Zaharuddin M
Pascasarjana UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kompetensi Profesional Guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam Pengembangan Kreativitas Belajar Siswa MTsN Tebo Ilir Zaharuddin M; Minnah Elwiddah
INNOVATIO: Journal for Religious Innovation Studies Vol 17 No 2 (2017)
Publisher : Postgraduate Studies UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (959.329 KB) | DOI: 10.30631/innovatio.v17i2.59

Abstract

Perkembangan kreativitas belajar siswa tidak terlepas dari peranan kompetensi profesional guru dalam hal ini guru sejarah kebudayaan Islam. Penelitian ini bertujuan pertama untuk mengetahui kompetensi profesional Guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam mengembangkan kreativitas belajar siswa; kedua, untuk mengetahui langkah-langkah yang dilakukan oleh Guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam mengembangkan kreativitas belajar siswa; dan ketiga, untuk mengetahui apa saja yang menjadi faktor pendukung dan penghambat Guru Sejarah Kebudayaan Islam dalam mengembangkan kreativitas belajar siswa. Metode penelitian adalah kualitatif dengan menggunakan tehnik observasi, wawancara dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Kesimpulan penelitian yaitu pertama, secara konsep kompetensi profesional guru sejarah kebudayaan islam sudah dimiliki dan dipahami, sedang dalam pelaksanaannya masih belum maksimal dalam mengembangkan kreativitas belajar siswa; kedua langkah-langkah yang dilakukan oleh guru adalah pembelajaran dengan menggunakan media film, mengadakan pentas seni, drama dan studi tour; ketiga, faktor penghambat adalah biaya operasional pendidikan yang masih kurang, serta sarana dan prasarana yang masih belum lengkap, serta belum tersedia guru sertifikasi bidang studi tersebut. Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini merekomendasikan kompetensi dan fasilitas pendidikan yang maksimal untuk mengembangkan kreativitas belajar siswa MTsN Tebo Ilir.