Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI GEJALA ARUS EDDY PADA PLAT ALUMUNIUM MENGGUNAKAN SOLENOID SILINDER Zulkarnain '; Erwin '; Rika Sawitri
Komunikasi Fisika Indonesia Vol 12, No 11 (2015)
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.798 KB) | DOI: 10.31258/jkfi.12.11.745-751

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk merancang dan mengamati pengaruh arus Eddy terhadap ayunan bandul yang ditimbulkan oleh sumber magnet. Sumber medan magnet berasal dari dua solenoida silinder dengan 400 lilitan, diameter 3,8cm dan tinggi 10cm serta magnet Neodymium Iron Boron (NdFeB). Untuk medapatkan nilai medan magnet yang lebih besar pada solenoid maka perlu penambahan inti menggunakan bahan ferromagnetic yaitu besi. Besarnya nilai medan magnet diukur menggunakan sensor Probe Magnetic Pasco PS-2162. Arus Eddy terjadi akibat perubahan fluks pada sumber magnet ketika plat bergerak bolak balik diantara sumber magnet. Nilai medan magnet divariasi berdasarkan arus listrik, jarak serta solenoid yang dihubungkan secara seri dan parallel. Dimensi dari plat alumunium memiliki panjang 10cm, lebar 6cm dan panjang tangkai 20cm. Plat dirancang dengan geometri lurus yaitu tanpa celah, satu celah, tiga celah, dan empat celah. Solenoida dengan inti ferromagnetik dihubungkan secara seri dengan jarak 1,5 cm dengan arus tertinggi yaitu 7A dapat menghasilkan medan magnet sebesar 37,8851 mT, besarnya medan magnet berbanding terbalik dengan jarak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah ayunan plat dipengaruhi oleh kuat medan magnet dan jumlah celah pada bandul. Semakin banyak jumlah celah maka jumlah ayunan semakin banyak dan waktu semakin lama diakibatkan oleh pemutusan arus Eddy yang terjadi pada celah-celah plat.Fenomena inidisebabkan olehpemotongan(strip) pada plat disirkuit terbukasehingga mengurangi arusEddy. Untukosilasidengan menggunakanNdFeB, jumlahosilasimengalamipenurunanyang signifikan.