Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EDUKASI PENGETAHUAN MENGENAI MIKROBA, OBAT, DAN MAKANAN UNTUK GENERASI SEHAT DAN CERDAS DI SMA NEGERI 9 SAMARINDA Sister Sianturi
Jurnal Pengabdiaan Masyarakat Kasih (JPMK) Vol 3 No 1 (2021): October
Publisher : JPMK : Jurnal Pengabdian Masyarakat Kasih Published by Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM) STIKES Dirgahayu Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52841/jpmk.v3i1.191

Abstract

Pengetahuan dasar mengenai kesehatan sangat perlu diterapkan sejak dini, terlebih dengan semakin berkembangnya varian penyakit yang mengancam kesehatan manusia. Generasi yang cerdas dan sehat akan terwujud apabila segala aspek kesehatan diri seperti kebersihan diri, penggunaan obat secara benar, serta penggunaan gaya hidup sehat selalu diterapkan dalam aktivitas sehari-hari.Mitra pengabdian masyarakat yang dipilih adalah SMA Negeri 9 Samarinda.Sekolah ini merupakan salah satu sekolah yang terdapat di Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara.Banyaknya pedagang makanan disekitar wilayah sekolah, minimnya pengetahuan siswa mengenai obat-obatan, serta perilaku hidup bersih yang belum menjadi prioritas utama merupakan salah satu alasan yang mendasari terselenggaranya pengabdian masyarakat ini.Edukasi kepada siswa/i SMA N 9 Samarinda telah dilakukan secara daring dengan tema : “Pentingnya edukasi mengenai mikroba dan obat untuk generasi sehat dan cerdas”. Kegiatan dilakukan selama 2 hari yaitu Sabtu dan Minggu tanggal 5-6 Juni 2021.Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini adalah:konsep dasar mikrobiologi, patogenisitas dan flora normal bakteri dalam tubuh manusia, DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang) Obat, penggolongan obat juga penggunaannya, serta pengetahuan mengenai Bahan Tambahan Pangan (BTP) dalam makanan juga bahaya dan efek penyalahgunaanya. Edukasi dilakukan dengan metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan googleform berupa pre test dan post test untuk mengetahui pengetahuan peserta sebelum dan setelah diadakan edukasi. Penyampaian materi dapat meningkatkan pengetahuan siswa dengan indikator adanya peningkatan nilai post test secara signifikan baik pada hari pertama maupun pada hari kedua.
The Effect of Water Instant Noodle on Histologycal Appearance of Pregnant Mice (Mus musculus L.) Sister Sianturi
Jurnal Farmasi Etam (JFE) Vol 1 No 1 (2021): Juni
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM) STIKES Dirgahayu Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1957.648 KB) | DOI: 10.52841/jfe.v1i1.178

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan sebagai lanjutan dari penelitian sebelumnya yaitu uji pemberian air rebusan mie instan pada mencit betina bunting dan diperoleh hasil bahwa terdapat kelainan fetus tetapi pada analisis statistic kelainan tersebut tidak signifikan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran histologi organ hepar mencit betina bunting setelah pemberian air rebusan mie instan. Tahapan penelitian ini adalah sebagai berikut: persiapan hewan uji mencit betina bunting yang sudah diberi perlakuan air rebusan mie instan dari 3 merek yang berbeda yaitu P1, P2, dan P3.Masing-masing perlakuan tersebut terdiri atas pemberian air rebusan dengan konsentrasi yang berbeda yaitu 30%, 50%, dan 70% selama 14 hari, kemudian mencit dikorbankan lalu diambil organ hepar, pembuatan preparat histology, lalu diamati struktur histologinya. Metode pembuatan preparat histologi mengikuti prosedur pewarnaan HE (Haematoxyllin-Eosine). Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan struktur sel hepatosit hepar pada perlakuan yaitu degenerasi midzonal dan nekrosis. Hal ini menunjukkan adanya pengaruh pemberian perlakuan air rebusan mi instan terhadap susunan sel hepar. Penelitian menggunakan jumlah sampel organ yang terbatas sehingga perlu dilakukan penelitian dengan sampel yang lebih banyak dan diperlukan adanya analisis statistik untuk mengetahui tingkat derajat kerusakan sel. ABSTRACT This study was conducted based on previous research, to test of giving instant noodle boiled water to pregnant female mice and the results showed that there were fetal abnormalities but the statistical analysis of these abnormalities was not significant. This study was conducted to determine the histology of the liver of pregnant female mice after giving instant noodle boiled water. The stages of this research are as follows: preparation of pregnant female mice that have been treated with instant noodle boiled water from 3 different brands, namely P1, P2, and P3. Each treatment consisted of giving boiled water with different concentrations of 30 %, 50%, and 70% for 14 days, then the mice were sacrificed and then the liver was taken, histology preparations were made, then the histological structure was observed. The method of making histology preparations followed the HE (Haematoxyllin-Eosine) staining procedure. The results showed that there were changes in the structure of the liver hepatocyte cells in the treatment, namely midzonal degeneration and necrosis. This shows that there is an effect of giving instant noodle boiled water treatment on the composition of liver cells. The study used a limited number of organ samples, so it is necessary to do research with more samples and statistical analysis is needed to determine the degree of cell damage
PERBANDINGAN EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI AIR PERASAN DAN REBUSAN DAUN BANDOTAN (Ageratum conyzoides L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Streptococcus mutans Meriska Susi Ayuni; Sister Sianturi; Wiwi Erwina
INDONESIA NATURAL RESEARCH PHARMACEUTICAL JOURNAL Vol 8, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/inrpj.v8i1.6389

Abstract

Pencegahan karies gigi menggunakan antiseptik kemasan dalam bentuk obat kumur beralkohol sangatlah efektif dalam menghambat pertumbuhan dan membunuh bakteri penyebab karies gigi. Akan tetapi, penggunaanya dapat menyebabkan efek samping yang merugikan, seperti burning sensation, oral pain, perubahan warna gigi hingga kanker rongga mulut, sehingga digunakan alternatif bahan alami untuk mencegah karies gigi. Salah satu jenis tumbuhan yang berkhasiat sebagai antibakteri, yaitu daun bandotan (Ageratum conyzoides L.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efektivitas antibakteri antara air perasan dan rebusan daun bandotan terhadap pertumbuahan bakteriStreptococcus mutans menggunakan metode difusi cakram dengan tujuh kelompok perlakuan, yaitu konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, 100%, listerin 100% sebagai kontrol positif dan aquades sebagai kontrol negatif. Hasil uji pada air perasan daun bandotan diameter hambat yang paling tinggi terdapat pada konsentrasi 100% sebesar 3,75 mm, sedangkan pada air rebusan diameter hambat yang paling tinggi pada konsentrasi 100% sebesar 8,12 mm. Berdasarkan hasil uji T-Test dengan nilai signifikansi sebesar 0,000<0,005 maka disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara efektivitas antibakteri air perasan dan rebusan daun bandotan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans.
Hubungan Antara Panjang Probosis Kupu-Kupu dengan Pakan Di Areal Kampus IPB Dramaga Sister Sianturi; Servis Simanjuntak
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 4, No 2 (2023): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55241/spibio.v4i2.122

Abstract

Probosis pada kupu-kupu letaknya sama pada semua jenis kupu-kupu, tetapi ukuran panjangnya berbeda-beda. Probosis ini merupakan alat penghisap yang berbentuk panjang dan tipis.Probosis juga menentukan jenis tanaman berbunga yang dipilihnya. Tanaman tersebut dapat berasal dari hijauan yang digunakan sebagai pakan ternak atau tanaman lain yang berbunga. Berdasarkan data yang diperoleh pada penelitian ini menunjukkan bahwa waktu kunjungan kupu-kupu dalam mencari pakan dipengaruhi oleh panjang probosisnya. Terdapat 3 family, 8 genus, 11 spesies kupu-kupu yang mengunjungi bunga Hibiscus rosa-sinensis, Ixora sp., Canna hibrida, dan Alamanda sp..di areal Kampus IPB Dramaga. Adanya  hubungan antara panjang probosis dengan preferensi jenis tanaman dia areal Kampus IPB Dramaga pada bunga Hibiscus rosa-sinensis, Ixora sp., Canna hibrida, dan Alamanda sp., yang diamati berdasarkan perbandingan dengan morfologi bunga yaitu panjang tabung mahkota, diameter bunga mekar, diameter tabung mahkota, jumlah nectar dan perbandingan kunjungan kupu-kupu pada tiap jenis bunga. Bunga dengan ukuran morfologi lebih besar dan kandungan nektar tinggi seperti bunga H.rosa-sinensis, Canna hibrida, dan Alamanda sp. biasanya lebih sering dikunjungi oleh kupu-kupu family Nymphalidae dan Papilionidae yang memiliki ukuran probosis lebih panjang, sebaliknya bunga dengan ukuran morfologi lebih kecil dan kandungan nektar lebih sedikit biasanya lebih sering dikunjungi oleh bunga family Pieridae yang memiliki ukuran probosis lebih pendek.