Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

APLIKASI LATIH VOKAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE HARMONIC PRODUCT SPECTRUM (HPS) DAN BOYER MOORE BERBASIS ANDROID Vonny Afriyona Egisthi; Desi Andreswari; Yudi Setiawan
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 7, No 2 (2016): JURNAL SIMETRIS VOLUME 7 NO 2 TAHUN 2016
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (912.919 KB) | DOI: 10.24176/simet.v7i2.761

Abstract

Teknik vokal adalah cara memproduksi suara yang baik dan benar, sehingga suara yang keluar terdengar jelas, indah, merdu, dan nyaring, kebanyakan masyarakat masih kesulitan dalam mempelajari teknik vokal dan menentukan kursus vokal yang sesuai. Penelitian ini akan membangun sebuah aplikasi latih vokal yang dapat digunakan kapan saja. Metode HPS (Harmonic Product Spectrum) digunakan untuk melakukan pendeteksian nada pada suara inputan dan metode Boyer Moore digunakan untuk melakukan penentuan skor pada ujian karaoke. Hasil akhir dari aplikasi ini adalah dapat membantu pengguna dalam mempelajari teknik vokal dengan mudah, serta dapat mengevaluasi kemampuan bernyanyi dengan ujian karaoke. Pada penelitian ini dilakukan pengujian black box dengan teknik equivalence partitioning dengan teknik pengujian yang membagi domain input, menentukan kasus pengujian dengan mengungkapkan kelas-kelas kesalahan. Dari hasil uji kelayakan sistem yang dilakukan menggunakan kuesioner didapatkan 68.33% untuk pengujian fungsional sistem, 67.05% pengujian antarmuka dan pengaksesan, dan 69.33% untuk pengujian manfaat sistem. Kata kunci: latih vokal, harmonic product spectrum (HPS), boyer moore.
Aplikasi Diagnosa Sementara Penyakit Anak Bawah Lima Tahun (Balita) Kawasan Pesisir Kota Bengkulu Menggunakan Metode Certainty Factor (Transient Diagnosis App to Detect Diseases in Children Under Five Years of Age in Bengkulu Coastal Area Using Certainty Factor Method) Kurnia Anggriani; Desi Andreswari; Sonia Rosalin Sihite
IPTEK-KOM : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komunikasi Vol 20, No 1 (2018): Jurnal IPTEK-KOM (JURNAL ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI)
Publisher : BPSDMP KOMNFO Yogyakarta, Kementerian Komunikasi dan Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33164/iptekkom.20.1.2018.61-76

Abstract

Pada saat usia anak di bawah lima tahun (balita), anak sangat sensitif terhadap risiko bahaya dari lingkungan. Hal ini dikarenakan sistem kekebalan anak balita belum terbentuk secara sempurna, yang mengakibatkan lebih mudah terjangkit berbagai macam penyakit.  Penyakit-penyakit tersebut akan menimbulkan dampak yang serius bahkan dapat mengakibatkan kematian apabila tidak segera ditangani. Salah satu alasan anak balita yang sakit tidak segera ditangani adalah ketidaktahuan orang tua terhadap penyakit yang dialami anak balita mereka dan cara penanganannya. Permasalahan lain adalah fasilitas kesehatan yang tidak memadai, jauh untuk dijangkau, pelayanan yang tidak buka 24 jam, jumlah antrean pasien yang banyak, kurangnya tenaga kesehatan dan lain-lain. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan suatu aplikasi yang dapat membantu orang tua untuk melakukan diagnosa sementara guna mengetahui penyakit yang dialami anak balita mereka. Penelitian ini menggunakan metode faktor kepastian (certainty factor). Pengujian keakuratan pada aplikasi ini memiliki keakuratan 95%, yang berarti aplikasi telah mampu melakukan proses diagnosa sementara menggunakan metode certainty factor.
Clustering Data Titik Gempa Dengan Metode Fuzzy Possibilistic C-Means (Studi Kasus: Titik Gempa Pulau Sumatera Tahun 2013- 2018) Sani Putriana; Ernawati Ernawati; Desi Andreswari
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 9, No 1 (2021): Volume 9 Nomor 1 Maret 2021
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.372 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v9i1.15898

Abstract

Abstrak:Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh Badan Geologi Amerika Serikat yaitu United States Geological Survey (USGS) dalam programnya memonitor aktivitas gempa di seluruh dunia, pada tahun 2013 hingga tahun 2018 tercatat telah terjadi gempa di pulau Sumatera  sebanyak 1.443 kali dengan berbagai magnitudo dan kedalaman. Dampak yang disebabkan oleh gempa bumi berbeda-beda bergantung pada magnitudo dan kedalamannnya. Untuk mengetahui pengelompokan  pola gempa bumi di wilayah pulau Sumatera dapat dilakukan dengan salah satu teknik data mining yaitu clustering. Sistem ini dibuat dengan bahasa pemrograman PHP, Tools Google Maps API dan metode pengembangan Waterfall. Pada penelitian ini dilakukan clustering data titik gempa menggunakan metode Fuzzy Possibilistic C-Means. Sistem ini berhasil mengelompokkan data titik gempa wilayah pulau Sumatera dari tahun 2013 hingga tahun 2018 menjadi 3 kluster. Kluster 1 memuat gempa dangkal dengan kedalaman 3.69 km – 50 km dan kekuatan 2.7 SR – 6.6 SR, kluster 2 memuat gempa dangkal dengan kedalaman 50.09 km – 56.15 km dan kekuatan 4 SR – 5.3 SR, dan kluster 3 memuat gempa dangkal, menengah, dan dalam dengan kedalaman 56.34 km - 365.24 km dan kekuatan 4 SR – 6 SR. Dari hasil clustering data titik gempa pulau Sumatera dari tahun 2013 hingga tahun 2018 dengan metode Fuzzy Possibilistic C-Means data terkluster berdasarkan kedalaman saja, sedangkan untuk kekuatan gempa bumi menyebar di setiap kluster.
Perbandingan Certainty Factor dan Dempster-Shafer Mendiagnosis Penyakit THT (Telinga Hidung Tenggorokan) Dengan Sistem Pakar Magdalena Makarios Adonia Sigalingging; Desi Andreswari; Yudi Setiawan
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 7, No 2 (2019): Volume 7 Nomor 2 November 2019
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (561.096 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v7i2.6972

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang, membangun, dan mengimplementasikan aplikasi yang dapat menganalisa penyakit THT dengan menggunakan perbandingan dari metode Certainty Factor dan metode Dempster-Shafer pada sistem pakar. Metode Certainty Factor merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menangani ketidakpastian dalam sistem pakar. Sedangkan metode Dempster-Shafer adalah salah satu metode matematika untuk mencari nilai kepastian dari potongan-potongan gejala yang dikombinasikan menjadi satu sehingga didapat nilai kepastian dari setiap masalah yang ada. Output yang dihasilkan berupa nama penyakit, proses perhitungan dan hasil perhitungan dari kedua metode. Pada penelitian ini pengujian yang digunakan yaitu pengujian akurasi menggunakan teori Confusion Matrix dengan membandingkan hasil yang diberikan oleh sistem pakar berdasarkan  kedua metode dan data dari pakar. Hasil pengujian menunjukkan bahwa nilai akurasi yang diberikan metode Certainty Factor sebesar  98,9% dan 99,2% pada akurasi metode Dempster-Shafer.Kata Kunci: Penyakit THT, Sistem pakar, Certainty Factor , Dempster-Shafer  dan Confusion Matrix.
Prediksi Curah Hujan Menggunakan Algoritme Genetika Sebagai Salah Satu Faktor Penentuan Jenis Tanaman Sayuran Dengan Metode Certainty Factor (Studi Kasus: Kepahiang) Syifa Mawaddah; Rusdi Efendi; Desi Andreswari
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 8, No 2 (2020): Volume 8 Nomor 2 November 2020
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.992 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v8i2.10728

Abstract

Penelitian ini merancang dan membangun sebuah aplikasi menggunakan bahasa pemrograman MATLAB. aplikasi ini memberikan informasi tentang prediksi curah hujan untuk menentukan jenis tanaman apa yang cocok ditanam pada curah hujan tersebut. Sehingga mengurangi dampak gagal panen terhadap para petani. Pada sistem ini yang pertama akan dilakukan yaitu perhitungan untuk mendapatkan prediksi curah hujan dengan Algoritma Genetika. Setelah mendapatkan hasil prediksi curah hujan, maka sistem akan menentukan jenis tanaman apa yang cocok ditanam pada curah hujan tersebut menggunakan Metode Certainty Factor (CF). Data yang akan digunakan dalam sistem ini untuk mendapatkan hasil prediksi curah hujan yaitu data dari BMKG dengan rentang tahun 2014-2017 dan data tanaman Kabupaten Kepahiang. Hasil dari penelitian ini yaitu berupa nilai curah hujan, nilai fitness terbaik, grafik dan juga nilai CF (Certainty Factor) untuk tanaman yang paling cocok ditanam pada curah hujan tersebut.Kata Kunci : Curah Hujan, Jenis Tanaman, Algoritma Genetika, Certainty Factor, MATLAB.
Perancangan Aplikasi Augmented Reality Buku Koleksi Benda Bersejarah Sebagai Media Informasi Interaktif dan Media Promosi (Studi Kasus: Museum Negeri Bengkulu) Ajei Ibnu Rahmat; Desi Andreswari; Yudi Setiawan
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 9, No 2 (2021): Volume 9 Nomor 2 November 2021
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.572 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v9i2.17239

Abstract

Pemanfaatan teknologi dapat membantu museum dalam upaya pelestarian koleksi benda bersejarah serta memudahkan museum dalam penyampaian informasi. Museum Negeri Bengkulu merupakan bangunan yang telah menyimpan dan melestarikan 6.150 koleksi bersejarah di provinsi Bengkulu yang memiliki banyak nilai-nilai sejarah dan budaya. Teknologi augmented reality merupakan sebuah teknologi yang dapat digunakan dalam membantu museum untuk memperkenalkan, melestarikan dan memamerkan benda bersejarah. Metode marker-based tracking merupakan salah satu metode dalam teknologi augmented reality. Metode ini, memanfaatkan sebuah barcode/pattern atau marker yang selanjutnya akan di deteksi oleh kamera untuk kemudian sistem akan melakukan tracking terhadap posisi benda digital berdasarkan posisi marker. Pemanfaatan teknologi augmented reality pada museum dilihat dapat membantu upaya memperkenalkan, melestarikan dan memamerkan warisan benda bersejarah secara interaktif. Pada penelitian ini telah dihasilkan sebuah aplikasi augmented reality museum bengkulu dengan menggunakan metode marker-based tracking sebagai media informasi interaktif. Aplikasi ini dapat menampilkan informasi secara interaktif dengan adanya media-media visual seperti objek 3D, audio, video, gambar dan text. Aplikasi ini juga dapat digunakan sebagai media promosi Museum Negeri Bengkulu dan koleksi benda bersejarah berdasarkan hasil pengujian efektifitas media promosi dengan menggunakan pendekatan EPIC model dalam sebuah kuisioner pada 45 responden. Aplikasi yang dibangun telah di uji dan dinyatakan layak berdasarkan hasil pengujian dengan metode black-box testing dan white-box testing.Kata kunci : Augmented Reality, AR Museum Bengkulu, Android, Media Informasi Interaktif, Media Promosi, Museum Negeri Provinsi Bengkulu
Implementasi Naïve Bayes Classifier Dan Simple Additive Weighting (SAW) Untuk Pemilihan Menu Diet Penyakit Diabetes Mellitus Selfi Ristiarini Nasution; Desi Andreswari; Tetes Wahyu
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 7, No 1 (2019): Volume 7 Nomor 1 Maret 2019
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.2 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v7i1.5887

Abstract

Ketidakpahaman diabetesi mengenai penyakit Diabetes Mellitus merupakan suatu kendala pengobatannya. Diabetesi harus memperhatikan pola makanan, bisa mengotrol makanan yang dikonsumsi sehari-hari dianjurkan untuk melakukan diet sesuai kebutuhan, makanan yang rendah karbohidrat dan lemak, namun tinggi protein, vitamin dan mineral. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan membangun suatu aplikasi yang memberikan kemudahan kepada pengguna (ahli gizi) dalam mengatur menu makanan diet penyandang diabetes mellitus guna memperoleh status gizi seimbang menggunakan metode Naïve Bayes, Simple Additive Weighting. Hasil dari penelitian ini adalah Sistem ini dapat digunakan oleh ahli gizi untuk membantu menentukan menu diet harian yang sesuai dengan kebutuhan gizi pasien, dengan nilai akurasi best alternative sebesar 85%. Metode Naive Bayes dan Simple Additive Weighting (SAW) yang diimplementasikan pada sistem ini memberikan hasil yang optimal. Berdasarkan 40 sampel data penderita penyakit diabetes mellitus yang diuji cobakan dengan Sistem Pendukung keputusan penentuan menu diet, hasil kebutuhan gizi menggunakan metode perhitungan gizi pada sistem 100% sama dengan hasil secara perhitungan manual.Kata Kunci: Diet, Diabetesi, Diabetes Mellitus, Naïve Bayes, Simple Additive Weighting.
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Objek Wisata Dengan Metode Analitical Hierarchie Process (AHP) Di Kabupaten Rejang Lebong Berbasis Website Dan Virtual Reality 360 (Studi Kasus: Objek Wisata Rejang Lebong) Edo Koriska; Desi Andreswari; Asahar Johar
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 7, No 2 (2019): Volume 7 Nomor 2 November 2019
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (945.231 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v7i2.7096

Abstract

Analitical Hierarchie Process (AHP) merupakan sistem pembuat keputusan dengan menggunakan model matematis. Kabupaten Rejang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Bengkulu yang kaya akan tempat wisata dan memiliki destinasi wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem yang memuat seluruh informasi tempat wisata yang  diharapkan  dapat  digunakan  untuk  mendapatkan  informasi  dan pendukung keputusan pemilihan objek wisata secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem pendukung keputusan untuk pemilihan objek wisata dengan mengimplementasikan metode  Analitical Hierarchie Process  dan memberikan gambaran virtual reality .  Untuk menentukan rating dari setiap objek wsiata dengan metode  Analitical Hierarchie Process, data alternatif wisata yang dimasukan ke sistem ada 20 objek wisata dan 4 kriteria yang digunakan, yaitu biaya masuk, fasilitas, jarak dan tahun berdiri yang bisa di akses melalu website dan dilengkapi dengan gambaran virtual reality . virtual reality  bertujuan untuk dapat lebih leluasa melihat yang ada di sekitar objek wisata secara virtual. Pengujian fungsional pada sistem ini menggunakan Black Box Testing dan pengujian ini mendapatkan nilai keberhasilan fungsional sistem sebesar . Sistem ini juga telah melakukan pengujian kualitatif menggunakan kuesioner sebagai tolak ukur keberhasilan sistem untuk pengguna. Kuesioner ditujukan kepada 30 orang masyarakat umum, ada 8 pertanyaan 4 tentang tampilan pesentase 86,66 %, dan 4 tentang kemudahan pengguna pesentase 78,33% sehingga sistem bisa dikatakan berhasil.Kata Kunci: Sistem Pendukung Keputusan, Wisata, Website, , Analitical Hierarchie Process, Vitrual Reality
Pengukuran Keberhasilan Penerapan Sistem Informasi E-Kinerja Menggunakan Generalized Structured Component (GESCA) Dalam Human Organization Technology (HOT) Fit Model Tiara Elsi Febrianti; Desi Andreswari; Julia Purnama Sari
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 10, No 1 (2022): Volume 10 Nomor 1 Maret 2022
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/rekursif.v10i1.19024

Abstract

Abstrak: Sistem Informasi e-kinerja merupakan sistem yang digunakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Bengkulu dalam melakukan pelaporan kinerja bulanan. Sistem informasi e-kinerja dapat digunakan oleh semua pegawai di Dinas Ketahanan Pangan Bengkulu. Pada penggunaan sistem informasi e-kinerja masih terdapat permasalahan seperti sistem yang mengalami down yang disebabkan oleh server dan eror karena akses sistem secara serentak oleh pengguna. Dalam menyelesaikan kendala tersebut dilakukanlah evaluasi dengan menggunakan Human Organization Technology (HOT) Fit Model yang merupakan framework yang sudah komprehensif dalam melakukan analisis terhadap sistem informasi. Evaluasi didasarkan pada feedback dari pengguna dengan menyebarkan kuesioner kepada pengguna sistem informasi e-kinerja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tingkat keberhasilan implementasi sistem informasi e-kinerja, serta mengetahui hubungan antara faktor-faktor keberhasilan dari sistem informasi e-kinerja. Untuk metode pendukung dalam analisis data pada penelitian digunakan metode Generalize Structured Component Analysis (GeSCA) .
Aplikasi Pengenalan dan Pembelajaran Alat Berat Pada Siswa Teknik Alat Berat SMK Negeri 2 Kota Bengkulu Dengan Mengimplementasikan Metode Markerless User Defined Target Pada Augmented Reality (AR) Avindho Fattah Akbar; Desi Andreswari; Yudi Setiawan
Rekursif: Jurnal Informatika Vol 9, No 1 (2021): Volume 9 Nomor 1 Maret 2021
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.679 KB) | DOI: 10.33369/rekursif.v9i1.14755

Abstract

Berdasarkan instruksi presiden nomor 9 tahun 2016 tentang Revitalisasi Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia mendorong SMK/MAK untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing. Dari instruksi tersebut maka diperlukan peningkatan mutu pendidikan. Berdasarkan hasil survei awal dengan siswa Teknik Alat Berat SMK Negeri 2 Kota Bengkulu menggunakan kuesioner, didapatkan bahwa siswa sangat setuju dengan persentase 80% bahwa mereka mengalami kesulitan dalam memahami materi yang ada pada Teknik Alat Berat jika hanya sekedar menampilkan tulisan pada pembelajaran, dan siswa setuju dengan persentase 64% bahwa dengan menggunakan sumber belajar buku dan LKS mereka kurang dapat memahami materi yang ada di dalamnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk membangun aplikasi Augmented Reality (AR) sebagai media pengenalan dan pembelajaran alat berat, yang di dalamnya terdapat konten-konten visual sehingga dapat mempermudah siswa dalam memahami sebuah materi dan mengimplementasikan metode Markerless User defined target. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan software Unity 3D dengan bahasa pemrograman C#, Vuforia sebagai SDK dan objek 3D dibuat menggunakan software Blender. Hasil dari penelitian ini berupa aplikasi Augmented Reality (AR) sebagai media pengenalan dan pembelajaran alat berat. Pengujian software menggunakan metode White Box (Basis Path Testing) dan Black box. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, secara fungsional aplikasi sudah sesuai, layak, dan dapat digunakan sebagai media pengenalan dan pembelajaran alat berat. Dan berdasarkan uji kelayakan sistem, semua variabel mendapatkan hasil penilaian dengan kategori “Baik”, dengan masing-masing persentase yaitu dari segi variabel tampilan aplikasi dengan persentase sebesar 80.6%, kemudian untuk variabel kemudahan sistem didapatkan hasil persentase sebesar 77.8%, dan dari segi variabel kinerja sistem didapatkan hasil persentase sebesar 77.2%.