Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERAN MATA KULIAH KOMPREHENSI LISAN DALAM MENUMBUHKAN LITERASI MEDIA MAHASISWA PBSI UAD Denik Wirawati
Jurnal Semantik Vol 7, No 1 (2018): Volume 7 Number 1, February 2018
Publisher : STKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.792 KB) | DOI: 10.22460/semantik.v7i1.p%p

Abstract

Pengembangan Buku Ajar Komprehensi Tulis Berorientasi Nilai-Nilai Karakter Islam (Analisis Kebutuhan) Denik Wirawati; Hasrul Rahman
Kode : Jurnal Bahasa Vol 9, No 4 (2020): KODE
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (451.277 KB) | DOI: 10.24114/kjb.v9i4.22030

Abstract

Penelitian ini membahas Pengembangan Buku Ajar Komprehensi Tulis Berorientasi Nilai-nilai Karakter Islam (analisis kebutuhan). Dalam penelitian ini menjabarkan dari rumusan masalah yaitu; a. Bagaimana buku ajar Komprehensi Tulis berorientasi pada pendidikan karakter islam yang sesuai dengan kebutuhan dosen dan mahasiswa di Perguruan Tinggi Universitas Ahmad Dahlan? b. Bagaimanakah Pengembangan buku ajar Komprehensi tulis berorientasi pada pendidikan karakter islam? Kajian teori menjabarkan hal-hal yang berkaitan dengan buku ajar, komprehensi tulis, dan nilainilai karakter islam. Metode penelitian yang dilakukan pada tahun pertama ini menggunakan metode deskriptif. Tujuan pada tahap ini adalah untuk menghimpun data-data yang berkaitan tentang ; menganalisis kebutuhan (need analisys) terhadap model buku ajar Komprehensi Tulis berorientasi pada pendidikan nilai-nilai karakter islam. Hasil menjabarkan 1. Kondisi Buku Ajar Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. 100% menyatakan bahwa buku ajar komprehensi tulis berorientasi nilai-nilai karakter islam sangatlah penting, dengan memasukkan unsur islam dalam contoh soal dan bacaan. 2. Analisis kebutuhan mahasiswa terhadap buku ajar komprehensi tulis. Mahasiswa sangat membutuhkan buku ajar komprehensi tulis sebagai salah satu media belajar. Nilai-nilai karakter islam sangat disetujui mahasiswa karena sebagai penambah wawasan agama bagi mereka. Kata Kunci: buku ajar, komprehensi tulis, nilai-nilai karakter islam
Blended Learning dalam Pembentukan Kemandirian Belajar Purwati Zisca Diana; Denik Wirawati; Sholeha Rosalia
Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajaran Vol 9, No 1 (2020): Bahasa, Sastra, dan Pengajaran
Publisher : Universitas Suryakanca

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.268 KB) | DOI: 10.35194/alinea.v9i1.763

Abstract

Tulisan ini akan mendeskripsikan penggunaan blended learning dalam meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan analisis data menggunakan presentase. Subjek penelitian mahasiswa angkatan 2018 sebanyak 142 responden. Datapenelitian diambil dengan  menggunakan kuesioner dan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan blended learning menjadikan mahasiswa dapat belajar lebih mandiri. Hasil setiap indikator sebagai berikut. 1) ketidaktergantungan terhadap orang lain sebesar 80,12%; 2) memiliki kepercayaan diri sebesar 74,97%; 3) berperilaku disiplin sebesar 78,43%; 4) memiliki rasa tanggung jawab sebesar 77,61%; 5) berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri sebesar 79,87%; dan 6) melakukan kontrol diri sebesar 76,37%.  Berdasarkan hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa blended learning dapat menjadi alternatif pilihan model pembelajaran yang diterapkan untuk meningkatkan kemandirian belajar mahasiswa.Kata kunci: blended, Bahasa Indonesia, mandiriThis paper will describe the use of blended learning to improve student learning independence. The research method used was descriptive quantitative, with data analysis using percentages. The research subjects were 142 respondents of the class of 2018. Data were taken using questionnaire and Likert scale. The results show that the use of blended learning made students able to learn more independently. The results of each indicator are as follows. 1) dependence 80.12%; 2) confidence 74.97%; 3) discipline 78.43%; 4) a sense of responsibility 77.61%; 5) behaving based on their own  initiative 79.87%; and 6) self-control 76.37%. The results indicate that blended learning can be an alternative learning model  applied to improve students’ learning independence.Keywords: blended, Indonesian, independent  
TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM FILM SEPERTI DENDAM, RINDU HARUS DIBAYAR TUNTAS Hanita Ayu; Denik Wirawati
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 11, No 1 (2023): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/basastra.v11i1.66460

Abstract

Salah satu unsur sebuah film adalah dialog antartokoh. Dalam dialog film ditengarai terdapat berbagai jenis tindak tutur dan salah satunya adalah tindak tutur direktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk dan fungsi tindak tutur direktif dalam film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas yang disutradarai oleh Edwin. Penelitian ini dilakukan dengan menerapkan metode deskriptif kualitatif. Untuk mengumpulkan data dilakukan dengan teknik simak bebas libat cakap. Analisis data dilakukan dengan metode padan. Hasil penelitian menunjukkan adanya 66 tindak tutur direktif. Ditinjau dari bentuknya, tindak tutur direktir tersebut meliputi tuturan direktif permintaan sebanyak 10, pertanyaan sebanyak 20, perintah sebanyak 22 tuturan, larangan sebanyak 4, pemberian izin sebanyak 1, dan tuturan direktif nasihat sebanyak 8. Dengan demikian, sedangkan bentuk tindak tutur direktif paling sedikit yaitu tuturan direktif pemberian izin.