Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DI RUMAH DENGAN INTERAKSI SOSIAL TEMAN SEBAYA PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI JATI 03 PAGI JAKARTA TIMUR Nur Wahyuni; Mimin Minawati
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol 4, No 2 (2017): Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar
Publisher : Prodi PGSD FKIP Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/pendas.4.2.115-118

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara pola asuh orangtua terhadap interaksi sosial teman sebaya pada siswa kelas IV di SDN Jati 03 Pagi Jakarta Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasi. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukan bahwa hubungan pola asuh orang tua di rumah dengan interaksi sosial teman sebaya merupakan faktor yang dibutuhkan seorang anak untuk membentuk karakter atau kepribadian, sedangkan interaksi sosial teman sebaya merupakan suatu bentuk interaksi untuk mengendalikan emosinya. Hal ini menunjukkan bahwa pola asuh orang tua dirumah memberikan sumbangan sebesar 22,08% kepada interaksi sosial teman sebaya, sedangkan 77,92% merupakan kontribusi dari faktor-faktor lain.
Pelatihan Pembelajaran Tematik Terpadu dan Penilaian Autentik Kompetensi Abad 21 bagi Guru SDN Srengseng Sawah 12 Pagi Nur Wahyuni; Mimin Ninawati; Sri Lestari Handayani
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 6 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/002.202161.493

Abstract

INTEGRATED THEMATIC LEARNING TRAINING AND AUTHENTIC ASSESSMENT OF 21ST CENTURY COMPETENCIES FOR TEACHERS OF SDN SRENGSENG SAWAH 12 PAGI. Integrated Thematic Learning is an approach in learning that intentionally links several aspects both within intra subjects and between subjects. With this integration, students will gain full knowledge and skills so that learning becomes meaningful for students. The meaning of Integrated Thematic learning is a learning approach that involves several subjects to provide meaningful experiences to students. Identification of partner problems, namely: (1) Teachers lack knowledge in implementing variations of learning approaches and learning models, (2) Lack of teacher understanding related to integrated thematic approaches, and (3) Lack of teacher understanding related to authentic assessment based 21st Century competence. The training activities were carried out in four sessions. Some of the material activities held at this training include: (a) Understanding and Reinforcement of Pedagogical Competence and Teacher Professionalism, (b) Understanding Integrated Thematic Learning,(c) Understanding of Evaluation of Learning Implementation Plans and Learning Assessment, and (d) Understanding of the Authentic Assessment of 21st Century Competence. Participants in this activity were attended by 16 teachers at SDN Srengseng Sawah 12 Pagi. Through the training that has been done, the teachers of Srengseng Sawah 12 Pagi Elementary School can better understand and be motivated to carry out integrated thematic approaches and authentic assessments correctly in the School.
Analisis Kepemimpinan Kepala Sekolah di Sekolah Dasar Dita Prihatna Wati; Nur Wahyuni; Arum Fatayan; Aska Amalia Bachrudin
Jurnal Basicedu Vol 6, No 5 (2022): October Pages 7664-9236
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i5.3684

Abstract

Di tingkat Sekolah Dasar, yang menjaadikan tolak ukur pembentukan karakter anak didik adalah peran dari kepemimpinan kepala sekolah. Dilakukannya penelitian ini yakni memberikan gambaran yang jelas tentang gaya kepemimpinan dari kepala sekolah untuk tujuan membangun mutu sekolahnya. Penelitian ini berjenis kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Metode pengumpulan data yakni dengan cara interview dan observasi lapangan serta dokumentasi. Kemudian data-data tersebut dianalisis menggunakan triangulasi sumber dan metode dari dilakukannya penelitian ini, peneliti berhasil membuktikan, bahwasannya 1). Kepemimpinan kepala sekolah bersifat demokratis-monarkis, 2). Aspek-aspek yang termasuk dalam kepemimpinan kepala sekkolah misalnya peran kepala sekolah sebagai pimpinan, supervisor, administrator, inovator dan motivator dinilai sudah sangat baik.
Pengaruh Model Artikulasi Berbantuan Media Benda Konkret Terhadap Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Rendah Mimin Ninawati; Nur Wahyuni; Rahmiati Rahmiati
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2433

Abstract

Dalam kegiatan pembelajaran diperlukan jenis keterampilan tertentu, salah satunya adalah keterampilan berbicara. Dalam keterampilan berbicara, siswa perlu mempelajari kosakata agar tuturan dan tuturan yang diucapkan komunikatif, jelas, dan mudah dipahami. Dalam pengajaran keterampilan berbicara di sekolah dasar, pengajaran yang diberikan oleh guru masih kurang efektif sehingga siswa kurang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan gagasan. Permasalahan tersebut dikarenakan guru kurang memperhatikan model pembelajaran yang digunakan. Salah satu model pembelajaran yang dapat menunjang keterampilan berbicara pada siswa adalah model artikulasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tipe eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Penelitian dilakukan di SDN Batu Ampar 10 Pagi Jakarta Timur dengan jumlah sampel 15 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dengan 11 item. Instrumen tersebut memiliki reliabilitas sebesar 0,863. Hasil pretest dan posttest yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus Wilcoxon serta menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Keterampilan berbicara siswa meningkat setelah penggunaan model artikulasi.
Analisis Kepemimpinan Kepala Sekolah di Sekolah Dasar Dita Prihatna Wati; Nur Wahyuni; Arum Fatayan; Aska Amalia Bachrudin
Jurnal Basicedu Vol 6, No 5 (2022): October Pages 7664-9236
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i5.3684

Abstract

Di tingkat Sekolah Dasar, yang menjaadikan tolak ukur pembentukan karakter anak didik adalah peran dari kepemimpinan kepala sekolah. Dilakukannya penelitian ini yakni memberikan gambaran yang jelas tentang gaya kepemimpinan dari kepala sekolah untuk tujuan membangun mutu sekolahnya. Penelitian ini berjenis kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Metode pengumpulan data yakni dengan cara interview dan observasi lapangan serta dokumentasi. Kemudian data-data tersebut dianalisis menggunakan triangulasi sumber dan metode dari dilakukannya penelitian ini, peneliti berhasil membuktikan, bahwasannya 1). Kepemimpinan kepala sekolah bersifat demokratis-monarkis, 2). Aspek-aspek yang termasuk dalam kepemimpinan kepala sekkolah misalnya peran kepala sekolah sebagai pimpinan, supervisor, administrator, inovator dan motivator dinilai sudah sangat baik.