Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH TEMPERATURTERHADAP RADIATIVE FORCING OZON (O3) PERMUKAAN DI GLOBAL ATMOSPHERE WEATHER (GAW) STATION BUKIT KOTO TABANG Tengku Emrinaldi; Sugianto Sugianto; Defra Afriana Aryan
Komunikasi Fisika Indonesia Vol 14, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.162 KB) | DOI: 10.31258/jkfi.14.1.986-992

Abstract

Telah dilakukan penelitian analisis radiative forcing ozon (O3) permukaan pada tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 di Global Atmospheric Weather (GAW) Station Bukit Kototabang (Kabupaten Agam, Sumatera Barat) berdasarkan metode IPCC (Intergovernmental Panel on Climate). Konsentrasi O3 permukaan memiliki pola kecenderungan yang sama dengan radiative forcing O3 permukaan meningkatnya konsentrasi O3 permukaan akan mempengaruhi radiative forcing O3 permukaan yang mengidentifikasikan terjadinya peningkatan energi bumi yang mengarah kepada pemanasan di Bukit Kototabang. Hasil perhitungan nilai radiative forcing O3 permukaan, pada tahun 2009 diperoleh 0,93 Wm-2 , tahun 2010 diperoleh 0,90 Wm-2 , tahun 2011 mencapai 1,05 Wm-2 , kemudian pada tahun 2012 diperoleh 1,03 Wm-2 , Selisih temperatur berdasarkan metode IPCC dari tahun 2009 sampai dengan 2012 berkisar antara 0,40 K hingga 0,60 K, sedangkan melaui pengukuran Instrumen Automatic Weather Station berkisar antara 0,1 0 C hingga 2,4 0 C dan selisih temperatur berdasarkan pengukuran Automatic Weather Station yang dipengaruhi oleh radiative forcing O3 menggunakan software IBM SPSS STATISTICS 19 diperoleh koefisien regresi liniear 0,031 yang mengidentifikasikan korelasi yang rendah antara radiative forcing O3 permukaan dengan selisih temperatur Automatic Weather Station sebesar 3,1% di Bukit Kototabang, hasil ini menunjukkan bahwa ada beberapa subtansi atau faktor lain yang mempengaruhi konsentrasi O3 permukaan terhadap temperatur permukaan bumi.