Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA PEMBELAJARAN PPKN KELAS IV SD Iffa Karimah; Nina Nurhasanah; Dudung Amir Soleh
Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5, No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jipgsd.v5i2.1259

Abstract

The aim of this research and development is to develop the student worksheet based on multicultural education for PPKn lesson in IV grade elementary school. The research method used is research and development with the ADDIE development model. There are 5 steps in the ADDIE model, namely analysis, design, development, implementation and evaluation. The technique of collecting data used in this research are interview and questionnaires. The data analysis technique used in this research and development is descriptive statistics. Student worksheets are validated by involving 3 experts, including material experts, media experts, and language experts. The subjects of the study were 4th grade students, totaling 4 students for the one to one evaluation and 12 students for the small group evaluation. The results showed that the student worksheets based on multicultural education for PPKn lesson in IV grade elementary school were included in the very good category with a percentage of 90.90% by material experts, 92.85% by linguists and 93.75% by media experts. Trials on students were included in the very good category at the step one to one evaluation of 95.95% and the small group evaluation of 97.91%. This shows that worksheet is feasible to be used as a learning resource in PPKn lesson. 
PENGEMBANGAN FILTER GAME EDUKASI BERBASIS INSTAGRAM PADA MUATAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR Saphira Yasmin Anggraini; Supriatna A.R.; Dudung Amir Soleh
OPTIKA: Jurnal Pendidikan Fisika Vol. 5 No. 2 (2021): OPTIKA: Jurnal Pendidikan Fisika
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/optika.v5i2.1070

Abstract

Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk Media Pembelajaran Berbasis Game Edukasi Muatan IPA Materi Organ Pencernaan Kelas V Sekolah Dasar. Dari data hasil uji coba menggunakan analisis kebutuhan, peneliti menemukan beberapa permasalahan yang dialami 1) Peserta didik mengalami kejenuhan dan sulit fokus saat pembelajaran 2) Media pembelajaran yang monoton dan kurang menarik 3) Peserta didik aktif menggunakan smartphone. Dapat disimpulkan bahwa guru membutuhkan sebuah pengembangan media pembelajaran yang dapat membantu pembelajaran menjadi lebih menyenangkan sehingga peserta didik tertarik dan antusias dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian dari pengembangan ini menggunakan model penelitian ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Dikarenakan adanya pandemic covid-19 media pembelajaran berbasis game edukasi ini diuji cobakan hanya pada ahli media, ahli materi, uji coba pengguna small group, dan field test secara online. Hasil uji coba ini memperoleh skor rata-rata 98% untuk ahli materi, 80% dan 85% untuk ahli media. Hasil uji coba pengguna 95,2% untuk tahap small group, dan 95,8% untuk tahap field test. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan media pembelajaran berbasis game edukasi termasuk ke dalam kategori “Sangat Baik (SB)” sehingga layak untuk digunakan dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Tema 3 “Organ Pencernaan” Kelas V Sekolah Dasar.
PENDAMPINGAN PEMANFAATAN MEDIA MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS POWERPOINT PADA PEMBELAJARAN PPKN DI SD KECAMATAN MUSTIKAJAYA KOTA BEKASI JAWA BARAT Otib Satibi Hidayat; Dudung Amir Soleh
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.623 KB) | DOI: 10.31949/jb.v3i1.1482

Abstract

PowerPoint pada Pembelajaran PPKn di SD Kecamatan Mustika Jaya Kota Bekasi Jawa Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi kepada sekolah mitra sebagai media pembelajaran PPKn. Pada kegiatan ini, peserta terdiri dari 30 guru.. Kegiatan ini dilakukan secara daring menggunakan aplikasi zoom meeting. Hasil refleksi peserta menunjukkan 80% dari peserta menguasai pengembangan Multimedia Interaktif berbasis PowerPoint pada Pembelajaran PPKn. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini, diharapkan guru dapat memanfaatkan media Multimedia Interaktif berbasis PowerPoint dalam meningkatkan hasil belajar siswa sekolah dasar dan menjadikan pembelajaran menjadi lebih menarik.
Model Predict, Observe and Explain Pembelajaran Muatan IPS Kelas IV di SDN Pondok Bambu 06 Jakarta Ajat Sudrajat; Dudung Amir Soleh; Winda Dewi Lityasari; Vina Iasha
Proceedings Series on Social Sciences & Humanities Vol. 1 (2021): Proceedings of the Integration of Disaster Mitigation Learning in School
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.973 KB) | DOI: 10.30595/pssh.v1i.73

Abstract

The background of the research is the fact that learning outcomes are still below the KKM on social studies content, namely 80%. Researchers used Predict, Observe and Explain models in improving SD social studies learning outcomes. The research model design was classroom action research which was adapted from the model of Kemmis and Mc.Taggart. The tools used to collect data in this study were student and teacher observation data to see the application of the Predict, Observe and Explain models and evaluation sheets in measuring the improvement of learning outcomes. The research achievement can be seen from the application of the Predict, Observe and Explain model stages to students and teachers which exceed 90% and the percentage of learning outcomes exceeds 80%. Discussion, learning outcomes in cycle I is 52%, cycle II is 65% and cycle III is 100%. Student observations in the first cycle were 60%, the second cycle was 74, the third cycle was 92. Meanwhile, the teacher's observation in cycle I is 70, cycle II is 78, and cycle III is 96. It is concluded that the Predict, Observe and Explain model is very effective for teachers to increase their creative innovation abilities and can improve learning outcomes, especially in grade IV SD social studies content. In cycle I there are still weaknesses of students who have not adapted to the learning carried out by the teacher. The teacher still hasn't done all the steps from the Predict, Observe and Explain model so that it needs to be corrected in the second cycle. In the second cycle students were able to adapt to the learning model carried out by the teacher. The teacher has started to master the Predict, Observe and Explain model but has not reached the target so it needs improvement for the third cycle. from the third cycle student learning outcomes as well as student monitoring actions and teacher monitoring actions using the Predict, Observe, and Explain models are as expected. It can be said that the Predict, Observe, and Explain models are alternative models used in elementary schools.
Pendidikan Karakter Cinta Tanah Air dan Kedisiplinan Dalam Kegiatan Upacara Bendera di Sekolah Dasar DKI Jakarta Debi Audina; Dudung Amir Soleh; Mohamad Syarif Sumantri
EduStream: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 1 (2021): EduStream: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (742.689 KB) | DOI: 10.26740/eds.v5n1.p60-68

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran cinta tanah air terhadap kedisiplinan siswa di Sekolah Dasar DKI Jakarta. Dalam penelitian ini terdiri dari 40 peserta didik dari Sekolah Dasar DKI Jakarta sebagai sampel penelitian. Data dikumpulkan dengan memakai skala cinta tanah air dan skala kedisiplinan dan dianalisis memakai analisis regresi berganda dan teknik korelasi parsial. Hasil analisis data menampilkan kedudukan signifikan positif antara cinta tanah air terhadap kedisiplinan yang menampilkan F = 10,476269, Significance F = 0,002509 (alpha < 0,05). Peran serta efektif cinta tanah air terhadap kedisiplinan menampilkan 19,5% dan sekitar (80,5%) diakibatkan oleh beberapa faktor lain yang tidak fokus dalam penelitian ini. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan dari hasil analisis, ditemui kedudukan signifikan positif dalam cinta tanah air terhadap kedisiplinan. Semakin besar skor cinta tanah air, semakin besar skor kedisiplinan. Di sisi lain, jika skor cinta tanah air rendah, semakin rendah juga skor kedisiplinan.
Keterkaitan Antara Fasilitas Belajar di Rumah Dengan Sikap Kerja Keras Siswa Sekolah Dasar Selama Pandemi Covid 19 Rizky Mulia Ananda; Dudung Amir Soleh; Mohamad Syarif Sumantri
EduStream: Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 5 No. 2 (2021): EduStream: Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (591.877 KB) | DOI: 10.26740/eds.v5n2.p136-142

Abstract

Fasilitas belajar dirumah yang cukup memadai sangat membantu siswa dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, terlebih di masa pandemi seperti ini semuanya serba online. Dengan adanya fasilitas belajar yang memadai, diharapkan proses belajar mengajar dapat efektif dan efisien, sehingga dapat meningkatkan sikap kerja keras siswa dalam belajar dirumah selama pandemi covid 19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan fasilitas belajar di rumah terhadap sikap kerja keras siswa dalam belajar selama pandemi. Penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan korelasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 siswa. Pengumpulan data fasilitas belajar dirumah dan data sikap kerja keras siswa dengan menggunakan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hasil yang signifikan antara fasilitas belajar terhadap sikap kerja keras siswa dengan memperoleh hasil 0,001 < 0,05. Meningkatnya fasilitas belajar siswa akan membawa peningkatan pada sikap kerja keras siswa dan sebaliknya menurunnya fasilitas belajar siswa akan membawa penurunan pada sikap kerja keras siswa.
PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN EVALUASI PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI SECARA DARING BAGI GURU-GURU SEKOLAH DASAR KELAPA NUNGGAL DI DESA SUKA MAKMUR KABUPATEN BOGOR JAWA BARAT Dudung Amir Soleh
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 (2021): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - SNPPM2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.635 KB)

Abstract

Abstract The global pandemic that occurred in Indonesia made many parties take part in overcoming it. The pandemic caused by the Coronavirus caused many impacts in Indonesia. One of the impacts of the Coronavirus 2019 (COVID-19) pandemic is on education around the world. The government is trying to overcome the impacts that arise from this pandemic by implementing a distance learning system. Evaluation of online IT-based learning is a form of remote system evaluation. In order to help distance learning and improve the quality of student learning outcomes online, the author will conduct community service on teacher assistance in designing, developing and processing evaluations of online IT-based learning. This community service will be held at Kelapa Nunggal Elementary School, Kelapa Nunggal District, Bogor Regency. This activity aims to provide solutions to partner schools in the learning evaluation process. With this service activity, it is hoped that teachers can design, implement and process in the evaluation process of online IT-based learning, so that evaluations are more effective, interesting and fun. The steps for this service activity are 1. Initial evaluation to see the analysis of the needs of conditions in the field regarding the implementation of learning evaluations carried out by teachers. 2) Conduct training and assistance in developing IT-based learning evaluation, namely the Kahoot, Quiziz and Mentimeter applications. 3) The final evaluation stage is carried out by distributing questionnaires about satisfaction and understanding of the training materials. The results of the evaluation showed very high enthusiasm and understanding from all participants, elementary school teachers in Kelapa Nunggal District. 3) The final evaluation stage is carried out by distributing questionnaires about satisfaction and understanding of the training materials. The results of the evaluation showed very high enthusiasm and understanding from all participants, elementary school teachers in Kelapa Nunggal District. 3) The final evaluation stage is carried out by distributing questionnaires about satisfaction and understanding of the training materials. The results of the evaluation showed very high enthusiasm and understanding from all participants, elementary school teachers in Kelapa Nunggal District. Abstrak Pandemi global yang terjadi di Indonesia membuat banyak pihak ikut berperan dalam mengatasinya. Pandemi yang disebabkan oleh Coronavirus menyebabkan banyak dampak di Indonesia. Salah satu dampak pandemi Coronavirus 2019 (COVID-19) ialah terhadap pendidikan di seluruh dunia. Pemerintah berupaya untuk menanggulangi dampak yang muncul dari pandemi ini dengan cara menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh. Evaluasi Pembelajaran berbasis IT secara daring salah satu bentuk evaluasi system jarak jauh. Dalam rangka membantu pembelajaran jarak jauh dan meningkatkan kualitas hasil pembelajaran siswa secara daring, penulis akan mengadakan pengabdian masyarakat tentang pendampingan guru dalam merancang, mengembakan serta mengolah evaluasi pembelajaran berbasis IT secara daring. Pengabdian masyarakat ini akan diadakan SD Kelapa Nunggal Kecamatan Kelapa Nunggal Kabupaten Bogor. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan solusi kepada sekolah mitra dalam proses evaluasi pembelajaran. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini, diharapkan guru dapat merancang, melaksanakan dan mengolah dalam proses evaluasi pembelajaran berbasis IT secara daring, agar evaluasi lebih efektif, menarik dan menyenangkan. Langkah kegiatan pengabdian ini adalah 1. Evaluasi awal untuk melihat analisis kebutuhan konsdidi dilapangan tentang pelaksanaan evaluasi pembelajaran yang dilakukan oleh para guru. 2) Melakukan pelatihan dan pendampingan dalam mengembangkan evalasi pembelajaran berbasis IT yaitu aplikasi Kahoot, Quiziz dan mentimeter. 3) Tahap evaluasi akhir dilakukan dengan menyebarkan angket tentang kepuasan dan keterpahaman terhadap materi pelatihan. Hasil evaluasi menjukan antusime dan keterpahamna yang sangat tinggi dari seluruh peserta guru-guru Sekolah Dasar Kecamatan Kelapa Nunggal
PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS GOOGLE SLIDE PADA MUATAN IPS MATERI SIKAP KEPAHLAWANAN DAN PATRIOTISME DI KELAS IV SEKOLAH DASAR Dinda Ajeng Ayu Lestari; Yustia Suntari; Dudung Amir Soleh
Educational Technology Journal Vol 1 No 2 (2021): Volume 1 Nomor 2, Oktober 2021
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.623 KB) | DOI: 10.26740/etj.v1n2.p54-65

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah multimedia interaktif google slide pada materi Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme di kelas IV sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Research and Development (RnD) dengan model ADDIE yang terdiri dari lima langkah, yaitu (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Instrumen yang digunakan merupakan kuisoner. Penilaian produk media dilakukan oleh tiga ahli, yaitu: ahli materi, ahli media, ahli bahasa dan uji coba peserta didik. Hasil penilaian oleh ahli materi memperoleh skor 92%. Penilaian oleh ahli media memperoleh skor 86,66%, dan Penilaian oleh ahli bahasa memperoleh skor 92%. Hasil validasi penilaian ahli mendapatkan skor kelayakan produk sebesar 90% sehingga mendapatkan kategori sangat baik. Pada uji coba one to one memperoleh skor 93,33%. Dan dalam uji coba small group memperoleh skor 96,66%. Hasil rerata skor presentase kelayakan yang diperoleh pada tahap uji coba peserta didik sebesar 95% sehingga produk masuk ke dalam kategori sangat baik. Sehingga multimedia interaktif ini layak digunakan sebagai media dalam pembelajaran IPS materi Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme kelas IV Sekolah Dasar.
PEMBENTUKAN SIKAP TANGGUNG JAWAB SISWA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SEKOLAH DASAR [SHAPING STUDENTS’ RESPONSIBILITY THROUGH THE PROBLEM-BASED LEARNING METHOD IN ELEMENTARY SCHOOL] Rurianti Hanifah; Dudung Amir Soleh; Yustia Suntari
Polyglot Vol 19, No 2 (2023): JULY
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/pji.v19i2.6111

Abstract

AbstractA school is an official institution that is trusted by students' parents to help developing character values in students. It is pretty normal for a country to have curriculum changes in response to present and future challenges  The 2013 curriculum in Indonesia focuses on developing student character values, one of which is responsibility and the recommended learning model is the problem-based learning model. The purpose of this study is to describe the problem-based learning model in developing students' responsibility. The approach used in this research is qualitative descriptive approach. The data collection technique used was a literature study. The result showed that the use of problem-based learning models could develop students' social attitudes, one of which is responsibility.Bahasa Indonesia AbstrakSekolah sebagai suatu lembaga resmi yang dipercayai oleh orang tua siswa untuk membantu mereka dalam mengembangkan nilai karakter pada siswa. Perubahan kurikulum yang terjadi di suatu negara merupakan hal yang wajar, karena kurikulum dibuat untuk menjawab segala tantangan yang dibutuhkan oleh masyarakat di masa kini dan masa depan. Fokus pada kurikulum 2013 di Indonesia adalah mengembangkan nilai sikap karakter siswa, salah satunya adalah sikap tanggung jawab dan salah satu model pembelajaran yang dianjurkan untuk diterapkan pada saat pembelajaran adalah model problembasedlearning. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis dan mendeskripsikan model problem-basedlearningsebagai salah satu model pembelajaran yang dapat mengembangkan sikap tanggung jawab siswa. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif dalam memaparkan hasil analisis. Teknik pengumpulan data dengan cara studi pustaka. Hasilnya didapati bahwa penggunaan model problem-basedlearning dapat mengembangkan sikap sosial siswa, salah satunya sikap tanggung jawab.