Kasful Anwar Us
Pascasarjana UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Membangun Pendidikan Karakter di Era Digital Kasful Anwar Us
INNOVATIO: Journal for Religious Innovation Studies Vol 18 No 2 (2018)
Publisher : Postgraduate Studies UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/innovatio.v18i2.48

Abstract

Modern technology has enabled the creation, cross-country, free communication across rural areas and densely populated areas in cities. Through connection devices with internet capabilities, social media such as facebook, twitter, Instagram and whatsapp also reach all corners, but on the other hand interfere the focus of learning millennial generation. The new media even offers new characters through shows good and beautiful. This paper aims to unravel the opportunities and challenges of character education in the current digital era. Character education have to be carried out simultaneously. In the context of Indonesia based on noble values ​​contained in Islamic teachings, Pancasila, Basic Law of 1945, Sumpah Pemuda spirit, the views and thoughts of the nation’s leaders, and values ​​of local wisdom. The process must be developed in order character education run simultaneously is through participatory, involving multi-parties and humanists based on Islamic and Indonesian values.
Manajemen Kepala Sekolah dalam Pemberantasan Buta Aksara Alquran di SMA Nusantara Kota Jambi Ambo Lang; Kasful Anwar Us
INNOVATIO: Journal for Religious Innovation Studies Vol 17 No 2 (2017)
Publisher : Postgraduate Studies UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1069.771 KB) | DOI: 10.30631/innovatio.v17i2.60

Abstract

Penelitian berfokus pada manajemen Kepala Sekolah dalam pemberantasan buta aksara Alquran di Sekolah Menengah Atas (SMA) Nusantara Kota Jambi. Penelitian menganalisa subyektifitas kepala sekolah sebagai manajer dan obyektifitasnya dalam menjalankan fungsi-fungsi manajemen, serta implementasi fungsi-fungsi manajemen tersebut oleh Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam rangka pemberantasan buta aksara Alquran. Informan kunci dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah dan Guru PAI. Informan lainnya adalah Wakil Kepala Sekolah, Guru dan Kepala Tata Usaha. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian menemukan bahwa tipe kepemimpinan yang diterapkan di SMA Nusantara Kota Jambi terdiri dari tipe kepemimpinan demokratis dan situasional dengan menerapkan model manajemen partisipatif. Kepemimpinan demokratis memberi akses yang cukup luas terhadap kebebasan, persamaan, pembagian kekuasaan dan penghargaan terhadap potensi guru PAI, seperti kebebasan dalam mengemukakan pendapat dan dalam mengembangkan inovasi dalam mengajar Alquran. Hal ini dibuktikan misalnya pada aspek pembelajaran Alquran yang dilaksanakan guru PAI dengan mengikuti program yang ada dengan sedikit inovasi guna memberikan pengayaan kemampuan baca Alquran. Penelitian ini juga menemukan bahwa dalam implementasi fungsi-fungsi manajemen, Kepala Sekolah telah menerapkan beberapa fungsi manajemen yang ada seperti planning, organizing, actuating, dan controlling, namun belum memaksimalkan peran evaluating dalam kegiatan manajerial, sehingga ditemukan gambaran pasti yang dapat merefleksikan perkembangan dan kemajuan dari kegiatan pemberantasan buta aksara Alquran di SMA Nusantara Kota Jambi.