Dewa Ayu Indra Dewi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN SENJATA TAJAM (Studi Kasus Polresta Denpasar) Dewa Ayu Indra Dewi; Gde Made Swardhana; I Made Walesa Putra
Kertha Wicara : Journal Ilmu Hukum Vol. 06, No. 05, Desember 2017
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Senjata Tajam adalah alat yang digunakan masyarakat untuk membantu dalam kehidupan sehari-hari, namun penggunaan senjata tajam secara melawan hukum merupakan suatu kejahatan. Kasus penyalahgunaan senjata tajam di Kota Denpasar sendiri mengalami naik turun dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2017. Adapun yang dibahas yaitu faktor-faktor penyebab dan upaya penanggulangan terhadap tindak pidana penyalahgunaan senjata tajam oleh masyarakat di Kota Denpasar. Tujuan umum untuk mengetahui secara jelas apa yang membuat terjadinya tindak pidana penyalahgunaan senjata tajam di Kota Denpasar dari tinjauan kriminologis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode hukum empiris. Tindak pidana penyalahgunaan senjata tajam oleh masyarakat di Kota Denpasar ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain, faktor ekonomi, faktor kepadatan penduduk, faktor lingkungan dan faktor pendidikan. Upaya penanggulangan yang dilakukan adalah dengan upaya penanggulangan secara preventif yaitu penyuluhan, patroli dan razia-razia ketempat yang rawan akan kejahatan dan upaya penanggulangan secara represif yaitu penangkapan dan penyidikan. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah sebagai berikut, Faktor terbesar dari penyebab terjadinya tindak pidana penyalahgunaan senjata tajam adalah faktor ekonomi. Upaya yang dilakukan untuk menanggulangi tindak pidana penyalahgunaan senjata tajam adalah secara preventif dan represif dengan melibatkan individu, masyarakat dan kepolisian.
ANALISIS ASAM LEMAK RUMPUT LAUT Ulva reticulata Forsskal YANG DIPEROLEH DARI PANTAI SEGARA SANUR Ni Made Puspawati; Ni Gusti Ayu Made Dwi Suastuti; Dewa Ayu Indra Dewi
Jurnal Kimia (Journal of Chemistry) Vol. 5, No. 2 Juli 2011
Publisher : Program Studi Kimia, FMIPA, Universitas Udayana (Program of Study in Chemistry, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Udayana University), Bali, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.564 KB)

Abstract

Lipid content and fatty acid composition of seaweed Ulva reticulata Forsskal obtained from Segara Sanur Beach have been analyzed. Lipid was extracted from this seaweed using soxhlet extractor with chloroform:methanol (2:1) as solvent, while the composition of fatty acid was analysed using gas chromatrography accomplished by a mixture of 37 standard fatty acids (ST37AL85.D01). It was found that Ulva reticulata Forsskal contained (1,41±0,04)% (w/w) of crude lipids. The crude lipid was composed of 11 major fatty acids including pentadecanoic acid (12,08%), heptadecanoic acid (40,00%), cis-10-heptadecenoic acid (4,37%), oleic acid (1,77%), linolelaidic acid (4,31%), linoleic acid (13,01%), arachidic acid (4,71%), g-linolenic acid (2,27%), heneicosanoic acid (7,58%), cis-11,14-eicosedienoic acid (8,19%), and cis-8,11,14-eicosetrienoic acid (1,71%).