Seiring pertambahan jumlah penduduk serta peningkatan kualitas hidup, maka kebutuh-an air minum semakin meningkat pula. PDAM Kabupaten Batola bertanggungjawab da-lam penyediaan dan pelayanan air minum penduduk di Ibukota Kecamatan Alalak. Saat ini pelayanan yang diberikan oleh PDAM masih rendah yaitu hanya 44,62%. Ber-dasarkan Rencana Umum Tata Ruang Kawasan (RUTRK) Perkotaan Banjarmaskuala disebutkan pada tahun 2019 target pelayanan air bersih adalah 90%. Target pelayanan tersebut dengan komposisi 80% dilayani oleh sambungan rumah tangga dan 20% di-layani oleh kran umum. Karena itu perlu dilakukan pengembangan sistem penyediaan air bersih. Untuk melakukan pengembangan diperlukan suatu evaluasi yang dapat mem-berikan penilaian terhadap beberapa aspek yang berhubungan dengan kondisi eksisting sistem distribusi air minum. Evaluasi dan pengembangan ini memberikan usulan alter-natif penanganan serta merencanakan pengembangan sistem penyediaan air bersih Ibukota Kecamatan Alalak. Pengembangan jaringan dilakukan dengan memindah Intake di Sungai Martapura Kecamatan Sungai Tabuk dan membangun jaringan transmisi se-panjang 15300,6 m dan pipa yang digunakan adalah PVC dengan diameter 500 mm. Pe-ningkatan persentase pelayanan di Kecamatan Alalak dilakukan dengan pengembangan jaringan distribusi secara bertahap dalam 10 tahun mendatang.