Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

OPTIMIZING GROUP PRESENTATION TASK THROUGH PARTICIPATORY EVALUATION Ratih, Koesoemo
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 20, No 2 (2008)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.832 KB) | DOI: 10.23917/kls.v20i2.4964

Abstract

Teaching large classes often produces a lot of problems. One of the efforts to minimize the problems is by empowering the students in the learning process. One of the teaching techniques that can empower learners is a group work presentation task. Hence, the objective of this paper is to share a discussion that can be used to optimize the application of a group work presentation task. To get the optimal result, an action research is conducted. Two cycles are applied. The data are taken by observing the learning process when an action is applied, by interviewing the learners involved and by discussing the results with the collaborators. The research shows that group work presentation task can work well when participatory evalu- ation is applied. Key word: Group Presentation Task, Participatory Evaluation, and cycle.  
PENGUATAN PENDIDIKAN ETIKA DAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN SOSIAL BUDAYA DI SMP MUHAMMADIYAH 10 MATESIH, KARANGANYAR Ratih, Koesoemo; Utami, Ratnasari Dyah; Fuadi, Djalal; Mulyasih, Sri; Febriani, Dinar; Asmara, Sampdoria Fajar; Aprilianti, Diana Riza; Rianti, Arum Wahyu; Santiana, Dewi; Rahmawati, Heni; Adlina, Livya Mora; Rosyidi, Bastian; Hidayat, Muhammad Taufik
Buletin KKN Pendidikan Vol. 2, No. 1, Juli 2020
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bkkndik.v2i1.10770

Abstract

Tujuan utama kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk menumbuhkan dan memberikan penguatan  kepedulian guru dan siswa di SMP Muhammadiyah 10 Matesih Karanganyar terhadap lingkungan sosial-budaya sekolah dalam pendidikan etika dan karakter di era komunikasi global sekarang ini. Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan guru dan siswa berjumlah 34 siswa yang ada di SMP Muhammadiyah 10 Matesih yang diawali dengan pengamatan terlibat aktif, wawancara mendalam secara langsung dilanjutkan dengan teknik Partisipatory Rural Appraisal kepada guru dan siswa di SMP Muhammadiyah 10 Matesih. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa dengan adanya pendidikan etika dan karakter peduli lingkungan siswa yang ada di SMP Muhammadiyah 10 Matesih lebih menanggapi akan pentingnya lingkungan yang bersih, serta siswa di SMP Muhammadiyah 10 Matesih telah dapat memanfaatkan botol-botol bekas sebagai pot bunga dan lebih bertanggung jawab atas sampah yang ada di lingkungan sekolah dengan membuang sampah pada tempat sampah yang telah di sediakan oleh tim KKN-Dik maka dengan diadakannya pengabdian masyarakt pendidikan ini dapat mengetahui bahwa dengan diadakannya pendidikan etika dan karekter peduli lingkungan ini dapat menumbuhkan etika dan karakter siswa dalam bertanggung jawab terhadap lingkungan yang bersih, rapi, indah, dan nyaman. Oleh sebab itu, guru dan siswa perlu didorong secara berkala dan berkelanjutan dalam pendidikan etika dan karakter yang berbasis pada potensi lingkungan sosial-budaya sekolah.
PENGEMBANGAN DEWI MENARI SEBAGAI DESA WISATA TANON LERENG GUNUNG TELOMOYO DI KECAMATAN GETASAN, KABUPATEN SEMARANG Fuadi, Djalal; Suharjo, Suharjo; Ratih, Koesoemo; Utami, Ratnasari Diah; Sarbini, Dwi
Buletin KKN Pendidikan Vol. 2, No. 1, Juli 2020
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bkkndik.v2i1.11268

Abstract

Dusun Tanon lereng gunung Telomoyo Kecamatan Getasan, kabupaten Semarang memiliki potensi Desa wisata (Dewi) menari yang dicanangkan  sejak tahun 2012. Dewi yang menjadi salah satu destinasi wisata yang khas dan unik, dengan sajian paket hiburan menari oleh masyarakat dusun Tanon, disamping pagelaran seni, dolanan tradisional, wisata pembelajaran (outbond), wisata psikoterapi dll belum dikelola secara maksimal dan profesional. Seiring dengan perkembangan usaha paket wisata di desa menari Tanon, persoalan penataan lingkungan, pengembangan potensi untuk produksi industri kreatif, dan pengelolaan peternakan yang bersih perlu menjadi perhatian. Kegiatan Ipteks bagi Desa Mitra (IbDM) ini, difokuskan pada dua kegiatan. Pertama, bidang lingkungan dan kedua, kegiatan berbasis pada aspek ekonomi dalam mengangkat potensi tanaman lokal, yaitu pegagan dan sayur-sayuran. Pendampingan penataan lingkungan asri, pengelolaan peternakan bersih dan pengembangan usaha hasil pertanian berbasis potensi lokal, dapat menambah daya tarik dan kenyamanan pengunjung untuk menikmati suasana pedesaan, meningkatkan jumlah pengunjung, meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pembelian produk-produk olahan kreatif dari masyarakat, yang muaranya adalah peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di desa wisata, serta terwujudnya pengelolaan dan pengembangan desa wisata yang lebih menarik dan kreatif, pengelolaan peternakan yang bersih, dikembangkan pertanian produktif serta diversifikasi aneka produk olahan berbasis potensi lokal.
Types and Causes of Students’ Disruptive Behaviors in English Class: A Case Study at Dondaeng Secondary School, Laos Phoumchay Vongvilay; Endang Fauziati; Koesoemo Ratih
Jurnal Penelitian Humaniora Vol 22, No 2: Agustus 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/humaniora.v22i2.13457

Abstract

This study aims to explore the types and causes of students’ disruptive behaviors happen in English class. The method of this study was qualitative research. The research type was case study. The data were obtained from observation and interview. The source data were 118 students in level 3. The techniques analyzing data used three steps including data reduction, data display, and vilification. The results showed that the types of disruptive behaviors happen in the class were class disruption, aggression and goofing off. The causes of students’ disruptive behaviors were from the environment around them (friend and social life), bad learning (lazy to study and English is too difficult), and psychology needs (power, freedom, fun). Based on the correlation results, it can be inferred that the types of the disruption that happen in the English class is low behaviors. The environment has more influence for students to make the disruptive behavior in the class. Classroom management is critical in keeping students in a safe and conducive environment for effective learning. Therefore, teachers and principals should add meaning to stimulate and keep going suitable behaviors of students in classroom organizations.
OPTIMIZING GROUP PRESENTATION TASK THROUGH PARTICIPATORY EVALUATION Koesoemo Ratih
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 20, No 2 (2008)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (29.832 KB) | DOI: 10.23917/kls.v20i2.4964

Abstract

Teaching large classes often produces a lot of problems. One of the efforts to minimize the problems is by empowering the students in the learning process. One of the teaching techniques that can empower learners is a group work presentation task. Hence, the objective of this paper is to share a discussion that can be used to optimize the application of a group work presentation task. To get the optimal result, an action research is conducted. Two cycles are applied. The data are taken by observing the learning process when an action is applied, by interviewing the learners involved and by discussing the results with the collaborators. The research shows that group work presentation task can work well when participatory evalu- ation is applied. Key word: Group Presentation Task, Participatory Evaluation, and cycle.  
Pengembangan Dewi Menari sebagai Desa Wisata Tanon Lereng Gunung Telomoyo di Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang Djalal Fuadi; Suharjo Suharjo; Koesoemo Ratih; Ratnasari Diah Utami; Dwi Sarbini
Buletin KKN Pendidikan Vol. 2, No. 1, Juli 2020
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bkkndik.v2i1.11268

Abstract

Dusun Tanon lereng gunung Telomoyo Kecamatan Getasan, kabupaten Semarang memiliki potensi Desa wisata (Dewi) menari yang dicanangkan  sejak tahun 2012. Dewi yang menjadi salah satu destinasi wisata yang khas dan unik, dengan sajian paket hiburan menari oleh masyarakat dusun Tanon, disamping pagelaran seni, dolanan tradisional, wisata pembelajaran (outbond), wisata psikoterapi dll belum dikelola secara maksimal dan profesional. Seiring dengan perkembangan usaha paket wisata di desa menari Tanon, persoalan penataan lingkungan, pengembangan potensi untuk produksi industri kreatif, dan pengelolaan peternakan yang bersih perlu menjadi perhatian. Kegiatan Ipteks bagi Desa Mitra (IbDM) ini, difokuskan pada dua kegiatan. Pertama, bidang lingkungan dan kedua, kegiatan berbasis pada aspek ekonomi dalam mengangkat potensi tanaman lokal, yaitu pegagan dan sayur-sayuran. Pendampingan penataan lingkungan asri, pengelolaan peternakan bersih dan pengembangan usaha hasil pertanian berbasis potensi lokal, dapat menambah daya tarik dan kenyamanan pengunjung untuk menikmati suasana pedesaan, meningkatkan jumlah pengunjung, meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pembelian produk-produk olahan kreatif dari masyarakat, yang muaranya adalah peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di desa wisata, serta terwujudnya pengelolaan dan pengembangan desa wisata yang lebih menarik dan kreatif, pengelolaan peternakan yang bersih, dikembangkan pertanian produktif serta diversifikasi aneka produk olahan berbasis potensi lokal.
Pelatihan Seni sebagai Upaya Optimalisasi Potensi Hemisfer Kanan pada Anak Usia Sekolah Shandy Novilya Purwanti; Aditya Nurcahyo; Koesoemo Ratih; Hendra Supriyadi
Buletin KKN Pendidikan Vol. 3, No. 1, Juli 2021
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bkkndik.v3i1.14644

Abstract

Era globalisasi semakin merambah ke berbagai penjuru dunia, terlebih lagi dalam dunia pendidikan. Paradigma yang muncul memiliki arah yang lebih condong terhadap otonomi pendidikan. Pendidikan yang didapatkan melalui pendidikan formal dan nonformal. Adanya pandemi covid-19 yang menyerang hampir di berbagai penjuru dunia, membuat peserta didik harus melaksanakan pendidikan formal di rumah masing-masing. Pandemi covid-19 ini memiliki dampak yang cukup banyak, salah satunya yaitu dampak akan perkembangan hemisfer kanan (otak kanan) peserta didik. Peserta didik yang sering dituntut untuk mengejar akademisnya, membuat tenaga pendidik, pemerintah, maupun orang tua peserta didik lupa akan perkembangan hemisfer kanan peserta didik. Sebagai usaha dalam mengatasi permasalahan tersebut, maka pelaksanaan kegiatan KKN-Dik yang bertempat di wilayah RT 03 RW 04 Kelurahan Kraton, Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal membuat program kerja pelatihan seni guna mengoptimalkan potensi hemisfer kanan pada peserta didik. Kegiatan dengan menggunakan metode pengabdian kepada masyarakat dan menggunakan teknik wawancara serta observasi ini memiliki hasil bahwa pelatihan seni yang ditujukan kepada peserta didik mampu mengoptimalkan potensi hemisfer kanan peserta didik. Dikatakan berhasil karena peserta didik dapat berkomunikasi dengan baik, mampu bersosialisasi, memiliki kreativitas dan imajinasi yang luas, serta mampu mengingat dan berekspresi dengan baik. Oleh karena itu, kegiatan pelatihan seni dalam KKN-Dik ini sangat penting dilakukan dan dapat diteruskan oleh warga maupun orang tua peserta didik supaya hemisfer kanan peserta didik tetap optimal.
Penguatan Pendidikan Etika dan Karakter Peduli Lingkungan Sosial Budaya di SMP Muhammadiyah 10 Matesih, Karanganyar Koesoemo Ratih; Ratnasari Dyah Utami; Djalal Fuadi; Sri Mulyasih; Dinar Febriani; Sampdoria Fajar Asmara; Diana Riza Aprilianti; Arum Wahyu Rianti; Dewi Santiana; Heni Rahmawati; Livya Mora Adlina; Bastian Rosyidi; Muhammad Taufik Hidayat
Buletin KKN Pendidikan Vol. 2, No. 1, Juli 2020
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bkkndik.v2i1.10770

Abstract

Tujuan utama kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk menumbuhkan dan memberikan penguatan  kepedulian guru dan siswa di SMP Muhammadiyah 10 Matesih Karanganyar terhadap lingkungan sosial-budaya sekolah dalam pendidikan etika dan karakter di era komunikasi global sekarang ini. Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan guru dan siswa berjumlah 34 siswa yang ada di SMP Muhammadiyah 10 Matesih yang diawali dengan pengamatan terlibat aktif, wawancara mendalam secara langsung dilanjutkan dengan teknik Partisipatory Rural Appraisal kepada guru dan siswa di SMP Muhammadiyah 10 Matesih. Hasil kegiatan pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa dengan adanya pendidikan etika dan karakter peduli lingkungan siswa yang ada di SMP Muhammadiyah 10 Matesih lebih menanggapi akan pentingnya lingkungan yang bersih, serta siswa di SMP Muhammadiyah 10 Matesih telah dapat memanfaatkan botol-botol bekas sebagai pot bunga dan lebih bertanggung jawab atas sampah yang ada di lingkungan sekolah dengan membuang sampah pada tempat sampah yang telah di sediakan oleh tim KKN-Dik maka dengan diadakannya pengabdian masyarakt pendidikan ini dapat mengetahui bahwa dengan diadakannya pendidikan etika dan karekter peduli lingkungan ini dapat menumbuhkan etika dan karakter siswa dalam bertanggung jawab terhadap lingkungan yang bersih, rapi, indah, dan nyaman. Oleh sebab itu, guru dan siswa perlu didorong secara berkala dan berkelanjutan dalam pendidikan etika dan karakter yang berbasis pada potensi lingkungan sosial-budaya sekolah.
Penguatan Nilai dan Karakter Nasionalisme melalui Lagu Wajib Nasional di MI Muhammadiyah Tanjungsari, Boyolali Koesoemo Ratih; Djoko Srijono; Gilang Yudha Laksono; Ayuana Kartika Dewi; Bacharuddin Jusup; Friska Fitriyani; Alfi Uswatun Hasanah; Kun Farida; Meylani Eko Pramesti; Nina Putri Styaningsih; Siti Mubarokatut Darojati; Winda Mirwanti
Buletin KKN Pendidikan Vol. 2, No. 2, Desember 2020
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bkkndik.v2i2.10793

Abstract

Lagu wajib nasional sering juga disebut lagu perjuangan karena setiap lirik lagunya terdapat makna yang mengandung berbagai peristiwa sejarah penting bagi kemerdekaan bangsa Indonesia. Lagu wajib nasional dapat dimanfaatkan dalam penanaman nilai dan karakter nasionalisme karena kandungan sejarahnya dan juga berbentuk lagu sehingga mudah untuk dihafalkan. Namun, kenyataan di lapangan banyak pendidik terutama guru kurang maksimal dalam memanfaatkan lagu wajib nasional untuk menanamkan nilai dan karakter nasionalisme pada siswa. Tim KKNDik FKIP UMS ingin memanfaatkan lagu wajib nasional dengan cara yang efektif dan kreatif guna meningkatkan Nilai dan Karakter Nasionalisme. Jenis pengabdian ini menggunakan pendekatan partisipatori. Tim melakukan analisis situasi di lapangan yang dilanjutkan dengan penerapan tindakan. Hasil pengabdian  ini menunjukkan bahwa dengan memanfaatkan lagu nasional dengan cara yang efektif dan kreatif akan meningkatkan nilai dan karakter nasionalisme Siswa MIM Tanjungsari Boyolali
Snowball Throwing: An English Learning Method to Improve Vocabulary Mastery and Psychomotor Ability Syams Kusumaningrum; Irna Ganda Setyawati; Anam Sutopo; Koesomo Ratih; Taha Ibrahim Ahmed Badri; Ku Ares Tawandorloh
Indonesian Journal on Learning and Advanced Education (IJOLAE) Vol. 2, No. 1, January 2020
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/ijolae.v2i1.8973

Abstract

Vocabulary and psychomotor abilities are two important things in learning English especially for elementary school students. In mastering these two competencies we need a learning strategy that is not only able to explain but also to describe and illustrate. Snowball throwing is a learning method that uses a paper which contains a word that is shaped like a ball. This method is usually used in learning English. This research tries to find out the influence of the snowball throwing method towards students’ vocabulary mastery and psychomotor ability in learning English in the first grade of SD Islam Terpadu Sorong City. The research is quasi-experimental by using randomized pre-post control group design. The subject of this research consists of two groups; experiment and control groups have 27 students in each. There are two instruments in this research; they are the test for English vocabulary and psychomotor ability. The data are examined by using a non-parametric tests such as Mann Whitney U dan Wilcoxon signed ranks. Related to the result of the hypothesis test towards the two paired samples, we can find that the score of English vocabulary mastery (p= 0,000) and psychomotor ability (p=0,016) are significant, where the significance score of experiment group is lower than the critical limit of the research 0,05. So, we can conclude that the snowball throwing method influences significantly towards students’ vocabulary mastery and psychomotor ability at the first grade of SD Islam Terpadu Sorong City. This research shows that snowball throwing method can be used to improve students’ vocabulary mastery and psychomotoric ability in English subject.