Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

RANCANG BANGUN SISTEM PNEUMATIS UNTUK PENGEMBANGAN MODUL-MODUL GERAK OTOMATIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN Hudallah, Noor
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan rancang bangun modul-modul mediapembelajaran mahasiswa berupa peralatan sehari-hari yang prinsip kerjanya mendasarkan padaprinsip gerak otomatis dari peralatan pneumatis.Peralatan pneumatis bekerja karena memanfaatkan energi/daya yang dimiliki oleh udarayang dimampatkan. Udara yang dimampatkan tersebut diarahkan untuk menghasilkan energi gerakberupa gaya “dorong’ ataupun gaya “tarik”. Berdasar prinsip dua gaya inilah bisa dikembangkanmenjadi berbagai macam gerakan dasar yang difungsikan menjadi gerak dari berbagai peralatansehari-hari.Modul-modul yang dibuat dengan peralatan pneumatis ini berupa: unit pengampelas kayu,sistem palang pintu kereta api serta pembuka tutup botol, yang kesemuanya bekerja secara otomatismendasarkan prinsip dasar pneumatis. Pada kenyataannya peralatan-peralatan tersebut di atasbanyak manfaatnya di masyarakat.Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk rancang bangun/ pengembangan mediapembelajaran mahasiswa dengan komponen utama berupa peralatan pneumatis. Secara konkretrealisasinya dilakukan melalui karya bimbingan skripsi mahasiswa program studi Pendidikan TeknikElektro.Perencanaan hingga realisasi alat mencakup langkah-langkah: spesifikasi masalah, analisismasalah, alternatip pemecahan masalah, pemilihan pemecahan masalah, pelaksanaan pekerjaanproyek serta langkah pengujian dan evaluasi.Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan rancang bangun modul-modul mediapembelajaran mahasiswa berupa peralatan sehari-hari yang prinsip kerjanya mendasarkan padaprinsip gerak otomatis dari peralatan pneumatis.Peralatan pneumatis bekerja karena memanfaatkan energi/daya yang dimiliki oleh udarayang dimampatkan. Udara yang dimampatkan tersebut diarahkan untuk menghasilkan energi gerakberupa gaya “dorong’ ataupun gaya “tarik”. Berdasar prinsip dua gaya inilah bisa dikembangkanmenjadi berbagai macam gerakan dasar yang difungsikan menjadi gerak dari berbagai peralatansehari-hari.Modul-modul yang dibuat dengan peralatan pneumatis ini berupa: unit pengampelas kayu,sistem palang pintu kereta api serta pembuka tutup botol, yang kesemuanya bekerja secara otomatismendasarkan prinsip dasar pneumatis. Pada kenyataannya peralatan-peralatan tersebut di atasbanyak manfaatnya di masyarakat.Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk rancang bangun/ pengembangan mediapembelajaran mahasiswa dengan komponen utama berupa peralatan pneumatis. Secara konkretrealisasinya dilakukan melalui karya bimbingan skripsi mahasiswa program studi Pendidikan TeknikElektro.Perencanaan hingga realisasi alat mencakup langkah-langkah: spesifikasi masalah, analisismasalah, alternatip pemecahan masalah, pemilihan pemecahan masalah, pelaksanaan pekerjaanproyek serta langkah pengujian dan evaluasi.Kata kunci : Pneumatis, modul, media pembelajaran : Pneumatis, modul, media pembelajaran
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) DENGAN MEDIA KARTU PINTAR PADA MATA PELAJARAN TIK KELAS VII SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMP N 1 KANDEMAN-BATANG Ifadaniyati, Arina Nur; Hudallah, Noor
Edu Komputika Journal Vol 2 No 2 (2015): Edu Komputika Journal
Publisher : Edu Komputika Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model pembelajaran kooperatif menurut Sutirman (2013: 29) merupakan rangkaian kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa dalam kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Berdasarkan hasil observasi, siswa kelas VII.F SMP N 1 Kandeman masih pasif dalam pembelajaran dan daya kemampuan siswa dalam menangkap materi juga masih sangat rendah, dilihat dari hasil ulangan harian 1 semester II kurang dari 50% siswa yang tuntas KKM.Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keaktifan siswa kelas VII.F dalam proses pembelajaran dan mengetahui adanya peningkatan hasil belajar siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII.F SMP N 1 Kandeman tahun ajaran 2014/2015, dengan menggunakan model penelitian tindakan kelas (PTK) bersifat kolaboratif, dengan teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal-soal evaluasi untuk mengukur hasil belajar siswa, lembar observasi (untuk mengukur aktifitas kegiatan siswa dan guru), dan angket (untuk mengethui presepsi dan kesan siswa selama pembelajaran). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretest siklus-I 59,43 dengan ketuntasan KBM 30,56% mengalami peningkatan pada nilai rata-rata post test siklus-I 73,57 dengan ketuntasan KBM 69,4%. Untuk siklus-II nilai rata-rata pretest  63,57% dengan ketuntasan KBM 30,56%, juga mengalami peningkatan pada post test siklus-II 88,14 dengan ketuntasan KBM 8,89%.  Simpulan dari penelitian ini yaitu: model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran, hal ini ditandai dengan adanya peningkatan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa kelas VII.F pada pelajaran TIK juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Saran dari penelitian ini yaitu: Model pembelajaran kooperatiftipe STAD (Student Teams Achievement Division) dengan media kartupintarperlu diterapkan dalam pembelajaran TIK dalam waktu yang relative lama agar diperoleh hasil yang maksimaldanperlu adanya penelitian lebih lanjut untuk mengetahui keefektifannya jika diterapkan pada mata pelajaran TIK satu semester dengan kajian yang lebih luas dan tidak hanya diterapkan pada satu sub bab materi. Cooperative learning model according Sutirman (2013: 29) is a series of learning activities performed by students in certain groups to achieve its intended purpose. Based on observations, VII.F grade students of SMP N 1 Kandeman still passive learning and students ability in capturing the material is still very low, judging from the results of daily tests 1 the second half less than 50% of students who completed this study KKM. For aims to determine the activity VII.F grade students in learning process and recognizing the increase in student learning outcomes. The subjects were VII.F grade students of SMP N 1 Kandeman the academic year 2014/2015, using the model of classroom action research (PTK) is collaborative, with the technique of qualitative and quantitative data analysis. Data collection instruments used in this study is the evaluation questions to measure student learning outcomes, observation sheet (to measure the activity of the activities of students and teachers), and the questionnaire (for know perception and impression of the students during the learning). Based on the results of the study showed that the average value of cycle-I pretest completeness KBM 59.43 with 30.56% increase in the average value of post test cycle-I 73.57 with 69.4% completeness KBM. For cycle-II average value pretest 63.57% with 30.56% KBM completeness, also increased in the post-II test cycle completeness KBM 88.14 with 8.89%. The conclusions of this study are: STAD type of cooperative learning model can improve the activity of students in the learning process, it is characterized by an increased activity of students and student learning outcomes VII.F class on TIK subjects also experienced a significant increase. Suggestions from this study are: cooperative learning model in type of STAD (Student Teams Achievement Division) with smart card media be needed to applied in TIK learning in a relatively long time in order to obtain results that maximal and need further research to determine its effectiveness when applied to subjects TIK one semester to study wider and not only applied to one section of material.
Sistem Informasi Manajemen Pencatat Kelahiran Bayi Erviani, Diah; Hudallah, Noor; Suryanto, Agus
Edu Komputika Journal Vol 4 No 1 (2017): Edu Komputika Journal
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to produce software of Management Information Systems Registry of Births Baby Web-based using PHP and MySQL in the office of the village hall Penundan subdistrict Batang district Banyuputih viable, practical and easy to use. The expected benefits of this research is to provide practicality and ease the process of recording births and birth data archiving. The research method used is a Research and Development (R & D). Functional testing system using blackbox testing performed by 10 students, due diligence review conducted by 2 lecturers expert system based on McCall quality models and test the practicality of implementation and ease of use of the system is done by 5 village officials. Data collection techniques by observation, interviews and questionnaires. Data analysis techniques in the study using a descriptive system with the percentage of research instruments in the form of a checklist or a selection of data called Likert scale. Conclusions from this research is the Management Information System Registry of Births Baby has successfully created the method of Research and Development, the results of feasibility test on the criteria of "Very Decent" with a percentage of 86.11% and the level of practicality and easy on the criteria of "Very Practical and Easy "with a percentage of 87.31%. Suggestions for further research is need for improvement in terms of the display system to be more responsive when accessed in all browsers, and is expected also the system can be applied to an online server.
Rancang Bangun Alat Ukur Suhu Tanah, Kelembaban Tanah, dan Resistansi Lutfiyana, Lutfiyana; Hudallah, Noor; Suryanto, Agus
Jurnal Teknik Elektro Vol 9, No 2 (2017): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jte.v9i2.11087

Abstract

Alat ukur suhu tanah, kelembaban tanah, dan resistansi yang terintegrasi belum ada di masyarakat. Suhu dan kelembaban tanah merupakan karakteristik tanah yang paling penting sedangkan resistansi merupakan alat untuk mengukur nilai resistor. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam pengukuran yang dimanfaatkan untuk bidang-bidang tertentu. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D). Pengukuran suhu tanah menggunakan sensor DS18B20 waterproof, kelembaban tanah menggunakan sensor YL-69, dan resistansi menggunakan 2 probe. Tahap pengujian meliputi uji kelayakan alat dan uji keakurasian alat. Penelitian dilakukan pada tanah regosol, alluvial, dan latosol. Hasil penelitian alat ukur suhu tanah, kelembaban tanah, dan resistansi dapat bekerja baik dan alat ini memiliki tingkat kelayakan sebesar 86,67%. Saran untuk peneliti berikutnya suhu tanah dan kelembaban tanah lebih efisien memanfaatkan integrated probe untuk peningkatan faktor ergonomis.
RANCANG BANGUN SISTEM PNEUMATIS UNTUK PENGEMBANGAN MODUL-MODUL GERAK OTOMATIS SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN Hudallah, Noor
Jurnal Teknik Elektro Vol 2, No 1 (2010): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jte.v2i1.1583

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan rancang bangun modul-modul mediapembelajaran mahasiswa berupa peralatan sehari-hari yang prinsip kerjanya mendasarkan padaprinsip gerak otomatis dari peralatan pneumatis.Peralatan pneumatis bekerja karena memanfaatkan energi/daya yang dimiliki oleh udarayang dimampatkan. Udara yang dimampatkan tersebut diarahkan untuk menghasilkan energi gerakberupa gaya “dorong’ ataupun gaya “tarik”. Berdasar prinsip dua gaya inilah bisa dikembangkanmenjadi berbagai macam gerakan dasar yang difungsikan menjadi gerak dari berbagai peralatansehari-hari.Modul-modul yang dibuat dengan peralatan pneumatis ini berupa: unit pengampelas kayu,sistem palang pintu kereta api serta pembuka tutup botol, yang kesemuanya bekerja secara otomatismendasarkan prinsip dasar pneumatis. Pada kenyataannya peralatan-peralatan tersebut di atasbanyak manfaatnya di masyarakat.Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk rancang bangun/ pengembangan mediapembelajaran mahasiswa dengan komponen utama berupa peralatan pneumatis. Secara konkretrealisasinya dilakukan melalui karya bimbingan skripsi mahasiswa program studi Pendidikan TeknikElektro.Perencanaan hingga realisasi alat mencakup langkah-langkah: spesifikasi masalah, analisismasalah, alternatip pemecahan masalah, pemilihan pemecahan masalah, pelaksanaan pekerjaanproyek serta langkah pengujian dan evaluasi.Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan rancang bangun modul-modul mediapembelajaran mahasiswa berupa peralatan sehari-hari yang prinsip kerjanya mendasarkan padaprinsip gerak otomatis dari peralatan pneumatis.Peralatan pneumatis bekerja karena memanfaatkan energi/daya yang dimiliki oleh udarayang dimampatkan. Udara yang dimampatkan tersebut diarahkan untuk menghasilkan energi gerakberupa gaya “dorong’ ataupun gaya “tarik”. Berdasar prinsip dua gaya inilah bisa dikembangkanmenjadi berbagai macam gerakan dasar yang difungsikan menjadi gerak dari berbagai peralatansehari-hari.Modul-modul yang dibuat dengan peralatan pneumatis ini berupa: unit pengampelas kayu,sistem palang pintu kereta api serta pembuka tutup botol, yang kesemuanya bekerja secara otomatismendasarkan prinsip dasar pneumatis. Pada kenyataannya peralatan-peralatan tersebut di atasbanyak manfaatnya di masyarakat.Penelitian ini dilaksanakan dalam bentuk rancang bangun/ pengembangan mediapembelajaran mahasiswa dengan komponen utama berupa peralatan pneumatis. Secara konkretrealisasinya dilakukan melalui karya bimbingan skripsi mahasiswa program studi Pendidikan TeknikElektro.Perencanaan hingga realisasi alat mencakup langkah-langkah: spesifikasi masalah, analisismasalah, alternatip pemecahan masalah, pemilihan pemecahan masalah, pelaksanaan pekerjaanproyek serta langkah pengujian dan evaluasi.Kata kunci : Pneumatis, modul, media pembelajaran : Pneumatis, modul, media pembelajaran
SMART HOME SECURITY SYSTEM BERBASIS MIKROKONTROLER Wardoyo, Jalu; Hudallah, Noor; Utomo, Aryo Baskoro
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 10, No 1 (2019): JURNAL SIMETRIS VOLUME 10 NO 1 TAHUN 2019
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.061 KB) | DOI: 10.24176/simet.v10i1.2684

Abstract

Tingginya tindak kejahatan pencurian di rumah tangga perlu diantisipasi dengan penggunaan sistem keamanan rumah yang modern, salah satunya yaitu smart home. Salah satu penerapan smart home berupa safety system. Studi ini mengajukan perancangan sistem keamanan smart home berbasis mikrokontroler. Sistem keamanan smart home ini menggunakan kombinasi metode pengaman biometric fingerprint dan password. Metode perancangan sistem dengan metode Research and Development (RnD). Proses RnD dibagi menjadi tiga tahap yaitu tahap studi, research, dan pengembangan. Tahap studi meliputi studi pustaka dan studi lapangan terkait sistem keamanan rumah, tahap research berupa pembuatan dan pengujian prototype sistem keamanan, dan tahap pengembangan berupa pengujian dan perbaikan terhadap kekurangan sistem keamanan. Penelitian ini menghasilkan prototype sistem keamanan smart home yang memiliki kemampuan memberikan akses terhadap pintu dengan metode autentifikasi biometric fingerprint dan password serta fitur tambahan emergency backup supply dan emergency entry. Akses pintu diberikan ketika autentifikasi berhasil dilakukan dan mikrokontroler akan memberikan perintah untuk menghidupkan solenoid door lock sebagai mekanisme penguncian pintu. Sistem ini bekerja menggunakan beberapa perangkat diantaranya: Arduino Mega, modul fingerprint, keypad, LCD, power supply unit (PSU), magnetic switch, solenoid door lock, dan buzzer.
The Influence of School Culture, Prosperity and Job Satisfaction on Primary School Teacher Performance Wahdati, Anisa Kusuma; Slamet, Achmad; Hudallah, Noor
Educational Management Vol 8 No 2 (2019): December 2019
Publisher : Educational Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teacher performance will be optimal, if it id supported by school culture, prosperity and teacher job satisfaction. The low productivity of teachers is suspected by the monotonous school culture, lack of prosperity resulting in teacher dissatisfaction. This research was conducted to determine the influence of school culture and prosperity on job satisfaction and the influence of school culture, prosperity and job satisfaction on teacher performance. This study uses primary data through the distribution of questionnaires to respondents. The sample in the study consists of 62 respondents. The data obtained is processed using descriptive analysis and quantitative statistical analysis. Quantitative analysis uses multiple regression analysis. The results of the regression analysis show that the direct influence of prosperity on performance is 0.044. The indirect influence of prosperity variables on performance through job satisfaction was obtained 0.233. Direct influence on performance is -0,356. The indirect influence of school culture on performance (0.136) is greater than the direct influence of school culture on performance (-0.356). It means that job satisfaction mediates the influence of school culture on work performance and satisfaction mediating prosperity towards performance. It shows that the need for an increase in school culture, prosperity and job satisfaction significantly influences teacher performance, both individually and collectively. It shows that to improve teacher performance there needs to be a school culture, prosperity and job satisfaction.
UJI FUNGSIONALITAS (BLACKBOX TESTING) SISTEM INFORMASI LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI (SILSP) BATIK DENGAN APPPERFECT WEB TEST DAN UJI PENGGUNA Febiharsa, Dhega; Sudana, I Made; Hudallah, Noor
Joined Journal (Journal of Informatics Education) Vol 1 No 2 (2018): Volume 1 Nomor 2
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31331/joined.v1i2.752

Abstract

Information systems in an organization have an important role in providing information to management in order to control various complex processes within an organization. The implementation of information systems in the Batik Professional Certification Institute, can help the management of Batik LSP in controlling processes in organizations, ranging from participants, assessors, Competency Test Places, to scheduling competency tests. Information systems designed to build must be through a test before use. Information system testing is carried out to determine whether or not the application is suitable for use by users. This study aims to conduct a series of tests on information systems that have been designed to build. The method used is experimental, using the AppPerfect Web Test application and the Functional Test questionnaire (Black Box Testing) instrument provided to users. The purpose of this study, to determine the extent to which these two test methods can be reliable in testing the information system of professional certification institutions that are built. Based on the analysis carried out, the AppPerfect Web Test application is in line with the results of the function test by the user. In other words, functional testing can be done by users or with the AppPerfect Web Test application, or both.
PENGGUNAAN MODUL BERBASIS MOODLE PADA PEMBELAJARAN DI SMK Yuniarti, Dina Sapti; Hudallah, Noor; -, Hudallah
Dinamika Pendidikan Vol 4, No 4 (2014): Edisi Oktober 2014
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin pesat terutama berbasis internet dapat dimanfaatkan pula sebagai media pembelajaran yang salah satunya dapat diimplementasikan dalam electronic learning (e-learning). Pengembangan modul berbasis moodle menggunakan pendekatan Research and Development. Selanjutnya pengembangan media yang sudah dinyatakan layak akan digunakan pada proses eksperimen dengan quasi eksperimental nonequivalent control group design. Prasyarat eksperimen menyatakan dua kelas yang akan dijadikan sampel tidak ada beda sehingga proses eksperimen dapat dilakukan. Hasil pretest kelas kontrol dan kelas eksperimen menyatakan kedua kelas tersebut tidak ada beda pada kemampuan awal siswa. Hasil nilai rata-rata posttest kelas kontrol dan eksperimen mengalami peningkatan dari nilai rata-rata pretest namun kelas eksperimen memiliki nilai rata-rata lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Penggunaan modul berbasis moodle pada proses belajar mengajar lebih efektif bila dibandingkan dengan pembelajaran konvensional.
PENERAPAN MODEL STAD DALAM PEMBELAJARAN MATERI AJAR PENGGUNAAN PERANGKAT LUNAK PRESENTASI Fauzia, Roisa Jamil; Hudallah, Noor; Supraptono, Eko
Dinamika Pendidikan Vol 5, No 3 (2015): Edisi Juli 2015
Publisher : Institute of Research Publishing Project (I-RPP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkkan keterampilan dan aktivitas belajar siswa pada materi menggunakan perangkat lunak presentasi. Rancangan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan dua siklus dan setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX-A SMP Negeri 39 Semarang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Keterampilan menggunakan perangkat lunak presentasi meningkat dilihat dari hasil belajar siswa. Persentase ketuntasan dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan. (2) Aktivitas belajar siswa meningkat dilihat dari hasil observasi yang dilakukan pada tiap siklus. Meningkatnya hasil belajar dan aktivitas belajar siswa dikarenakan adanya interaksi yang terjadi diantara siswa. Penerapan model ini dapat membuat siswa saling memotivasi, saling membantu dalam memecahkan permasalahan dan membuat siswa lebih aktif dalam pembelajaran.