Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Student Achievement Analysis: Implementation of Discovery-based Virtual Learning in Culinary Academy Latifahtur Rahmah; Luthfiyah Nurlaela; Irra Chrisyanti Dewi
Journal of Educational Science and Technology (EST) Volume 7 Number 1 April 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/est.v7i1.19307

Abstract

Organizing learning from home in an emergency of the spread of Covid -19. It requires educators to use creative learning models that focus on students, one of which is Discovery-based Virtual Learning (DVL). This study aims to analyze the effect of using DVL on student achievement. This study used a 2x2 factorial design. This research's data analysis technique is divided into two types, namely the prerequisite analysis test and hypothesis testing. The research results concluded that students who learn with DVL are significantly higher than Direct Instruction (DI). The next result is that students who have high initial knowledge get high learning achievement scores. Meanwhile, this study's results also showed a significant interaction between the learning model and initial knowledge of student achievement in foodborne disease competencies.
Peran Kulit Buah Naga dan Jamur Tiram terhadap Peningkatan Mineral dan Mikrostruktur pada Bakso Ayam Nurul Azizah Choiriyah; Latifahtur Rahmah
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 16, No 1 (2022): TEKNOTAN, April 2022
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jt.vol16n1.9

Abstract

Konsumsi buah dan sayur oleh masyarakat Indonesia masih rendah yang berdampak pada defisiensi mineral. Substitusi kulit buah naga dan jamur tiram pada bakso dapat menjadi alternatif pemenuhan kebutuhan mineral. Kulit buah naga dan jamur tiram juga sumber serat yang dapat memperbaiki mikrostruktur bakso. Tujuan penelitian ini yaitu mengevaluasi penggunaan substitusi kulit buah naga dan jamur tiram pada bakso ayam dengan berbagai konsentrasi untuk mendapatkan kadar kalsium, zat besi dan kalium yang tinggi serta mikrostruktur yang baik (matriks gel yang kompak). S2 merupakan sampel dengan kadar kalsium tertinggi. Kadar zat besi antara sampel S2, S3 dan S4 tidak terdapat perbedaan nyata. Sampel dengan penambahan jamur tiram dan kulit buah naga dengan konsentrasi yang berbeda (S2, S3 dan S4) memiliki kadar zat besi lebih tinggi daripada sampel tanpa penambahan jamur tiram dan kulit buah naga (S1) maka substitusi kulit buah dan jamur tiram dapat meningkatkan kadar zat besi bakso ayam.  Sampel S3 dan S4 merupakan sampel dengan kadar kalium paling tinggi diikuti sampel S2 dan S1. Kadar kalium dipengaruhi oleh kulit buah naga dan jamur tiram. S2 merupakan produk dengan kadar lemak yang rendah dengan kandungan protein relatif tinggi dibandingkan S3 dan S4. Pengamatan SEM dilakukan untuk produk terpilih berdasarkan kualitas gizi paling baik yaitu S2 dan dibandingkan dengan produk kontrol (S1). Uji SEM menunjukkan bahwa S1 memiliki banyak rongga dibandingkan S2. Matriks gel S2 bersifat lebih kompak karena memiliki serat yang tinggi. Dengan demikian, sampel S2 merupakan sampel dengan kandungan kalsium, zat besi dan kalium yang tinggi serta dengan mikrostruktur yang bagus.
Nutrition Awareness Counseling to Support Indonesia Ready for New Normal Latifahtur Rahmah; Irra Chrisyanti Dewi; Ryan Yeremia Iskandar
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2021): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.623 KB) | DOI: 10.35568/abdimas.v4i2.1140

Abstract

Proper nutrition and adequate water are essential during the COVID-19 outbreak. People who eat a balanced diet tend to be healthier with a stronger immune system. The risk of chronic diseases and infectious diseases is lower, so there needs to be an outreach to the public about nutrition awareness to support Indonesia to be ready for the new normal. Nutrition education serves to create awareness and spread knowledge. The implementation of this counseling consists of the delivery of material and questions and answers. The material consists of: 1) nutrition conscious behavior that focuses on balanced nutrition guidelines and the role of vitamins and minerals in increasing the body's immune system; 2) Nutrition conscious behavior that focuses on the role of essential fats (EPA and DHA) in increasing the body's immune system; 3) Nutrition conscious behavior that focuses on processing food with balanced nutrition. A series of outreach activities have been well organized. Most of the counseling participants felt that community service activities were carried out through counseling about nutrition awareness to support indonesia ready for new normal. This nutrition awareness counseling  is very useful to prepare nutrition for the Covid-19 pandemic.
Penyuluhan Pentingnya Konsumsi Serat terhadap Pengunjung Mall Pakuwon Trade Centre Surabaya Nurul Azizah Choiriyah; Latifahtur Rahmah; Arya Putra Sundjaja
Jurnal Abdimas Mahakam Vol. 5 No. 02 (2021): Juli
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Serat merupakan jenis karbohidrat kompleks yang tidak dapat dicerna oleh usus halus dan bermanfaat bagi kesehatan. Manfaat kesehatan serat diantaranya memperbaiki saluran pencernaan, meningkatkan bakteri baik, menurunkan kolesterol, mencegah obesitas dan kanker kolon. Masyarakat perkotaan seringkali mengkonsumsi junkfood dan makanan instan sehingga kebutuhan serat tidak tercukupi. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan pengunjung mall PTC mengenai pentingnya konsumsi serat bagi kesehatan. Peserta pengabdian masyarakat ini yaitu pengunjung mall PTC yang berasal dari Surabaya, Sidoarjo dan Gresik. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode talkshow, diskusi dan demonstrasi pembuatan tofu cheese cake. Peserta mengikuti kegiatan talkshow dan diskusi dengan antusias dan tertib. Berdasarkan pretest dan posttest terdapat peningkatan pengetahuan peserta pengabdian masyarakat terkait pentingnya konsumsi serat bagi kesehatan. Seluruh peserta dapat menjawab seluruh pertanyaan posttest dengan benar. Tofu cheese cake dapat dibuat sebagai makanan camilan dengan kandungan serat yang tinggi dengan menambahkan fibercreme pada formulasi kue tersebut.
PENYULUHAN KEAMANAN PANGAN PADA KEDAI KOPI DI SURABAYA DI MASA PANDEMI COVID - 19 Latifahtur Rahmah; Angeline Listiyani Utomo; Go Fernando Wibisono
Share : Journal of Service Learning Vol. 7 No. 2 (2021): AUGUST 2021
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.488 KB) | DOI: 10.9744/share.7.2.105-112

Abstract

Food industry personnel, including coffee shops, do not have the opportunity to work from home and are required to continue working at work as usual. By holding outreach on food safety keeping all workers in food production and supply chains healthy and safe is critical to surviving the current pandemic. Maintaining the movement of food along the food chain is an important function that needs to be contributed by all stakeholders along the food chain. The purpose of this community service is to increase knowledge or information about food safety for food or beverage handlers so that coffee shops are better prepared to deal with COVID-19 conditions. To facilitate the communication of counseling using poster, and divided the discussion of food safety into 4, namely: 1) food safety of producers; 2) food safety distributors; 3) food safety of consumers 4) Food safety of food production. After being given counseling, an evaluation was carried out by measuring employee knowledge using a comparison of pre-test and post-test questionnaires given through the google form. The results of the evaluation stated that all employees in the eight coffee shops had increased knowledge about food safety. Most of the employees felt that community service activities with counseling were useful for maintaining security in coffee shops so that they could make employees and customers feel safe and comfortable.   Abstrak: Insan industri makanan, termasuk kedai kopi, tidak memiliki kesempatan untuk bekerja dari rumah dan diharuskan untuk tetap bekerja di tempat kerja seperti biasa. Dengan mengadakan sosialisasi tentang keamanan pangan, menjaga semua pekerja dalam produksi pangan dan rantai pasokan tetap sehat dan aman sangat penting untuk bertahan dari pandemi saat ini. Menjaga pergerakan makanan di sepanjang rantai makanan merupakan fungsi penting yang perlu disumbangkan oleh semua pemangku kepentingan di sepanjang rantai makanan. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menambah pengetahuan atau informasi tentang keamanan pangan bagi penjamah makanan atau minuman sehingga warung kopi lebih siap menghadapi kondisi COVID-19. Untuk memudahkan komunikasi, penyuluhan menggunakan poster dan membagi pembahasan keamanan pangan menjadi 4, yaitu: 1) keamanan pangan produsen; 2) distributor keamanan pangan; 3) keamanan pangan konsumen 4) Keamanan pangan produksi pangan. Setelah diberikan penyuluhan, dilakukan evaluasi dengan mengukur pengetahuan karyawan menggunakan perbandingan kuesioner pre-test dan post-test yang diberikan melalui google form. Hasil evaluasi menyatakan bahwa seluruh karyawan di delapan kedai kopi tersebut mengalami peningkatan pengetahuan tentang keamanan pangan. Sebagian besar karyawan merasa kegiatan pengabdian masyarakat dengan penyuluhan bermanfaat untuk menjaga keamanan di warung kopi sehingga dapat membuat karyawan dan pelanggan merasa aman dan nyaman.
Pelatihan Diversifikasi Produk Berbasis Kentang Di Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan Nurul Azizah Choiriyah; Latifahtur Rahmah; Gilbert Yanuar Hadiwirawan; Arya Putra Sundjaja
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 5, No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v5i2.1144

Abstract

Abstract: Tosari District, Pasuruan Regency is one of the access areas to the tourist area of Mount Bromo. One of the local products in this area is potatoes. However, potatoes are only sold as raw products and have not been widely used as a processed food product. The aim of this community service is to improve skills related to the diversification of processed potato products and knowledge of types of food packaging. This community service method includes counseling regarding the packaging of souvenir products, demonstrations on making potato ronde, potato brownies and potato galantine as well as several participants who practice directly making these products. This activity took place at the Tosari village hall, Tosari District, Pasuruan Regency. The community service participants totaled 30 pokdarwis members from all over Pasuruan Regency. Participants were enthusiastic and active during the community service activities. The participants asked many questions to the speakers and were active in direct practice of making potato-based products. Pokdarwis members in Pasuruan Regency have skills in making various kinds of potato-based processed products such as potato brownies, potato galantine and potato ronde and they have knowledge about food packaging that can increase the economic value and the shelf life of product.            Keywords: brownies; galantine; packaging; potatoesAbstrak: Kecamatan Tosari Kabupaten Pasuruan merupakan salah satu daerah akses menuju kawasan wisata Gunung Bromo. Hasil bumi di daerah ini yaitu kentang. Namun kentang hanya sebatas dijual sebagai produk mentah dan belum banyak dimanfaatkan sebagai olahan produk jadi. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan ketrampilan terkait diversifikasi produk olahan kentang dan pengetahuan jenis pengemas makanan. Metode pengabdian masyarakat ini yaitu penyuluhan terkait pengemasan produk oleh-oleh, demonstrasi tentang pembuatan ronde kentang, brownies kentang dan galantin kentang serta beberapa pe-serta praktik langsung membuat produk tersebut.  Kegiatan ini berlangsung di balai desa Tosari, kecamatan Tosari, kabupaten Pasuruan. Peserta pengabdian masyarakat ini berjumlah 30 orang anggota pokdarwis se-kabupaten Pasuruan. Peserta antusias dan aktif selama kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung. Peserta banyak mengajukan pertanyaan kepada nara-sumber dan aktif dalam praktik langsung pembuatan produk berbasis kentang. Anggota pokdarwis se-Kabupaten Pasuruan telah memiliki ketrampilan dalam membuat berbagai macam produk olahan berbasis kentang seperti brownies kentang, galantine kentang dan ronde kentang serta anggota pokdarwis tersebut telah memiliki pengetahuan tentang pengemas makanan yang dapat meningkatkan nilai ekonomi produk dan mendukung umur simpan produk. Kata kunci: brownies; galantine; kentang; ronde; pengemasan
PENYULUHAN MENGENAI USAHA KULINER DI MASA PANDEMI COVID-19 MELALUI DARING Irra Chrisyanti Dewi; Latifahtur Rahmah; Laela Nur Rokhmah; Nurul Azizah Choiriyah; Yohanna Prasetio
INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 5 No 2 (2021): DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/integritas.v5i2.730

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu memberikan pemahaman dan memberikan inspirasi kepada masyarakat mengenai usaha kuliner di masa pandemi. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan secara daring menggunakan zoom dan youtube. Tahapan pengabdian dilakukan dengan pembuatan dan penyebaran flyer serta pembuatan materi. Tahap pelaksanaan dilakukan dengan penyampaian materi, demontrasi pembuatan corn almond pudding dan diskusi atau tanya jawab. Tahap akhir pengabdian yaitu evaluasi kegiatan pengabdian dengan pengisian kuisioner google form. Kegiatan pengabdian masyarakat berjalan lancar dengan dihadiri 122 orang peserta. Peserta antusias mengikuti setiap sesi acara pengabdian. Berdasarkan evaluasi kuisioner, diketahui bahwa hampir seluruh peserta mendapatkan inspirasi mengenai berwirausaha kuliner dan hampir seluruh peserta menjawab dengan benar pertanyaan yang berkenaan dengan usaha kuliner.
Healthy Food Counseling with Media Posters and Fun Cooking at The Pondok Harapan Surabaya Orphanage Latifahtur Rahmah; Novi Indah Permata Sari; Ryan Yeremia Iskandar; Jefanny Vercell; Nadhira Amalia Putri
ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2023): ABDIMAS UMTAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35568/abdimas.v6i3.3526

Abstract

An orphanage is not only a place to receive orphans or children abandoned by their parents, but also an institution to educate children, one of which is education on healthy food. The method used in fun education is posters with interesting pictures and games that use fun interactions for children, namely fun cooking. In the implementation stage, the educational theme given on the first day was education on healthy and unhealthy foods, while the theme on the second day was the nutritional content of healthy foods. In the healthy food fun cooking training on the first day, namely making sushi and the second day, namely mille crepes. The results of the guess the picture evaluation showed that 100% of the children in the orphanage were able to answer all the questions correctly. Finally, closing is closed by eating together. The food given to the children is a healthy meal made by international OTTIMO students, this is done to provide real examples of healthy food for the younger orphanages.