The post-partum period is an important thing for monitoring woman conditional, especially at 2 hours post-partum. Post-partum bleeding became one of cause mortality (AKI) if it doesn’t handle appropriately will cause shock because it will be worst bleeding. Based on data obtained in Muhammadiyah Hospital of Tuban in January – July 2017 post-partum bleeding are 15 people, it cause of uterine atony, rupture perineum, and placenta loss. The purpose of this research to find out the overview of post-partum in stage IV of women giving birth which is initiated early breastfeeding. The research used the descriptive method with population 29 woman giving birth which is initiated early breastfeeding in Muhammadiyah Hospital of Tuban. This research used technique purposive sampling that getting samples 29 woman maternity. The research variables are blood pressure, pulse, high fundus uteri (TFU), and urine contraction. A technique of data collection by direct observation with the respondent, data analysis proportioned in percentage. The result of 29 respondents shows that woman giving birth who are doing (IMD) almost entirely normal. Blood pressure which is normal as much as 29 people (100%), pulse which is normal as much as 29 people (100%), TFU which is normal as much as 29 people (100%), and only urine contraction which is almost normal entirely there are 27 people (93,10%). Based on the research result that (IMD) cause take effect for post-partum stage IV, so it suggested that IMD can be applied in every childbirth to decrease the incidence of post-partum bleeding and to decrease mortality in Indonesia. ABSTRAKMasa nifas merupakan hal penting untuk memantau kondisi ibu terutama pada 2 jam pasca melahirkan. Pendarahan post-partum menjadi salah satu penyebab AKI, jika tidak di tangani dengan tepat akan mengakibatkan syok karena banyak darah yang keluar. Berdasarkan data yang diperoleh di Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban pada bulan Januari – Juni Tahun 2017 kejadian pendarahan adalah sebesar (15) orang. Ini di karenakan atonia uteri, ruptur perineum, dan tertinggalnya plasenta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui studi persalinan kala IV pada ibu bersalin yang di lakukan Inisiasi Menyusu Dini. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif dengan populasi 29 ibu bersalin yang dilakukan Inisiasi Menyusu Dini di Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban. Penelitian ini menggunakan tehnik purposife sampling sehingga memperoleh besar sampel 29 ibu bersalin. Variabel penelitiannya yaitu Tekanan Darah, Nadi, Tinggi Fundus Uteri (TFU), dan Kontraksi Uterus. Tehnik pengumpulan data dengan observasi langsung terhadap responden. Analisa data di proporsikan dalam bentuk presentase. Hasil penelitian dari 29 responden menunjukkan bahwa ibu bersalin yang dilakukan (IMD) hampir seluruhnya normal. Tekanan Darah normal sebanyak 29 orang (100%), Nadi normal sebanyak 29 orang (100%), TFU nomal sebanyak 29 orang (100%), dan hanya Kontraksi Uterus yang hampir normal seluruhnya yaitu 27 orang (93,10%). Dari hasil penelitian bahwa IMD dapat berpengaruh terhadap persalinan kala IV. Sehingga disarankan IMD dapat diterapkan pada persalinan untuk menekan terjadinya pendarahan post partum serta menekan AKI di Indonesia.