Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

POTENSI KULTUR CAMPURAN BAKTERI ENDOFIT SEBAGAI PEMACU PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN KARET Hidayati, Umi; Chaniago, Iswandi Anas; Munif, Abdul; Siswanto, Siswanto; Santosa, Dwi Andreas
Jurnal Penelitian Karet JPK : Volume 32, Nomor 2, Tahun 2014
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/ppk.jpk.v32i2.159

Abstract

Bakteri endofit adalah bakteri yang hidup dalam jaringan tanaman, dapat diisolasi melalui sterilisasi permukaan jaringan tanaman. Isolasi bakteri endofit dari tanaman karet yang berpotensi sebagai pemacu pertumbuhan sangat penting dilakukan. Pembuatan kultur campuran dari bakteri endofit diharapkan meningkatkan potensi dalam memacu pertumbuhan yang dapat meningkatkan kualitas bibit batang bawah tanaman karet. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mendapatkan kultur campuran bakteri endofit sebagai pemacu pertumbuhan bibit tanaman karet. Lima bakteri endofit dari tanaman karet yang berpotensi sebagai pemacu pertumbuhan yaitu Bacillus cereus KPD6, Pseudomonas aeruginosa KPA32, Brachybacterium paraconglomeratum LPD74, bacterium (bakteri tidak dikenal) LPD76, dan Providencia vermicola KPA38, diuji kompatibilitas untuk mendapatkan kultur campuran yang dapat meningkatkan pertumbuhan bibit batang bawah PB 260. Semua bakteri endofit terpilih kompatibel satu dengan yang lain. Aplikasi kultur campuran untuk meningkatkan pertumbuhan bibit batang bawah PB 260 memberikan hasil 2 kultur campuran terbaik. Kultur campuran 1 terdiri 2 spesies bakteri yaitu Brachybacterium paraconglomeratum LPD74 dan Providencia vermicola KPA38.  Kultur campuran 2 terdiri 3 spesies bakteri yaitu  Bacillus cereus KPD6, Pseudomonas aeruginosa KPA32, dan Brachybacterium paraconglomeratum LPD74. Bakteri endofit mampu masuk ke planlet bibit karet microcutting yang dibuktikan dengan Scanning Electron Microscopy. Diterima : 19 Mei 2014; Direvisi : 30 Mei 2014; Disetujui : 21 Juni 2014  How to Cite : Hidayati, U., Chaniago, I. A., Munif, A., Siswanto., & Santosa, D. A. (2014). Potensi kultur campuran bakteri endofit sebagai pemacu pertumbuhan bibit tanaman karet. Jurnal Penelitian Karet, 32(2), 129-138. Retrieved from http://ejournal.puslitkaret.co.id/index.php/jpk/article/view/159
POTENSI BAKTERI PENGGUNA METANOL DARI RIZOSFER TANAMAN KARET (Hevea brasiliensis Muell.Arg.) UNTUK MEMPRODUKSI PROTEIN SEL TUNGGAL Hidayati, Umi; Hendra, Jekvy; Napitupulu, Delima; Panjaitan, Andreas; Widyastuti, Rahayu
Jurnal Penelitian Karet JPK : Volume 29, Nomor 1, Tahun 2011
Publisher : Pusat Penelitian Karet - PT. Riset Perkebunan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22302/ppk.jpk.v29i1.107

Abstract

Rizosfer tanaman karet menyimpan potensi yang besar melalui keberadaan mikroorganisme yang bermanfaat untuk berbagai kepentingan, misalnya produk bioindustri seperti biofungisida dan biofertilizer. Pengembangan produk dari hasil eksplorasi mikroorganisme dari rizosfer tanaman karet akan menjadi peluang untuk meningkatkan peran dari perkebunan karet. Protein Sel Tunggal (PST) merupakan sel kering atau biomassa mikroorganisme seperti cendawan, khamir, bakteri, dan ganggang yang dapat digunakan sebagai sumber protein untuk pangan, selain mengandung protein tertentu, juga mengandung karbohidrat, lemak, vitamin, mineral, dan nutrisi lain yang dibutuhkan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi mikroorganisme dari rizosfer tanaman karet (Hevea brasiliensis Muell.Arg.) untuk produksi protein sel tunggal. Penelitian dilakukan di Laboratorium Bioteknologi Tanah, Kimia dan Kesuburan Tanah di Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan dan Laboratorium Cendawan Departemen Hama dan Penyakit Tanaman mulai  Februari 2011 sampai dengan Mei 2011. Analisa protein menggunakan metode Kjeldahl. Mikroorganisme dari rizosfer tanaman karet yang mampu menggunakan metanol dapat digunakan untuk produksi protein sel tunggal dan dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan dan pakan. Eksplorasi mikroorganisme dari rhizosfer tanaman karet memperoleh 22 isolat dan terseleksi 8 isolat untuk pengujian kadar protein yang terdiri 5 bakteri K2, K4, K8, K11, dan K13, serta 3 cendawan K15, K17, dan K18. Pengujian Hypersensitive Response, menghasilkan 2 isolat bakteri patogen K10 dan K13. Kandidat yang terbaik adalah isolat K4 dengan kadar protein 0,91%. Isolat K4 sudah terlihat dari awal memiliki pertumbuhan  paling cepat dan bukan patogen.  How to Cite : Hidayati, U., Hendra, J., Napitupulu, D., Panjaitan, A., & Widyastuti, R. (2011). Potensi bakteri pengguna metanol dari rizosfer tanaman karet (Hevea brasiliensis Muell.Arg.) untuk memproduksi protein sel tunggal. Jurnal Penelitian Karet, 29(1), 25-34. Retrieved from http://ejournal.puslitkaret.co.id/index.php/jpk/article/view/107
Responsibility of Children’s Toys Businessmen against the Hazards of Toys Posed Hidayati, Umi
Unnes Law Journal: Jurnal Hukum Universitas Negeri Semarang Vol 5 No 2 (2019): Unnes L.J. (October, 2019)
Publisher : Faculty of Law Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ulj.v6i1.8224

Abstract

The aims of this research is to find out and describe the diversity of children’s toys in Semarang City, find out and describe protection in law to children as end user, as well as to find out and describe responsibility of children’s toys businessmen against the hazards of toys posed. The type of this research is qualitative research by using juridical-sociological approachment. The technique of collecting data which was used were literature research, observation, interview, and documentation research. The result of this research show that in Semarang City is not yet known diversity of children’s toys for certain, protection in law for children as end user is not maximal yet, and the responsibility of the businessmen has not been fully implemented or are still limited and conducted unilaterally by the businessmen.
Pengaruh Konsentrasi Adeps Lanae Dalam Dasar Salep Cold Cream Terhadap Pelepasan Asam Salisilat Ika Yuni Astuti; Iskandar Sudirman; Umi Hidayati
PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia) Jurnal Pharmacy, Vol. 05 No. 01 April 2007
Publisher : Pharmacy Faculty, Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2258.536 KB)

Abstract

Cold ceam merupakan emulsi air dalam minyak, yang salah satu komponennya adalah adeps lanae. Adeps lanae berfungsi meningkatkan sifat serap air, sehingga diperkirakan mempengaruhi pelepasan asam salisilat yang bersifat sukar larut dalam air. Oleh karena itu dilakukan penelitian tentang pengaruh konsentrasi adeps lanae dalam dasar salep cold cream terhadap pelepasan asam salisilat. Penelitian ini dilakukan dengan membuat empat formula salep asam salisilat dalam dasar cold cream dengan variasi konsentrasi adeps lanae 0%, 5%, 10%, dan 15%. Uji salep secara fisik yang dilakukan adalah uji homogenitas dan uji kelengketan, dilanjutkan dengan uji disolusi. Hasil penelitian menunjukan bahwa homogenitas salep sesuai dengan persyaratan yang tertera pada Farmakope Indonesia edisi III. Uji kelengketan salep menunjukan bahwa semakin banyak konsentrasi adeps lanae yang ditambahkan, daya lengket salep semakin kecil. Uji disolusi salep menunjukan bahwa semakin besar konsentrasi adep lanae semakin besar pula kecepatan pelarutan salep asam salisilat.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI DENGAN STRATEGI PETA ALUR PIKIR (MIND MAP) PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 WADASLINTANG TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014 Umi Hidayati
SURYA BAHTERA Vol 1, No 06 (2013): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (24.761 KB)

Abstract

Penelitian dilakukan dengan tujuan mendeskripsikan: (1) pembelajaran keterampilan menulis pengalaman pribadi dengan strategi peta alur pikir (mind map); (2) peningkatan keterampilan menulis pengalaman pribadi siswa, setelah menggunakan strategi peta alur pikir (mind map); dan (3) pengaruh strategi peta alur pikir (mind map) terhadap sikap dan minat siswa pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Wadaslintang Tahun Pembelajaran 2013/2014. Pengambilan data dilakukan dengan tes dan nontes. Dalam teknik penyajian hasil analisis data yang digunakan adalah metode informal. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan yaitu (1) pembelajaran menulis pengalaman pribadi dengan strategi peta alur pikir (mind map) dilakukan dua siklus pembelajaran; (2) respons siswa terhadap strategi peta alur pikir (mind map) yang digunakan pada prasiklus cukup, pada siklus I yang bersikap positif sebesar 76%, dan yang berperilaku negatif sebesar 24%, sedangkan siklus II yang berperilaku positif sebesar 93% dan yang berperilaku negatif sebesar 7%; dan siklus II meningkat menjadi baik; (3) peningkatan dapat dilihat dari kemampuan awal siswa dengan rata-rata hasil tes prasiklus 65,19, siklus I 69,77, dan siklus II 72,77. Kata Kunci: menulis pengalaman pribadi, strategi peta alur pikir (mind map)
Responsibility of Children's Toys Businessmen against the Hazards of Toys Posed Hidayati, Umi
Unnes Law Journal: Jurnal Hukum Universitas Negeri Semarang Vol 5 No 2 (2019): Unnes L.J. (October, 2019)
Publisher : Faculty of Law Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ulj.v6i1.8224

Abstract

The aims of this research is to find out and describe the diversity of children’s toys in Semarang City, find out and describe protection in law to children as end user, as well as to find out and describe responsibility of children’s toys businessmen against the hazards of toys posed. The type of this research is qualitative research by using juridical-sociological approachment. The technique of collecting data which was used were literature research, observation, interview, and documentation research. The result of this research show that in Semarang City is not yet known diversity of children’s toys for certain, protection in law for children as end user is not maximal yet, and the responsibility of the businessmen has not been fully implemented or are still limited and conducted unilaterally by the businessmen.
Pengaruh Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, And Extending) terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP Negeri 206 Jakarta Umi Hidayati
Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Vol 5 No 1 (2023): Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta Volume 5, Nomor 1, Tahun 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika jenjang Magister, FMIPA, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpmj.v5i1.23025

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending) terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa di SMP Negeri 206 Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode quasi-experiment dengan Posttest-Only Control Group Design. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan Two Stage Random Sampling menggunakan Cluster Random Sampling dan Simple Random Sampling. Sampel penelitian yaitu siswa kelas VIII-E dan VIII-F di SMP Negeri 206 Jakarta. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) berupa 5 soal uraian yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis menggunakan uji-t dengan taraf signifikansi , diperoleh bahwa dan sehingga , maka ditolak dan nilai Cohen’s Effect Size yang diperoleh sebesar 0,509 yang termasuk dalam kategori sedang dengan persentase 69%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan dari penerapan model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending) terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa di SMP Negeri 206 Jakarta. Kata Kunci: Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending), Kemampuan Komunikasi Matematis