Ita Djuwita
Bagian Anatomi, Histologi, dan Embriologi, Departemen Anatomi, Fisiologi, dan Farmakologi Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor, Bogor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PRODUKSI EMBRIO KUCING SECARA IN VITRO DARI SPERMATOZOA HASIL PRESERVASI MELALUI FERTILISASI MIKRO Kartini Eriani; Yuhara Sukra; Arief Boediono; Ita Djuwita; Sony Heru Sumarsono
Jurnal Kedokteran Hewan Vol 7, No 1 (2013): March
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.831 KB) | DOI: 10.21157/j.ked.hewan.v7i1.563

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui motilitas dan kemampuan memfertilisasi sperma kucing yang berasal dari epididimis yang disimpan pada suhu 4° C. Epididimis disimpan dalam media phosphate buffer saline (PBS) pada suhu 4 C selama 1, 3, dan 6 hari. Viabilitas spermatozoa diamati dengan pewarnaan hoechst-propidium iodine. Fungsi biologis spermatozoa dievaluasi melalui teknik kultur in vitro dengan fertilisasi mikro dan perkembangan embrio di dalam media kultur CR1aa. Hasil penelitian menunjukkan persentase spermatozoa hidup pada hari ke-1, 3, dan 6 penyimpanan masing-masing adalah 81,0; 71,7; dan 70,7% (duktus deferens), 84,0; 81,2; dan 63,2% (kauda epididimis), 84,0%; 75,0; dan 74,7% (korpus epididimis). Persentase pronukleus (PN) yang didapat dengan teknik intra cytoplasmic sperm injection (ICSI) menggunakan spermatozoa epididimis pada hari ke-1, 3, dan 6 hari penyimpanan masing-masing adalah 8,0; 10,0; dan 5,9%. Preservasi epididimis pada suhu 4 C dalam PBS dapat digunakan untuk fertilisasi dan menghasilkan embrio kucing secara in vitro.
PRODUKSI EMBRIO KUCING SECARA IN VITRO DARI SPERMATOZOA HASIL PRESERVASI MELALUI FERTILISASI MIKRO Kartini Eriani; Yuhara Sukra; Arief Boediono; Ita Djuwita; Sony Heru Sumarsono
Jurnal Kedokteran Hewan Vol 7, No 1 (2013): March
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21157/j.ked.hewan.v7i1.563

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui motilitas dan kemampuan memfertilisasi sperma kucing yang berasal dari epididimis yang disimpan pada suhu 4° C. Epididimis disimpan dalam media phosphate buffer saline (PBS) pada suhu 4 C selama 1, 3, dan 6 hari. Viabilitas spermatozoa diamati dengan pewarnaan hoechst-propidium iodine. Fungsi biologis spermatozoa dievaluasi melalui teknik kultur in vitro dengan fertilisasi mikro dan perkembangan embrio di dalam media kultur CR1aa. Hasil penelitian menunjukkan persentase spermatozoa hidup pada hari ke-1, 3, dan 6 penyimpanan masing-masing adalah 81,0; 71,7; dan 70,7% (duktus deferens), 84,0; 81,2; dan 63,2% (kauda epididimis), 84,0%; 75,0; dan 74,7% (korpus epididimis). Persentase pronukleus (PN) yang didapat dengan teknik intra cytoplasmic sperm injection (ICSI) menggunakan spermatozoa epididimis pada hari ke-1, 3, dan 6 hari penyimpanan masing-masing adalah 8,0; 10,0; dan 5,9%. Preservasi epididimis pada suhu 4 C dalam PBS dapat digunakan untuk fertilisasi dan menghasilkan embrio kucing secara in vitro.