S. Hendratto
Jl. Wismasari VI/3 Ngaliyan Semarang Telp/Fax. +62247600062

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BAKULIKAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERSIKAP ILMIAH PADA KONSEP PEMANTULAN CAHAYA KELAS VIII Shofiah, N. A.; Hendratto, S.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 5, No 1 (2009)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bersikap ilmiah, telah dilakukan di kelas VIII semester IIpada sub pokok bahasan pemantulan cahaya. Untuk meningkatkan kemampuan bersikap ilmiah diterapkan model pembelajaranbakulikan. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari tiga sikus, dengan masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan yaituperencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Data sikap ilmiah siswa diambil dari lembar angket dan lembar observasi. Datahasil belajar kognitif diambil dari evaluasi yang ada di LKS tiap akhir siklus dan data hasil belajar psikomotorik diambil dari lembarobservasi tiap akhir siklus. Hasil penelitian menyatakan bahwa sikap ilmiah siswa mengalami peningkatan walaupun tidaksignifikan. Hasil belajar kognitif dan keterampilan psikomotorik siswa mengalami peningkatan tiap siklus dan mencapai ketuntasanpada siklus III. A classroom action research aimed to improve scientific attitude skill had been done in second semester of grade VIII MTs on thesubtopic light reflection. The bakulikan learning model was chosen for improving the scientific attitude skills of the students. Thisaction research consisted of three cycles, and each cycle has four stages, namely, planning, conducting, observation andreflection. The data obtained through questionnaire and observation sheets. The cognitive achievement drawn from the evaluationon each worksheet at the end of each cycle, and the psychometrics recorded from observation sheet. The study concludes that thescientific attitude skill improved significantly. The achievement on cognitive and psychometrics increase gradually on each cycleand get mastery at the end of the last cycle.Keywords: bakulikan; classroom action research; scientific attitude
PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENUMBUHKAN SIKAP ILMIAH SISWA Istikomah, H.; Hendratto, S.; Bambang, S.
Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia Vol 6, No 1 (2010)
Publisher : Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektifitas model pembelajaran Group Investigation dalam menumbuhkan sikapilmiah siswa. Penelitian ini menggunakan jenis eksperimen semu dengan desain random-pretest- posttest. Data diperoleh denganmenggunakan angket dan observasi. Data sikap ilmiah siswa antara kelompok investigasi dan Jigsaw, dianalisis denganmenggunakan uji t. Hasil analisis data sikap ilmiah antara kelompok eksperimen dan kontrol dihasilkan thitung=1,994 danttabel=1,99 berarti thitung > ttabel sehingga dapat dinyatakan sikap ilmiah kelompok investigasi lebih baik daripada kelompokJigsaw secara signifikan. Hal ini didukung oleh data observasi sikap ilmiah kelompok investigasi yakni 4,87% (sedang), 58,53%(tinggi), dan 36,59% (sangat tinggi), sedangkan kelompok Jigsaw 17,5% (sedang), 60% (tinggi), dan 22,5% (sangat tinggi). Hasiltersebut menunjukkan bahwa persentase sikap ilmiah kelas Jigsaw lebih tinggi dari Group Investigation pada kategori sedang dantinggi, sedangkan pada kategori sangat tinggi, persentase sikap ilmiah model pembelajaran group Invvestigation lebih tinggi dariJigsaw. Disimpulkan bahwa model pembelajaran Group Investigation lebih efektif menumbuhkan sikap ilmiah siswa. Disarankanuntuk penggunaan model pembelajaran Group Investigation agar sikap ilmiah siswa dapat ditumbuhkan This research aimed to describe effectiveness of Group Investigation learning model in growing students scientific attitude. Thisresearch used a quasi experiment with random-pretest-posttest design. The data were gathered by using questioner andobservation. The data of students scientific attitude between investigation and jigsaw group were analyzed using t-test. The dataanalysis result found that tc = 1.994 and tt=1.99 which means that tc > tt and students scientific attitude of investigation group issignificantly better than that of jigsaw group. This result was supported by observation data of students scientific attitude ofinvestigation group, which were 4.87 % (medium), 58.53% (high), and 36.59% (very high), and those of jigsaw group which were17.5% (medium), 60% (high) and 22.5% (very high). It was concluded that group investigation learning model is more effective to beused to grow students scientific attitude. It is suggested to apply the model in order to grow students scientific attitude.Keywords: Group investigation; jigsaw; scientific attitude