Penelitian telah dilaksanakan di Kandang Test Farm, Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran. Tujuan penelitian adalah mengetahui tingkat penambahan ekstrak buah mengkudu yang disuplementasi mineral tembaga dan seng yang menghasilkan kecernaan protein, bahan kering, bahan organik, nilai energi metabolis, dan retensi nitrogen paling tinggi. Seratus ekor DOC (Unsexed) yang dipelihara selama 12 minggu, dialokasikan ke dalam rancangan acak lengkap dilanjut Uji Jarak berganda Duncan dengan lima perlakuan dan diulang sebanyak lima kali. Kombinasi ransum penelitian terdiri atas: ransum basal (P0), P0 + ekstrak mengkudu 50 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P1), P0 + ekstrak mengkudu 150 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P2), P0 + ekstrak mengkudu 250 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P3), P0 + ekstrak mengkudu 350 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO (P4). Hasil analisis statistik menunjukan bahwa penambahan ekstrak buah mengkudu yang disuplementasi mineral tembaga dan seng nyata meningkatkan nilai kecernaan protein, bahan kering, bahan organik, nilai energi metabolis, dan retensi nitrogen pada ayam Sentul. Disimpulkan bahwa penambahan ekstrak buah mengkudu 250 mg/kg ransum yang disuplementasi mineral CuSO4 dan ZnO meningkatkan kecernaan dengan nilai kecernaan protein 67,52%, kecernaan bahan kering 70,12%, kecernaan bahan organik 75,14%, nilai energi metabolis 3460,79 kkal/kg, dan retensi nitrogen dengan penambahan ekstrak buah mengkudu 150 mg/kg ransum yang disuplementasi CuSO4 dan ZnO 81,45%.