Desi Ratnasari
FKIP Universitas Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERSEPSI MASYARAKAT WAY DADI TERHADAP PROGRAM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU BINA LINGKUNGAN Desi Ratnasari; Irawan Suntoro; Hermi Yanzi
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 3, No 3 (2015): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of this research were to tell and describe society perception in Way Dadi Baru toward student accepted program through corporate social responsibility at SMAN 5 Bandar Lampung 2014/2015. This Research method used quantitative descriptive. The sample of this research were 28 persons. The research subject was Way Dadi Baru society. The data were analyzed by using percentage formula. The results showed that (1) Way Dadi Baru society response (x) was dominant in the less understand category than (2) student accepted through corporate social responsibility (y). It could be seen from understand category was 84,14%, not understand category was 14,28%, and cannot aceept was 3,58%. The conclusion of this research was society more understood about corporate social responsibility than response society.Tujuan penelitian untuk menjelaskan dan mendeskripsikan persepsi masyarakat kelurahan Way Dadi Baru kecamatan Sukarame terhadap program penerimaan peserta didik baru jalur bina lingkungan di SMA Negeri 5 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2014/2015. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian 28. Subjek penelitian adalah masyarakat kelurahan way dadi baru kecamatan sukarame. Analisis data menggunakan interval presentase. Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) persepsi masyarakat Kelurahan Way Dadi Baru Kecamatan Sukarame (X) dominan pada kategori kurang paham dibandingkan dengan (2) program penerimaan peserta didik baru jalur bina lingkungan (Y). Hal ini dapat dilihat dari presentase kategori paham 84,14% untuk masyarakat paham terhadap program bina lingkungan, sedangkan kategori kurang paham 14,28%, kemudian kategori tidak menerima 3,58%. Artinya masyarakat lebih paham terhadap program bina lingkungan dibandingkan dengan tanggapan sikap masyarakat.Kata kunci : jalur bina lingkungan, penerimaan peserta didik baru, persepsi masyarakat