Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENGARUH TERAPI ZIKIR TERHADAP KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TRIMESTER I DAN III DI UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP TULANG BAWANG BARU TAHUN 2020 Dwi Fitriyani; Yuni Sulistiawati; Riona Sanjaya; Siti Maesaroh
Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : STIKES Ar-Rum Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36409/jika.v5i2.109

Abstract

Kecemasan pada ibu hamil merupakan perasaan yang tidak menyenangkan sehingga meningkatkan pengeluaran epinephrine, norepinephrine, cortisol serta menurunkan nitric oxide menyebabkan perubahan respon tubuh memicu terjadinya komplikasi. Terapi zikir sebagai salah satu intervensi mengatasi kecemasan karena terapi zikir dapat menurunkan pengeluaran epinephrine, norepinephrine, cortisol serta meningkatkan nitric oxide sehingga menimbulkan perasaan nyaman dan tenang. Salah satu bentuk kegiatan spiritual yang dapat digunakan sebagai terapi untuk menurunkan kecemasan adalah dengan membaca zikir kepada Allah SWT. Kecemasan yang dialami oleh ibu hamil dapat membawa dampak negatif bagi bayi maupun sang ibu, dapat memicu terjadinya partus lama, selain itu dampak buruk dari kecemasan ibu hamil memicu terjadinya rangsangan kontraksi rahim. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi zikir terhadap kecemasan ibu hamil primigravida trimester I dan III. Metrode penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimen dengan one-group pretest posttest design penelitian ini dilakukan selama 1 bulan . Dengan teknik purposive sampling yang berjumlah 15 responden yang terdiri 15 sampel penelitian. Kuesioner yang digunakan berupa kuesioner HARS. Analisa bivariat menggunakan Paired Sample T Test. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pemberian terapi dzikir terhadap kecemasan ibu hamil primigravida trimester I dan III dengan nilai pvalue = 0,000 (< 0,05). Kesimpulan : Terdapat pengaruh pemberian terapi zikir terhadap kecemasan ibu hamil primigravida trimester I dan III di UPTD Puskesmas Rawat Inap Tulang Bawang Baru. Peneliti menyarankan agar tenaga kesehatan dan ibu hamil yang beragama isalam dapat mengaplikasikan terapi zikir untuk menurunkan kecemasan pada ibu hamil primigravida trimester I dan III.
KEHAMILAN TETAP SEHAT DI MASA PANDEMI Riona Sanjaya; Hellen Febriyanti; Yetty Dwi Fara; Septika Yani Veronica; Siti Maesaroh; Alfiyanti Muharramah; Tri Adi Nugroho
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 4, No 3 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.345 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v4i3.4826

Abstract

ABSTRAKKehamilan merupakan proses yang normal, alamiah yang diawali dengan pertumbuhan dan perkembangan janin intrauteri, dimulai sejak konsepsi sampai bersalin dan lamanya kehamilan normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) di hitung dari hari pertama haid terakhir.Pada masa Kehamilan ibu hamil agar dapat mempersiapkan diri pada kesehatan ibu hamil dengan menjaga nutrisi selama proses kehamilannya. Ibu hamil wajib memeriksakan kehamilannya agara ibu hamil dapat mengetahui dan mencegah sedini mungkin kelainan yang dapat terjadi, meningkatkan kondisi badan ibu dalam menghadapi kehamilan serta mendapatkan penyuluhan yang diperlukan selama kehamilan. Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat khususnya ibu hamil mampu menjaga kesehatannya selama kehamilan di masa pandemi. Kegiatan-kegiatan ini mencakup teori dan praktek yang meliputi : (1) Pendidikan Kesehatan yang dilakukan secara online; (2) Praktik Senam Ibu Hamil yang dilakukan Melalui Vidio; dengan melibatkan mahasiswa Universitas Aisyah Pringsewu pada saat pelaksanaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat khususnya ibu hamil dapat menyadari pentingnya kesehatan bagi ibu hamil walaupun dimasa pandemi ini. Kata kunci: kehamilan; nutrisi; senam hamil ABSTRACTPregnancy is a normal, natural process that begins with the growth and development of the intrauterine fetus. It starts from conception to delivery and the normal length of pregnancy is 280 days (40 weeks or 9 months 7 days) on the first day of the last menstruation. During pregnancy, pregnant women can prepare themselves for the health of pregnant women by maintaining nutrition during the pregnancy process. Pregnant women are required to have their pregnancy checked so that pregnant women can find out and prevent possible abnormalities that can occur, improve the condition of the mother's body in facing pregnancy and get the necessary counseling during pregnancy. Through this activity, it is expected that the community, especially pregnant women, will be able to maintain their health during pregnancy during a pandemic. These activities include theory and practice as follows: (1) Health Education which will be conducted online; (2) Exercise for Pregnant Women through Video; by involving the students of Aisyah University of Pringsewu during the implementation. In the other hand, it can realize the importance of health for pregnant women even during this pandemic. Keywords: pregnancy; nutrition; pregnancy exercise
PENINGKATAN PENGETAHUAN KONSUMSI BUAH DAN SAYUR PADA ANAK SEKOLAH DASAR Yona Desni Sagita; Riona Sanjaya; Yetty Dwi Fara; Siti Maesaroh
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( ABDI KE UNGU) Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu ( ABDI KE UNGU)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mengkonsumsi sayur dan buah merupakan salah satu syarat dalam memenuhi menu gizi seimbang. Sayur dan buah merupakan makanan penting yang harus selalu dikonsumsi oleh orang dewasa maupun anak anak disetiap kali makan. Dengan diet tinggi sayur dan buah baik untuk melindungi kesehatan tubuh, Kekurangan konsumsi sayur dan buah pada anak dapat menimbulkan berbagai penyakit di kemudian hari. Dalam laporan WHO ditemukan bahwa sebanyak 31% terkena penyakit jantung dan 11% terkena penyakit stroke di seluruh dunia disebabkan oleh kurangnya asupan sayur dan buah di dalam tubuh. Untuk itu, perlu dilakukan suatu intervensi untuk meningkatkan konsumsi sayuran dan buah khususnya bagi anak-anak sebagai generasi awal. Sehingga, tim pengabdi melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang konsumsi sayur dan buah kepada siswa SDN 01 Wates Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan konsumsi buar dan sayur dalam kehidupan sehari-hari.
PENGARUH LAMA PEMAKAIAN KB SUNTIK 3 BULAN DMPA TERHADAP BERAT BADAN PADA AKSEPTOR DI PMB HJ.ERNAWATI,S.ST SEPUTIH AGUNG KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 2019 Eristia Septiyani; Hardono; Siti Maesaroh
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH) Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.178 KB)

Abstract

Metode kontrasepsi yang paling banyak digunakan oleh peserta KB aktif di Indonesia adalah suntikan (47,96%). Di Provinsi Lampung tahun 2015 tercatat sebanyak 412.316 (33,42%) pengguna KB suntik sedangkan di Kabupaten Lampung Tengah yaitu sebanyak 61.788 akseptor. Suntik KB 3 bulan juga memiliki kekurangan, diantaranya dapat mendatangkan efek samping berupa sakit kepala, payudara nyeri, pendarahan, menstruasi tidak teratur dan kenaikan berat badan. Penggunaan DMPA menunjukkan kenaikan berat badan, hal ini karena dalam kontrasepsi suntik mengandung hormone progesterone dan estrogen.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh lama pemakaian KB DMPA terhadap berat badan pada akseptor di PMB Hj. Ernawati,S.ST Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, rancangan penelitian ini adalah analitik observasional pendekatan cross sectional, populasi sebanyak 38, dengan jumlah sampel penelitian sebesar 38 responden dengan tehnik sampling menggunakan Accidental sampling. Analisis menggunakan ujichi-square. Hasil penelitian diperoleh sebagian besar responden merupakan akseptor KB suntik lama yaitu sebanyak 21 orang (55,3%), sebagian besar responden tidak mengalami kenaikan berat badan yaitu sebanyak 20 orang (52,6%), Terdapat pengaruh lama pemakaian KB DMPA terhadap berat badan pada akseptor di PMB Hj. Ernawati,S.ST Seputih Agung Kabupaten Lampung Tengah Tahun 2019 dengan nilai P-Value = 0,020.Saran diharapkan bagi petugas kesehatan agar memberikan edukasi kepada akseptor KB tentang efek samping setiap metode kontrasepsi serta menyarankan akseptor untuk dapat mengantisipasi efek samping dengan menggunakan metode kontrasepsi non hormonal yang lebih aman seperti IUD.
TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN DENGAN KEPATUHAN IMUNISASI MR IBU MEMILIKI BALITA USIA 9-59 BULAN Yona Desni Sagita; Nilda Sary; Siti Maesaroh
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH) Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.94 KB)

Abstract

Campak dan Rubella merupakan penyakit menular melalui saluran nafas disebabkan virus Campak dan Rubella. Kepatuhan imunisasi MR adalah pemberian imunisasi untuk memutuskan penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan sampai < 15 tahun, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Pengetahuan Ibu Tentang Vaksin MR Dengan Kepatuhan Imunisasi MR Ibu Balita Usia 9 – 59 Bulan Di Puskesmas Way Panji Lampung Selatan Tahun 2019. Jenis penelitian ini deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sasaran adalah seluruh ibu yang memiliki balita usia 9-59 bulan. Hasil analisis didapatkan nilai p-value (0,000) yang artinya ada hubungan antara tingkat pendidikan dengan kepatuhan imunisasi MR dengan Odds Ratio 11,163. Hasil analisis didapatkan nilai p-value (0,000) yang artinya ada hubungan tingkat pengetahuan tentang vaksin MR dengan kepatuhan imunisasi MR dengan Odds Ratio 18,400. Kepatuhan imunisasi MR ibu balita usia 9–59 bulan dalam kategori patuh sebanyak 56 (61,5%) responden. Berdasarkan tingkat pendidikan tinggi (SMA-PT) sebanyak 51 (56%) responden dan tingkat pengetahuan baik sebanyak 53 (58,2%) responden. Sebaiknya ibu yang memiliki balita usia 9-59 bulan berkunjung ke posyandu untuk melakukan imunisasi MR dan perlu diadakannya pendidikan non formal yaitu memberikan informasi kesehatan, serta kunjungan secara rutin ke rumah
HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG DISMINOREA DENGAN PENATALAKSANAAN DISMINOREA PADA REMAJA PUTRI DI SMP NEGERI 2 KALIRJO LAMPUNG TENGAH TAHUN 2021 Yona Desni Sagita; Siti Maesaroh; Yetty Dwi Fara
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH) Vol. 2 No. 2 (2021): Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.569 KB)

Abstract

Masa remaja adalah suatu tahapan antara masa kanak-kanak dengan masa dewasa mulai dari usia 12 tahun pada wanita. Pada remaja putri khususnya ditandai dengan dimulainya siklus menstruasi. Salah satu gangguan menstruasi adalah dismenore. Cara untuk mengurangi rasa nyeri saat menstruasi dengan olahraga, kompres air hangat, minum obat pengurang nyeri, minum air kunyit, posisi membungkuk, dan istirahat cukup. Salah satu faktor penyebab dismenorea adalah faktor psikis yang dapat ditimbulkan oleh stres karena kurangnya pengetahuan remaja tentang menstruasi. Kurangnya pengetahuan remaja ini adalah akibat kurangnya informasi kesehatan yang benar dan kurangnya akses remaja terhadap pelayanan kesehatan reproduksi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang disminorea dengan penatalaksanaan disminorea pada remaja putri di SMP Negeri 2 Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah tahun 2021. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain analitik dan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua siswi di SMP Negeri 2 Kalirejo sebanyak 233 siswi. jumlah sampel yang diperlukan sebanyak 147 siswi, pengambilan sampel dengan menggunakan cluster random sampling. Alat ukur yang digunakan adala kuesioner. Analisis data yang digunakan menggunakan uji chi square. Hasil analisis dan pengolahan data didapatkan 88 (59.9%) responden dengan pengetahuan kurang baik dan 59 (40.1%) responden dengan pengetahuan baik, 96 (65.3%) responden kurang baik karena melakukan penanganan disminorea kurang dari 3 upaya dan 51 (34.7%) responden baik karena melakukan penanganan disminorea lebih dari 3 upaya. Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan tentang disminorea dengan penatalaksanaan disminorea pada remaja putri di SMP Negeri 2 Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah didapatkan pvalue 0,013 (<0.05) dengan Odds Ratio sebesar 2.553 (5.130-1.270). Diharapkan hasil penelitian ini dapat membuat pihak sekolah sesering mungkin memberikan informasi dan pengetahuan tentang upaya penanganan disminorea, serta menyiapkan media cetak sebagai bahan wacana siswi disekolah seperti poster dan leaflate di depan UKS.
HUBUNGAN KEPATUHAN DIIT HIPERTENSI DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI POSBINDU PTM DESA RAMAN ENDRA KABUPATEN LAMPUNG TIMUR TAHUN 2021 Sunariyah; Wina Safutri; Siti Maesaroh; Yona Desni Sagita
Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH) Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH)
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.555 KB)

Abstract

Hipertensi atau biasa disebut “Silent Killer” tanpa disadari dapat menyebabkan kematian karena merupakan penyakit yang terkadang tidak memiliki gejala atau tanda-tanda dan dapat terjadi pada siapa saja baik pria maupun wanita. Di Indonesia prevelensi hipertensi berdasarkan usia mengalami peningkatan yang signifikan dari 31,6 % pada rentang usia 35-44 tahun meningkat sebanyak 13,7% menjadi 45,3% pada rentang usia 45-54 tahun. Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah ada dengan menjalani diit hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui mengetahui hubungan kepatuhan diit hipertensi dengan kejadian hipertensi pada lansia di Posbindu PTM Desa Raman Endra Kabupaten Lampung Timur tahun 2021. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia di Posbindu PTM Desa Raman Endra Kabupaten Lampung Timur tahun 2020 berjumlah 60 orang dengan sampel 30 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 17 (56,7%) responden tidak patuh diit hipertensi dan 13 (43,3%) responden patuh diit hipertensi. Distribusi frekuensi kejadian hipertensi terdapat 18 (60%) responden mengalami hipertensi dan 12 (40%) responden tidak mengalami hipertensi. Hasil analisis data didapatkan ada hubungan kepatuhan diit hipertensi dengan kejadian hipertensi pada lansia di Posbindu PTM Desa Raman Endra Kabupaten Lampung Timur tahun 2021 dengan p value 0,013. Saran Lansia hendaknya selalu menerapkan pola hidup yang baik dengan menghindari rokok dan asap rokok, melakukan aktivitas fisik sebanyak minimal 3 kali dalam seminggu selama 30 menit sehari, dan dapat diit hipertensi dalam kehidupan sehari-hari agar tekanan darah tetap normal.