Claim Missing Document
Check
Articles

Efektifitas Pengembangan Buku Ajar Berbasis Nilai-Nilai Karakter Multikultural Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sony Ari Wibowo; - Murtono; - Santoso; Sri Utaminingsih
Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 11 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24246/j.js.2021.v11.i1.p54-62

Abstract

This study aims to describe the effectiveness of multicultural-based learning to improve students' critical thinking skills in elementary schools. This is a Research and Development (R & D), with the steps of potential problems analysis, data collection, product design, design validation, design revisions, product trials, and product revisions. This research was conducted in grade IV in SD 1 Tritis and SD 1 Karangnongko, combined as the experimental group, while SD 1 Daren and SD 3 Nalumsari as a control group, all in Nalumsari District, Jepara Regency. The results showed the t-test results found that t arithmetic> T table is 8.994> 1699, the value data were analyzed with a significance level of 0.05. So, as the basis for decision making, it can be concluded that Ho was rejected and Ha was accepted. Thus, it can be concluded that multicultural-based learning is effective in improving the critical thinking skills of fourth grade students of elementary schools.
STRENGTHENING OF INDONESIAN ISLAMIC CHARACTER THOUGH ISLAMIC EDUCATION MANAGEMENT BASED OF SOFT SKILLS Sri Utaminingsih; Slamet Utomo; Edris Zamroni
ADDIN Vol 11, No 1 (2017): ADDIN
Publisher : LPPM IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/addin.v11i1.2033

Abstract

Symptoms of intolerance that was done by most of the ummah of Islam in Indonesia lately, shows that globalization has brought the ideology of the new that actually erode the identity of Islam Indonesia were very accommodating and tolerant of the wealth of local culture, upholding the values of diversity and emancipatory on the role of women in everyday life. Islamic educational institutions should play a role in the reconstruction of intolerance symptoms that Appeared lately. Through management soft skills-based Islamic education is expected to restore Islam Indonesia on Islam very famous identity steeped in local culture and uphold the values of diversity. This article reviews how the management arrangement soft skills-based Islamic education is Able to restore Islam Indonesia returned to his identity.
MANAJEMEN PENGASUHAN ANAK BERBASIS SOFT SKILL (Studi Kasus Di Panti Darul Hadlonah Demak) Sri Utaminingsih; Richma Hidayati
PALASTREN Jurnal Studi Gender Vol 9, No 2 (2016): PALASTREN
Publisher : STAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/palastren.v9i2.1812

Abstract

AbstrakTujuan penelitian yaitu 1).  untuk  mendiskripsikan pengasuhan  anak pada Panti Asuhan Darul Hadlonah Demak; 2) mendiskripsikan soft skill yang dikembangkan  di Panti Asuhan  Darul Hadlonah Demak. Pendekatan Penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara dengan peneliti sebagai instrumen utama. Keabsahan data melalui triangulasi  metode dan sumber. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman, mulai dari display, reduksi. dan pengambilan kesimpulan.  Sumber data sebagai informan dipilih terdiri dari: pengurus yayasana, pimpinan panti, pengasuh, serta anak-anak panti berjumlah 42  anak. Hasil penelitian  menunjukan bahwa  dalam pengelolaan panti mempunyai  struktur organisasi yang jelas,  visi, misi, program kerja dan  koordinasi dan evaluasi setip bulan dan akhir tahun. Pola  pengasuhan anak menggunakan sistim grup dan pola kakak adik, dalam kegiatan sehari –hari anak senoir diberi tanggungjawab pada anak yunior, sedangkan pola asuh pendidikan, anak diwajibkan menempuh pendidikan  formal berbasis  tanggungjawab  yaitu anak diberi kebebasan memilih pendidikan  SD sampai perguruan tinggi. Dalam pengasuhan dikembangkan  soft skill yaitu kemampuan bersikap amanah, tanggung jawab, kerjasama, komunikasi yang memperkokoh nilai jujur dan mandiri berdasarkan  nilai-nilai relegius.  Kata Kunci:  manajemen, pengasuhan, anak, soft skill
Pengembangan Media Pembelajaran Faktorisasi Prima Berbasis Android di Kelas IV Sekolah Dasar Suwandi Suwandi; Sri Utaminingsih; Eko Darmanto
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 5, No 1: Mei 2021
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/kontinu.5.1.3-16

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan media pembelajaran faktorisasi prima berbasis android serta menguji keefektifannya. Penelitian ini pendekatan penelitian dan pengembangan (Research and Development). Prosedur penelitian dan pengembangan mengacu pada model pengembangan Borg & Gall yang dikombinasikan dengan metode Software Development Life Cycle. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, wawancara, dokumentasi dan tes. Sedangkan teknik analisis data menggunakan  analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian media pembelajaran yang dikembangkan adalah media pembelajaran faktorisasi prima berbasis android dengan tampilan berupa visual, gambar, suara dan video. Tampilan dalam media faktorisasi prima  berbasis android adalah ikon, pembuka / layar utama, materi, penjelas, latihan dan ulangan.
TRADISI BUKA LUWUR DALAM PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER ANAK SEKOLAH DASAR DI DESA KALIWUNGU Nisa Indarti; Sri Utaminingsih; Sekar Dwi Ardianti
Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.017 KB) | DOI: 10.33578/jpfkip.v11i1.8230

Abstract

 Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan Tradisi Buka Luwur yang ada di Desa Kaliwungu dan menemukan nilai-nilai karakter yang ada didalamnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologis. Objek penelitian ini adalah Tradisi Buka Luwur di Desa Kaliwungu, sedangkan subjeknya adalah masyarakat Desa Kaliwungu. Sasaran penelitian ini adalah juru kunci makam, pengurus Tradisi Buka Luwur, tokoh masyarakat Desa Kaliwungu, ketua RW dan anak-anak SD di Desa Kaliwungu. Data didapatkan melalui wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan pencatatan. Sumber data dalam penelitian ini, yaitu masyarakat Desa Kaliwungu dan anak-anak SD di Desa Kaliwungu. Uji validitas menggunakan teknik triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan atau verifikasi. Pelaksanaan Tradisi Buka Luwur ditandai dengan pelepasan luwur, selametan bubur suro dan santunan yatim piatu, khotmil qur’an bil ghoib dan bin nadlor, pembagian nasi berkah dan terakhir pemasangan luwur kembali disertai do’a bersama. Tradisi Buka Luwur dengan nilai karakternya membawa pengaruh yang besar bagi kehidupan masyarakat Desa Kaliwungu terutama untuk anak-anak sekolah dasar. Keberlangsungan Tradisi Buka Luwur dengan nilai-nilai religius, peduli sosial, peduli lingkungan, gotong royong dan kerjasama yang ada didalamnya membawa pengaruh terhadap perkembangan karakter anak dalam kehidupan sehari-hari.  
PENERAPAN MODEL OPEN ENDED PROBLEMS BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS IV SD 1 GOLANTEPUS Izzatun Nada; Sri Utaminingsih; Sekar Dwi Ardianti
JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 4, No 2 (2018): JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar)
Publisher : Department of Primary education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.756 KB) | DOI: 10.30870/jpsd.v4i2.3856

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model open ended problems terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas IV SD 1 Golantepus. Jenis penelitian merupakan penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian 25 siswa kelas IV. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan non tes. Analisis data yang digunakan merupakan analisis  kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa mengalami peningkatan. Pada siklus I diperoleh presentase 74,1% dengan kriteria cukup kreatif, dan meningkat di siklus II presentase 85,92% dengan kriteria kreatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penerapan model open ended problems berbantuan compact disk (CD) pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas IV SD 1 Golantepus.Kata Kunci: Open Ended Problems, CD Pembelajaran, Berpikir Kreatif.  This research aims to describe the application of open ended problems model to the improvement of students' creative thinking ability the fourth grade students of SD 1 Golantepus. The type of this research is a classroom action research, with the subject of 25 students in fourth grade students. Technique of collecting data is done by technique of tes, product assesment and performance. Data analysis used is qualitative and quantitative analysis. The results of this research showed that students' creative thinking ability improved. In the firt cycle obtained precentage 74,1% with criteria creative enough, and increased in the second cycle of 85,92% with creative criteria. Based on the result of research, it can be concluded that the implementation of open ended problems problem with compact disk (CD) learning can improve creative thinking ability fourth grade students of SD 1 Golantepus.Keywords: Open Ended Problems, CD Learning, Creative Thiking.
SOFT SKILLS MODEL BASED SCHOOL CULTURE TO DEVELOPMENT STUDENT CHARACTER FOR ELEMENTARY SCHOOL STUDENTS Umi Handayani; Sri Utaminingsih; Slamet Utomo
Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 11, No 1 (2020): Refleksi Edukatika : Jurnal Ilmiah Kependidikan (Desember 2020)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/re.v11i1.3996

Abstract

This study aims to develop a soft skills model based school culture for character education for elementary school students.This study is a Research and Development study with a modified Sugiyono model. This research was conducted in 3 elementary schools in the target area of III, Jekulo District, Kudus Regency. Data collection techniques using test techniques and non-test techniques. Data analysis in this study was carried out descriptively quantitative and statistical tests using t-test.The results of the research were in the form of a soft skills model design product based on school culture which had components of goal setting, soft skill values, school culture and character education. The soft skills model based on school culture is suitable for use as a learning model in elementary schools. The results of the t test show that t count bigger than t table, so that the soft skills model based on school culture is effectively applied in learning.
Analisis Nilai Karakter pada Tradisi Ngalungi Sapi Untuk Pembelajaran Anak Sekolah Dasar Desa Mojowarno Kecamatan Kaliori Kabupaten Rembang Lilik Yuliana; Sri Utaminingsih; Siti Masfuah
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 4 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jisip.v5i4.2291

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi nilai karakter pada pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi untuk pembelajaran anak Sekolah Dasar. Nilai karakter merupakan nilai-nilai yang ditanamkan dalam pendidikan karakter anak Sekolah Dasar sebagai upaya terwujudnya tujuan pendidikan nasional. Nilai karakter ini terbentuk melalui nilai-nilai budaya yang secara turun temurun diwariskan melalui tradisi. Salah satu tradisinya yaitu tradisi Ngalungi Sapi yang termasuk budaya lokal yang keberadaannya tidak dibatasi oleh wilayah administratif. Hal ini dikarenakan tradisi Ngalungi Sapi tidak hanya terjadi dalam satu wilayah Kabupaten Rembang, namun juga terjadi dikabupaten sekitar Kabupaten Rembang. Fokus penelitian ini pada tradisi Ngalungi Sapi sebagai sarana pembelajaran nilai karakter pada anak Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Variabel yang diteliti yaitu pelaksanaan tradisi ngalungi sapi dan nilai-nilai karakter yang ada di dalam tradisi tersebut, dengan subjek penelitian tokoh masyarakat, masyarakat dan anak usia Sekolah Dasar Desa Mojowarno. Penelitian ini dilaksanakan peneliti untuk anak Sekolah Dasar Desa Mojowarno, dengan Desa Mojowarno, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang sebagai tempat penelitian. Teknik pengumpulan data dan instrumen berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan pencatatan. Analisis data penelitian kualitatif yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat nilai karakter dalam pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi di Desa Mojowarno dan telah terimplementasi dalam pembelajaran sekolah dan kehidupan sehari-hari anak Sekolah Dasar. Sementara itu dengan diadakannya penelitian ini, diharapakan masyarakat Desa Mojowarno tetap melestarikan tradisi dan dapat menyadari arti penting dari pelaksanaan tradisi bagi kehidupan sosial masyarakat serta dapat meresapi nilai-nilai karakter yang ada. Sedangkan guru hendaknya memperkenalkan Tradisi Ngalungi Sapi sebagai wujud kebudayaan lokal desa sehingga peserta didik dapat mengenal dan tertarik untuk terus melestarikan tradisi tersebut. Nilai-nilai karakter yang terkandung pun harus diangkat sebagai pembelajaran di sekolah, agar pengenalan terhadap tradisi lebih mudah dipahami oleh peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi nilai karakter pada pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi untuk pembelajaran anak Sekolah Dasar. Nilai karakter merupakan nilai-nilai yang ditanamkan dalam pendidikan karakter anak Sekolah Dasar sebagai upaya terwujudnya tujuan pendidikan nasional. Nilai karakter ini terbentuk melalui nilai-nilai budaya yang secara turun temurun diwariskan melalui tradisi. Salah satu tradisinya yaitu tradisi Ngalungi Sapi yang termasuk budaya lokal yang keberadaannya tidak dibatasi oleh wilayah administratif. Hal ini dikarenakan tradisi Ngalungi Sapi tidak hanya terjadi dalam satu wilayah Kabupaten Rembang, namun juga terjadi dikabupaten sekitar Kabupaten Rembang. Fokus penelitian ini pada tradisi Ngalungi Sapi sebagai sarana pembelajaran nilai karakter pada anak Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Variabel yang diteliti yaitu pelaksanaan tradisi ngalungi sapi dan nilai-nilai karakter yang ada di dalam tradisi tersebut, dengan subjek penelitian tokoh masyarakat, masyarakat dan anak usia Sekolah Dasar Desa Mojowarno. Penelitian ini dilaksanakan peneliti untuk anak Sekolah Dasar Desa Mojowarno, dengan Desa Mojowarno, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang sebagai tempat penelitian. Teknik pengumpulan data dan instrumen berupa observasi, wawancara, dokumentasi dan pencatatan. Analisis data penelitian kualitatif yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi atau simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat nilai karakter dalam pelaksanaan tradisi Ngalungi Sapi di Desa Mojowarno dan telah terimplementasi dalam pembelajaran sekolah dan kehidupan sehari-hari anak Sekolah Dasar. Sementara itu dengan diadakannya penelitian ini, diharapakan masyarakat Desa Mojowarno tetap melestarikan tradisi dan dapat menyadari arti penting dari pelaksanaan tradisi bagi kehidupan sosial masyarakat serta dapat meresapi nilai-nilai karakter yang ada. Sedangkan guru hendaknya memperkenalkan Tradisi Ngalungi Sapi sebagai wujud kebudayaan lokal desa sehingga peserta didik dapat mengenal dan tertarik untuk terus melestarikan tradisi tersebut. Nilai-nilai karakter yang terkandung pun harus diangkat sebagai pembelajaran di sekolah, agar pengenalan terhadap tradisi lebih mudah dipahami oleh peserta didik.
PENINGKATAN LITERASI MEMBACA MELALUI MODEL PROBLEM SOLVING BERBANTUAN MAGIC SPIN BOARD Ernida Ainun Nikmah; Sri Utaminingsih; Siti Masfuah
INOPENDAS: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 4, No 2 (2021): Inopendas : Jurnal Ilmiah Kependidikan (Agustus 2021)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/jino.v4i2.5956

Abstract

The research aims to determine the increase in reading literacy through a problem solving learning model assisted by magic spin board media. The research method used is classroom action research with the subject of 20 students from SD 2 Rejosari grade fourth. The study was conducted in two cycles and each cycle consisted of two meetings held on the theme of the senven cultural diversity of my country. The research stages consisted of planning, implementing the action, observing and reflecting. The results of the study showed that the average percentage of cycle 1 was 69.88% and cycle 2 was 80.33% which indicated an increase in each cycle. The research shows that there is an increase in reading literacy with the use of problem solving learning models assisted by magic spin board media.
Pengembangan Media Halma Untuk Meningkatkan Kemampuan Berhitung Kelipatan Suatu Bilangan Siswa Kelas IV Tri Handono; Suad Suad; Sri Utaminingsih
INOPENDAS: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 4, No 1 (2021): Inopendas : Jurnal Ilmiah Kependidikan (Februari 2021)
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/jino.v4i1.5966

Abstract

The purpose of this study was to develop learning media for the halma game to improve the ability to count multiples of a number for grade 4 SD in Demak Regency. This research method is Research and development. There are 3 stages in this research: the preliminary study stage, the development stage, media validation, and field testing, as well as the dissemination and socialization stage. The results of this study are in the form of manual learning media products in the form of multiples number board games from paper and MMT, and digital, in the form of digital in the form of a game application using articulate storyline 3. Validation from media experts and material experts gave assessments, validators I, II, III, and IV respectively 36, 35, 37, and 36 from a maximum score of 40. The media developed was categorized as very good. The results of the control class posttest t test and the experiment shows the value of t = -336 with a Sig. (2-tailed) value of 0.664 bigger than α = 0.05, so that the media developed is valid.