Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SOSIALISASI LITERASI KOMUNIKASI KESEHATAN PENGOBATAN ALTERNATIF ISLAMI DI DESA HEGARMANAH KECAMATAN JATINANGOR Susanne Dida; Evi Novianti; Elnovani Lusiana; Saleha Rodiah; Trie Damayanti; Rostika Yuliani; Moh. Faidol Juddi
Dharmakarya Vol 9, No 3 (2020): September, 2020
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v9i3.23688

Abstract

Perkembangan informasi saat ini semakin meningkat khususnya dalam hal informasi kesehatan. Keberadaan internet, sepaket dengan kebudayaan yang terbangun di dalam ruang publik baru membuat masyarakat sulit membedakan informasi faktual dan hoax. Adapun salah satu informasi kesehatan saat ini adalah informasi mengenai pengobatan-pengobatan alternative berbasis islami. Salah satu jenis pengobatan tradisional berbasis islami yang diminati oleh masyarakat saat ini adalah pengobatan thibbun nabawi. Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kemampuan literasi komunikasi kesehatan adalah dengan cara memberikan informasi mengenai cara pengobatan alternative berbasis islami kepada masyarakat melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan dengan memberikan contoh-contoh kontemporer dan pemaparan terkait risiko-risiko dari ketersebaran hoax khususnya dalam hal informasi komunikasi kesehatan. Kegiatan ini dimaksudkan merupakan upaya membangun model edukasi dan literasi komunikasi kesehatan untuk meningkatkan kompetensi generasi muda dalam mengenali dan merespon hoax khususnya dalam hal komunikasi kesehatan. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk terbentuknya wawasan masyarakat dengan pemilihan pengobatan alternative yang tepat dan terpercaya dan untuk mengetahui dan memahami pentingnya factor-faktor apa saja yang dapat menjadi acuan dalam memilih pengobatan alternatif. Hasil dan pembahasan yang diperoleh dari kegiatan ini adalah peserta terlihat sangat antusias dan mendapat pemahaman baru mengenai informasi seputar pengobatan alternative sehat serta masyarakat telah mengetahui jenis-jenis pengobatan dan tempat pengobatan alternative sehat yang dapat dipercaya dan tidak ada motif  penipuan. Simpulan dari kegiatan ini adalah wawasan masyarakat akan adanya hoax dalam mencari informasi pengobatan alternative sudah terbentuk dengan baik, hal ini dilihat dari antusias para peserta mendapatkan pengetahuan dan informasi mengenai literasi informasi antara berita hoax dan berita secara resmi terutama dalam hal informasi di bidang kesehatan, mendapat pengetahuan mengenai macam-macam pengobatan alternative sehat.
Personal Branding Selebritas dan Bisnis Online Shop Rostika Yuliani; Susanne Dida
MediaTor (Jurnal Komunikasi) Vol 11, No 1 (2018): (Accredited Sinta 3)
Publisher : Pusat Penerbitan Universitas (P2U) LPPM Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/mediator.v11i1.3617

Abstract

Personal branding can simply be interpreted as a brand development on a person. Zaskia Adya Mecca is a successful actor and presenter still build her career to this day, and at the beginning of 2012 Zaskia Adya Mecca released Muslim clothing business that is sold both online and offline.  Her purposes to running the business is to make society interested to buy her products by utilizing the existing technology through the website, social media such as instagram. The motive of Zaskia Adya Mecca doing personal branding by using social media in instagram and website is to promote products owned by Zaskia Adya Mecca to the fans and consumers so they will interested to buy products that are sold both online and offline. The superiority of the products owned by Zaskia Adya Mecca are attractive models, simple, elegant, limited models and the price is still affordable by some circles, especially the upper middle class.
Celebrity Cake Branding as the Initiators of Nowadays Cake Rostika Yuliani; Susanne Dida; Nisa Eka Nastiti
Jurnal ASPIKOM - Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 5, No 1 (2020)
Publisher : Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24329/aspikom.v5i1.435

Abstract

The development of business culinary in Bandung city invited Indonesian national celebrities to invest in cake shops. Laudya Cynthia Bella, with her Bandung Makuta, and Ananda Omesh, with his Bandung Kunafe, were the initiators. The research aimed to assimilate the branding methods of Bandung Makuta and Bandung Kunafe as nowadays cakes. The research used a combination between a qualitative method and a study-case approach. The data was collected by performing interviews, observation, literature review, and online data gathering. The research found that branding activity run by Bandung Makuta and Bandung Kunafe in the form of advertising, marketing, public relations, and special events was considered successful in making residents and tourists of Bandung visit Bandung city and purchase the products. Taglines #initehngangenin (#itismemorable) and #lembutpisaneuy (#itisalsomoist) promoted by Bandung Makuta and Bandung Kunafe, respectively, triggered the customers to be more intrigued by the products. The research recommended that Bandung Makuta and Bandung Kunafe start to innovate and modify their products, notably the form, taste, and package