Claim Missing Document
Check
Articles

Rancang Bangun Aplikasi M-Commerce Pada Apotik Pelangi Kasih di Kota Pontianak Berbasis Android Lukman, Lukman; Nasution, Helfi; Irwansyah, M Azhar
JUSTIN (Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi) Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Jurusan Informatika Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.857 KB)

Abstract

Abstrak— Apotek Pelangi Kasih adalah sebuahperusahaan yang bergerak dibidang penjualan obat-obatan dan perlengkapan alat kesehatan. Adapun dalamproses pemesanannya pengujung atau pengguna harusmendatangi ke apotek sehingga terjadi ketidak efisienandalam penggunaan waktu dan tenaga, selain itu pemilikapotek ingin memperluas jangkauan usahanya denganmemasarkan produk yang ada di apotek denganmembangun aplikasi M-Commerce yang berbasis androiddi Apotek Pelangi Kasih. Metodologi penelitian yangdigunakan dalam penelitian ini ialah studi literatur,analisiskebutuhan,pengumpulandata,pemodelan/perancangan sistem, pembuatan aplikasiserta pengujian, analisa hasil pengujian dan penarikankesimpulan. Metode perancangan yang dilakukanmenggunakan diagram UML (Unified ModelingLanguange). Metode pengujian yang dilakukan yaitudengan menggunakan pengujian blackbox sample testinguntuk pengujian aplikasi dan pengujian User AceptanceTest (UAT) dengan kuesioner serta diinterpretasikandalam Skala Likert untuk pengujian pengguna. Carakerja aplikasi ini, pengguna memerlukan koneksiinternet untuk menjalan aplikasi M-Commerce di ApotekPelangi Kasih agar katalog produk yang apotek jualdapat dilihat melalui smartphone android. Aplikasi inidibangun menggunakan software Eclipse Java Marsdengan plugin Android Depolevment Tools (ADT) dengantarget SDK minimum 10 yaitu android 2.3 (Gingerbread).Untuk pengujian pengguna melaui kuesioner yangdibagikan kepada masyarakat umum maupun pengujungApotek Pelangi Kasih kemudian diinterpretasikan dalamSkala Likert didapatkan hasil, dengan 28 orangresponden didapat nilai sebesar 64,25 masuk dalamkategori sangat baik. Dapat disimpulkan dari pengujianini bahwa aplikasi M-Commerce di Apotek Pelangi Kasihberbasis android bahwa proses transaksi pemesanan danpenjualan dapat dilakukan secara online sehinga dapatdilakukan kapan dan dimana saja dan jangkauan pasarmenjadi lebih luas. 
Implementasi Dan Testing Desain Sistem Berkas SOP Amikom Yogyakarta Lukman, Lukman
Jurnal Teknologi Informasi RESPATI Vol 14, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jtir.v14i2.284

Abstract

INTISARISistem merupakan kumpulan dari elemen-elemen atau prosedur-prosedur yang saling membutuhkan satu sama lain dan bekerjasama untuk memenuhi suatu tujuan demi kepentingan bersama. Tujuan dibuatnya sistem adalah untuk mempermudah tugas manusia dan menghindari kesalahan yang ditimbulkan karena human eror pada suatu proses sistem. Selain itu informasi juga penting bagi sistem, karena apabila suatu sistem tidak mempunyai informasi maka akan menjadi suatu sistem yang susah berkembang.Sebuah sistem yang sudah dirancang dalam proses analisis dan desain sebelumnya, sehingga berbentuk blueprint sistem biasanya susah untuk dibaca bagi orang awam atau yang orang yang tidak berlatar belakang IT, padahal banyak pengguna akhir (end user) yang latar belakangnya bukan orang IT, sehingga biasanya desain sistem yang telah dibuat perlu dibuat prototipenya melalui proses implementasi, serta prototype dari sistem juga perlu di uji, sehingga tahu apakah sistem sudah sesuai dengan yang diharapkan atau belum, serta untuk mencari dan memperbaiki kesalahan yang mungkin masih ada pada sistem.Implementasi sistem adalah tahap penerapan sistem yang akan dilakukan jika sistem disetujui termasuk program yang telah dibuat pada tahap perancangan sistem agar siap untuk dioperasikan. Adapun beberapa tujuan dari implementasi sistem adalah Membuat desain sistem selama melakukan penelitian dan analisa. Menguji dan mendokumentasikan prosedur dan program yang diperlukan. Menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui. Memperhitungkan sistem yang telah dibuat sesuai kebutuhan pemakai. Pada tahap ini yang akan dilakukan antara lain yaitu implementasi database sistem, implementasi antarmuka sistem serta implementasi script sistem.Pengujian adalah proses menjalankan aplikasi web yang bertujuan untuk menemukan kesalahan dan memperbaikinya. Karena aplikasi web berjalan pada jaringan, sistem operasi atau browser yang berbeda, maka melakukan pengujian menjadi suatu hal yang penting. Sebelum sistem benar-benar bisa digunakan dengan baik oleh pengguna, sistem harus melalui tahap pengujian terlebih dahulu untuk menjamin tidak ada kendala fatal yang muncul pada saat pengguna memanfaatkan sistemnya. Pengujian sistem akan dilakukan mengacu pada dimensi kualitas content, function, structure, usability, navigability, performance, compatibility, interoperability dan security. Kata kunci: Sistem, Implementasi, Testing, Desain, Analisis. ABSTRACTThe system is a collection of elements or procedures that need each other and work together to fulfill a purpose for the common good. The purpose of the system is to facilitate human tasks and avoid mistakes caused by human error in a system process. In addition, information is also important for the system, because if a system does not have information it will become a system that is difficult to develop.A system that has been designed in the previous process of analysis and design, so that a system blueprint is usually difficult to read for ordinary people or people who are not IT backgrounds, whereas many end users whose backgrounds are not IT people, so usually the design the system that has been made needs to be prototyped through the implementation process, and the prototype of the system also needs to be tested, so that it knows whether the system is in line with what is expected or not, and to find and correct errors that may still exist in the system.System implementation is the stage of system implementation that will be carried out if the system is approved including programs that have been made at the system design stage to be ready for operation. The several objectives of system implementation are to create a system design during research and analysis. Test and document the procedures and programs needed. Complete the approved system design. Take into account the system that has been made according to user needs. At this stage, the implementation of the system database, the implementation of the system interface and the implementation of system scripts will be carried out.Testing is the process of running a web application that aims to find errors and fix them. Because web applications run on different networks, operating systems or browsers, testing is important. Before the system can really be used properly by the user, the system must go through the testing phase first to ensure that there are no fatal obstacles that arise when users use the system. System testing will be carried out referring to the dimensions of content quality, function, structure, usability, navigability, performance, compatibility, interoperability and security.Keywords: System, Implementation, Testing, Design, Analysis.
SETTING RELE JARAK PADA PENGHANTAR TALANG KELAPA 1 DI GI GANDUS UPT PALEMBANG UIP3B SUMATERA Rizal, Choirul; Lukman, Lukman
Jurnal Teknik Elektro Vol 10 No 2 (2020): Jurnal Teknik Elektro
Publisher : Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (937.718 KB) | DOI: 10.36546/jte.v10i2.417

Abstract

Perkembangan sistem tenaga listrik saat ini yaitu terbentuknya sistem tenaga listrik yang terinterkoneksi (saling terhubung) antara satu pembangkit dengan pembangkit yang lainnya dalam satu wilayah/daerah. Saluran/penghantar talang kelapa di GI gandus merupakan salah satu saluran yang menghubungkan interkoneksi di wilayah Palembang. Saluran yang menghubungkan GI Gandus dan GI talang Kelapa menggunakan saluran udara tegangan tinggi (SUTT) dengan teganga kerja 150 kV. Saluran ini cukup rentan dengan gangguan sehingga dibutuhkan sebuah rele proteksi yang mengamankan saluran tersebut yaitu rele jarak. Rele jarak ini bekerja berdasarkan zona kerja. Zona kerja bertujuan untuk mengetahui titik lokasi gangguan di sepanjang saluran transmisi. Gangguan yang terjadi sepanjang saluran transmisi dapat diisolir dengan cepat. Penelitian ini dilakukan pada saluran transmisi yang menghubungkan Gardu Induk (GI) gandus dengan GI talang kelapa. Hasil setting yang telah diperoleh untuk penghantar talang kelapa di GI gandus yaitu ; Zona-1 sebesar 6,882 74,310oΩ (instantaneous), Zona-2 sebesar 12,39 74,3100oΩ (0,4 second), Zona-3 sebesar 20,64 74,310oΩ (0,8 second). Pada GI Botupingge yaitu Zona-1 sebesar 1,9462 80,3580o Ω (instantaneous), dan Zona-2 sebesar 2,9193 80,3580o Ω (0,4 second), dengan menggunakan data pada rekaman gangguan rele jarak, dicoba dilakukan perhitungan Zf (Impedansi gangguan dan diperoleh nilai sebesar 1,8674 71,264o Ω yang berada dibawah nilai setting zona-1.
Kaidah-Kaidah Kemukjizatan Al-Qur’an Berhubungan dengan Al-Ijaz (Ringkasan) dan Wa Al-Itnab (Berurutan) dalam Al-Qur’an Lukman, Lukman; Bakar, Achmad Abu; Mardan, Mardan
Al - Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir Vol 6, No 02 (2021): Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/at.v6i02.2034

Abstract

Al-Qur’an sebagai pedoman hidup bagi kaum muslimin dan muslimat juga berfungsi sebagai mukjizat. Kaidah-kaidah kemukjizatan Al-Qur’an yang berhubungan dengan al-Ijaz dan al-Itnab sebagai salah satu pembahasan yang disuguhkan kepada peminat dan pembaca kajian tafsir Al-Qur’an yang berhubungan dengan bentuk kaidah-kaidah  kemukjizatan. Untuk mengurai pokok permasalahan, penulis menggunakan pendekatan tafsir disamping pendekatan-pendekatan lain yang relevan dengan pembahasan di antaranya pendekatan lughawi. Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan penelitian kepustakaan (Library research) dan dikategorikan sebagai penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ijaz dan itnab mengusung bentuk penyajian makna yang ringkas dan berurutan dalam Al-Qur’an. Di antara kemukjizatan Al-Qur’an yang dikemukakan oleh para ulama antara lain: I‘jaz Balaghi (sastra) bahwa sastra Al-Qur’an tidak dapat ditandingi oleh karya sastra manapun. Sehingga pembahasan tentang I‘jaz balaghi terdapat pembahasan khusus mengenai Ijaz wa al-Itnab.  Uslub ini sebagai salah satu bentuk kemukjizatan Al-Qur’an. Ijaz  sebuah usaha untuk menjelaskan ayat-ayat Al-Qur’an yang lafalnya ringkas tapi mempunyai makna yang cukup bervariasi, sedangkan al-Itnab adalah lafalnya panjang atau adanya penambahan lafal terhadap makna yang dikandungnya.
Analisis Dan Perancangan Load Balancing Dengan Metode Nth Menggunakan Mikrotik Studi Kasus Smk Bina Harapan Sleman Suwito, Muhammad Raka; Lukman, Lukman
Jurnal Teknologi Informasi RESPATI Vol 17, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jtir.v17i1.437

Abstract

INTISARIKoneksi internet yang cepat dan stabil adalah harapan semua instansi dan perusahaan dalam upaya meningkatkan kinerja yang dilakukan secara online. Namun untuk mendapatkan kualitas koneksi yang diharapkan terkadang banyak kendala apalagi jika kita mengharapkan hanya dari 1 penyedia layanan internet (ISP). Penambahan ISP dalam upaya meningkatkan kualitas koneksi bisa menjadi solusi jika di konfigurasi dengan tepat.Load Balancing merupakan salah satu cara untuk menggabungkan dua koneksi jaringan menjadi satu. Dalam pengujian kali ini masalah yang muncul pada ISP memiliki koneksi yang tidak stabil dengan demikian penggabungan koneksi antara ISP dengan menggunakan koneksi LTE sebagai ISP kedua. Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut yaitu dengan menerapkan teknik load balancing yang berfungsi untuk membagi dan menyeimbangkan beban trafik pada dua atau lebih jalur koneksi yang ada.Mikrotik  RouterOS digunakan untuk pengujian load balancing. Pengujian yang dilakukan menggunakan metode NTH sebagai metode yang digunakan. Implementasi yang dilakukan dengan menggunakan komputer dan laptop yang terkoneksi dengan LAN dan WLAN lalu mengujinya dengan software speedtest untuk mendapatkan data.Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah meningkatkan kapasitas bandwidth untuk akses internet karena dua gateway yang tersedia dapat digunakan secara bersamaan. Hal tersebut dikarenakan metode NTH adalah metode load balancing yang dapat melakukan pembagian beban trafik pada dua jalur gateway secara beraturan. Bersamaan dengan hal itu informasi yang diperoleh adalah perbandingan pengujian yang dilakukan sebelum menggunakan load balancing dan sesudah menggunakan load balancing.Kata kunci: Load Balancing, Mikrotik, NTH, Internet, QoS, ISP.  ABSTRACTA fast and stable internet connection is the hope of all agencies and companies in an effort to improve performance carried out online. However, to get the expected connection quality, sometimes there are many obstacles, especially if we expect only from 1 internet service provider (ISP). The addition of an ISP in an effort to improve the quality of the connection can be a solution if configured properly.Load Balancing is one way to combine two network connections into one. In this test, the problem that arises is that the ISP has an unstable connection, thus merging the connection between the ISPs by using the LTE connection as the second ISP. The solution that can be done to overcome these obstacles is to apply a load balancing technique that functions to divide and balance the traffic load on two or more existing connection lines.Mikrotik RouterOS is used for load balancing testing. Tests carried out using the NTH method as the method used. The implementation is carried out using computers and laptops connected to LAN and WLAN and then testing it with speedtest software to get data.The result of this research is to increase the bandwidth capacity for internet access because the two available gateways can be used simultaneously. This is because the NTH method is a load balancing method that can divide the traffic load on two gateway lines in an orderly manner. At the same time, the information obtained is a comparison of the tests carried out before using load balancing and after using load balancing.Keywords: Load Balancing, Mikrotik, NTH, Internet, QoS, ISP.
Analisis Perbandingan Quality Of Service (Qos) Pada Video Streaming Dengan Metode PCQ Dan HTB Menggunakan Router Mikrotik Zaki, Fani Na bhan; Lukman, Lukman
Jurnal Teknologi Informasi RESPATI Vol 16, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jtir.v16i3.415

Abstract

INTISARISaat ini, pengguna internet di Indonesia sangat meningkat, hal ini didasari karena perkembangan teknologi yang sangat pesat. Video streaming merupakan teknologi Ketika menonton video tanpa harus didownload untuk menontonnya, yang sekarang banyak digunakan para pengguna internet. Hal yang mempengaruhi performa video streaming seperti transmisi yang lambat dan juga video yang kurang jernih, karakteristik video streaming yang memerlukan penanganan transmisi yang berbeda dibandingkan pada transmisi teks pada umumnya. Untuk mengatasi masalah tersebut membutuhkan manajemen bandwidth untuk mengetahui kualitas video streaming. Untuk menangani lalu lintas jaringan yang dapat mencapai tingkat layanan yang baik akan diterapkan metode QoS secara nirkabel dengan perbandingan metode PCQ dan HTB yang digunakan adalah video dengan kualitas 240p, 360p, 480p, 720p. Parameter QoS yang dianalisis terdiri dari delay, throughput, jitter dan paket los.Mikrotik memiliki QoS yang digunakan untuk manajemen bandwidth yang dapat digunakan pada jaringan secara rasional. Penelitian ini memberikan perbandingan manajemen bandwidth dengan dua metode yang berbeda yaitu Metode Per Connection Queue (PCQ) dan Hierarchical Token Bucket (HTB). Per Connection Queue (PCQ) adalah salah satu fitur dari mikrotik yang bisa membagi bandwidth secara merata untuk beberapa traffic yang telah dipilih oleh router. HTB merupakan mekanisme limit terhadap bandwidth yang akan lewat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui metode mana yang tepat dan lebih baik untuk digunakan oleh admin jaringan agar efisien.Kata Kunci – PCQ, HTB, Video Streaming, QOS ABSTRACTCurrently, internet users in Indonesia is very increased, this is due to the rapid development of technology. Video streaming is a technology When watching video without having to be downloaded to watch it, which is now widely used by the internet users. Things that affect the performance of the video streaming such as the transmission of the slow and also a video that is less clear, the characteristics of video streaming requires the handling of different transmission than in the transmission of the text in general. To overcome these problems requires bandwidth management to know the quality of video streaming. To handle the network traffic that can reach a good level of service will be applied to the method of QoS wirelessly with the comparison method PCQ and HTB are used is a video with the quality of 240p, 360p, 480p, 720p. The parameters of the QOs are analyzed consisting of delay, throughput, jitter and packet los.Mikrotik has a QoS that is used for bandwidth management that can be used on the network in a rational way. This study provides a comparison of bandwidth management with two different methods, namely the Method of Per Connection Queue (PCQ) and Hierarchical Token Bucket (HTB). Per Connection Queue (PCQ) is one of the features of the mikrotik which can divide the bandwidth evenly for some traffic that has been selected by the router. HTB is a mechanism a limit to the bandwidth that will pass. This study was conducted to determine which method is right and better to be used by network admin to be efficient.Keyword — PCQ, HTB, Video Streaming, QOS