Bestina Nindy Virgiani
STIKes Indramayu

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HUBUNGAN MOTIVASI DAN SUPERVISI DENGAN KEPATUHAN PERAWAT MELAKUKAN HAND HYGIENE Aeni, Wiwin Nur; Virgiani, Bestina Nindy; Mulyana, Andrey
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 9 No 1 (2022): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v9i1.2290

Abstract

Hand hygiene merupakan salah satu upaya menegakkan prinsip patient safety. Kepatuhan perawat yang masih rendah dalam melakukan hand hygiene berisiko menyebarkan infeksi nosokomial baik bagi pasien maupun petugas kesehatan. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan motivasi dan supervisi dengan kepatuhan perawat melakukan hand hygiene di RSUD Kabupaten Indramayu. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah perawat di ruang rawat inap RSUD Kabupaten Indramayu. Penentuan sampel menggunakan teknik proporsional sampling sebanyak 104 responden. Instrumen menggunakan lembar kuesioner dan observasi. Analisa data menggunakan Chi square. Hasil penelitian menunjukan motivasi tinggi sebanyak 60 perawat (57,7%), supervisi baik sebanyak 62 perawat (59,6%) dan ketidakpatuhan dalam hand hygiene sebanyak 98 perawat (94,2%). Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara motivasi dengan kepatuhan perawat melakukan hand hygiene (P value=0.696), dan tidak ada hubungan supervisi dengan kepatuhan perawat melakukan hand hygiene (P value = 0,683). Kata Kunci : Hand Hygiene, Kepatuhan, Motivasi, Supervisi
Gambaran Terapi Distraksi, Relaksasi dan Mobilisasi dalam Mengatasi Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) pada Pasien Post Operasi di RSUD Indramayu Bestina Nindy Virgiani
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 11, No 02 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.464 KB) | DOI: 10.38040/js.v11i02.34

Abstract

Background: PONV dapat menyebabkan ketidaknyamanan pasien dibandingkan nyeri pasca operasi. Mual dapat menyebabkan pasien tidak nyaman sedangkan muntah dapat menyebabkan meningkatnya risiko aspirasi.  Insiden muntah secara umum terjadi sekitar 30%, insiden mual sekitar 50% dan  kejadian PONV dapat mencapai 80%.Objectives: Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran terapi distraksi, relaksasi dan mobilisasi dalam mengatasi Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) pada pasien post operasi di RSUD Indramayu.Design: Desain penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien yang mendapatkan anestesi sebanyak 30 orang menggunakantehnik accidental sampling. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data penelitian ini Analisis Univariat.Results: Hasil penelitian sebanyak 16 responden (53%) dalam kategori tetap, 14 responden (47%) dalam kategori berkurang. Sebanyak 22 responden (73%) yang dilakukan terapi distraksi dalam kategori tetap. Sebanyak 19 responden (63%) yang dilakukan terapi relaksasi dalam kategori tetap dan sebanyak 24 responden (80%) yang dilakukan tindakan mobilisasi dalam kategori berkurang.Conclusions: Terapi distraksi, relaksasi dan mobilisasi tidak dapat mengatasi kejadian Post Operative Nausea and Vomiting (PONV).
PENGARUH LATIHAN KESEIMBANGAN TERHADAP RISIKO JATUH PADA LANSIA Riyanto Riyanto; Bestina Nindy Virgiani; Riki Iwan Maulana
JURNAL KESEHATAN INDRA HUSADA Vol 9 No 2 (2021): Juli-Desember 2021
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction: Elderly is the closing period in a person's life span that starts from the age of 60 years until the death and is characterized by decreasing physical and psychological changes. Changes that occur in the elderly can cause problems one of them is the risk of falling which can cause injury to death. There are several methods to reduce the risk of falling with the results that reduce the incidence of falls, one of it is physical exercise. One of the physical exercises is a balance exercise. Balance exercise is an exercise that is done specifically to help increase muscle strength especially in the lower limbs and body balance (vestibular system).The purpose of this study was to determine the effect of balance training on the risk of falling. Method: This research uses systematic literature review method. Articles were selected through screening according to inclusion and exclusion criteria. The limit of the year the article was published was from 2011 to 2021. The research sample used was at least 15 respondents. Results: Based on 6 articles that have been reviewed, it was found that balance training has an effect on reducing the risk of falling in the elderly. Conclusions: Balance exercise affects the risk of falling in the elderly. Suggestions for nurses and health workers to provide preventif efforts for elderly with risk of falling.
Pengaruh Pelatihan Siaga Bencana dengan Metode Simulasi terhadap Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana : Literature Review Bestina Nindy Virgiani; Wiwin Nur Aeni; Safitri Safitri
Bima Nursing Journal Vol 3, No 2 (2022): Mei
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/bnj.v3i2.887

Abstract

Kesiapsiagaan terhadap bencana merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui oleh semua komponen, agar tidak terjadi hal-hal yang lebih buruk saat terjadi bencana. Seseorang harus berusaha secara mandiri agar saat bencana terjadi dapat menyelematkan diri dengan cepat dan tepat. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi keterampilan dalam kesiapsiagaan bencana yaitu melalui pelatihan siaga bencana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pelatihan siaga bencana terhadap kesiapsiagaan menghadapi bencana. Metode penelitian menggunakan literature review, penelusuran dilakukan dengan menggunakan Google Schooler dan Portal Garuda. Prosedur pencarian dan seleksi artikel pada penelitian ini menggunakan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews & Meta-analyses (PRISMA). Hasil penelitian berdasarkan 10 artikel yang telah direview didapatkan terdapat pengaruh pelatihan siaga bencana terhadap kesiapsiagaan menghadapi bencan. Kesimpulan pelatihan siaga bencana berpengaruh terhadap kesiapsiagaan menghadapi bencana. Kata Kunci : Bencana, Kesiapsiagaan, Simulasi.
THE EFFECT OF VIRTUAL DRY LAB ON NURSING STUDENTS’ COMPLIANCE OF USING HANDOVER WITH SBAR METHOD Wiwin Nur Aeni; Muhammad Saefulloh; Bestina Nindy Virgiani; Ryan Hara Permana
INDONESIAN NURSING JOURNAL OF EDUCATION AND CLINIC (INJEC) Vol 8, No 1 (2023): INJEC
Publisher : Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24990/injec.v8i1.545

Abstract

Introduction: The nursing education curriculum requires students to achieve effective communication competence, including handover using the SBAR method. High-fidelity learning media is needed that is able to internalize the experience of activities as in their realization. Learning media with Virtual Dry Lab (VDL) can display multimedia learning, both audio, visual, video, text and interactive quizzes that can be accessed online. This study aims to determine the effect of Virtual Dry Lab on Handover Compliance with the SBAR Method for Nursing Students.Method: This study used a pre-experimental design with an Intact Group Comparison design among 58 of nursing students (29 of control and intervention groups). The time given for giving VDL to the intervention group and giving lectures to the control group was 100 minutes. This research instrument used an observation sheet that describes the handover stages as many as 16 steps. The data were analyzed using the Man-Whitney non-parametric test.Results: Result showed that p=0.279 so that there was no significant difference between the intervention group and the control group. Meanwhile, mean of intervention group is 82.75 (SD±14.23), mean of control group is 76.93 (SD±18.75).Conclusion: Compared to lecture and discussion method, VDL has no significant different on students’ compliance on using Handover with SBAR. It implies that VDL has the same effect as the lecture learning method for students’ compliance on using SOP Handover with SBAR. Thus, VDL can be used as a substitution method for lecture and discussion.