Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Telaah

ANALISIS KERLIPAN EMISI QUANTUM DOT MENGGUNAKAN PEMROGRAMAN DIGITAL BERBASIS VIDEO INTENSITAS EMISI Isnaeni, Isnaeni
Telaah Vol 32, No 1 (2014)
Publisher : Research Center for Physics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/tel.32.1.175

Abstract

Quantum dot adalah nanopartikel berbahan semikonduktor yang dapat memendarkan emisi saat dieksitasi. Sebuahpartikel quantum dot memiliki emisi yang sangat khas di antaranya adalah kerlipan emisi. Emisi dari satu quantum dot berkedip tidak teratur saat dieksitasi secara terus menerus. Untuk menganalisis kerlipan quantum dot, telah dikembangkan program analisis digital dengan menggunakan bahasa pemrograman MATLABTM. Programanalisis digital ini menggunakan data awal video rekaman emisi quantum dot. Analisis kerlipan quantum dot dilakukan dengan menghitung waktu kerlipan on dan waktu kerlipan off. Kurva probabilitas waktu on atau off hasil analisis mengikuti persamaan inverse-power law yang merupakan persamaan yang digunakan untukmengkarakterisasi sifat kerlipan quantum dot. Dengan menggunakan pemrograman digital ini, analisis kerlipan quantum dot dapat dikarakterisasi dengan cepat, baik, dan benar. Program digital ini dibuat dalam bentuk GUI (graphical user interface) sehingga memudahkan analisis dan dapat diterapkan untuk semua analisis kerlipan quantum dot berbasis video rekaman.
PENGARUH SUMBER EKSITASI LED BIRU TERHADAP EFISIENSI KUANTUM NANOPARTIKEL LUMINESENSI Isnaeni, Isnaeni
Telaah Vol 32, No 2 (2014)
Publisher : Research Center for Physics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14203/tel.32.2.181

Abstract

Efisiensi kuantum digunakan sebagai parameter kualitas nanopartikel luminesensi. Pengukuran efisiensi kuantum biasanya memerlukan peralatan yang rumit dan mahal. Oleh karena itu pada penelitian ini, sistem pengujian efisiensi kuantum yang lebih sederhana dibuat dengan memadukan LED biru yang memiliki panjang gelombang emisi 405 nm, bola integrasi, dan fotospektrometer. Efisiensi kuantum dihitung dengan menggunakan sistem pengujian dua tahap. Sistem yang dikembangkan dalam penelitian ini berhasil mengukur efisiensi kuantum dengan baik dengan tingkat keakuratan rata-rata 88.4% untuk 14 sampel quantum dot dibandingkan dengan hasil pengukuran yang menggunakan peralatan komersial pengujian efisiensi kuantum. Rentang panjang gelombang 350 nm hingga 500 nm dan 501 nm hingga 700 nm digunakan masing-masing untuk menghitung jumlah foton terabsorpsi dan teremisikan. Efisiensi kuantum yang didapatkan dalam penelitian ini bergantung pada banyak faktor, seperti konstanta konversi intensitas fotoluminesensi dengan jumlah energi foton, volume quantum dot, tumpah tindih spektra LED biru dengan emisi quantum dot, dan kerataan eksitasi. Nilai effisiensi kuantum yang didapat tidak bergantung pada arus masukan LED biru. Sistem pengujian efisiensi kuantum ini dapat dikembangkan lebih lanjut untuk berbagai nanopartikel luminesensi lainnya dengan memperhatikan kesesuaian absorpsi dan emisi nanopartikel luminesensi dengan sumber eksitasi LED. Secara umum, sumber eksitasi LED biru dapat digunakan untuk mengukur efisiensi kuantum dengan baik.