Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Penggunaan Model Make a Match Terhadap Kemampuan Mengenal Konsep Bilangan 1-10 Anak Usia 4-5 Tahun di TK Ilmi Insani Asmidar Parapat; Damaiwaty Ray
Jurnal Usia Dini Vol 4, No 2: Desember 2018
Publisher : PG PAUD FIP UNIMED

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.837 KB) | DOI: 10.24114/jud.v4i2.12098

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan model make a match dan model index card match terhadap kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10 anak usia 4-5 tahun. Penelitian ini dilakukan di TK Ilmi Insani kelompok A2 sebagai kelas eksperimen dan kelompok A1 sebagai kelas kontrol yang ditentukan secara random dengan jumlah sampel disetiap kelas sebanyak 20 orang anak. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen, dengan desain penelitian post test only control design. Variabel bebas adalah model make a match sedangkan variabel terikat adalah kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10. Instrumen pengumpulan data adalah lembar observasi. Data dianalisis dengan metode deskriptif dan uji hipotesis dengan uji t yang dilanjutkan dengan uji signifikasi pada taraf nyata α = 0,05. Berdasarkan hasil analisis data diatas diperoleh nilai rata-rata pada kelas control 1,53 dengan nilai tertinggi 10 dan nilai terendah 6, sehingga kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10 anak pada kelas eksperimen memperoleh perbedaan yang signifikan. Sedangkan nilai rata-rata pada kelas eksperimen 2,57 dengan nilai tertinggi 15 dan nilai terendah 11, Karena kedua nilai dibawah rata-rata ideal yang berarti kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10 anak belum maksimal berkembang dikarenakan masih dalam tahap perkembangan. Berdasarkan hasil tersebut hipotesis menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara model make a match terhadap kemampuan mengenal konsep bilangan 1-10 hal itu dapat dilihat dari hasil uji hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 15.38 > 1,700 pada taraf α = 0.05.
PERANAN ORANGTUA DALAM MENANAMKAN DISIPLIN ANAK DAMAIWATY RAY
JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED Vol 2, No 1 (2014): HANDAYANI JOURNAL
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (138.207 KB) | DOI: 10.24114/jh.v2i1.1734

Abstract

ABSTRAK Salah satu aspek yang penting yang harus di bentuk dan dikembangkan dalam upaya menjadikan manusia yang berkepribadian baik adalah disiplin anak. Keluarga merupakan salah satu lembaga pengembang tugas dan tanggung jawab pendidikan pertama. Tujuan pendidikan adalah mengupayakan subyek didik menjadi pribadi yang utuh dan terintegrasi, orang tua memiliki tugas dan tanggung jawab menanamkan disiplin diri, mengembangkan, memperjelas, memperdalam dan memperluas berbagai makna yang menjadi pedoman dalam kehidupan anak. Salah satu aspek untuk mendorong dan mengembangkan kepribadian anak secara utuh adalah disiplin diri. Kata Kunci : Peran Orangtua, Disiplin Anak