Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Potensi Tradisi Ngejot Sebagai Sumber Belajar PPKn Riki Azwari; Muh. Zubair; Sawaludin Sawaludin; Yuliatin Yuliatin
Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis Vol 7, No 1 (2022): Eduka : Jurnal Pendidikan, Hukum, dan Bisnis
Publisher : Faculty of training and education, Pamulang university

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eduka.v7i1.18480

Abstract

This study aims to determine: (1) the implementation of the ngejot tradition in Lenek Pesiraman Village; (2) the character values contained in the implementation of the ngejot tradition in Lenek Pesiraman Village; (3) The Potential of the Ngejot Tradition as a Learning Source for Civics subjects. The approach used is a qualitative approach with ethnographic research. Data collection techniques used are observation, interviews and documentation. The data analysis technique used the Miles and Huberman analysis technique. The results showed that the implementation of the ngejot tradition had several stages, namely the Preparation, Implementation and Closing stages. The preparation stage consists of deliberation and preparing ritual materials. The implementation stage consists of ngatong dulang (bringing trash), uduk (taking ablution water), nyadek jot-jotan (giving jot-jotan). The Closing Stage consists of prayer. The character values contained in the ngejot tradition in Lenek Pesiraman Village are Democratic, Religious, Peace-loving, Responsibility and care for the environment. The ngejot tradition has the potential to be a source of PPKn learning, namely in aspects of education related to learning materials based on the 2013 curriculum because of the requirements for character values in it that can shape the character of students in order to maintain cultural diversity.Keywords: Ngejot; Character Values; PPKn Learning Resources;
Upaya Pemanfaatan Limbah Buah Semangka Sebagai Alternatif Pupuk Organik Untuk Mengurangi Pencemaran Lingkungan Di Desa Pringgabaya Muh. Zubair; Nadia Rizkiana; Syafaatun Khaironi; Rika Ayu Cahyaningrum; Rasikah Diah Pratiwi; Muhammad Yusril Alawi
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 3 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (253.259 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i3.891

Abstract

Penelitian ini menganalisis tentang upaya pemanfaatan limbah buah semangka sebagai alternatif pupuk organik untuk mengurangi pencemaran lingkungan di desa Pringgabaya. Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini seperti botol bekas ukuran standar, selang gas, dan buah semangka yang sudah tidak layak dikonsumsi (rusak). Hasil dari penelitian Pupuk Organik Cair (POC) berdampak positif karena dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan berpotensi menyuburkan tanah. Selain itu penggunaan POC juga menyebabkan pengeluaran petani untuk membeli pupuk anorganik bisa dikurangi, sehingga menyebabkan biaya produksi lebih kecil namun laba yang dihasilkan meningkat.
Efektivitas Program Penyuluhan Perikanan Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Pembudidayaan Ikan Air Tawar di Desa Pringgabaya Muh. Zubair; Anis Faozia; Khairil Anwar; M. Dony Islahul Hayyi; Muhammad Yunani; Nabila Reza Kharista
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 3 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (562.235 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i3.904

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas program penyuluhan perikanan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Universitas Mataram terhadap peningkatan kemampuan pembudidayaan ikan air tawar di Desa Pringgabaya. Desa Pringgabaya memiliki potensi pengembangan pembudidaya ikan air tawar dengan tersedianya lokasi kolam dan sumber air yang tak pernah kering sepanjang tahun.  Namun dalam pemanfaatan dan pengoptimalan potensi tersebut tidak dapat dimaksimalkan dikarenakan pengetahuan masyarakat akan pembudidayaan ikan konsumsi yang tepat belum menyeluruh. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil observasi lapangan dan wawancara, sedangkan dapat sekunder didapatkan dari kajian pustaka, web internet dan jurnal online. Metode penelitian yang dilakukan ialah kualitatif deskriptif. Metode ini dipilih agar penulis mampu menjelaskan dan menggambarkan keadaan langsung yang terjadi di lapangan. Hasil dari penelitian ini adalah kemampuan masyarakat khususnya mitra yang digandeng dalam penelitian meningkat dari 10 indikator yang diberikan. Dari 10 indikator ketercapaian, terdapat 9 indikator yang tercapai sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa tingkat keefektifannya mencapai 90%. Program ini terbukti mampu meningkatkan kemampuan masyarakat Desa Pringgabaya dalam pembudidayaan ikan air tawar.
Pengembangan Kompetensi Pedagogik dan Profesional Guru PPKn pada Masa New Normal Covid 19 di Madrasah Tsanawiyah Negeri Se Kota Mataram Septiana Andayani; M. Ismail; Muh. Zubair; Haryanto Haryanto
MANAZHIM Vol 4 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Manajemen Pendidikan Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/manazhim.v4i2.1795

Abstract

Without neglecting other competencies, pedagogical competence and professional competence are absolute competencies possessed by an educator (teacher). This study aims to determine the efforts made by PPKn teachers in developing pedagogic competence and professional competence during the new normal covid-19. This study uses a qualitative approach with a descriptive type of research. Data collection techniques using interview and documentation techniques. The results showed that the efforts made by PPKn Madrasah Tsanawiyah Negeri teachers in Mataram City in developing pedagogic competencies and professional competencies were: (1) Attending education and training; (2) Participate in MGMP activities; (3) Participate in online workshops or seminars; (4) Seek and follow the development of information through electronic media, and; (5) Reading books or scientific journals.
Implementasi Program Zero Waste pada Masyarakat Kota Mataram Febrian Evayanti; Bagdawansyah Alqadry; M. Ismail; Muh. Zubair
MANAZHIM Vol 4 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Manajemen Pendidikan Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/manazhim.v4i2.1853

Abstract

NTB Zero Waste program is one of the superior programs of the NTB government. The research purposes are to find out how to implement the program in the Mataram citizen, the supporting factors, and inhibiting factors of this zero-waste program. This research used a qualitative descriptive method, in which the author only describes the problem as it is or by the reality that occurs in the object of research. The research techniques used in this study were interview, observation, documentation, and questionnaire or survey. The data analysis technique by Milles and Huberman was used in this research. The technique has three stages; data reduction, data display, and conclusion drawing. The results of this research show that many people have heard and know about the word zero waste, but a only few of them know that the NTB government has a zero-waste program. The citizen feels that the government still lack effort in socializing this program thus many people still do not know. The supporting factors in the implementation of this zero waste program are government support, budget funds, and staff (HR). While the inhibiting factors are public awareness and infrastructure.
Civic Culture dalam Budaya Beguru pada Masyarakat Sasak Igha Fattiyani Rodiatun; Lalu Sumardi; Sawaludin Sawaludin; Muh. Zubair
MANAZHIM Vol 4 No 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Manajemen Pendidikan Islam STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/manazhim.v4i2.1891

Abstract

The Sasak tribe has various cultures, one of which is the Beguru culture. Beguru culture is an education system based on local wisdom that practices the way of learning for the Sasak people. This study aims to determine the Beguru process, the values contained in the Beguru culture as Civic Culture and the community's efforts to maintain the existence of Beguru culture. This study uses a qualitative approach with the type of ethnographic research. Data collection techniques using interview and observation techniques. The results of this study indicate that there are five stages in the Beguru culture including: 1) The Giving Seserahan (andang-andang) stage, 2) The Ijab Kabul Stage, 3) the ascetic and bathing stage, 4) the Report and Practice Exam Stage, and the last 5) Gratitude Stage (Roah Rasul). There are three values contained in the Beguru culture as a civic culture, namely: 1) Religious Values, 2) Courtesy Values and 3) Educational Values. And there are two efforts made by the community in maintaining the existence of Beguru culture, namely: 1) Introducing Beguru culture to their children and grandchildren and 2) Implementing Beguru culture continuously.
PENANAMAN MORAL PADA ANAK DIDIK PEMASYARAKATAN MELALUI PEMBINAAN KEAGAMAAN (STUDI DESKRIPTIF DI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS II LOMBOK TENGAH) Hendri Riyan Kaswara; Rispawati Rispawati; Basariah Basariah; Muh. Zubair
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 13, No 2 (2022): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v13i2.10534

Abstract

Abstrak: penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi penanaman moral pada anak didik pemasyarakatan melalui pembinaan keagamaan dan faktor pendorong dan penghambat dalam penanaman moral pada anak didik pemasyarakatan di LPKA Kelas II Lombok Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Penentuan subjek dan informan dalam penelitian ini berdasarkan kriteria-kriteria. Data yang telah terkumpul dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Data yang telah dianalisis diuji kembali melalui triangulasi sumber dan waktu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi penanaman moral pada anak didik pemasyarakatan melalui pembinaan keagamaan di LPKA Kelas II Lombok Tengah meliputi kegiatan solat berjamaah, mengaji, dan tausiyah. Faktor pendorong dalam penanaman moral pada anak didik pemasyarakatan meliputi petugas, sarana dan prasarana, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan pemerintah. Faktor penghambat meliputi perilaku anak didik pemasyarakatan, kurangnya pengetahuan agama, dan lingkungan keluarga.Abstract:  This study aims to describe the strategy of moral cultivation in fostered students through religious guidance and to describe the supporting and inhibiting factors in cultivating moral of fostered students at LPKA Class II Central Lombok. This research is a qualitative descriptive study. The subject and the informer of the study were selected according to some criteria. The data that has been collected is analyzed through data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The analyzed data was retested through triangulation of source and time. The results of this study showed that the strategy of moral cultivation of fostered students in LPKA Class II Central Lombok using religious guidance includes congregational prayer, reciting Qur’an, and tausiyah. The supporting factors in moral cultivation of fostered students include officers, facilities and infrastructure, family environment, school environment, and government environment. Meanwhile, the Inhibiting factors include the behavior of fostered students, lack of religious knowledge, and family environment.
IMPLEMENTASI PROGRAM KERJA ZERO WASTE TERHADAP SIKAP CINTA LINGKUNGAN MAHASISWA Imam Tanthowi; Lalu Sumardi; Sawaludin Sawaludin; Muh. Zubair
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 2 No. 1: September 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i1.3515

Abstract

Cinta lingkungan merupakan salah satu sikap yang harus dimiliki oleh mahasiswa karena masalah lingkungan hidup belakangan ini menghadapi masalah yang cukup kompleks dan dilematis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program kerja zero waste pada Kementrian Lingkungan Hidup BEM Unram, untuk mengetahui dampak dari implementasi program kerja zero waste terhadap sikap cinta lingkungan mahasiswa pada Kementrian Lingkungan Hidup BEM Unram, serta mengetahui faktor pendukung dan penghambat dari implementasi program kerja zero waste pada Kementrian Lingkungan Hidup BEM Unram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Teknik penelitian yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data menurut Milles dan Huberman yang dimana terdiri dari tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Implementasi dari program kerja zero waste memiliki dampak positif terhadap sikap cinta lingkungan mahasiswa Universitas Mataram seperti menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan bebas dari sampah, selain itu mahasiswa Universitas Mataram sudah mulai terbiasa dalam penggunaan tumbler untuk membawa minum sendiri dan tidak membeli kemasan plastik. Faktor pendukung terlaksananya program kerja zero waste adalah ketepatan sasaran dari program kerja ini, sedangkan faktor penghambat terlaksananya program kerja zero waste ini adalah kurangnya penyebaran informasi kegiatan yang dilakukan oleh internal BEM Universitas mataram.
Peran Orang Tua dalam Mendorong Motivasi Belajar Anak Selama Pembelajaran Daring Pada Mata Pelajaran PPKn (Studi di Lingkungan Tolotongga) Muliati Muliati; Muh. Zubair; Basariah Basariah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 3b (2022): September
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i3b.821

Abstract

Pandemi COVID -19 menyebabkan segala aktivitas harus dilakukan dari rumah termasuk pada bidang pendidikan. Penelitian ini bertujuan mengetahui peran orang tua dalam mendorong motivasi belajar anak selama pembelajaran daring pada mata pelajaran ppkn. Jenis penelitian menggunakan penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Lingkungan Tolotongga Kelurahan Ule Kecamatan Asakota Kota Bima, dengan subjek 9 anak dan 9 orang tua siswa. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran orang tua dalam mendorong motivasi belajar anak selama pembelajaran daring yaitu subjek pertama orang tua memiliki peran yang tinggi di dalam mendorong motivasi belajar anak. Subjek kedua, orang tua memiliki peran motivasi belajar anak sedang. Subjek ketiga, peran orang tua dalam mendorong motivasi belajar anak rendah. Anak memiliki motivasi belajar terbilang rendah.. Hasil tersebut membuktikan bahwa orang tua mempunyai peran yang sangat penting dalam mengasah dan mengembangkan kemampuan sang anak. Orang tua merupakan orang pertama dan pendidik utama di keluarga. Oleh karena itu, dibutuhkan upaya secara maksimal supaya anak terdidik di semua aspek dan mengembangkan peran orang tua sebagai pendidik dikeluarga. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan dampak baik bagi orang tua dalam mendorong motivasi belajar anak-anak.
Analisis Kebutuhan Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) dalam Pembelajaran PPKn Muh. Ismail; Muh. Zubair; Bagdawansyah Alqadri; Basariah Basariah
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 4b (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i4b.1027

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran dituntut untuk dapat mengikuti perkembangan zaman. Saat ini perkembangan teknologi dan informasi sudah sangat pesat sehingga sangat memungkinkan untuk melaksanakan pembelajaran berbasis teknologi. Akan tetapi dalam prakteknya masih banyak terdapat proses pembelajaran PPKn yang belum didasarkan pada pemanfaatan teknologi dan informasi. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk melakukan analisis kebutuhan guru dalam melaksanakan pembelajaran berbasis TPACK tingkat SMA kota Mataram. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian ini adalah guru MGMP PPKn kota Mataram. Pengumpulan data dilakukan dengan Teknik Focus Group Discussion (FGD) dan mengisi penilian diri. Analisis data menggunakan model Miles and Huberman dengan tahap reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 80% telah melakukan pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi. Dari data tersebut sebanyak 25% subyek telah melaksanakan pembelajaran PPKn dengan menggunakan pendekatan TPACK. Sebanyak 100% subyek menyatakan beberapa kebutuhan yang diperlukan dalam pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan TPACK adalah ketersediaan fasilitas seperti jaringan internet yang bisa diakses sampai ke kelas-kelas, ketersediaan computer yang bisa digunakan siswa, LCD untuk menampilkan materi di kelas, dan keterampilan guru dalam memanfaatkan teknologi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa masih terdapat beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi untuk dapat mewujudkan pembelajaran berbasis TPACK. Oleh sebab itu, pemenuhan kebutuhan untuk pelaksanaan pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi itu difasilitasi oleh pihak sekolah maupun guru itu sendiri.