Sri Lestariningsih
Program Studi Kebidanan Metro Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH RELIGIUSITAS DAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TERHADAP PERILAKU AGRESIF SISWA SD MUHAMMADIYAH KARANGWARU KOTA YOGYAKARTA Lestariningsih, Sri; Rahmatullah, Azam Syukur; Purnomo, Halim
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 2 (2021): G-Couns Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g.couns.v5i2.1573

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan gambaran religiusitas, penggunaan media sosial siswa kelas IV, V dan VI SD Muhammadiyah Karangwaru Kota Yogyakarta dan mengetahui pengaruh religusitas dan penggunaan media sosial dengan perilaku agresif siswa kelas IV, V dan VI SD Muhammadiyah Karangwaru Kota Yogyakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan angket dengan jumlah sampel sebanyak 142 siswa. Hasil penelitian menunjukkan perilaku religiusitas siswa memiliki kategori religiusitas yang baik dengan analisis deskripif pada rentang 68 – 84 % sedangkan penggunaan media sosial siswa berada pada tingkatan cukup baik pada rentang 43 – 68 %. Religiusitas siswa berpengaruh terhadap perilaku agresi berdasarkan  hasil uji t dengan nilai signifikansi 0,01. Penggunaan media sosial tidak berpengaruh terhadap perilaku agresi karena memiliki nilai signifikansi 0,487. Hasil uji F, religiusitas dan penggunaan media sosial berpengaruh secara simultan terhadap perilaku agresi siswa sebesar 7,4%. dengan nilai signifikansi 0,05.
Profil Berpikir Matematis Siswa Tunagrahita Sa’ady, Ma’rufatin Nurus; Lestariningsih, Sri
Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus) Vol 2, No 2 (2019): Jurnal Pendidikan Matematika (Kudus)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jpm.v2i2.6362

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil berpikir matematis siswa tunagrahita di kelas II SLBN Kaliwungu Kudus. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasilnya siswa tunagrahita kelas II SLBN Kaliwungu merupakan siswa yang mampu mengenal angka 1-11, mampu berhitung 1-20, mau belajar dan tanggap, namun guru harus mampu membimbing. lebih eksklusif. Peran orang tua juga mempengaruhi perkembangan siswa, orang tua harus selalu memperhatikan tumbuh kembang anak, serta terus mendukung dan memotivasi. This research aims to describe the profile of mathematical thinking of mentally retarded students in class II of SLBN Kaliwungu Kudus. This research is a descriptive qualitative. Data collection techniques include observation, interviews, and documentation. The result that the mentally retarded students of the second grade of SLBN Kaliwungu were students who were able to recognize numbers 1-11, were able to count 1-20, willing to learn and be responsive, but the teacher had to be able to guide more exclusively. The role of parents is also influence student development, parents must always pay attention to the child's growth and development, and continue to support and motivate.
Risk Factors and Eneuresis Determinants in Pre-School Children Lestariningsih, Sri; Maksum, Yusro Hadi; Widiyanti, Septi
Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 6, No 1: March 2021
Publisher : Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.08 KB) | DOI: 10.30604/jika.v6i1.468

Abstract

Children more than 4 years old should have a controllable bladder external sphincter so that the child no longer wet the bed. The causes of enuresis include slow inherited or deficient renal system, emotional disorders, namely the feeling of fear when the child has to go out of the room at night, diet or habitual patterns of giving water before bed, and others. The social and psychological impact of enuresis disrupts a child's life. The psychological and social adverse effects that persist due to bedwetting affect the quality of life of children as adults. The research objective to determine the factors that influence and determine the incidence of enuresis in preschool children in Metro City. Research method using quantitative research with cross-sectional design. The analysis used univariate, bivariate and multivariate, using logistic regression tests. RESEARCH RESULTS: The distribution of the frequency of enuresis was 22 (22.2%) of respondents, the most children aged more than 5 years were 61 (61.6%), the most sex was female, namely 52 (52.5%) ), there was a history of enuresis in the parents, namely 85 (85.9%), there was a history of siblings with enuresis, namely 79 (79.8%), lack of toilet training, namely 52 (52.5%), children who were not their constipation that is equal to 87 (87.9%), children who do not have sleep disorders amounted to 67 (67.7%). There is a relationship between age and the incidence of enuresis with a p-value of 0.003. There is a relationship between parental history and the incidence of enuresis with a p-value of 0.000. There are two variables that are statistically significant and interact with each other, namely age and history of enuresis in the parents. Community service activities are needed to socialize toilet training guides for parents and provide health education on enuresis management with acupressure and moxibustion therapy. Abstrak: Anak berusia lebih dari 4 tahun seharusnya sudah memiliki kondisi sfingter eksterna vesika urinaria yang mampu dikontrol, sehingga anak tidak lagi mengompol. Penyebab enuresis diantaranya faktor bawaan lambat atau sistem ginjal defisiensi, gangguan emosi yaitu perasaan takut ketika anak harus pergi keluar kamar pada malam hari, diet atau pola kebiasaan memberi air sebelum tidur, dan lainnya. Dampak secara sosial dan kejiwaan yang ditimbulkan akibat enuresis mengganggu kehidupan seorang anak. Pengaruh buruk secara psikologis dan sosial yang menetap akibat ngompol, mempengaruhi kualitas hidup anak saat dewasa. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berpengaruh dan determinan terhadap kejadian enuresis pada anak prasekolah di Kota Metro. Metode penelitian menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Analisis menggunakan univariat, bivariat dan multivariat, menggunakan uji logistic regression. Hasil penelitian menunjukkan Distribusi frekuensi enuresis yaitu sebanyak 22 (22,2%) responden, usia anak yang terbanyak yaitu anak usia lebih dari atau sama dengan 5 tahun yaitu sebanyak 61 (61,6%), jenis kelamin yang terbanyak perempuan yaitu sebesar 52 (52,5%), ada riwayat enuresis pada orang tua yaitu 85 (85,9%), ada riwayat saudara kandung dengan enuresis yaitu sebesar 79 (79,8%), toilet training kurang yaitu sebanyak 52 (52,5%), anak yang tidak ada konstipasi yaitu sebesar 87 (87,9%), anak yang tidak ada gangguan tidur yaitu sebesar 67 (67,7%). Ada hubungan antara usia dengan kejadian enuresis dengan p value 0,003. Ada hubungan riwayat orangtua dengan kejadian enuresis dengan p value 0,000. Terdapat dua variabel yang secara statistik signifikan berhubungan dan saling berinteraksi, yaitu usia dan riwayat enuresis pada orangtua. Diperlukan kegiatan pengabdian masyarakat untuk mensosialisasikan bimbingan toilet training bagi orangtua dan memberikan pendidikan kesehatan tentang penatalaksanaan enuresis dengan terapi akupresur dan moksibasi.