Agnes Tika Setiarini
Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Analisis dan Interpretasi Lagu Desafinado karya Antonio Carlos Jobim Agnes Tika Setiarini; Agoeng Prasetyo; Suryati Suryati
PROMUSIKA Vol 4, No 1 (2016): April 2016
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/promusika.v4i1.2268

Abstract

Studi ini membahas musik Jazz Latin dari Jobim yang merupakan percampuran antara musik jazz dan musik latin. Pada musik ini jazz dengan variasi akor yang beragam digabungkan dengan musik latin yang kaya akan permainan ritmis alat musik perkusi. Irama musik latin jazz yang bermacam-macam membuat musik ini mendapatkan apresiasi yang tinggi. Lagu Desafinado ciptaan Antonio Carlos Jobim adalah salah satu lagu standart latin jazz yang sangat terkenal.Desafinado memiliki banyak hal yang menarik untuk diteliti, yaitu dari bentuk lagu, progresi akor, dan interpretasi lirik lagu. Analisis yang dilakukan meliputi bentuk lagu dan progresi akor, sedangkan interpretasi yang dibahas mengacu pada 3 musisi jazz yang membawakan lagu Desafinado, yaitu Antonio Carlos Jobim sendiri, Ella Fitzgerald, dan Frank Sinatra. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif pendekatan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalahDesafinado memiliki alur melodi dan progresi akor yang berhubungan dengan lirik lagunya. Alur melodi dan progresi akor lagu ini menunjukkan kekhasan karya-karya Antonio Carlos Jobim untuk lagu-lagu standart latin jazz.
Distance Learning For Music Practice In College: Benefits, Drawbacks, And Challenges Agnes Tika Setiarini
Grenek: Jurnal Seni Musik Vol 10, No 2 (2021): Grenek: Jurnal Seni Musik
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/grenek.v10i2.27900

Abstract

The COVID-19 pandemic has impacted all sectors of human life globally, including the world of education. The world of education is forced to adapt by implementing a distance learning system to limit the mobility of educators and students. Program Studi D4 Penyajian Musik ISI Yogyakarta is one of the educational institutions that conduct distance learning. As a vocational education institution, ISI Yogyakarta helds many music practice courses to support its students' skills. This research aims to determine the benefits, drawbacks, and challenges of the distance learning system in music practice courses. This research is a qualitative study with 2 methods of data collection, namely in-depth interviews and questionnaires. Questionnaires were distributed to the respondents which are active students of the Prodi D4 Penyajian Musik, ISI Yogyakarta and will be confirmed by the results of in-depth interviews with the subject lecturers. The research results were formulated using the Miles & Huberman concept, namely: (1) data reduction; (2) data presentation; and (3) drawing conclusions (Miles & Huberman, 1984). The results of the study are concluding sentences about the benefits, drawbacks, and challenges of the distance learning method. These conclusions will be the basis for developing recommendations for the most effective distance learning process for the form of music practice lectures. 
STRATEGI POSITIONING DAN DIFERENSIASI DALAM UPAYA MEMBANGUN BRAND, STUDI KASUS NGAYOGJAZZ Agnes Tika Setiarini
JURNAL TATA KELOLA SENI Vol 1, No 2 (2015): Desember 2015
Publisher : Program Pascasarjana ISI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.764 KB) | DOI: 10.24821/jtks.v1i2.1641

Abstract

Ngayogjazz adalah salah satu festival musik jazz yang diselenggarakan rutin setiap satu tahun sekali di Yogyakarta. Festival ini mengalami peningkatan jumlah penonton yang signifikan setiap tahunnya. Keberhasilan Ngayogjazz ini adalah salah satu hasil dari strategi pemasaran yang dijalankan. Strategi pemasaran yang baik akan menjadi penentu suksesnya pemasaran sebuah produk. Segitiga positioning, diferensiasi, brand (PDB) adalah salah satu pengembangan dari konsep pemasaran oleh Kertajaya. Teori ini dapat menjadi landasan untuk menentukan strategi positioning dan diferensiasi yang tepat bagi sebuah produk. Penelitian ini difokuskan pada penerapan teori segitiga PDB dalam Ngayogjazz. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui indepth interview. Hasil dari penelitian ini adalah rumusan upaya-upaya strategi positioning dan diferensiasi dalam festival Ngayogjazz. Kesimpulan yang dihasilkan, penerapan segitiga PDB dalam Ngayogjazz penting dilakukan agar penyelenggara mengetahui sejauh mana maksudnya tersampaikan pada masyarakat. Hasil dari analisis menggunakan segitiga PDB, Ngayogjazz telah membentuk sebuah brand sebagai festival musik jazz yang memiliki karakter kota Yogyakarta. Ngayogjazz is one of the jazz festivals held regularly in Yogyakarta. The number of audiences in this festival has increased significantly every year. The success of Ngayogjazz is one of the results of its marketing strategy. A good marketing strategy will determine the success of the product and will also build a strong brand for itself. Positioning, differentiation, and brand (PDB) is one of the developments of Kertajaya's marketing concept. PDB Triangle could be the basis for determining the appropriate positioning and differentiation strategies for a product. The research focuses on the application of PDB triangular theory in Ngayogjazz, using qualitative method with case study approach. Data is collected through in-depth interview. These methods can measure to which extent does Ngayogjazz applies marketing theory (in this case, positioning and differentiation). The results from this study is the formulation of positioning and differentiation strategy in Ngayogjazz festival. This study concludes that the application of the PDB triangle in Ngayogjazz is important so that the organizers know to which extent the intention is conveyed to the public. The results of the analysis using PDB triangle shows that Ngayogjazz has formed a brand as a jazz music festival that wears the characteristics of the city of Yogyakarta.
Scat Singing Learning Method in Jazz Vocals for Vocal Students of Music Presentation Institut Seni Indonesia Yogyakarta Agnes Tika Setiarini
Grenek: Jurnal Seni Musik Vol 12, No 1 (2023): Grenek: Jurnal Seni Musik
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/grenek.v12i1.39747

Abstract

Scat singing is the designation of vocal improvisation techniques in jazz music. This form of vocal improvisation was first popularized by Louis Armstrong in 1962. Scat singing is often learned by imitating improvised musical instruments into vocals, such as saxophones, trumpets, guitars, or pianos. Popjazz vocal students of the ISI Yogyakarta Music Presentation study program began to be introduced and learned scat singing from semester 2 to semester 6. Only a few students successfully apply this vocal improvisation technique when singing in performances and jam sessions. The author as a lecturer of popjazz vocal practice in the Music Presentation Study Program has observed the difficulties experienced by the majority of students. Several stages of learning have been applied in the learning process, for example by understanding scales and chord patterns, developing the main melody in songs, enriching vocal dialects, to multiplying musical references. This stage of learning was not significantly successful in helping students master scat singing. This study aims to formulate a learning method of vocal improvisation techniques for scat singing. The data collection process is carried out by observing the learning process during lectures, interviews with students, and regular singing practice. Inductive qualitative data analysis, which is an analysis based on the data obtained then developed a certain relationship pattern or hypothesis. The research was conducted by qualitative methods, with the final result being a descriptive sentence formulation of steps to master the vocal improvisation technique of scat singing. This conclusion is expected to be an overview for lecturers in order to determine the right approach to help students master scat singing and dare to apply it in songs.
PENERAPAN TEKNIK VOKAL BELTING PADA LAGU KISAH SEMPURNA KARYA MAHALINI RAHARJA Gustin Tri Midde Pardede; Agnes Tika Setiarini; Suryati Suryati
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 1 (2023): Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknik vokal merupakan suatu cara untuk memproduksi suara yang baik dan efisien, sehingga suara yang keluar dapat terdengar dengan jelas, indah, merdu, nyaring dan tentu memiliki nilai teknik dalam bernyanyi. Beberapa macam teknik dasar vokal meliputi intonasi, resonansi, pernapasan, interpretasi, serta teknik pengembangan seperti head, cheest, mix voice, interpretasi, dinamika dan salah satunya teknik vokal belting. Teknik belting adalah cara memproduksi suara saat bernyanyi dengan resonansi yang tepat dan menghasilkan suara seperti berteriak dengan tegas dan lantang. Penerapan teknik belting pada lagu Kisah Sempurna termasuk cara yang tepat dan efektif dalam proses belajar atau mengembangkan teknik vokal yang baik. Keberhasilan lagu Kisah Sempurna sangat banyak diminati publik, terbukti dengan jumlah penayangan jutaan lebih di media sosial dan Mahalini berhasil mengeksekusi dengan teknik vokal yang tepat yang menjadi arahan bagi para penyanyi untuk dipelajari.Teori ini dapat menjadi landasan untuk mengetahui dan membentuk teknik vokal belting yang benar. Proses eksplorasi yang dilakukan dengan mencari referensi tentang vokal belting, melatih pernapasan hal yang paling utama, melatih resonansi yang diantaranya head, chest, dan mix voice juga mengetahui ciri dan karakterisitik belting untuk mendapatkan hasil power vokal yang maksimal. Kesimpulan yang dihasilkan, penerapan teknik vokal belting memiliki ketertarikan yang sangat efektif untuk menambah wawasan dalam bernyanyi, berbagai pengetahuan seperti latihan yang diperlukan, menguasai konsep teknik vokal belting, tahapan-tahapan yang dilakukan sebelum melakukan teknik belting, dan memahami konsekuensi ketika tidak melakukan teknik vokal belting dengan baik dan benar.Kata Kunci: teknik vokal, belting, Kisah SempurnaApplication Of Vocal Belting Techniques To Songs Mahalini Raharja "Kisah Sempurna".Vocal technique is a way to produce  a good and efficient sound, so that the sound  that comes out  can  be heard  clearly, beautifully, melodiously, loudly and of course has the value of technique in singing. Some basic vocal techniques include intonation, resonance, breathing, interpretation, as well as development techniques such as head, cheest, mix voice, interpretation, dynamics and false the only vocal belting technique. The belting technique   is a way of producing sounds when singing with  the right  resonance and   producing  sounds such as shouting firmly and loudly. The application of   belting techniques to Kisah Sempurna songs is an appropriate  and effective  way  in  the process of learning  or  developing good  vocal    techniques.    The success of the   song  Kisah Sempurna  is in great   demand by the   public, as evidenced  by the   number  of views of  millions  more  on social media   and Mahalini  successfully  executing  with  the  technique of  proper   vocals  that become a   direction  for  the singers  to  learn.    This theory    can  be the   basis  for  knowing  and shaping  the correct  vocal  belting  technique.  Proses   exploration is done  by  finding  references  to    vocal belting, training   breathing the most important  thing, training  resonance  which includes head,  chest, and mix voice  also  knows   the characteristics   and characteristics of  belting  to  get maximum  vocal power results. In conclusion produced, the application of  vocal  belting  techniques  has  a very effective  interest in adding insight in singing, various knowledge  such as  necessary exercises, mastering  concepts  Vocal   belting technique, the stages performed  before performing the belting technique,  and understand the   consequences  when  not  performing    the vocal belting  technique properly and correctly.  Keywords: vocal technique, belting, Kisah Sempurna
Implementasi Tangga Nada Pentatonik Blues Pada Lagu Mimpi Anggun C. Sasmi Feryta Dewantari; Agnes Tika Setiarini; Suryati Suryati
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 1 (2023): Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami tangga nada pentatonik blues dan implementasinya pada music vokal serta menjabarkan langkah-langkah dan hasil implementasi tangga nada pentatonik blues pada lagu Mimpi. Pemahaman dilakukan dengan melatih tangga nada pentatonik  blues sebagai bahan vocalizing. Tangga nada pentatonik  merupakan salah satu referensi variasi improvisasi yang relative sederhana karena dapat lebih mudah diimplementasikan dalam berbagai progresi akord. Dasar tangga nada pentatonik  yang digunakan adalah pentatonik  mayor dan pentatonik  minor. Dalam recital ini terdapat beberapa sumber data yang digunakan, yaitu melalui sumber pustaka, diskografi, dan webtografi, serta eksplorasi yang digunakan penulis dengan cara latihan pernapasan, latihan tangga nada, dan juga latihan teknik vokal yang berhubungan dengan lagu tersebut. Penelitian ini menemukan bahwa tangga nada pentatonik  dapat diimplementasikan pada lagu Mimpi. Implementasi tersebut dapat diwujudkan dengan cara improvisasi/mengembangkan melodi, akord, dan ritme aslinya dengan tangga nada pentatonik  blues, contohnya pada melodi reff yang semula menggunakan tangga nada diatonic mayor, menjadi tangga nada pentatonik  blues dan ditambahkan blue note dengan tujuan menciptakan nuansa yang baru pada lagu tersebut.  Kata Kunci  : Implementasi, Tangga Nada, Pentatonik blues. Implementation Of The Blues Pentatonic Scale In Anggun C. Sasmi's Mimpi SongThis study aims to understand the blues pentatonik scale and its implementation in vocal music to describe the steps and result of implementing the blues pentatonik  scale is a relatively simple reference for improvisational variations because it can be more easily implemented in various chord progressions. The basic pentatonik  scale used are major pentatonik  and minor pentatonik . In this recital there are several data sources used, namely through library sources, discography, and webtography, as well as explorations used by the author by means of breathing exercises, scale exercises, and also vocal technique exercises related to the song. This study found that pentatonik scales can be implemented in the song Mimpi. This implementation can be realized by improvising/developing the original melodies, chords, and rythms with blues pentatonik  scales, for examplein the chorus melodies of songs that originally used major diatonic scales, became pentatonik  scales and added blue notes with the aim of creating a different nuance to this song. Keywords: Implementation, scales, pentatonic blues
IMPLEMENTASI TEKNIK VOKAL SINDENAN PADA LAGU "AT LAST" Rosa Bella Cahyaningtyas; Agnes Tika Setiarini; Suryati Suryati
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 1 (2023): Vol 17, No 1 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tugas akhir ini bertujuan untuk mengungkap bahwa teknik vokal sindenan dapat diimplementasikan pada lagu “At Last” yang merupakan genre jazz blues. Penggabungan dua unsur gaya musik yang berbeda pada umumnya sulit untuk dilakukan karena harus mempertahankan ciri khas dari keduanya. Dalam tugas akhir ini penulis melakukan eksperimen untuk membuktikan bahwa teknik vokal sindenan dapat diterapkan dalam lagu jazz blues. Adapun teknik vokal yang digunakan dalam penelitian ini yaitu luk, gregel, wiled, angkatan, seleh,dan pernafasan. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan teknik eksplorasi. Tahap awal penulis melakukan pengumpulan data yang bersumber dari pustaka dan diskografi. Setelah data terkumpul, penulis melakukan analisis data. Tahap lanjutan yaitu eksplorasi. Pada tahap ini penulis melakukan beberapa kegiatan diantaranya mendengarkan lagu “At Last” secara berulang kali untuk mencari bagian mana yang akan diberi ornament teknik vokal sindenan. Penulis memutuskan bagian reff pengulangan kedua setelah interlude yang akan diberi ornament teknik vokal sindenan. Dalam penelitian ini penulis menerapkan teknik vokal sindenan pada dua bagian yaitu sebelum intro lagu “At Last” dimulai dan bagian pengulangan reff setelah interlude. Penerapan teknik vokal sindenan yang dinyanyikan pada awal sebelum intro lagu dimulai disebut bawa. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa teknik vokal sindenan dapat diterapkan pada genre jazz blues dalam lagu “At Last” dengan penyesuaian yang diperlukan.Kata Kunci : Implementasi, Teknik, Vokal, Sindenan, At Last 
Hubungan Improvisasi Scat Singing Dengan Pengembangan Interpretasi Vokal Dalam Lagu Mbiring Manggis Naima Serenia Girsang; Agnes Tika Setiarini; Bakhrudin Latif
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses penerapan improvisasi vokal scat singing dalam lagu daerah Batak Karo Mbiring Manggis untuk mengembangkan interpretasi vokal dalam lagu tersebut. Pada umumnya scat singing jarang ditemui dalam aransemen musik tradisional khususnya lagu daerah Karo. Namun, pada zaman modern ini sudah banyak musisi muda yang menggabungkan dan mengolaborasikan lagu daerah dengan gaya musik jazz guna menciptakan gaya dan warna musik baru. Penulis berharap dalam hubungan scat singing dengan interpretasi vokal dalam penelitian ini dapat menciptakan alternatif gaya aransemen baru dalam musik daerah Karo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kasus dalam penelitian ini adalah bagian scat singing pada lagu Mbiring Manggis. Hasil dari penelitian ini, penerapan scat singing mendukung interpretasi yang mendalam sehingga pesan dari lagu mengenai kebahagiaan dan keceriaan tersampaikan dengan baik. Scat singing diterapkan dengan penyesuaian-penyesuaian, sehingga tidak merusak karakteristik utama dalam lagu Mbiring Manggis.
Pengaruh Penggunaan Teknik Mix Voice Terhadap Timbre Imelda Trisa Putri; Agnes Tika Setiarini; Rahmat Raharjo
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 17, No 2 (2023): Vol 17, No 2 (2023)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membantu seorang vokalis dan pendengarnya memahami pengaruh teknik mix voice terhadap timbre dengan memberikan contoh dalam lagu yang berjudul “Sial” karya Mahalini dan melakukan wawancara terhadap narasumber. Metode penelitian yang digunakan penulis yaitu dengan metode kualitatif deskriptif. Teknik mix voice memiliki potensi untuk mempengaruhi timbre penyanyi. Tentu sangat dibutuhkan latihan yang melibatkan penggabungan antara chest voice dan head voice agar tercipta mekanisme yang dapat merubah karakteristik timbre suara penyanyi. Teknik mix voice memberi pengalaman subjektif yang berbeda bagi pendengar dan penyanyi itu sendiri. Teknik mix voice akan mempengaruhi timbre atau warna suara secara signifikan jika tidak dipraktekan dengan baik, terlalu memaksa, otot tegang, dan latihan dengan cara yang tidak benar. Teknik mix voice dapat memberikan perubahan pada kualitas suara, kekuatan suara, keberanian, kelembutan, dan kejelasan suara sesuai dengan karakteristik timbre. Sangat penting dalam menggunakan teknik mix voice ini dengan bijaksana dan mencari pelatih vokal yang berpengalaman untuk menghindari dampak tidak baik terhadap timbre atau warna suara.
Efek Substitusi Akor Dan Tangga Nada Pentatonik Pada Mood Dalam Piano Jazz Ivan Andiananta; Josias Adriaan; Agnes Tika Setiarini
IDEA: Jurnal Ilmiah Seni Pertunjukan Vol 18, No 1 (2024)
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul "Efek Substitusi Akor Dan Tangga Nada Pentatonik Pada Mood Dalam Piano Jazz". Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan teknik improvisasi piano jazz dengan cara menggunakan substitusi akor dan tangga nada pentatonik sebagai bahan eksplorasi. Penggunaan substitusi akor sangat membantu dalam mengembangkan improvisasi sehingga dapat menambah nuansa baru. Penulis memilih lagu Are You Happy karya Yohan Kim untuk digunakan sebagai sarana eksplorasi yang representatif. Dalam menerapkan improvisasi tangga nada pentatonik, penulis menggunakan akor yang sudah disubstitusi sebagai acuan dan pondasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan tahapan pengumpulan data yang terdiri dari observasi, studi dokumentasi, dan wawancara, kemudian analisis data yang didukung oleh metode eksplorasi dan penarikan kesimpulan. Dari proses penelitian dan penyajian yang sudah dilakukan, penulis menerapkan tangga nada pentatonik serta akor substitusi ke dalam improvisasi lagu Are You Happy karya Yohan Kim. Penulis berhasil menghadirkan ‘mood’ yang berbeda, unik dan baru dengan menerapkan improvisasi tangga nada pentatonik dan mensubstitusi akor improvisasi. Penerapan Tritone substitusi di akor ii dan V7 dalam improvisasi lagu tersebut bisa memberi pilihan tangga nada pentatonik dan bisa mengembangkan mood dalam berimprovisasi. Penerapan substitusi akor ke dalam improvisasi menggunakan tangga nada pentatonik dengan berbagai macam variasinya mampu menghasilkan mood yang berbeda.Kata kunci: Pentatonik, substitusi akor, improvisasi AbstractThis research is titled "The Effects of Chord Substitution and Pentatonic Scale on Mood in Jazz Piano." The aim of this study is to develop jazz piano improvisation techniques by using chord substitutions and the pentatonic scale as exploration materials. The use of chord substitution is highly beneficial in enhancing improvisation, adding new nuances to the music. The author chose the song "Are You Happy" by Yohan Kim as a representative tool for exploration. When applying pentatonic scale improvisation, the author used substituted chords as references and foundations.The research methodology employed in this study is qualitative research, involving data collection stages such as observation, documentary study, and interviews. Data analysis is supported by exploration methods and drawing conclusions. Through the research process and presentation, the author applied the pentatonic scale and chord substitutions to the improvisation of the song "Are You Happy" by Yohan Kim. The author successfully introduced a different, unique, and new mood by applying pentatonic scale improvisation and chord substitutions. The implementation of Tritone substitution in the ii and V7 chords in the improvisation of the song provides options for pentatonic scales and contributes to mood development in improvisation. The application of chord substitution in improvisation using the pentatonic scale, with its various variations, can generate different moodsKeywords: pentatonic, subtitution acord, improvisation