Sekolah Menengah Atas YPI Amir Hamzah adalah sekolah yang menjadi sasaran program pengabdian dan pemberdayaan yang dilandasi oleh permasalahan dalam bidang pendidikan di era pandemi covid-19. Sistem pembelajaran dan pengemasan bahan ajar menjadi salah satunya. Perubahan sistem pembelajaran dari tatap muka ke sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) dan daring (online) berdampak pada perubahan efisiensi dan efektifitas dalam proses transfer materi pembelajaran. Pengemasan bahan ajar yang sesuai dan efektif pada PJJ juga menjadi problematika yang dihadapi secara umum oleh tenaga pendidik di sekolah, termasuk bagi guru- guru di SMA YPI Amir Hamzah. Pengabdian dan pemberdayaan ini bertujuan untuk mendampingi guru-guru di SMA YPI Amir Hamzah dalam proses transisi pelaksanaan pembelajaran. Transisi itu dimulai dari metode pembelajaran konvensional dengan pemberian modul sederhana dan Lembar Keja Peserta Didik dengan beralih pada peningkatan literasi pembelajaran digital dan pengemasan bahan ajarnya. Metode pengabdian dan pemberdayaan ini dilakukan dalam 2 tahap, yaitu 1) sosialisasi tentang literasi digital untuk pembelajaran daring dan 2) pelatihan pendampingan (coaching clinic) tentang pengemasan bahan ajar berbasis digital untuk pembelajaran daring. Hasil dari pengabdian dan pemberdayaan ini ialah tercapainya kompetensi yang diharapkan bagi para guru di SMA YPI Amir Hamzah dalam hal sistem pembelajaran dan pengemasan bahan ajar yang sesuai dengan konsep efisiensi dan efektifitas dalam proses transfer materi pada peserta didik.