Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

STUDI IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN K3 PADA PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN NAYARA RESIDENCE BUKIT SEMARANG BARU Soehartono Soehartono; Widayat Amariyansah
Neo Teknika Vol 3, No 1 (2017): Jurnal NeoTeknika Vol 3, No 1 Juni 2017
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (851.076 KB) | DOI: 10.37760/neoteknika.v3i1.1052

Abstract

Penerapan prinsip K3 dimaksudkan untuk meminimalkan risiko kecelakaan kerja dalam pelaksanaan konstruksi bangunan gedung. PT Karyadeka Alam Lestari sebagai kontraktor pembangunan Perumahan Naraya Residence (New Cluster) belum mengetahui sejauh mana pemahaman para pekerja dengan penerapan K3 tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan Safety passport 7 Rules merupakan suatu pendekatan untuk menganalisis sistem keselamatan dan kesehatan kerja dari aspek pekerja dengan cara mengukur pemahaman pekerja (responden) dalam sistem keselamatan dan kesehatan dan kerja yang diterapkan oleh perusahaan. Penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja berdasarkan safety passport 7 rules pekerja (responden) pada rule 1,rule 2, rule 3, rule 4, rule 5 dan rule 7 dengan kategori baik, tetapi pada rule 6 dengan kategori buruk. Faktor yang menyebabkan program keselamatan dan kesehatan kerja menjadi terhambat pada rule 6 yaitu pekerja beranggapan keselamatan bersifat membatasi, keselamatan membutuhkan banyak uang dan keselamatan bukan sesuatu yang harus dikhawatirkan.Kata kunci : Sistem Manajemen K3, Perumahan Nayara Residence, Safety Passport 7 Program
PERENCANAAN GEDUNG PARKIR SEPEDA MOTOR 3 LANTAI DARI KONTRUKSI BETON DI UNIVERSITAS PANDANARAN Soehartono Soehartono
Neo Teknika Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Neo Teknika Vol 4 No.1 Juni 2018
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1034.651 KB) | DOI: 10.37760/neoteknika.v4i1.1066

Abstract

Indonesia terletak pada daerah rawan gempa, meskipun di daerah UNPAND tidak pernah mengalami gempa. karena bangunan gedung pakir memiliki tiga lantai.untuk mengurangi resiko bencana perlu konstruksi bangunan tahan gempa. Perencanaan ini bertujuan untuk merencanakan suatu struktur bangunan gedung parkir motor 3 lantai, yang stabil, cukup kuat, mampu layan, awet dan memenuhi tujuan lainnya seperti ekonomis dan kemudahan pelaksanaan.Dalam perencanaanini akan direncanakan struktur gedung dengan struktur beton portal tak bergoyang SNI 03-2847-2012 dan SNI 1726 2012 dimana bangunan sistem rangka pemikul momen khusus dan menggunakan Strong Column and Weak Beam (kolom kuat dan balok lemah). Struktur yang direncanakan adalah gedung parkir sepeda motor.Pada struktur beton tebal pelat atap 100 mm, tebal pelat lantai 120 mm, balok anak 350 x 200 mm, balok induk 550 x 300 mm, kolom persegi 500 x 500 mm,dengan mutu beton fc 25 MPa dan fy 400 MPa.pada intinya gedung ini di rencanakan untuk membuat nyaman pengguna,jika sewaktu waktu gedung terjadi gempa.Kata kunci : Kolom kuat, Balok lemah, Universitas Pandanaran.
ADITIF SERAT KAWAT BAJA UNTUK MENAIKKAN KEKANGAN KOLOM BETON PERSEGI Widayat Amariansah; Antonius Antonius; Soehartono Soehartono
Neo Teknika Vol 4, No 2 (2018): Jurnal Neo Teknika Vol 4 No.2 Desember 2018
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.962 KB) | DOI: 10.37760/neoteknika.v4i2.1227

Abstract

Gempa tektonik besar berkekuatan 7 skala Richter di Lombok pada 5 dan 19 Agustus 2018 serta gempa dan tsunami Palu-Donggala berkekuatan 7,40 skala Richter pada 28 September 2018, menyebabkan kolom bangunan berpeluang mengalami deformasi yang mengakibatkan selimut beton terkelupas sehingga tinggal inti beton yang harus mempertahankan kekuatan dan daktilitasnya. Hasil penelitian Antonius dkk (2012) menyatakan bahwa penggunaan beton berserat kawat baja pada suhu tinggi dapat meningkatkan sifat daktilitas beton sehingga cocok digunakan pada daerah rawan gempa.Penelitian ini merupakan lanjutan dari riset Antonius dkk tersebut yang dilakukan terhadap benda uji beton persegi bermutu normal dan mutu tinggi baik yang mengandung serat baja ataupun tidak, pada suhu normal. Hasil pengujian divalidasi terhadap nilai peningkatan tegangan kekang betonnya saat beban puncak (K) terhadap model-model yang telah dikembangkan para peneliti sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kekuatan dan daktilitas beton berserat baja terkekang dipengaruhi oleh : (1) kuat tekan beton (fc’), (2) ada tidaknya serat baja pada beton dan (3) jarak tulangan lateral (s).Kata kunci : Serat baja, kuat tekan, kolom persegi
Identifikasi Flora dan Fauna dalam Pengelolaan Keanekaragaman Hayati di Kawasan Konservasi PT Indonesia Power Semarang Mujiono Mujiono; Widi Astuti; Soehartono Soehartono
Neo Teknika Vol 7, No 2 (2021): Vol 7 No 2 (2021) : Jurnal Neoteknika Volume 7 Nomer 2 Desember 2021
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37760/neoteknika.v7i2.1880

Abstract

PT Indonesia Power adalah salah satu perusahaan besar di Indonesia yang memiliki fokus sebagai penyedia tenaga listrik dan jasa operasi dan pemeliharaan pembangkit listrik yang mengoperasikan pembangkit. Ruang lingkup kajian ini adalah melakukan pengamatan dan pengelolaan keanekaragaman hayati yang berada di area pembangkit PT Indonesia Power Semarang yang terletak pada 6°57''8.46"S dan 110°25''49.30"E. Area Pelabuhan Tanjung Mas Semarang atau Pelindo III. Pelaksanaan pengumpulan data telah dilakukan pada tanggal 24 November 2021, 29 November 2021 dan 2 Desember 2021. Desain Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif eksploratif. Kelompok flora dibedakan berdasarkan tipe habitusnya, meliputi pohon, pancang dan tiang, perdu serta herba. Berdasarkan status perlindungan/konservasinya, diketahui tidak ada jenis yang dilindungi menurut Permen LHK Nomor 106 Tahun 2018, 62 jenis masuk dalam kategori IUCN Red List, dan 6 jenis terdaftar dalam CITES apendiks II. Kelompok fauna yang telah diidentifikasi, meliputi kelompok burung, kupu-kupu dan capung. Berdasarkan status perlindungan/konservasinya, mengacu Permen LHK Nomor 106 Tahun 2018 terdapat 3 (tiga) jenis burung yang dilindungi, 50 jenis masuk dalam kategori IUCN Red List, dan tidak ada jenis yang terdaftar dalam CITES. Kata Kunci : kumuh, permukiman, kawasan
DESAIN KONSTRUKSI MEJA BETON PENYANGGA POWER TRANSFORMER 80 MVA PT KDL CILEGON Widayat Amariansah; Soehartono Soehartono
Neo Teknika Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Neo Teknika Vol 1 No.2 Juni 2016
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1069.921 KB) | DOI: 10.37760/neoteknika.v2i1.890

Abstract

PT Krakatau Daya Listrik (KDL) merupakan anak perusahaan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang berfungsi membangkitkan energi listrik dari PLTU 5x80 MW milik sendiri dan menyalurkannya melalui jaringan transmisi 150 kV dan distribusi 30 kV, 20 kV, 6 kV, 400 V ke seluruh industri, kantor dan perumahan karyawan di lingkungan Krakatau Industrial Estate Cilegon-Banten. Untuk meningkatkan keandalan dan jumlah pasokan listriknya, PT KDL membangun Main Transfer Station unit IV (MTS IV) yang berfungsi sebagai gardu induk yang menerima, mengatur dan mendistribusikan suplai listrik dari PLTU ke masing-masing pabrik. MTS IV terdiri dari bangunan gedung kontrol 30 kV dan bangunan penyangga power transformer 3x80 MVA yang berimpit di dekatnya. Kedua bangunan ini dipisahkan dengan sistem dilatasi. Struktur beton penyangga power transformer 3x80 MVA ini berbentuk meja yang mempunyai 3 ruang untuk setiap transformer. Setiap ruang terdiri dari 1 lantai dasar dan 2 lantai basement yang dirancang untuk menahan berat setiap transformer sebesar 115 ton.Kata kunci : Beton, bangunan penyangga, power transformer
Performance Modeling of Kaligawe Road in Semarang Using Markov Chains Sulistyowati Sulistyowati; Soehartono Soehartono
Neo Teknika Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Neo Teknika Vol 5 No.1 Juni 2019
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (907.536 KB) | DOI: 10.37760/neoteknika.v5i1.1382

Abstract

here are two kinds of pavement performance modeling, deterministic and stochastic.Among the stochastic modeling, Markov Chains receives a considerable attention ( PerezAcebo et al. 2017 ). Modeling pavement performance using Markov Chains were aboutdeveloping Transition Probability Matrix (TPM) and present state vector. A model thencan be developed by multiplying these two factors. This paper aimed to model pavementperformance of a rigid pavement road. The object was Kaligawe road. Kaligawe road is inthe northern part of the city of Semarang. It is a 6 km long and 15 meter wide road,divided into two lanes. There were two pavement performance models in this paper; thefirst one compared the real IRI data and the predicted one. The second model predictedIRI values using July’17 IRI data for the next two cycle times. The first model suggested anew IRI data should be used if there was a Maintenance and Rehabilitation work (MRwork) before. The second model showed that the accuracy of the prediction was not reach100%, it can be seen from the gap between the real total number of no MR work sectionand the predicted one.Keywords :PavementPerformanceModeling; RigidPavement; MarkovChains
Mometasone furoate topikal menurunkan kadar IL3, IL9-serum dan jumlah eosinofil mukosa hidung penderita rinitis alergi Agus Kurniawan; Stephani Linggawan; Endang Retnoningsih; Rus Suheryanto; Edi Handoko; Soehartono Soehartono
Oto Rhino Laryngologica Indonesiana Vol 43, No 2 (2013): Volume 43, No. 2 July - December 2013
Publisher : PERHATI-KL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.585 KB) | DOI: 10.32637/orli.v43i2.70

Abstract

Latar belakang: Rinitis alergi merupakan inflamasi kronis mukosa hidung yang diperantarai oleh IgE, sering berhubungan dengan banyak ko-morbid dan berdampak pada kualitas hidup. Interleukin (IL)3 dan IL9 berperan dalam proses pembentukan eosinofil, sedangkan eosinofil diketahui berperan penting dalam menyebabkan keluhan hidung buntu dan kerusakan epitel mukosa hidung penderita rinitis alergi. Mometasone furoate merupakan kortikosteroid topikal generasi terbaru yang jarang menyebabkan efek samping.Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui perubahan kadar IL3, IL9-serum, dan jumlah eosinofil mukosa hidung sesudah pemberian semprot hidung mometasone furoate pada penderita rinitis alergi. Metode: Penelitian observasional analitik ini melibatkan 38 penderita rinitis alergi yang diberi semprot hidung mometasone furoate selama 2 minggu dengan dosis 200 µg/hari. Kadar IL3, IL9-serum, dan jumlah eosinofil mukosa hidung diukur sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil: Data dianalisis dengan uji t-berpasangan dan uji Wilcoxon. Kadar IL3, IL9-serum, dan jumlah eosinofil mukosa hidung menurun secara bermakna (p <0,001) sesudah pemberian mometasone furoate topikal selama 2 minggu. Kesimpulan: Mometasone furoate semprot hidung terbukti berpengaruh terhadap penurunan kadar IL3, IL9-serum, dan jumlah eosinofil mukosa hidung pada penderita rinitis alergi. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui pengaruh mometasone furoate topikal terhadap sitokin lain yang berperan pada rinitis alergi, pengukuran kadar IL3 dan IL9-mukosa hidung, dan hubungan kadar IL3 dan IL9-mukosa hidung dengan IL3 dan IL9-serum.Kata kunci: Rinitis alergi, IL3, IL9, eosinofil, mometasone furoate.
KAJIAN FEMINISME TERHADAP PEREMPUAN DALAM UNDANG-UNDANG PERKAWINAN Zakki Adlhiyati; Itok Dwi Kurniawan; Soehartono Soehartono; Harjono Harjono; Sri Wahyuningsih Yulianti; Ismawati Septiningsih
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Volume 9 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Prodi PPkn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.197 KB) | DOI: 10.33061/jgz.v9i2.4532

Abstract

Terjadi perubahan atas eksistensi perempuan sebagai suatu subjek yang independen. Hal ini terlihat dari adanya perubahan relasi antara perempuan dengan laki-laki pada saat ini. Meskipun demikian, Undang-undang Perkawinan (UUP) ternyata belum memberikan perlindungan kepada perempuan atas kesetaraan gender. UUP masih membedakan hak serta kewajiban perempuan dengan laki-laki terkait persyaratan poligami UUP focus pada ketidakmampuan fisik perempuan sebagai alasan poligami. Ketentuan-ketentuan tersebut menempatkan perempuan pada posisi inferior. Feminisme menghendaki adanya pengakuan terhadap perempuan sebagai subjek yang mandiri dengan persamaan status, hak dan kewajiban dengan laki-laki. Oleh sebab itu perlu adanya perubahan pola pikir Negara dan pemberian pengakuan kepada perempuan sebagai suatu subjek yang independen, dari situ diharapkan negara dapat memberikan kesetaraan gender kepada perempuan.
PENJADWALAN PROYEK DENGAN METODE ACTIVITY ON ARROW (AOA) PADA PEMBANGUNAN ECOBRICK DLH SEMARANG Ummi Chasanah; Sri Kiswati; Soehartono Soehartono
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 2, No 1: Juni 2021
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (178.215 KB) | DOI: 10.26877/giratory.v2i1.9475

Abstract

Penjadwalan suatu konstruksi dengan adanya berbagai kendala diantaranya keterlambatan pekerjaan yang mengakibatkan keterlambatan waktu dari waktu yang direncanakan. Metode penelitian yang digunakan untuk mendapatkan data data dilakukan secara langsung dari objek penelian tersebut. Sehingga penelitian digunakan dengan metode AOA (Activity On Arrow). Metode penulisan ini di awali dengan perhitungan ES, LS, EF, LF, dan kemudian AOA.Berdasarkan hasil analisa yang digunakan, maka kebutuhan dan pelaksanaan proyek sudah dikategorikan cukup baik, namun kurang di dukung pengawasan dengan pengawasan yang tepat. Dengan penerapan metode AOA yang tepat, maka dapat di ketahui besaran waktu yang diperlukan untuk setiap kegiatan serta dapat diketahui lintasan kritis dari proses pekerjaan tersebut. Adapun pengawasan yang tepat diperlukan saat metode AOA tersebut terdapat jalur / lintasan kritis. Dengan analisis metode AOA maka diperlukan waktu 112 hari kalender.
Desain Alternatif Intake Embung Kasih Desa Kasiyan Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati Jawa Tengah Yordan Wijaya; Ummi Chasanah; Soehartono Soehartono; Eny Apriyanti
Neo Teknika Vol 9, No 1 (2023): Jurnal Neoteknika Volume 9 No 1 Juni 2023
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37760/neoteknika.v9i1.2055

Abstract

Desain alternatif ini membahas pada pekerjaan bangunan intake, pekerjaan kantong lumpur serta pintu penguras pada saluran intake. Tujuan dari desain alternatif intake embung kasih adalah membuat desain alternatif intake pada intake, memodifikasi desain alinyemen kantong lumpur pada intake embung kasih, serta merencanakan dimensi pintu penguras pada saluran intake. Berdasarkan hasil analisis yang sudah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa desain alternatif pekerjaan bangunan intake memiliki 2 pintu intake, salah satu dari pintu intake akan diganti dengan struktur bendung sederhana untuk mengurangi resiko kerusakan pada pintu intake, kemudian desain alinyemen kantong lumpur yang semula berbentuk persegi panjang diubah menjadi radial/melengkung agar sedimen tanah dapat berjalan dengan lebih baik serta pintu pembilas pada saluran intake akan dibuat sesuai standard agar debit air yang menuju pada kolam tampungan bisa mengalir dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan. Dari desain alternatif tersebut di dapat kestabilan angka geser saat air normal sebesar 1,64, angka geser saat air banjir sebesar 1,42, angka guling untuk air normal sebesar 1,84, dan angka guling air banjir sebesar 1,70. Kata kunci : Embung, Intake, Kantong Lumpur, Saluran Intake