Taufik Limansyah
Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi Dan Sains Universitas Katolik Parahyangan

Published : 17 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Model Persediaan Multi Item dengan Mempertimbangkan Faktor Kedaluwarsa dan Faktor All Unit Discount Limansyah, Taufik; Lesmono, Dharma
Jurnal Teknik Industri Vol 13, No 2 (2011): DECEMBER 2011
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.501 KB) | DOI: 10.9744/jti.13.2.87-94

Abstract

This paper deals with determination of ordering policy for perishable goods, namely joint order policy or individual order policy. Expiration date is an important factor to be considered in the inventory system, especially in chemical or food industry. The problem becomes more complicated when the company has more goods with different expired dates. Another factor that has an influence to the inventory system is the supplier discount factor. A company can get benefit from this factor in order to reduce a total cost of inventory. In this paper, performance’s criteria used for the selected policy is ordering policy that minimize the total cost of inventory by considering the expiration date and all unit discount.
Pengembangan Model Persediaan Continuous Review dengan All-Unit Discount dan Faktor Kadaluwarsa Rikardo, Cherish; Lesmono, Dharma; Limansyah, Taufik
Jurnal Teknik Industri Vol 19, No 1 (2017): JUNE 2017
Publisher : Institute of Research and Community Outreach - Petra Christian University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.499 KB) | DOI: 10.9744/jti.19.1.29-38

Abstract

Paper ini membahas suatu model matematika untuk suatu sistem persediaan dengan mempertimbangkan adanya all-unit discount dan faktor kadaluwarsa. Permintaan barang bersifat deterministik yang merupakan fungsi dari waktu dan bergantung pada jumlah persediaan yang ada (inventory dependent demand), laju kadaluwarsa barang juga bergantung pada waktu dan tidak ada lead time. Model yang dibahas merupakan pengembangan dari Nagare dan Dutta [9] dengan menambah faktor all-unit discount dan laju kadaluwarsa yang bergantung pada waktu. Dari model yang dikembangkan akan ditentukan kuantitas pemesanan (economic order quantity) dan waktu antar pemesanan yang optimum yang meminimumkan total biaya persediaan tahunan. Algoritma penentuan solusi optimum dari model yang dikembangkan dan contoh numerik sebagai ilustrasi dari permasalahan persediaan ini diberikan. Analisis sensitivitas model dengan melihat pengaruh laju kadaluwarsa dan laju permintaan terhadap kuantitas dan waktu antar pemesanan yang optimal juga diberikan. Dari hasil analisis sensitivitas diperoleh bahwa semakin besar laju kadaluwarsa, maka waktu antar pemesanan menjadi semakin singkat dan kuantitas pemesanan menjadi semakin sedikit.  Hal yang sama terjadi jika laju permintaan barang semakin besar.   Kata kunci:  Persediaan, kadaluwarsa, all-unit discount.
MODEL PERSEDIAAN DENGAN PERMINTAAN BERGANTUNG PADA HARGA JUAL DAN TINGKAT PERSEDIAAN DENGAN FAKTOR DETERIORASI Adiani, Widyoretno; Lesmono, Dharma; Limansyah, Taufik
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 18, No. 2, Desember 2019
Publisher : Muhammadiyah University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jiti.v18i2.8749

Abstract

Inventory management and control are needed, especially for retailers, to make their business run smoothly. Inventory management is related to the purchase, storage, and sale of goods. Therefore, the determination of the right amount of inventory in hands is crucial in this situation. Low inventory levels will cause a higher probability of shortage, but on the other hand, having a lot of inventory in hands will incur higher holding costs, extra storage space, and deterioration of goods in hands. In this paper, we propose an inventory model with the inventory and price-dependent demand. We also consider a deterioration factor in our model. There are two models developed in this paper, namely the linear deterioration rate model with constant holding cost and the model of the deterioration rate with Weibull distribution with linear time-dependent holding cost. The purpose of the model is to find the optimal price and ending inventory level that maximizes the average profit. Sensitivity analysis is also performed to find the effect of parameter changes in our model to the optimum solution. We found that model with Weibull deterioration rate and linear holding costs will give a higher average profit.
ANALISIS MODEL PERSEDIAAN BARANG EOQ DENGAN MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR KADALUARSA DAN FAKTOR ALL UNIT DISCOUNT Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 1 (2011)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1264.448 KB)

Abstract

Persediaan berkaitan dengan penyimpanan bahan baku/bahan setengah jadi/barang jadiuntuk dapat memastikan lancarnya suatu sistem produksi atau kegiatan bisnis bagi suatuperusahaan. Berbagai model persediaan yang telah dikembangkan seringkali tidak melihatadanya faktor masa pakai (kadaluarsa barang). Faktor kadaluarsa merupakan faktor yangpenting untuk menjadi pertimbangan dalam penentuan model persediaan bagi perusahaanyang bergerak dalam industri kimia atau industri makanan. Selain faktor kadaluarsa, faktorlain yang mempengaruhi model persediaan adalah faktor diskon yang diberikan supplierkepada perusahaan. Perusahaan dapat memanfaatkan faktor diskon ini untuk menurunkanbiaya total persediaan. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini akan dibahas mengenai modelpersediaan barang dengan mempertimbangkan faktor kadaluarsa barang dan faktor all unitdiscount. Dari model ini akan diperoleh kuantitas pemesanan yang optimal yang akanmeminimumkan biaya total persediaan.Kata kunci : persediaan, EOQ, waktu kadaluarsa, all unit discount.
PENENTUAN KEBIJAKAN PEMESANAN BARANG UNTUK MODEL PERSEDIAAN MULTI ITEM DENGAN MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR KADALUARSA DAN FAKTOR ALL UNIT DISCOUNT Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2011)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.227 KB)

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai penentuan kebijakan pemesanan barang untuk barangbarangyang memiliki faktor masa pakai, yaitu dengan kebijakan joint order atau kebijakanindividual order. Faktor masa pakai barang merupakan faktor yang perlu dipertimbangkandalam model persediaan barang bagi perusahaan yang bergerak dalam industri kimia atauindustri makanan. Masalah akan menjadi semakin kompleks ketika perusahaan memilikibanyak jenis barang dengan waktu kadaluarsa yang berbeda-beda. Selain faktor kadaluarsa,faktor lain yang mempengaruhi model persediaan adalah faktor diskon yang diberikansupplier kepada perusahaan. Perusahaan dapat memanfaatkan faktor diskon ini untukmenurunkan biaya total persediaan. Dalam penelitian ini, kriteria performansi darikebijakan yang dipilih adalah kebijakan pemesanan barang dengan mempertimbangkanfaktor kadaluarsa barang dan faktor all unit discount yang meminimumkan biaya totalpersediaan barang.Kata kunci : persediaan, kebijakan pemesanan, waktu kadaluarsa, all unit discount.
MODEL PERSEDIAAN PROBABILISTIK SATU JENIS BARANG DENGAN MELIBATKAN FAKTOR ALL UNIT DISCOUNT J. Dharma Lesmono; Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.279 KB)

Abstract

Persediaan merupakan salah satu faktor yang penting dalam suatu perusahaan untukmenjamin kelancaran suatu proses produksi/usaha bisnis bagi perusahaan yangbersangkutan. Dalam dunia industri, sering dijumpai bahwa supplier akan memberikanpotongan harga (diskon) kepada perusahaan bila perusahaan membeli barang dalam jumlahtertentu. Faktor diskon yang diberikan oleh supplier dapat dimanfaatkan oleh perusahaanuntuk menurunkan biaya total persediaan. Namun perlu dipertimbangkan juga bahwadengan pembelian bahan baku/barang dalam jumlah banyak akan meningkatkan biayasimpan dan biaya perawatan yang secara langsung akan meningkatkan biaya totalpersediaan. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini akan dibahas mengenai model persediaanbarang dengan melibatkan faktor all unit discount dengan permintaan yang probabilistik.Dari model ini akan diperoleh kuantitas pemesanan yang optimal yang akanmeminimumkan biaya total persediaan.
HIBAH PENGABDIAN BAGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IbM) DI SDN CIUMBULEUIT 3 Livia Owen; Farah Kristiani; Ferry Jaya Permana; Liem Chin; Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2013)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (678.138 KB)

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh kelompok dosen dan mahasiswa jurusan Matematika UNPAR untuk kedua kalinya. Sebelumnya kami telah mengadakan dengan SD mitra SDN Bandung Baru 1, SDN Bandung Baru 2, SDN Ciumbuleuit 4 pada tahun 2012. Program ini berupa pelatihan dan pendampingan bagi komunitas ibu untuk belajar Matematika yang biasanya dianggap sulit. Merujuk pada Millennium Development Goals (MDGs) yang dideklarasikan oleh PBB tahun 2000, pendidikan dasar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan adalah dua diantara delapan tujuan milenium tersebut. Ibu merupakan salah satu faktor penting dalam pendidikan anak-anak, namun kadang karena belum setaranya kesempatan pendidikan bagi perempuan mengakibatkan akses untuk memasuki lapangan kerja tidak mudah demikian pula untuk keterlibatan dalam pendidikan anak-anak mereka. Komunitas Ibu Belajar Matematika (IbM) adalah suatu program pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada kelompok ibu-ibu yang memiliki putera-puteri yang sedang belajar ditingkat sekolah dasar. Melalui program IbM ini, kami ingin membantu pihak sekolah, khususnya SDN Ciumbuleuit 3, untuk menumbuhkan dan mengembangkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan mengubah pandangan bahwa belajar matematika adalah menyenangkan. Pada program IbM ini dilakukan revisi dari modul sebelumnya dan penambahan beberapa modul baru.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR UNTUK PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PROGRAM IbM KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA Livia Owen; Agus Sukmana; Benny Yong; Ivonne Martin; Liem Chin; Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 1 (2012)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1796.02 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan salah satu tahapan dari program pengabdian masyarakat yangdilaksanakan oleh kelompok dosen dan mahasiswa jurusan Matematika UNPAR.Program ini berupa pelatihan dan pendampingan bagi komunitas ibu untuk belajarMatematika. Merujuk pada hasil PISA (Programme for International Student Assessment)tahun 2009 bahwa kemampuan siswa Indonesia pada umumnya buruk dalammenyelesaikan masalah Matematika. Kebanyakan siswa berpandangan bahwaMatematika sulit untuk dipelajari dan kurangnya dukungan orang tua untuk membantusiswa belajar. Berdasarkan kondisi tersebut, kami merancang program untuk membantupihak sekolah untuk memberdayakan para Ibu siswa supaya mereka dapat membantuputra-putrinya untuk belajar Matematika. Tujuan tersebut dapat dicapai bila terjalinkerjasama yang harmonis dan berkesinambungan antara tiga pihak yaitu: sekolah-­‐orangtua-­‐siswa. Bentuk program adalah pendampingan dan pelatihan kepada para ibu sambilmenunggu putra-putri mereka mengikuti kegiatan belajar di sekolah. Tujuan penelitian iniadalah menyiapkan buku ajar Matematika untuk pelatihan dan pendampingan. Langkahpenelitian yang telah dilaksanakan adalah survei kebutuhan, menyusun kerangka danmembuat draf modul, uji validitas dari pakar, revisi, dan modul final. Hasil penelitianberupa bahan ajar yang terdiri dari 40 topik-topik esensial dalam Kurikulum Matematikasekolah dasar. Struktur bahan ajar untuk setiap topik dimulai dengan konsep, contoh soal,latihan, pembahasan, dan kunci jawaban. Buku ajar tersebut siap digunakan untukprogram tersebut.
KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA (IPTEKS BAGI MASYARAKAT) : MITRA SDN BANDUNG BARU 1, SDN BANDUNG BARU 2, SDN CIUMBULEUIT 1, SDN CIUMBULEUIT 4 Ferry Jaya Permana; Agus Sukmana; Benny Yong; Erwinna Chendra; Farah Kristiani; Iwan Sugiarto; Liem Chin; Livia Owen; Maria Anestasia; Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 1 (2014)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1453.761 KB)

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh kelompok dosen dan mahasiswa jurusan Matematika UNPAR untuk kedua kalinya. Sebelumnya kami telah mengadakan dengan SD mitra SDN Bandung Baru 1, SDN Bandung Baru 2, SDN Ciumbuleuit 4 pada tahun 2012. Dan pada tahun 2013 ini ditambah dengan SDN Ciumbuleuit 1. Program ini berupa pelatihan dan pendampingan bagi komunitas ibu untuk belajar Matematika yang biasanya dianggap sulit. Merujuk pada Millennium Development Goals (MDGs) yang dideklarasikan oleh PBB tahun 2000, pendidikan dasar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan adalah dua di antara delapan tujuan milenium tersebut. Ibu merupakan salah satu faktor penting dalam pendidikan anak-anak, namun kadang karena belum setaranya kesempatan pendidikan bagi perempuan mengakibatkan akses untuk memasuki lapangan kerja tidak mudah demikian pula untuk keterlibatan dalam pendidikan anak-anak mereka. Komunitas Ibu Belajar Matematika (IbM) adalah suatu program pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada kelompok ibu-ibu yang memiliki putera-puteri yang sedang belajar di tingkat sekolah dasar. Melalui program IbM ini, kami ingin membantu pihak sekolah, untuk menumbuhkan dan mengembangkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan mengubah pandangan bahwa belajar matematika adalah menyenangkan.Persiapan kegiatan berupa pendekatan kepada sekolah mitra, penyusunan modul, dan perencanaan dilaksanakan pada semester pertama tahun 2013. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada semester kedua tahun 2014. Kegiatan diikuti oleh sekitar 50 peserta. Sebagian besar peserta adalah ibu-ibu yang memiliki anak yang sedang duduk di kelas 1 SD. Kegitan berlangsung dengan baik, terbukti dari hasil kuisioner evaluasi pelaksanaan dimana para ibu dan sekolah mitra merasakan manfaat dari kegiatan ini dan mengharapkan kelanjutan dari kegiatan ini.
KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA : MITRA SDN BANDUNG BARU 1, SDN BANDUNG BARU 2, SDN CIUMBULEUIT 1, SDN CIUMBULEUIT 3 DAN SDN CIUMBULEUIT 4 Ferry Jaya Permana; Agus Sukmana; Benny Yong; Erwinna Chendra; Iwan Sugiarto; Farah Kristiani; Liem Chin; Livia Owen; Maria Anestasia; Taufik Limansyah
Research Report - Engineering Science Vol. 2 (2014)
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2637.602 KB)

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh kelompok dosen dan mahasiswa jurusan Matematika UNPAR untuk ketiga kalinya. Program ini melanjutkan dengan mitra sekolah tahun lalu yaitu SDN Bandung Baru 1, SDN Bandung Baru 2, SDN Ciumbuleuit 1, SDN Ciumbuleuit 3 dan SDN Ciumbuleuit 4. Program tahun 2014 ini juga menghasilkan buku bahan ajar baru yang merupakan revisi dari modul sebelumnya ditambah dengan berbagai materi baru. Program ini berupa pelatihan dan pendampingan bagi komunitas ibu untuk belajar Matematika yang biasanya dianggap sulit. Merujuk pada Millennium Development Goals (MDGs) yang dideklarasikan oleh PBB tahun 2000, pendidikan dasar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan adalah dua di antara delapan tujuan milenium tersebut. Ibu merupakan salah satu faktor penting dalam pendidikan anak-anak, namun kadang karena belum setaranya kesempatan pendidikan bagi perempuan mengakibatkan akses untuk memasuki lapangan kerja tidak mudah demikian pula untuk keterlibatan dalam pendidikan anak-anak mereka. Komunitas Ibu Belajar Matematika (IbM) adalah suatu program pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada kelompok ibu-ibu yang memiliki putera-puteri yang sedang belajar di tingkat sekolah dasar. Melalui program IbM ini, kami ingin membantu pihak sekolah, untuk menumbuhkan dan mengembangkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan mengubah pandangan bahwa belajar matematika adalah menyenangkan.