Penelitian ini membahas mengenai latar belakang pemekaran, perkembangan Kecamatan Cenrana setelah terjadi pemekaran dan dampak pemekaran Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros.Penelitian ini bersifat deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode sejarah dengan tahapan pertama, heuristik yaitu pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, kajian pustaka (literatur). Kedua, kritik yaitu seleksi data dengan cara Pengujian mengenai kebenaran dan ketepatan data yang telah dikumpulkan. Ketiga, interpretasi yaitu menafsirkan data dengan memberi penguatan sesuai kebenaran fakta. Keempat, historiografi yaitu menuliskan peristiwa sejarah menjadi cerita utuh. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa latar belakang pemekaran Kecamatan Cenrana didasarkan pada wilayah yang sangat luas dan pertumbuhan penduduk yang meningkat namun sarana dan prasarana yang tidak memadai, pembangunan yang tidak merata dan tertinggal. Setelah pemekaran, peningkatan pelayanan publik membaik, dalam sektor ekonomi utamanya pertanian, sektor pendidikan dan kesehatan mengalami peningkatan. Bagi pemerintah Kabupaten Maros dampak pemekaran ialah mengatasi jauhnya jarak rentang kendali antara pemerintah dan masyarakat, serta memberi kesempatan pada daerah untuk melakukan pemerataan pembangunan. Dapat disimpulkan bahwa, pemekaran kecamatan Cenrana berdampak positif terhadap masyarakat Kecamatan Cenrana dan Pemerintah Kabupaten Maros dari berbagai aspek kehidupan masyarakat di Kecamatan Cenrana.