Menerobos lampu lalu lintas merupakan pelanggaran aturan lalu lintas yang ikut menyumbang terjadinya kemacetan dan kecelakaan di jalan raya. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan sebuah sistem yang dapat mengidentifikasi secara otomatis kendaraan bermotor yang melakukan pelanggaran tersebut. Dalam penelitian ini dibangun sebuah purwarupa yang memanfaatkan teknologi Radio Frequency Identification (RFID) untuk mengidentifikasi kendaraan bermotor pelanggar rambu lalu lintas secara otomatis tanpa kontak langsung. Purwarupa ini terdiri dari RFID reader dan RFID tag untuk mengidentifikasi kendaraan serta rangkaian LED sebagai simulasi lampu lalu lintas yang dikendalikan oleh Arduino Uno. Frekuensi kerja RFID yang digunakan yaitu 125 kHz. RFID reader dipasang di area lampu lalu lintas dan RFID tag dipasang pada tiap-tiap kendaraan. Apabila terdapat kendaraan yang menerobos, maka RFID tag mengirim data atau identitas pelanggar ke RFID reader kemudian meneruskan data tersebut ke komputer untuk ditampilkan pada Serial Monitor. Purwarupa yang dibangun berjalan baik, RFID reader memiliki jangkauan sudut pembacaan yang cukup luas dan dapat mengidentifikasi kendaraan yang melanggar. Jarak optimal yang mampu dijangkau oleh RFID reader 6 cm dan purwarupa ini bekerja baik untuk mendeteksi satu kendaraan yang menerobos lampu lintas. Kata Kunci— Pelanggaran lampu lalu lintas, RFID tag, RFID reader, Arduino Uno