG addition generated a sticky product. Both fresh and dried Roselle extracts with PC contained the highest anthocyanin content of 156.64±1.30mgL-1 and 35.09±0.04 mgL-1, respectively. The pH values of fresh and dried Roselle extracts were 2.65 and 2.24, respectively. This research showed that the treatment of fresh and dried Roselle petals with the addition of  P, PC, or PCG increased the extraction yield value. Additionally, these enzymes could also increase the anthocyanin content of the extracts.
Pengaruh CR, ROE, dan NPM Terhadap Perubahan Laba Pada PT Timah (Persero) Tbk Tahun 2006-2010 Hanafi Hanafi; Iing Lukman; Lestari Wuryanti
Jurnal Riset Akuntansi dan Manajemen Malahayati Vol 3, No 1 (2014): Volume 3 Nomor 1
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.849 KB) | DOI: 10.33024/.v3i1.1149

Abstract

Financial ratio analysis is basically because they want to know the level of profitability (profit) and the level of risk or the soundness of a company. Using comparable reports, including datatentang changes that occur in the amount of rupiah, as well as the percentage of the trend, analysts realize that the ratio of individual will assist in analyzing and interpreting the financial position of a company. The ratio describes a relationship or balance (mathematical relationship) between a certain amount by the number of others, and using the analyzer in the form of this ratio will be able to explain or give an overview to the analyzer about the good or bad things are or the financial position of a company, especially if the ratio of the compared to the comparative ratio is used as a standard Partial assay results variable X, (CR), variables X2 (NPM), X3 (ROE) has thitung> ttable Thus, for the three independent variables that exist Ho rejected and Ha accepted this means masng-masng independent variables partially have influence significant changes in earnings. Results are Simulatan Hypothesis Testing (Test F), shows that the value of F count> F table. Thus rejected Ha Ho accepted This means that there are significant effect between current ratio (CR / X1 (CR), variables X2 (NPM), X3 (ROE) simultaneously or with -Same to changes in income. The coefficient of determination (R2) pad the bottom line measure of how far the ability of the model to explain variations in the dependent variable. The coefficient of determination (R2) obtained 0.995, meaning that 99.5% profit change diperngaruhi pleb variable CR, NPM, and the remaining 0.05% are caused by other factors not included in the equation.