Iqbal Kumoro Aziz
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PROSES PEMBINAAN TERHADAP NARAPIDANA LANJUT USIA Iqbal Kumoro Aziz; Mitro Subroto
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Vol. 9 No. 3 (2021): September, Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpku.v9i3.40643

Abstract

Kebijakan penjara seringkali merupakan seperangkat aturan dan peraturan yang luas yang berusaha untuk mencakup semua situasi dan semua narapidana. Karena efek penuaan, narapidana lanjut usia menemukan diri mereka tidak dapat menyesuaikan diri dengan batasan kebijakan ini. Menurut seorang petugas, bahkan ketika tersedia area yang dapat diakses penyandang disabilitas, seringkali sulit untuk menempatkan narapidana di area tersebut. Kebijakan lain yang perlu direvisi adalah kebijakan visitasi. Di salah satu Lapas dalam penelitian ini, kunjungan narapidana dihentikan jika mereka perlu menggunakan kamar kecil. Hal ini menyebabkan potensi masalah bagi narapidana lanjut usia yang kurang mampu menahan air seni karena masalah medis seperti pembesaran prostat, yang umum terjadi pada pria yang lebih tua. Sementara kebijakan visitasi bertujuan untuk mengurangi masuknya selundupan selama kunjungan, akan lebih mudah bagi penjaga untuk mengawal dan memantau narapidana selama istirahat kamar mandi untuk memastikan bahwa selundupan tidak diperkenalkan selama kunjungan.
OPTIMALISASI LAPAS TERBUKA TERHADAP PELAKSANAAN KONSEP COMMUNITY BASED CORRECTION (CBC) Iqbal Kumoro Aziz; Mitro Subroto
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha Vol. 10 No. 2 (2022): Mei, Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem penjara dirancang untuk menjaga keamanan masyarakat umum dengan memisahkan mereka dari individu yang telah melakukan kejahatan. Hal ini dilakukan dengan cara memenjarakan terpidana di dalam lapas atau rutan. Berbagai permasalahan Lembaga Pemasyarakatan muncul sebagai akibat dari kepadatan narapidana, kurang memadainya fasilitas Lembaga Pemasyarakatan yang disediakan, dan lain sebagainya. Dengan demikian dibutuhkan program yang mampu mengatasi problematika Lembaga Pemasyarakatan. Salah satu program yang dilaksanakan adalah program pembinaan yang ditujukan kepada para narapidana, misalnya Community Based Correction (CBC). Dalam CBC, terdapat konsep Lapas terbuka yang mana mampu memberikan solusi untuk permasalahan Lembaga Pemasyarakatan dan mampu memberikan kemudahan bagi narapidana untuk melakukan reintegrasi dengan masyarakat. Dalam jurnal ini dibahas mengenai penerapan Lapas terbuka di Lembaga Pemasyarakatan sebagai bentuk dari CBC. Metode yang digunakan dalam penulisan jurnal ini adalah deskriptif kualitatif berdasarkan studi kepustakaan berupa jurnal atau buku yang memiliki permasalahan yang berkaitan dengan permasalahan dalam jurnal ini. Sistem Lapas terbuka sejauh ini diketahui memberikan manfaat bagi Lembaga Pemasyarakatan, utamanya dalam permasalahan kepadatan narapidana dan penghematan biaya Lapas.