Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

ANALISIS DYSFUNCTIONAL AUDIT BEHAVIOR: SEBUAH PENDEKATAN KARAKTERISTIK PERSONAL AUDITOR Harini, Dwi; Anisykurlillah, Indah; Wahyudin, Agus
Jurnal Dinamika Akuntansi Vol 3, No 2 (2011): September 2011
Publisher : Jurnal Dinamika Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jda.v3i2.1946

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh bukti empiris pengaruh locus of control terhadap ki-                                    nerja auditor,  turnover intention dan pengaruh kinerja pada perilaku dysfunctional audit. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dalam bentuk kuesioner dimana subjek penelitiannya adalah para auditor yang bekerja untuk Kantor Akuntan Publik (KAP) di Jateng. Structural Equation Modeling (SEM) and Liniear Structural Relationship (LISREL) digunakan untuk menguji hipotesis. Hasil dari penelitian ini adalah locus of control berpengaruh secara bermakna pada kinerja auditor, turnover intention, sangat berpengaruh pada dysfunctional audit behavior. Sebaliknya, locus of control dan turnover intention  tidak berpengaruh pada dysfunctional audit behavior. This research aims at finding out the influence of locus of control on the performance of auditor, the influence of locus of control and performance on turnover intention and the influence of locus of control, turnover intention, and performance on dysfunctional audit behavior.The data used are auditors, worked for Accountant Public Office in Central Java. SEM and LISREL are used to test the hypothesis. The results of study are locus of control, auditor performance, turnover intention influence significantly dysfunctional audit behavior. However, both locus of control and turnover intention are not influential.
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA PERUSAHAAN SEBAGAI UPAYA MENJAMIN KEPUASAN PELANGGAN Sufa, Mila Faila; Harini, Dwi
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 5, No. 2, Desember 2006
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perusahaan roti X sebagai perusahaan yang memproduksi roti dituntut untuk dapat memberikan kualitas yang terbaik seperti yang diharapkan konsumen, agar konsumen mendapatkan kepuasan dan tidak beralih ke produk lain. Salah satu teknik yang digunakan untuk mengupayakan kualitas dari roti adalah dengan Quality Function Deployment (QFD). Dalam penelitian ini QFD digunakan untuk mengevaluasi kualitas dari produk roti di perusahaan roti X. Untuk dapat mengetahui keinginan konsumen maka digunakan kuisioner. Selanjutnya ditentukan derajat kepentingan, tingkat kepuasan konsumen, nilai target, rasio perbaikan, sales point, bobot, normalisasi bobot, serta penentuan parameter teknik dan interaksinya. Setelah melakukan pengolahan data maka diperoleh 14 atribut yang dianggap penting oleh konsumen, dan 7 langkah serta strategi yang harus dilaksanakan perusahaan. Atribut yang dianggap paling penting adalah adalah standarisasi mutu dari bahan baku.
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA PERUSAHAAN SEBAGAI UPAYA MENJAMIN KEPUASAN PELANGGAN Sufa, Mila Faila; Harini, Dwi
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 5, No. 2, Desember 2006
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perusahaan roti X sebagai perusahaan yang memproduksi roti dituntut untuk dapat memberikan kualitas yang terbaik seperti yang diharapkan konsumen, agar konsumen mendapatkan kepuasan dan tidak beralih ke produk lain. Salah satu teknik yang digunakan untuk mengupayakan kualitas dari roti adalah dengan Quality Function Deployment (QFD). Dalam penelitian ini QFD digunakan untuk mengevaluasi kualitas dari produk roti di perusahaan roti X. Untuk dapat mengetahui keinginan konsumen maka digunakan kuisioner. Selanjutnya ditentukan derajat kepentingan, tingkat kepuasan konsumen, nilai target, rasio perbaikan, sales point, bobot, normalisasi bobot, serta penentuan parameter teknik dan interaksinya. Setelah melakukan pengolahan data maka diperoleh 14 atribut yang dianggap penting oleh konsumen, dan 7 langkah serta strategi yang harus dilaksanakan perusahaan. Atribut yang dianggap paling penting adalah adalah standarisasi mutu dari bahan baku.
Aplikasi Bantu Sistem Informasi dan Rute Rumah Sakit di Kota Kediri dengan Local Based Service (LBS) Harini, Dwi; Kasih, Patmi
Prosiding Snatika (Seminar Nasional Teknologi, Informasi, Komunikasi dan Aplikasinya) Vol 4 (2017): Prosiding Snatika (Seminar Nasional Teknologi, Informasi, Komunikasi dan Aplikasinya)
Publisher : Prosiding Snatika (Seminar Nasional Teknologi, Informasi, Komunikasi dan Aplikasinya)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketepatan dalam memilih rumah sakit dan jarak tempuh menuju rumah sakit sangat penting, terutama pada keadaan darurat. Sumber informasi tentang rumah sakit sangat diperlukan untuk mengetahui informasi apa saja yang ada di rumah sakit, terutama mengenai dokter ahli dan penyakit yang bisa ditangani. Pemanfaatan mobile android yang digunakan di kalangan masyarakat juga belum maksimal, terutama dalam penggunaan GPS (Global Position System) untuk mencari suatu tempat atau lokasi. Informasi tentang rumah sakit yang di berikan meliputi alamat, nomor telepon, e-mail, webside, nama dokter dan penyakit yang ditangani, serta rute menuju rumah sakit. Aplikasi bantu yang berupa sistem informasi dan rute Rumah Sakit di Kota Kediri ini diterapkan pada Device atau Mobile Android yang memiliki Versi Android minimal 4.0 (Ice Cream Sandwich). Google maps yang dipakai menggunakan google maps API v2. Sedangkan untuk Pembuatan aplikasi dibuat dengan menggunakan sistem pendukung keputusan Location Based Service (LBS).
Optimasi Penugasan Menggunakan Metode Hungarian Harini, Dwi
FT Teknik Mesin Vol 1 No 2 (2017): Vol. 1 No. 2 Agustus 2017
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.586 KB)

Abstract

Masalah penugasan adalah bentuk khusus dari persoalan program linier yang sering terjadi pada suatu perusahaan di dalam mengalokasikan atau menempatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kemampuannya. Untuk menyelesaiakan masalah penugasan adalah menggunakan metode Hungarian. Dalam menerapkan metode Hungarian, jumlah tenaga kerja yang ditugaskan harus sama dengan jumlah pekerjaan yang harus diselesaikan. Penulis menggunakan metode Hungarian untuk menghitung total waktu pengantaran barang pada CV. L&J Express Malang*) sehingga didapat total waktu pengantaran barang yang optimal. Untuk menyelesaiakan masalah penugasan pada CV. L&J Express Malang ini, data yang diperlukan meliputi nama karyawan, lokasi tujuan, dan waktu pengantaran barang. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan metode Hungarian, diperoleh total waktu pengantaran barang optimal sebesar 105 menit. Sebelum menggunakan metode Hungarian total waktu pengantaran barang sebesar 119 menit. Dapat dilihat bahwa terjadi efisiensi waktu sebesar 14 menit.Keywords—Penugasan,Metode Hungarian,Waktu Pengantaran
PROSES ICONIX DALAM ANALISA RANCANGAN APLIKASI INFORMASI JADWAL DAN TUGAS BERBASIS ANDROID Ristyawan, Aidina; Harini, Dwi
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 10, No 1 (2019): JURNAL SIMETRIS VOLUME 10 NO 1 TAHUN 2019
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (897.473 KB) | DOI: 10.24176/simet.v10i1.2685

Abstract

Dalam pembuatan suatu perangkat lunak yang efisien dan sesuai dengan kebutuhan fungsional pengguna, dibutuh suatu analisa perancangan yang mampu menjembatani antara kebutuhan pengguna dengan proses pembuatan kode perangkat lunak, dari analisa perancangan yang tepat maka akan memudahkan pengembang membuat kode perangkat lunak. Terdapat beberapa model yang dapat menggambarkan  analisa   perancangan  untuk   pembuatan  suatu   perangkat   lunak.   Model   tersebut diantaranya yang sering digunakan adalah UML. Namun dengan banyaknya diagram notasi UML sering membuat kita beranggapan bahwa UML merupakan langkah – langkah apa saja yang harus dilakukan dalam merancang sistem atau perangkat lunak. Padahal UML sebenarnya hanya kumpulan diagram / notasi dan teknik visualisasi, tidak menentukan urutan – urutan langkah dalam membuat perangkat lunak. Dengan menggunakan ICONIX Process kita dapat menggunakan UML untuk menggambarkan model perancangan dan  sekaligus menganalisa dari  rancangan yang  kita  buat.  Pada  penelitian ini  peneliti membuat diagram analisa dan perancangan yang nantinya dapat digunakan sebagai panduan atau gambaran umum dalam pembuatan perangkat lunak informasi jadwal dan tugas kuliah berbasi android. Pada penelitian ini hanya membahas tentang model analisa dan perancangannya saja.
Aplikasi Bantu Sistem Informasi dan Rute Rumah Sakit di Kota Kediri dengan Local Based Service (LBS) Harini, Dwi; Kasih, Patmi
Prosiding SNATIKA Vol 4 (2017): Prosiding Snatika (Seminar Nasional Teknologi, Informasi, Komunikasi dan Aplikasinya)
Publisher : LPPM STIKI Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ketepatan dalam memilih rumah sakit dan jarak tempuh menuju rumah sakit sangat penting, terutama pada keadaan darurat. Sumber informasi tentang rumah sakit sangat diperlukan untuk mengetahui informasi apa saja yang ada di rumah sakit, terutama mengenai dokter ahli dan penyakit yang bisa ditangani. Pemanfaatan mobile android yang digunakan di kalangan masyarakat juga belum maksimal, terutama dalam penggunaan GPS (Global Position System) untuk mencari suatu tempat atau lokasi. Informasi tentang rumah sakit yang di berikan meliputi alamat, nomor telepon, e-mail, webside, nama dokter dan penyakit yang ditangani, serta rute menuju rumah sakit. Aplikasi bantu yang berupa sistem informasi dan rute Rumah Sakit di Kota Kediri ini diterapkan pada Device atau Mobile Android yang memiliki Versi Android minimal 4.0 (Ice Cream Sandwich). Google maps yang dipakai menggunakan google maps API v2. Sedangkan untuk Pembuatan aplikasi dibuat dengan menggunakan sistem pendukung keputusan Location Based Service (LBS).
HUBUNGAN KOMPETENSI PEDAGOGIK DENGAN PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN (STUDI PADA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN  DI SD DAN MI SE-KECAMATAN JATIROTO KABUPATEN LUMAJANG) HARINI, DWI
Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol 2, No 3 (2014): Volume 2 Nomor 3 Tahun 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan merupakan sebuah pendidikan yang di dalamnya termuat aspek-aspek yang menyangkut tumbuh kembang anak secara menyeluruh yang meliputi fisik, mental, emosional, dan logika. Aspek-aspek tersebut dapat terwujud dengan baik apabila para guru atau pendidik menguasai empat kompetensi yang telah tersusun dalam PP RI No. 10/2005. Kompetensi yang akan menjadi pokok bahasan penelitian adalah kompetensi pedagogik yang dimiliki oleh guru pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan. Hal ini dikarenakan, kompetensi pedagogik adalah kompetensi yang berkaitan langsung dengan proses pembelajaran pendidikan, jasmani, olahraga, dan kesehatan itu sendiri dari awal hingga akhir pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah; (1) untuk mengetahui kompetensi pedagogik guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di SD dan MI se-kecamatan Jatiroto kabupaten Lumajang; (2) untuk mengetahui kondisi dari berlangsungnya proses pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan di SD dan MI se-kecamatan Jatiroto kabupaten Lumajang, dan (3) mengkaji hubungan antara kompetensi pedagogik guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehtan dengan proses pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan angket, kuesioner, observasi, dan data dokumen. Untuk mengetahui bagaimana kompetensi pedagogik guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di SD dan MI se-kecamatan Jatiroto kabupaten Lumajang dapat diukur dengan menggunakan: (1) angket kompetensi pedagogik guru; (2) angket pendapat siswa (FCE), dan (3) lembar observasi kelas dikjasor. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penelitian ini menggunakan penelitian populasi, yaitu dengan mengikut sertakan semua guru pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan yang berjumlah 30 guru (SD dan MI). Dari hasil penelitian diperoleh : (1) Kompetensi pedagogik yang dimiliki oleh guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan di kecamatan jatiroto masuk dalam kategori baik, dengan nilai tertinggi 90, nilai terendah 56, rata-rata sebesar 71,20, dan nillai proporsi sebesar 77% ; (2) efektifitas pembelajaran berdasarkan lembar FCE masuk dalam kategori baik, dengan nilai tertinggi sebesar 3,00, nilai terendah 2,47, dan rata-rata sebesar 2,86; (3) efektifitas pembelajaran berdasarkan lembar observasi kelas dikjasor masuk dalam kategori baik; (4) distribusi data berdasarkan penghitungan SPSS 20,0 menunjukkan data berdistribusi normal, dan (5). Hubungan antara kompetensi pedagogi dengan proses pembelajaran berdasarkan penghitungan SPSS 20,0 dan beberapa teori metodologi penelitian, terdapat hubungan. Hasil penghitungan menunjukkan r hitung sebesar 0,143 < dari r tabel sebesar 0,361 akan tetapi FCE dan lembar observasi kelas DIKJASOR menunjukkan hasil yang berbeda. Kata Kunci : kompetensi pedagogik, proses pembelajaran, pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan. Abstract Physical education is an education which is contained the aspects related to the development of the children includes physical, mental, emotional, and logic. These aspects can be realized well if the teachers or educators master four competencies that have been arranged in GR No. 10/2005. The subject of this research is pedagogic competence of physical education teachers. This subject is selected because pedagogical competence is directly related to the learning process of physical education from the beginning to the end of the lesson. The purposes of this study are; (1) to determine the pedagogical competence of physical education teachers in elementary schools (SD & MI) in Jatiroto, Lumajang; (2) to determine the condition of physical education’s learning process in elementary school (SD & MI) in Jatiroto, Lumajang, and (3) examine the relationship between pedagogical competence of physical education teachers and the learning process. The method of this research is descriptive quantitative by using questionnaire, observation sheets, and document. The pedagogical competence of physical education teachers in elementary school (SD&MI) in Jatiroto, Lumajang can be measured by using: (1) questionnaire of teachers’ pedagogical competence; (2) student opinions’ questionnaire (FCE), and (3) observation sheet of physical education classroom. This research used population study by including all of the physical education teachers in 30 elementary schools. The obtained results were: (1) pedagogical competencies of physical education teachers in Jatiroto belong to good category, with the highest score of 90, the lowest score of 56, the average of 71.20, and the proportion score is 77 %; (2) the effectiveness of learning process based on FCE belong to good category, with the highest score of 3.00, the lowest score of 2.47, and the average of 2.86; (3) the effectiveness of learning process based on physical education classroom observation sheet is in good category; (4) the distribution of the data based on SPSS 20.0 calculation showed that the data is in the normal distribution, and (5). Based on SPSS 20,0 calculation and some theory, there is relation between pedagogical competence and the learning process. Altaough The calculation showed r count of 0.143 < from r table of 0,361 but the FCE and physical education classroom observation sheet showed the contrary. Keyword : pedagogic competence, learning process, physical education.
STRATEGI PENINGKATAN KINERJA PERUSAHAAN SEBAGAI UPAYA MENJAMIN KEPUASAN PELANGGAN Sufa, Mila Faila; Harini, Dwi
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 5, No. 2, Desember 2006
Publisher : Muhammadiyah University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jiti.v5i2.1570

Abstract

Perusahaan roti X sebagai perusahaan yang memproduksi roti dituntut untuk dapat memberikan kualitas yang terbaik seperti yang diharapkan konsumen, agar konsumen mendapatkan kepuasan dan tidak beralih ke produk lain. Salah satu teknik yang digunakan untuk mengupayakan kualitas dari roti adalah dengan Quality Function Deployment (QFD). Dalam penelitian ini QFD digunakan untuk mengevaluasi kualitas dari produk roti di perusahaan roti X. Untuk dapat mengetahui keinginan konsumen maka digunakan kuisioner. Selanjutnya ditentukan derajat kepentingan, tingkat kepuasan konsumen, nilai target, rasio perbaikan, sales point, bobot, normalisasi bobot, serta penentuan parameter teknik dan interaksinya. Setelah melakukan pengolahan data maka diperoleh 14 atribut yang dianggap penting oleh konsumen, dan 7 langkah serta strategi yang harus dilaksanakan perusahaan. Atribut yang dianggap paling penting adalah adalah standarisasi mutu dari bahan baku.
Analisis Sistem Akuntansi Keuangan Daerah Di Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan Dan Aset Daerah Kabupaten Brebes Harini, Dwi; Riono, Slamet Bambang; Syaifulloh, Muhammad
Syntax Idea Vol 2 No 3 (2020): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-idea.v2i3.154

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tentang Sistem Akuntansi Keuangan Daerah di Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Brebes. Penelitian ini dilaksanakan menggunakan dengan metode kuantitatif deskriptif, yaitu menggunakan satu variabel dan tidak mengetahui hubungan dan pengaruhnya variable lainnya. Sampel penelitian ini sebanyak 24 orang responden. Metode yang digunakan metode probability sampling, yaitu hanya populasi yang memenuhi kreteria dijadikan sampel penelitian untuk ikut diteliti. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Uji t-one sampel dengan alat bantuan analisis melalui SPSS. Dari hasil analisis selanjutnya dirumuskan dalam pembahasan dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan Sistem Akuntannsi Keuangan di BPPKAD Kabupaten Brebes belum optimal dan masih perlu ditingkatkan sebagaimana maksud PP Nomor 71 Tahun 2010. Dapat disimpulkan berdasar output table One-Sample Test diketahui Nilai t hitung (0.39.264) dan t table (2.06390) dengan nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0.000 < 0.05, maka (Sig. (0.000) < α (0.05) atau t hitung (39.264) > t table (2.06390), maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan, dapat dikatakan bahwa H0 ditolak artinya hipotesis ditolak, yaitu Sistem Akuntansi Keuangan Daerah pada Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Brebes sudah optimal/sesuai standar akuntansi pemerintahan yang berlaku.