p-Index From 2019 - 2024
7.528
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) Jurnal Pendidikan Matematika dan IPA Biologi Edukasi : Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi EDUSAINS Quagga PENA SAINS Pro-Life BIOMA Pedagogi Hayati Biodidaktika : Jurnal Biologi dan Pembelajarannya DIDAKTIKA BIOLOGI: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi Jurnal Pendidikan Biologi Jurnal Penelitian Pendidikan IPA (JPPIPA) Biosfer: Jurnal Pendidikan Biologi Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Biodik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi Bio Educatio : The Journal of Science and Biology Education JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Jurnal Pendidikan EKOLOGIA : Jurnal Ilmiah Ilmu Dasar dan Lingkungan Hidup JPBIO (Jurnal Pendidikan Biologi) IJEEM - Indonesian Journal of Environmental Education and Management Jurnal Pembelajaran Sains Jurnal Pembelajaran Biologi : Kajian Biologi dan Pembelajarannya To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan Al-Khidmat : Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Eduscience (JES) Bio-Inoved : Jurnal Biologi-Inovasi Pendidikan INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian BIO-EDU: Jurnal Pendidikan Biologi Jurnal Ekologi, Masyarakat dan Sains Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran: JPPP Journal of Biology Learning Report of Biological Education Community Education Engagement Journal Jurnal Pendidikan Biopedagogia PSEJ (Pancasakti Science Education Journal) Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Jurnal Karya Abdi Masyarakat Rumphius Pattimura Biological Journal Pragmatik : Jurnal Rumpun Ilmu Bahasa dan Pendidikan Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter
Claim Missing Document
Check
Articles

KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN LITERASI SAINS SISWA SMA DI JAKARTA TIMUR Eka Putri Azrai; Ade - Suryanda; Ratna Dewi Wulaningsih; Umi Kulsum Sumiyati
EDUSAINS Vol 12, No 1 (2020): EDUSAINS
Publisher : Faculty of Education and Teacher Training, UIN (State Islamic University) Syarif Hidayatul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/es.v12i1.13671

Abstract

CRITICAL THINKING SKILLS AND SCIENTIFIC  LITERACY OF HIGH SCHOOL STUDENTS IN EAST JAKARTA AbstractPISA in 2012 and 2015 shows the level of scientific literacy skills of Indonesian students is at a low level. One of the factors that influence the literacy ability of a person is the ability to think critically. The research aims to determine the relationship between critical thinking skills and high school students' scientific literacy in East Jakarta. The study was conducted in four state high schools in East Jakarta. A total of 167 students were taken as samples chosen by simple random sampling. The method used is descriptive with correlational studies. The average value of critical thinking skills is 45 in the category of lace. The level of scientific literacy of students is at level 3, which has been able to identify a scientific problem described clearly in the context of the level of science. The correlation coefficient obtained was 0.45, with a coefficient of determination of 0.199 and a simple regression model. Ŷ = 0.66 + 2.39X. This study concludes that there is a positive relationship between critical thinking skills and scientific literacy, where critical thinking skills contribute 19.9% to scientific literacy. AbstrakPISA tahun 2012 dan 2015 memperlihatkan kemampuan literasi sains anak Indonesia berada pada taraf rendah. Salah satu faktor yang mempengaruhi kemampuan literasi seorang adalah kemampuan berpikir kritis yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kemampuan berpikir kritis dengan literasi sains siswa SMA di Jakarta Timur. Penelitian dilaksanakan di empat SMA Negeri di Jakarta  Timur. Sebanyak 167 siswa diambil sebagai sampel yang dipilih secara simple random sampling. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan studi korelasional. Rata-rata nilai kemampuan berpikir kritis sebesar 45 berkategori rendah. Level literasi sains siswa berada pada level 3, yaitu sudah mampu mengidentifikasi permasalahan ilmiah yang dideskripsikan dengan jelas pada tingkat konteks sains. Koefisien korelasi yang didapatkan sebesar 0,45 dengan koefisien determinasi sebesar 0,199 dan model regresi sederhana. Ŷ = 0,66 + 2,39X. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara kemampuan berpikir kritis dengan literasi sains, dimana kemampuan berpikir kritis memberikan kontribusi sebesar 19,9% terhadap literasi sains. 
HUBUNGAN KEBIASAAN MEMBACA DENGAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SMA DI JAKARTA TIMUR Nurul Azizah Ayu P; Ade Suryanda; Ratna Dewi W
Bioma : Jurnal Ilmiah Biologi Vol 7, No 2 (2018): Bioma
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/bioma.v7i2.2804

Abstract

Berdasarkan penilaian PISA, kemampuan literasi Sains Indonesia tahun 2006 berada pada peringkat 50 dari 57 negara, tahun 2009 berada pada peringkat 60 dari 65 negara, dan tahun 2012 berada pada peringkat 64 dari 65 negara, kemudian menjadi 66 dari 72 Negara pada tahun 2015. Hal ini diduga karena rendahnya kebiasaan membaca pada siswa. Kebiasaan membaca pada siswa akan menjadi dasar dalam mendapatkan, mengolah, dan mengelola pengetahuan sains sehingga siswa dapat memanfaatkannya untuk mengembangkan literasi sains yang penting bagi kehidupan di masa depan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan hubungan tentang kebiasaan membaca dan literasi sains pada siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 54 Jakarta, SMAN 22 Jakarta, SMAN 59 Jakarta dan SMAN 81 Jakarta pada bulan Mei semester genap tahun ajaran 2017/2018. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan studi korelasional. Jumlah sampel sebanyak 165 siswa SMA kelas X MIPA yang dipilih dengan teknik Simple Random Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan instrumen berupa paper and pencil testkebiasaan membaca dan literasi sains. Uji prasyarat menunjukkan data berdistribusi normal dan homogen. Pada pengujian hipotesis didapatkan koefisien korelasi sebesar 0,720 yang berarti terdapat hubungan positif yang kuat antara kebiasaan membaca dan literasi sains pada siswa SMA dengan kontribusi kebiasaan membaca sebesar 51,8% terhadap literasi sains.
PENGARUH PENERAPAN ‘PAPADAK’ TERHADAP PENGETAHUAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT PADA UPAYA KONSERVASI LAUT DI ROTE TENGAH, NUSA TENGGARA TIMUR Zahra Muthmainnah; Ade Suryanda; Ratna Komala; Karina Aprilia; Rahmad Hidayat
Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Vol 10, No 1 (2020): JUNI 2020
Publisher : Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.294 KB) | DOI: 10.15578/jksekp.v10i1.7933

Abstract

‘Papadak’ merupakan kearifan lokal yang diterapkan untuk pengelolaan pesisir oleh masyarakat di Kecamatan Rote Tengah. Agenda yang dilaksanakan selama Papadak memberikan akses pengetahuan dan sarana untuk berpartisipasi kepada masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh kearifan lokal Papadak terhadap pengetahuan dan partisipasi masyarakat pada upaya konservasi laut di Kecamatan Rote Tengah. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September-Oktober 2018 di Desa Siomeda yang telah menerapkan Papadak dan Desa Maubesi yang belum menerapkan. Metode ex post facto dengan kearifan lokal Papadak sebagai variabel bebas dan pengetahuan serta partisipasi masyarakat sebagai variabel terikat digunakan dalam penelitian ini. Sampel responden berusia 18-64 tahun dipilih secara acak sebanyak 88 orang dari Desa Maubesi dan 80 orang dari Desa Siomeda. Data diperoleh dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner, wawancara informan kunci, dan studi dokumen. Analisis data menggunakan uji-U Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai pengetahuan Desa Maubesi lebih tinggi dari Desa Siomeda, sedangkan rata-rata nilai partisipasi masyarakat menunjukkan hasil sebaliknya. Pengujian hipotesis menyimpulkan tidak ada pengaruh penerapan kearifan lokal Papadak terhadap pengetahuan dan partisipasi masyarakat pada upaya konservasi laut di Kecamatan Rote Tengah. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk mengetahui faktor lain yang mempengaruhi pengetahuan dan partisipasi masyarakat dan cara untuk meningkatkannya Tittle: The Effect of ‘Papadak’ Implementation on Community Knowledge and Their Participation in Marine Conservation in the Central Rote, East Nusa Tenggara‘Papadak’ is a local wisdom in the coastal management within community in Central Rote District. Papadak provided community with access to knowledge and opportunity to participate in marine conservation efforts. The purpose of this study was to determine the effect of Papadak on community knowledge and participation in marine conservation in Central Rote. This study was conducted in September-October 2018 in Siomeda Village which had implemented Papadak compared with Maubesi Village which had not implemented Papadak. Method used ex post facto method. Random sampling was used to select 88 people from Maubesi and 80 people from Siomeda ranged between 18-64 years old. Data were collected through questionnaires, key informants interview, and document review. Data then were analysed by U-test. The results showed the higher average score of community knowledge in Maubesi rather than in Siomeda, while the average score of community participation showed the opposite result. This study concluded that there was no effect of Papadak on community knowledge and participation in marine conservation in Central Rote District. Further research is needed to discover other factors influencing community knowledge and participation and how to improve them
PENINGKATAN KETERAMPILAN GURU IPA SD AL AZHAR DALAM PEMBUATAN SOAL OLIMPIADE Ade Suryanda; Eka Putri Azrai; Subari Subari
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 3, No 2 (2020): Mei
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.887 KB) | DOI: 10.31764/jpmb.v3i2.1569

Abstract

ABSTRAKPelatihan Olimpiade Sains bagi guru-guru Al Azhar jenjang Sekolah Dasar ini merupakan wadah pembinaan spiritual, mental, dan kompetensi olimpiade. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam; 1) menganalisis silabus OSN tingkat nasional; 2) mengadaptasikan soal-soal OSN tingkat Nasional; dan 3) menyusun soal-soal OSN. Pelatihan menggunakan metode experiential learning dengan pendekatan participant-centered melalui teknik diskusi, tanya jawab, brainstorming, observasi, kerja kelompok dan presentasi hasil. Pada kegiatan ini dilakukan tahapan; 1) Analisis silabus OSN tingkat nasional; 2) Adaptasi soal-soal OSN tingkat Nasional; dan 3) Penyusunan soal-soal OSN. Pelatihan ini berjalan dengan baik dan memberikan manfaat yang signifikan serta  terdapat meningkatkan keterampilan guru dalam membuat soal olimpiade.  Kata kunci: brainstorming; experiental learning; guru; OSN; pelatihan.                                                                                                               ABSTRACTThe Science Olympiad Training Al Azhar elementary school teachers for 2019 is a forum for spiritual, mental and Olympic competence development. This activity aims to improve teacher competency in; 1) analyze the national level The Science Olympiad syllabus; 2) adapt National level The Science Olympiad questions; and 3) compile The Science Olympiad questions. The training uses experiential learning methods with participant-centered approach through discussion techniques, question and answer, brainstorming, observation, group work and presentation of results. In this activity carried out stages; 1) National level The Science Olympiad syllabus analysis; 2) Adaptation of National Level The Science Olympiad questions; and 3) Compilation of The Science Olympiad questions. This training ran well and provided significant benefits as well as increasing teacher skills in making Olympic questions. Keywords: brainstorming; experiential learning; National Science Olympiad; teachers; training.
Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Inkuiri untuk Praktikum Virtual pada Materi Bioteknologi di SMA Ade Suryanda; Tri Handayani kurniati; Shanti Damayanti
PSEJ (Pancasakti Science Education Journal) Vol. 5 No. 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, FKIP Universitas Pancasakti (UPS) Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.496 KB) | DOI: 10.24905/psej.v5i1.18

Abstract

Biotechnology is one of the subject matter that is difficult for students to understand. This difficulty is caused by biotechnology to study many complicated and abstract processes for students, one of which is about genetic engineering. Appropriate learning methods such as practicum are needed so that learning is more effective. There are limitations in carrying out genetic engineering practicum activities at the high school level, so we need a solution to overcome these limitations. The use of interactive multimedia based on inquiry is expected to present material in the form of practicum virtually so that the concept of genetic engineering becomes easier to understand. The purpose of this study is to develop interactive multimedia based on inquiry for virtual practicum on biotechnology materials in high school. Inquiry-based interactive multimedia is media that contains two or more elements of the media that are designed systematically, interestingly, and packaged interactively to stimulate students to think scientifically and skillfully find answers that begin with curiosity. The method used is a research and development method. This study uses an instrument in the form of a questionnaire analysis of needs and interviews, as well as a feasibility test questionnaire on experts, teachers, and students. The results showed that an interactive multimedia base on inquiry product had been successfully developed with an average percentage of all product feasibility tests of 83.1%, meaning that the product was included in the criteria very well and was suitable for use as an alternative media in learning biology.
THE CORRELATION BETWEEN INTRAPERSONAL INTELLIGENCE WITH STUDENT ACADEMIC ACHIEVEMENT IN BIOLOGY Jihan Nuraini; Ade Suryanda; Nurmasari Sartono
Biodidaktika : Jurnal Biologi dan Pembelajarannya Vol 14, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/biodidaktika.v14i2.6077

Abstract

ABSTRACTEducation is a means of gaining knowledge to improve the quality of human resources in global competition. Therefore, improving the quality of education is needed through schools as formal institutions. As a formal institution, the school can provide provisions for students to achieve success in the learning process which is reflected in academic achievement, one of them is in biology learning. This study aimed to determine the correlation between intrapersonal intelligence (X) with student academic achievement in biology (Y). Research conducted at SMA Negeri 4 Bekasi Utara in April 2019. The method used is correlational. Data were analyzed with bivariate correlation coefficient significance test. The results showed that there was a significant positive correlation (r= 0,260) between Xwith Y through linear regression equation Ŷ = 71,407 + 0,084X. Keywords: biology learning, intrapersonal intelligence, student academic achievement.
Validasi Ahli pada Pengembangan Buku Saku Biologi Berbasis Mind Map (BIOMAP): Expert Validation on The Development Biology Pocketbook Based on Mind Map (BIOMAP) Ade Suryanda; Eka Putri Azrai; Anita Julita
BIODIK Vol. 5 No. 3 (2019): Desember 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2171.407 KB) | DOI: 10.22437/bio.v5i3.6879

Abstract

The development of additional learning resources in the form of biology pocketbook based on mind map (Biomap) was carried out by referring to the ADDIE development model, then being tested for its feasibility by media experts, materials, languages, teachers and students. The method of data collection uses a feasibility questionnaire adapted from the Badan Standar Nasional Pendidikan or BSNP. Data analysis was carried out by changing the total score of the test results in the form of percentages then converted into qualitative data using guidelines for interpreting product feasibility. The data obtained is used as a reference for product improvement. The results of the assessment conducted by linguists obtained an average score of 87.5%, media experts amounted to 86.1%, material experts amounted to 87.55%, trials to teachers amounted to 82.5%, trials for small group students amounted to 86,17% and a large group of 89%. The overall average score is 86.47%. Based on the interpretation of scores, the products developed obtained a category very feasible to use as an additional learning resource. Abstrak. : Pengembangan sumber belajar tambahan berupa buku saku biologi berbasis mind map (Biomap) dilakukan dengan merujuk model pengembangan ADDIE, selanjutnya diuji kelayakannya oleh para ahli media, materi, bahasa, guru serta siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kelayakan buku saku biologi berbasis mind map (BIOMAP) bahan belajar mandiri berdasarkan pandangan ahli. Metode pengumpulan data menggunakan angket uji kelayakan yang diadaptasi dari Badan Standar Nasional Pendidikan atau BSNP. Analisis data dilakukan dengan mengubah skor total hasil uji ke dalam bentuk persentase selanjutnya diubah menjadi data kualitatif menggunakan pedoman interpretasi kelayakan produk. Data yang diperoleh digunakan sebagai rujukan untuk perbaikan produk. Hasil penilaian yang dilakukan oleh ahli bahasa memperoleh skor rerata 87,5%, ahli media sebesar 86,1%, ahli materi sebesar 87,55%, uji coba kepada guru sebesar 82,5%, uji coba kepada peserta didik kelompok kecil sebesar 86,17% dan kelompok besar sebesar 89%. Rerata skor secara keseluruhan sebesar 86,47%. Berdasarkan interpretasi skor, produk yang dikembangkan memperoleh kategori sangat layak digunakan sebagai sumber belajar pendukung.
PREFERENSI NYAMUK (Aedes sp.) TERHADAP BERBAGAI WARNA Ovitrap SEBAGAI PENGENDALIAN POPULASI Anidya Annisa Khansa; Nur Alfi Ramadhanty; Ade Suryanda
BIOPENDIX Vol 7 No 2 (2021): Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan & Terapan
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Unpatti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/biopendixvol7issue2page64-70

Abstract

Backgroud: Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) is a disease caused by Dengue virus infection and is carried or can be transmitted by mosquitoes, Aedes sp. Until now there has been no dengue virus vaccine, so efforts to eradicate dengue are still based on breaking the chain of transmission, especially human and vector components such as Mosquito Nest Eradication (PSN). Ovitrap (oviposition trap) is a tool that can be used to catch eggs and adult mosquitoes or it can also be used to detect the presence of mosquitoes. Method: This research was conducted in 2020 with a technical literature study. Result: Based on the research, it was found that the water storage container for laying eggs (Ovitrap) was the most preferred and many Aedes aegypti mosquitoes were found, namely the black ovitrap. Conclusion: There are several factors that support mosquitoes to lay eggs, one of which is the color and type of place / container. The most preferred water storage container for laying eggs (Ovitrap) and many Aedes aegypti mosquitoes is the black ovitrap. The number of eggs caught was significantly different for each ovitrap color.
Motivasi Belajar Siswa Selama Pandemi dalam Proses Belajar dari Rumah Lita Izzatunnisa; Ade Suryanda; Anisa Siti Kholifah; Cynthia Loka; Peralihan Pertiwi Idea Goesvita; Priscila Sindy Aghata; Salwa Anggraeni
Jurnal Pendidikan Vol 9 No 2 (2021): Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.29 KB) | DOI: 10.36232/pendidikan.v9i2.811

Abstract

Penelitian ini mengkaji motivasi belajar siswa selama pandemi dalam proses belajar dari rumah. Dalam proses belajar, motivasi sangat dibutuhkan. Motivasi dapat timbul dari intrinsik (dalam diri individu) maupun ekstrinsik (luar individu). Kedua faktor ini sangat penting dan berkesinambungan dalam meningkatkan motivasi siswa. Selama pandemi COVID-19, proses pembelajaran dilakukan dari rumah, sehingga motivasi belajar dapat berpengaruh dari beberapa faktor. Dari hasil penelitian yang didapat, banyak faktor-faktor yang tidak mendukung proses belajar siswa selama pandemi. Faktor-faktor tersebut, diantaranya; kemampuan teknologi, koneksi akses jaringan internet, media pembelajaran yang digunakan, kapasitas siswa untuk pembelajaran online, dan lain-lain, sehingga motivasi belajar siswa berubah menjadi menurun. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar siswa selama pandemi dalam proses belajar dari rumah mengalami penurunan.
Summative Assessment and Formative Assessment of Online Learning Ade Hera Adinda; Hossiana Ekklesia Siahaan; Inas Fawaz Raihani; Naurah Aprida; Niken Fitri; Ade Suryanda
Jurnal Report of Biological Education Vol 2 No 1 (2021): Report of Biological Education
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37150/rebion.v2i1.1024

Abstract

Assessment is an essential part of offline and online learning, especially when determining student learning results. Each learning process requires an assessment to ensure the learning objectives are achieved. Assessment is also needed as a form of teacher accountability. The assessments that can be done in the learning process are formative and summative. This assessment uses a literature research method where the data obtained comes from literature or literature that examines summative assessment and formative assessment of online learning. In online learning environments, formative and summative assessment methods require more consideration. Formative and summative assessments are used to assess students' views on online learning. Making an assessment for online education, whether formative or summative, also requires the function of related principles and objectives. Formative assessment is carried out while the technique of learning and teaching activities of a particular unit/competency is underway. Formative assessment has the purpose of knowing the development of learner mastery of the unit/competency that is being studied. Summative assessment is accessible in online learning classes because it can efficiently determine the value of student learning outcomes. Summative assessment is usually done at the end of the learning process. The purpose of summative assessments is to understand how much the student's achievement of the studies has been completed. This article will provide an overview of formative and summative assessment methods suitable for online learning environments.
Co-Authors Abd. Rasyid Syamsuri Aby Hanhan Ulil Abshor Kosasih Achmad S. Ramadhan Ade Hera Adinda Ade Imas Rismayati Adinda Carissa Maharani Agus Jaya AKBAR MAULANA Anidya Annisa Khansa Anisa Fitriani Anisa Siti Kholifah Anita Julita Annisa Rhenadia Asri Dwinta Butar-butar Astri Maolani Aty Rimadana Aulia Astari Justica Aulia'fi Jalatami Aurora, Alifa Alya Azmy Hani Abidin Azrai, Eka Putri Azzahra Mulia Badrus Syamsi Bakara Ramadhan Balqis Wahyu Utami Balqis Wahyu Utami Chairunnisa Chairunnisa Cynthia Loka Daniar Setyo Rini Daniar Setyorini Dea Kristina Madalena Dessy Fitrianingsih Dewahrani, Yulilina Retno Dewi Kusumawati Dian Septiani Diana Dia Lismana Diana Vivanti Sigit Dwi Sukma Ardyanti Edi Lesmono Eka Putri Azrai Eka Putri Azrai Eka Putri Azrai Eka Putri Azrai Elit Nurul Kholifah Erfina Damayanti Firdaus Ernawati Ernawati Ernawati Ernawati Evi Suryani Fadli, Rahman Fairuz Khairunnisa Fairuz Khairunnisa Fairuz Najla Rachmadani Farah Aleena Fadhilah Farhan Pratama Febrina, Halimah Syifa Fitria Kristanti Eka Putri Fitria Kristanti Eka Putri Gempa Fi Syahrurromadhan Gesti Defani Wizali Gia Laras Pangestu Hanifa Raiha Zahratina Heryanti, Erna Hossiana Ekklesia Siahaan I Gusti Bagus Wiksuana I Made Putrawan Ilmi Zajuli Ichsan Inas Fawaz Raihani Indah Heriyanti Kartika Sari Indah Praminingsih Indah Sukmaning Asih Indana Zulfa Innes Prameswary Jihan Nuraini Julita, Anita Juwairiyyah Ambaroh Karina Aprilia Keny Haliza Tirta Khoirunisa Ainul Fatihah Laela Ferliyati Leni Melisa Lidya Banila Lintang Anindhitya Indraswari Lita Izzatunnisa Lita Izzatunnisa Lulu Friska Salsabilla Luthfiah Achmad Lutvia Rosvadiana Maisa, Diva Rara Vidyani Maolani, Astri Mariska Diah Novitasari Mieke Miarsyah Mieke Miasyah Mira Wisda Handayani Mochammad Rafli Noer Haiqal Muhamad Gilang Permana Muhammad fauzan muhammad fikri Muhammad Rafi Alfarizi Muhammad Zaki Ananda Mutiara Hasna Putri Suri Nabilah, Salwa Nada Qitriyyah Suhaika Nadila Restu Mutiasari Nadiyatul Faizah Nares Wari Naurah Aprida Naurah Aprida Nesya Sabrina Rahmadani Ni Luh Chandrika Niken Fitri Novienta Putri Nuke Ayu Safitri Nur Alfi Ramadhanty Nur Annisa Ardhiani Nur Fadli Hazhar Fachrial Nuranisa Syabaniyah Nurfadhilah Nurfani Indah Putri Nurhayati Nurhayati Nurlaela Widyasari Nurmasari Sartono Nurul Azizah Ayu P Oktantia Almira Putri M Paskal Sukandar Peralihan Pertiwi Idea Goesvita Priscila Sindy Aghata Putri, Fadila Nur’anfa Qurrota ‘Aini Rahmad Hidayat Rahmirini Datau Ratna Dewi W Ratna Dewi Wulaningsih Ratna Komala Ratna Komala Razka Aptana Anargya Faisal Rena Rahmani Rika Sa'diyah Rizhal Hendi Ristanto Rosi Utari Rully Novida Ryansyah, Andi Salwa Anggraeni Sarah Savira Sartono, Nurmasari Sefti Adelia Elian Setyorini, Daniar Shanti Damayanti Siti Merlianawati Sinaga Siti Safrina Subari Subari Suci Rahmawati Sukma Febrianingrum Syafiq Alan Setyawan Syafiq Alan Setyawan Syahrani, Yodellia Syifa Aulia Firdaus Syifa Mutiara Shabrina Tabitha Qotrunnada Sulistiyanto Tabitha Qotrunnada Sulistiyanto Talitha Ikhtiara Tasyari, Salsabila Tiara Putri Tiara Putri Chaerunnisa Tinia Leyli Shofia Ahmad Tosca Inas Sabrina Tri Handayani Kurniati Tri Isna Dayuwati Trisna Rahma Putri Umi Kulsum Sumiyati Wanda Khairina Wita Ramadhianty Kusuma Yusi Rahmaniar Yussa Annisa Syabilla Zahra Muthmainnah Zahra Nur Ramadhanti Zubaidah Zubaidah