Yuni Sulistiawati
Magister Applied Midwifery, Health Ministry Polytechnic Semarang, Semarang, Indonesia | Akademi Kebidanan Patriot Bangsa Husada Lampung, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH TERAPI ZIKIR TERHADAP KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TRIMESTER I DAN III DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP TULANG BAWANG BARU TAHUN 2020 Dwi Fitriyani; Yuni Sulistiawati; Riona Sanjaya; Siti Maesaroh
Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : STIKES Ar-Rum Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36409/jika.v5i2.109

Abstract

Kecemasan pada ibu hamil merupakan perasaan yang tidak menyenangkan sehingga meningkatkan pengeluaran epinephrine, norepinephrine, cortisol serta menurunkan nitric oxide menyebabkan perubahan respon tubuh memicu terjadinya komplikasi. Terapi zikir sebagai salah satu intervensi mengatasi kecemasan karena terapi zikir dapat menurunkan pengeluaran epinephrine, norepinephrine, cortisol serta meningkatkan nitric oxide sehingga menimbulkan perasaan nyaman dan tenang. Salah satu bentuk kegiatan spiritual yang dapat digunakan sebagai terapi untuk menurunkan kecemasan adalah dengan membaca zikir kepada Allah SWT. Kecemasan yang dialami oleh ibu hamil dapat membawa dampak negatif bagi bayi maupun sang ibu, dapat memicu terjadinya partus lama, selain itu dampak buruk dari kecemasan ibu hamil memicu terjadinya rangsangan kontraksi rahim. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi zikir terhadap kecemasan ibu hamil primigravida trimester I dan III. Metrode penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimen dengan one-group pretest posttest design penelitian ini dilakukan selama 1 bulan . Dengan teknik purposive sampling yang berjumlah 15 responden yang terdiri 15 sampel penelitian. Kuesioner yang digunakan berupa kuesioner HARS. Analisa bivariat menggunakan Paired Sample T Test. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemberian terapi dzikir terhadap kecemasan ibu hamil primigravida trimester I dan III dengan nilai pvalue = 0,000 (< 0,05). Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian terapi zikir terhadap kecemasan ibu hamil primigravida trimester I dan III di UPTD Puskesmas Rawat Inap Tulang Bawang Baru. Peneliti menyarankan agar tenaga kesehatan dan ibu hamil yang beragama isalam dapat mengaplikasikan terapi zikir untuk menurunkan kecemasan pada ibu hamil primigravida trimester I dan III.
EFFECT OF MORINGA OLEIFERA ON LEVEL OF PROLACTIN AND BREAST MILK PRODUCTION IN POSTPARTUM MOTHERS Yuni Sulistiawati; Ari Suwondo; Triana Sri Hardjanti; Ariawan Soejoenoes; M. Choiroel Anwar; Kun Aristiati Susiloretni
Belitung Nursing Journal Vol. 3 No. 2 (2017): March - April
Publisher : Belitung Raya Foundation, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.436 KB) | DOI: 10.33546/bnj.75

Abstract

Background: Breastfeeding among postpartum mothers has been a problem due to low milk supply. As a result, mothers often decide to give formula milk or other additional foods, which may affect infant’s growth and development. Objective: This study aims to investigate the effect of moringa oliefera on the levels of prolactin and breast milk production (baby’s weight and sleep duration) in postpartum mothers. Methods: Quasi-Experimental study with non-equivalent control group design. There were 30 respondents recruited by purposive sampling, consisted of 15 respondents in intervention group and 15 respondents in the control group. This study was conducted from November until December 2016 in Four Midwives Independent Practice (BPM) in the working area of the Health Center of Tlogosari Wetan Semarang. Data were analyzed using Independent t-test. Results: Findings showed that there was a mean difference of prolactin level in the intervention group (231.72 ng / ml) and the control group (152.75 ng / ml), and a significant effect on increasing the levels of prolactin (p = 0.002). The mean of baby’s weight in the intervention group was 3783.33 grams and in the control group was 3599.00 grams. However, there was no significant effect of moringa oleifera on baby’s weight (p = 0.313> 0.05), while the mean difference on sleep duration was 128.20 minutes in the intervention group and 108.80 minutes in the control group. There was a significant effect on baby’s sleep duration (p= 0.000). Conclusion: There were significant effects of moringa oleifera on mother’s prolactin and sleep duration of the baby. However, there was no significant effect on baby’s weight. Thus, it can be suggested that moringa oleifera can be used as an alternative treatment to increase breast milk production and prolactin hormones. Midwives should promote the benefits of moringa leaves as one of alternative supplements.
PERKEMBANGAN PENELITIAN KESEHATAN IBU DAN ANAK DALAM MASA PANDEMI COVID-19 Siti Rohani; Elsa Fitri Ana; Nila Qurniasih; Eka Tri Wulandari; Yuni Sulistiawati; Desi Kumalasari; Ade Tyas Mayasari; Iis Tri Utami
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( ABDI KE UNGU) Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu ( ABDI KE UNGU)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesehatan ibu dan anak adalah kesehatan yang mencakup segala aspek untuk mempertahankan derajat kesehatan yang optimal secara komprehensif di setiap daur kehidupannya mulai dari pra konsepsi, konsepsi, hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, balita, pra sekolah, sekolah, remaja, dewasa hingga menopouse. (Depkes.go.id, 2012). Bidan adalah seorang perempuan yang telah menyelesaikan pendidikan kebidanan baik di dalam maupun di luar Negeri yang diakui secara legal (WHO, 2014). Peran bidan dalam masyarakat adalah memberikan pelayanan prima dan komprehensif utamanya bagi kesehatan ibu dan anak. Bidan disebut juga sebagai penggerak pelayanan kesehatan dimasyarakat, hal ini sejalan dengan hasil survey kesehatan di indonesia yang menunjukkan bahwa hampir (88%) pelayanan kesehatan dilaksanakan oleh bidan (SDKI 2012). Tahun 2019 terjadi penyebarann penyakit baru yaitu virus yang menginfeksi saliran pernafasan yang disebutv sebagai virus COVID -19. Dampak virus inilah yang menyebabkan banyak pelayanan kesehatan khususnya kebidanan menjadi terkendala dan banyak institusi pendidikan kesehatan yang menjalankan proses pembelajarannya dalam jaringan . Berdasarkan data dan latar belakang inilah perlunya pengenalan tentang perkembangan penelitian kesehatan ibu dan anak dalam masa pandemi covid 19. Acara pengabdian masyarakat ini dilakukan secara seminar dalam jaringan. Bahan yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu materi seminar, laptop, link registrasi, link absensi dan evaluasi . Dari 6.000 peserta yang mengikuti acara seminar dalam jaringan (Webinar) semua merespon dan mengikutinya dengan baik. Bidan berperan besar dalam pengumpulan dan pelaopran informasi kesehatan ibu dan anak, sehingga diharapakan menjadi kontributor data terkait covid 19 terutama pada ibu dan anak.
PENGARUH PEMBERIAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI CATIN Ida Tri Yuliana; Yuni Sulistiawati; Riona Sanjaya; Nila Kurniasih
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 10, No 1 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v10i1.1312

Abstract

Abstrak: Pengaruh Pemberian Kursus Calon Pengantin (Suscatin) Terhadap Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Catin di Kantor Urusan Agama (Kua)Pringsewu Tahun 2019. Perkawinan adalah ikatan lahir dan batin antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri dalam rangka membentuk pernikahan yang sehat secara reproduksi, dibutuhkan suatu informasi yang diperoleh saat mengikuti kursus calon pengantin. Kursus catin merupakan pemberian informasi penyuluhan tentang kesehatan reproduksi, namun saat ini target pencapaian tersebut masih kurang dari 100%, khususnya di daerah pringsewu, cakupan kursus caten hanya sebesar 71,2% dari 100% pasangan caten pertahun2019. Tujuan Penelitian adalah mengetahui pengaruh pemberian suscatin terhadap pengetahuan kesehatan reproduksi catin di kantor urusan agama(KUA) pringsewu. Desainpenelitianiniadalahpre eksperimendenganrancangan one group pre test – post test.Populasi dalam penelitiaan ini adalah Catin yang mendaftar pada bulan oktober di KUA Pringsewu Tahun 2019sejumlah 21 orang. Sedangkan responden yang diambil sebanyak 20 calon pengantin. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakantekhnikpurposive sampling. Analisa data menggunakan Analisis Univariat dan Analisis Bivariat.Hasil Penghitungan univariat diketahui bahwa nilai rata-rata tingkat pengetahuan responden tentang kesehatan reproduksi sebelum mengikuti kursus calon pengantin adalah 58,25. Setelah mengikuti kursus calon pengantin adalah 75,00..Hasil analisis Bivariatdiperolehbahwa p-value 0,000, karena p-value 0,000 a (0,05) makadapatdisimpulkanbahwaadapengaruh tingkatpengetahuantentangkesehatanreproduksiCatinsebelumdansetelahdiberikankursuscalonpengantin (Suscatin) di KUA Pringsewu.Darihasilpenelitiandiataspenelitimenyarankanagarpenelitian ini menjaditambahanreferensiuntuk peneliti selanjutnyadenganvariable yang berbeda.